Anda di halaman 1dari 4

TUGAS TUTORIAL KE-1

KODE/NAMA/SKS MATA KULIAH: PDGK 4103/KONSEP DASAR IPA DI SD/4 SKS


PROGRAM STUDI S1 PGSD

Nama Penulis : Oga Puspitasari. GMN, M.Pd.Si


Nama Penelaah : Ruth Cinta Putri
Status Pengembangan : Baru/Revisi* (coret yang tidak sesuai)
Tahun Pengembangan : 2023.2
Edisi Ke- :2

Skor Sumber Tugas


No Aspek/Konsep yang Dinilai
Maksimal Tutorial
teori asal usul kehidupan yaitu teori abiogenesis yaitu asal
usul kehidupan bermula dari benda tak hidup tokohnya
aristoteles, teori biogenesis yaitu asal usul kehidupan
bermula dari makhluk hidup tokohnya lazaro spalanzani,
fransesco redi, louis pasteur, teori neobiogenesis yaitu
asal usul kehidupan dimuka bumi berasal dari evolusi Modul
1 kima senyawa metana, air, nitrogen, hidrogen, amoniak, 30 1
yang bereaksi dengan senyawa kosmik, teori panspermia KB1
yaitu benih-benih kehidupan sudah tersebar sejagad raya, KB2
teori penciptaan yaitu teori bersumber dari agama dan
kitab yangdianut.
Jelaskan tentang teori asal usul kehidupan secara
singkat !
Modul
Sebutkan dan jelaskan tingkat organisasi kehidupan dari 35
2 2
yang terendah hingga tertinggi !
KB 1
Modul
Sebutkan dan jelaskan struktur tubuh penyusun hewan 35
3 3
atau tumbuhan!!
KB 2
* coret yang tidak sesuai

Jawaban :

1. Kajian tentang asal mula kehidupan hingga saat ini masih menjadi topik penting para ilmuwan
yang mencari kebenaran lewat filsafat ilmu. Sejak zaman Aristoteles hingga saat ini, hal tersebut
masih menjadi kajian teori yang tak pernah berujung. Aristoteles mengemukakan teori
abiogenesis (generatio spontanea) yang berpendapat bahwa makhluk hidup terjadi secara spontan
dari benda tak hidup. Teori ini bertahan hingga berabad-abad lamanya. Teori abiogenesis ini
mulai ditentang dengan adanya percobaan Francesco Redi yang diperkuat oleh Lazaro
Spallanzani, lalu Louis Pateur memunculkan teori baru yang disebut biogenesis.

Ketika teori biogenesis berhasil mematahkan teori abiogenesis, muncul teori baru tentang asal
mula kehidupan yang dikenal dengan teori evolusi kimia. Teori ini dimulai dengan hipotesis
Oparin dan Haldane tentang adanya molekul-molekul sederhana pada permukaan bumi primitif
sebagai hasil dari reaksi kimia gas-gas atmosfer saat itu (uap air, nitrogen, hidrogen, metan,
amonia, dan karbonmonoksida) dengan bantuan sinar matahari, sinar kosmik, dan kilatan petir.
Selanjutnya, Harold Urey dan Stanley Miller melakukan percobaan untuk membuktikan
hipotesis Oparin dan Haldane dengan alat yang dirancang Miller. Hasilnya sungguh
mengagumkan bahwa alat yang ia rancang sesuai dengan kondisi bumi primitif dan diisi dengan
gas-gas sesuai hipotesis tersebut, setelah dioperasikan, dapat menghasilkan molekul sederhana,
seperti urea, asam asetat, asam laktat, dan beberapa asam amino. Dengan demikian, teori evolusi
kimia ini dapat dikatakan sebagai penjelmaan dari teori abiogenesis sehingga sering disebut
neoabiogenesis yang menyatakan bahwa makhluk hidup berawal dari evolusi kimia yang
memakan waktu jutaan tahun lamanya.

Ketika orang masih memperbaiki kelemahan teori evolusi kimia yang belum sempurna ini,
muncul lagi teori baru tentang asal mula kehidupan di bumi. Kali ini tampaknya hal tersebut
merupakan penjelmaan dari teori biogenesis yang mengatakan bahwa asal mula kehidupan
berawal dari benih-benih kehidupan yang berada di jagat raya. Mereka percaya bahwa di jagat
raya ini dipenuhi benih kehidupan yang dapat tumbuh di mana saja asal lingkungannya sesuai.
Teori ini dikenal dengan teori panspermia Kalau kita kaji lebih jauh, ternyata polemik antara
ilmuwan yang pro dan kontra dari dua teori utama asal mula kehidupan adalah teori abiogenesis
dan biogenesis itu terus berjalan walaupun kajiannya semakin modern. Akibat dari polemik
kedua teori yang tak berujung itu, sebagian ilmuwan kembali pada teori penciptaan. Penganut
paham ini percaya bahwa alam semesta dan segala isinya, termasuk makhluk hidup, ini
diciptakan oleh tuhan.

2. Di dalam struktur biologi, organisasi kehidupan terdiri dari berbagai tingkatan dari yang
terkecil hingga yang terbesar. Tingkatan ini dimulai dari tingkat molekul, organel, sel, jaringan,
organ, sistem organ, organisme, populasi, komunitas, ekosistem, bioma, dan biosfer.
- Molekul
Molekul adalah kumpulan dua atau lebih atom berbeda yang membentuk sifat dari suatu zat.
Molekul memiliki bentuk, struktur, dan sifat kimia ataupun fisika yang membentuk suatu zat.

