Review Jurnal PICO ADMINISTRASI RS

TUGAS INDIVIDU
REVIEW JURNAL PICO
Untuk memenuhi tugas mata kuliah Administrasi RS
Yang diberikan oleh Ibu Listiyawati Ratna, M.Si,
Nama : Wina Ruth Oktavia
NIM : 2140012
Semester : 5
PROGRAM STUDI STRATA 1 ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KEPANJEN
MALANG
2023
JURNAL 1
Judul jurnal: Website-Based Information System Planning of Financial
Archive in Medical Faculty of Universitas Sebelas Maret
Surakarta
CAHYANI PUSPITASARI, MURSID DWI HASTOMO, ARI PANTJARANI
Politeknik Harapan Bangsa Surakarta, Ir.Sutami Street, Surakarta, Indonesia
Latar Belakang:
Sub bagian administrasi dan dokumentasi Keuangan sangat berhubungan dengan
pencatatan arus keluar masuk keuangan pada fakultas, masalah yang sering timbul adalah
belum adanya pencatatan secara rinci tentang pemindah tanganan arsip (arsip masuk
maupun arsip yang keluar) sehingga sering terjadi kehilangan arsip karena tidak terlacak
posisi maupun siapa pemegang terakhir dari arsip, tentu saja hal ini sangat berdampak
pada proses penyelesaian administrasi menjadi lebih sulit dan memakan waktu yang lebih
lama, serta belum bersifat online-nya pemantauan arsip membuat kesulitan dalam
pencarian ketika petugas sedang tidak berada di tempat.
Tujuan:
Tujuan penelitian ini adalah terciptanya sistem informasi berbasis website untuk
pengolahan arsip keuangan di Fakultas Kedokteran UNS.
Bahan dan Metode:
metode yang digunakan untuk perancangan sistem informasi ini adalah dengan
menggunakan System Development Life Cycle (SDLC) dengan model Waterfall,
menggunakan bahasa
pemrograman PHP, dengan basis data MySQL.
Hasil:
Hasil penelitian terciptanya website pengolahan arsip yang dibuat dengan menggunakan
bahasa pemrograman PHP dan database MySQL.
Kesimpulan:
Kesimpulan dari penelitian ini adalah membuat solusi guna memecahkan permasalahan
yang sering di hadapi fakultas dalam kegiatan keseharian sehingga tercipta suasana kerja
yang lebih baik, lebih efektif dan lebih efisien terutama dalam pengaturan penyimpanan
dan penyelamatan arsip keuangan yang memang sangat penting untuk disimpan dan
diperlukan di kemudian hari.keuangan, mempermudah membuat atau mengecek laporan
keuangan perbulan, dan dapat mengetahui pengeluaran dan pemasukan perbulan
perusahaan.
Kata Kunci:
sistem informasi, arsip keuangan, website
Analisis PICO:
No Kriteria Jawab Pembenaran & Critical thinking
1. P Ya masalah yang sering timbul adalah belum adanya
(Problem) pencatatan secara rinci tentang pemindah tanganan
arsip (arsip masuk maupun arsip yang keluar)
sehingga sering terjadikehilangan arsip karena tidak
terlacak posisi maupun siapa pemegang terakhir dari
arsip, tentu saja hal ini sangat berdampak pada proses
penyelesaian administrasi menjadi lebih sulit dan
memakan waktu yang lebih lama, serta belum bersifat
online-nya pemantauan arsip membuat kesulitan
dalam pencarian ketika petugas sedang tidak berada di
tempat. Berdasarkan uraian dari latar belakang diatas,
maka dirumuskan masalah yang akan diselesaikan
dalam penelitian ini adalah “Bagaimana merancang
sistem informasi arsip dan dokumentasi keuangan
berbasis website pada Fakultas Kedokteran UNS.”
2. I Ya Penulis menggunakan metode System Development
(Intervention) Life Cycle (SDLC). Adalah sebuah proses
mengembangkan atau mengubah suatu sistem
perangkat lunak dengan menggunakan model dan
metodologi yang digunakan untuk mengembangkan
sistem perangkat lunak berdasarkan cara yang sudah
teruji baik dengan model Waterfall atau bisa disebut
dengan pendekatan sistematis berurutan sesuai dengan
langkah kerja yang sudah penulis rencanakan dalam
pembuatan sistem informasi.
3. C Ya 1. Ada penambahan penyimpanan arsip fisik dalam
(Comparison bentuk digital melalui proses scanner dengan nama
) detail arsip tanggal dan waktu pembuatan, hal ini
dilakukan agar jika arsip fisik mengalami kerusakan
maka masih ada Salinan dalam bentuk digital.
2. Ada proses penyimpanan arsip dalam media online
shared drive hal ini agar jika dibutuhkan kita bisa
mengunduh dari shared online drive tersebut
meskipun
bukan jam kerja atau hari libur dan berada diluar
kantor, untuk arsip yang perlu disimpan dalam shared
folder online ini adalah arsip yang masih dalam dalam
proses atau belum selesai dalam pengerjaan sehingga
kita mudah mendapatkan ketika akan meneruskan
proses tinggal kita unduh saja. Seiring perkembangan
media sosial dan media penyimpanan, kita bisa
menggunakan aplikasi Whatsapp group untuk arsip
dengan ukuran kecil, Telegram messenger untuk arsip
berukuran besar, ataupun Google drive unlimited yang
kita setting privat sehingga pihak luar tidak dapat
melihat arsip kita, atau jika diperlukan kita bisa
menggunakan Hosting berbayar untuk media simpan
semua arsip.
3. Ada perekaman atau pencatatan keluar masuk
(pindah tangan) arsip keuangan sedetail mungkin
mengenai waktu tanggal masuk atau tanggal keluar,
jenis nama kode arsip, siapa pemegang, kegiatan
penggunaan arsip dan hal yang terkait. Hal ini sangat
penting dilakukan untuk meminimalisir arsip yang
hilang dan tentu saja sebagai penunjuk posisi arsip
ketika sedang tidak ada dalam ruang penyimpanan,
dan ini bersifat online dengan media website sehingga
bisa dipantau dari mana saja dan kapan saja bahkan
saat hari libur.
4. O Ya Pada pembuatan sistem informasi arsip dan
(Outcome) dokumentasi keuangan ini menggunakan sublime text
sebagai pengolah script dan menggunakan bantuan
Codeigniter dengan template Admin LTE versi 2.4.18
dengan bahasa pemrograman mempergunakan HTML
dan PHP dengan menggunakan basis data MySQL.
Hal ini di karenakan bahasa PHP merupakan bahasa
yang sering dan banyak digunakan dikalangan
programmer berbasis website sehingga cukup mudah
untuk menemukan literature bahan bacaan, contoh
contoh penerapan script dalam membangun dan
merancang sebuah sistem informasi dan tentunya ini
sangat membantu serta menjadi solusi ketika kita
mengalami kesulitan dalam perancangan dengan cara
berselancar di media sosial maupun website bertema
belajar pemrograman.
Kesimpulan:
Penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa sistem informasi arsip dan dokumentasi
keuangan ini sangatlah berguna dan bermanfaat bagi instansi terutama internal sub bagian
keuangan fakultas kedokteran, karena dengan sistem informasi ini bisa dipergunakan dan
sangat bermanfaat dalam penyelamatan dokumen dari kerusakan dan meminimalisir
permasalahan kehilangan arsip keuangan serta sangat membantu dalam kelancaran kegiatan
harian terutama saat situasi pandemi dan ketika para staff dan karyawan harus bekerja
diluar kantor (work from home) dan situasi lainya ketika staff petugas arsip saat ada
kegiatan diluar kantor.
DAFTAR PUSTAKA
Puspitasari, C., Hastomo, M. D., & Pantjarani, A. (2022). Website-Based Information
System Planning of Financial Archive in Medical Faculty of Universitas Sebelas
Maret Surakarta: Perancangan Sistem Informasi Arsip Keuangan Berbasis
Website pada Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret
Surakarta. RADIANT: Journal of Applied, Social, and Education Studies, 3(2),
129-134.
Lampiran Jurnal
RADIANT Journal of Applied, Social, and Education Studies