-Organel
Organel adalah struktur kecil yang terbentuk dari berbagaimacam molekul dan memiliki tugas
tertentu. Contoh organel adalah kloroplas, mitokondria, badan golgi, dan retikulum endoplasma.

-Sel
sel adalah unit terkecil dari struktur makhluk hidup. Satu sel terdiri dari berbagai macam organel
yang berbeda-beda. Contoh dari sel adalah sel eukariotik, sel prokariotik, sel hewan, dan sel
tumbuhan.

-Jaringan
jaringan adalah sekumpulan sel yang bekerja sama dan melakukan fungsi tertentu bagi tubuh
makhluk hidup. Contoh jaringan adalah jaringan ikat, jaringan pengangkut, jaringan otot,
jaringan meristem, jaringan saraf, dan jaringan epidermis.
-Organ
Organ adalah sekumpulan jaringan yang berbeda dan menjalankan fungsi tertentu yang lebih
besar. Contoh organ adalah jantung, ginjal, hati, pankreas, otak, limfa, usus besar, dan usus
halus.

-Sistem organ
Sistem organ adalah sekumpulan organ berbeda yang bekerja sama untuk menjalankan fungsi
tubuh tertentu. Contoh sistem organ adalah sistem saraf, sistem pencernaan, sistem pernapasan,
dan sistem kekebalan tubuh.

-Organisme
Organisme adalah individu ataupun spesies yang dapat diidentifikasi. Dilansir dari Sciencing,
individu terdiri dari organisme uniseluler (bersel satu) dan organisme multiseluler (bersel
banyak). Contoh organisme uniseluler adalah bakteri, sedangkan contoh organisme multiseluler
adalah manusia, sapi, harimau, padi, bunga lili, dan pohon cemara.

-Populasi
Populasi adalah sekumpulan organisme sejenis yang hidup di suatu daerah tertentu. Contoh
populasi adalah populasi manusia di kota Jakarta, populasi orang utan di Kalimantan, populasi
cheetah di sabana, dan populasi hiu di Samudra Pasifik.

-Komunitas
Komunitas adalah sekumpulan spesies yang hidup saling bergantung dalam suatu wilayah
tertentu. Dalam komunitas terjadi rantai makanan di mana terjadi interaksi mangsa dan predator.
Contoh komunitas adalah populasi singa betina yang memburu populasi rusa.

-Ekosistem
Ekosistem adalah paduan dari faktor biotik (unsur hidup) dan abiotik (unsur tidak hidup) yang
hidup saling berdampingan. Contoh ekosistem adalah ekosistem hutan hujan yang di dalamnya
terdiri dari berbagai macam binatang dan tumbuhan yang hidup saling berdampingan. Kemudian
ekosistem sawah, ekosistem pasir pantai, dan lain sebagainya.

-Bioma
Bioma adalah suatu wilayah kehidupan yang mencakup vegetasi dan fauna dengan suatu iklim
tertentu. Contoh bioma adalah gurun, padang rumput, dan kutub.
-Biofser
Biosfer adalah seluruh kehidupan di bumi mencakup semua jenis hewan, tumbuhan, dan faktor
abiotik bumi secara keseluruhan.

3. Sistem gerak hewan vertebrata sama seperti pada manusia. Otot sebagai alat gerak aktif dan
tulang sebagai alat gerak pasif. Hewan yang hidup di darat memiliki struktur tulang dan otot
yang tidak jauh berbeda dengan manusia. Namun, hewan yang hidup di udara dan air memiliki
struktur tulang yang khas. Selain itu, hewan-hewan tersebut juga memiliki struktur tambahan
pada tubuhnya untuk mendukung pergerakan. Rangka ikan umumnya berbentuk streamline
untuk memudahkan pergerakan
ikan di dalam air. Tulang anggota gerak berkembang menjadi sirip. Sirip digunakan untuk
berenang dan memberikan keseimbangan ketika berenang.

Rangka katak tersusun dari tiga kelompok tulang, yaitu tulang tengkorak, tulang badan, dan
tulang tungkai (anggota gerak). Katak merupakan pelompat yang baik karena tungkai
belakangnya panjang dan memiliki otot yang sangat kuat. Katak juga memiliki selaput renang di
tungkainya sehingga bisa berenang. Selaput ini memberikan tekanan yang kuat melawan air
sehingga terjadilah gerakan di air. Rangka kadal tersusun dari tulang tengkorak, tulang badan,
dan tulang ekor.

Keempat tungkai (anggota gerak) yang pendek memiliki jari dengan cakar dan memiliki

selaput di antara jari-jari tersebut.

Burung dapat terbang karena memiliki sayap dan bulu yang berfungsi untuk mengangkat tubuh
di udara. Hampir semua tulang kerangka burung berongga sehingga membuat tubuh burung
ringan, terutama untuk menghemat bobot saat terbang. Kucing memiliki rangka dalam untuk
menyokong tubuhnya. Seperti halnya

manusia, alat gerak kucing adalah tulang-tulang yang dibantu otot-otot.

Manusia membutuhkan rangka dan otot untuk dapat bergerak. Rangka tidak dapat bergerak
sendiri apabila tidak digerakkan oleh otot. Gerak tubuh manusia dihasilkan karena adanya kerja
sama antara rangka dan otot.

Anda mungkin juga menyukai