e-ISSN: 2723-4614
Volume 3, No. 2, August 2022, pp. 129-134
Website-Based Information System Planning of Financial

Archive in Medical Faculty of Universitas Sebelas Maret
Surakarta
CAHYANI PUSPITASARI1, MURSID DWI HASTOMO2, ARI

PANTJARANI3
1Politeknik Harapan Bangsa Surakarta, Ir.Sutami Street, Surakarta, Indonesia
2019002047@polhas.ac.id
mursiddwihastomo@polhas.ac.id
pantjarani@polhas.ac.id
Abstract
The website-based information system planning of archive and
financial documentation in Medical Faculty of Universitas Sebelas
Maret Surakarta (UNS) is provided from daily observation by the
author as the administration and finance documentation staff there.
Sub-division of administration and financial documentation has tight
relation with the recording of financial inflows in the faculty. The
frequent problem is the absence of detail recording of archive
transfer (incoming and outgoing archives) so that archive loss often
occurs because of untracked position or last holder of archive.
Surely, it affects the process of administration to be more difficult
and spends longer time. Unprepared archive monitoring makes
difficulty in the searching when the staff is not in the place. Based on
the background above, the problem discussed in this research is how
to plan website-based information system planning of archive and
financial documentation Medical Faculty of UNS. The goal of this
research is to make information system in order to solve the
happening problem and hindering the daily activities in the finance
division of the faculty. The limitation of this research is more
focused on the process of incoming and outgoing archives (archive
transfer), saving archive from damage and lost, then processing and
monitoring speed of the most updated archive condition. The method
used in this information system planning is by using System
Development Life Cycle (SDLC) with Waterfall model, using PHP
programming language and MySQL database. The conclusion of
this research is to make solutions to solve problems that are often
faced by faculty in daily activities so as to create a better effective
and more efficient work atmosphere, especially in setting up the
storage and rescue of financial archives which is very important to
store and need in the future.
Keywords: information system, financial archive, website
Copyright © 2022 The Author(s)

This is an open-access article under the CC BY-SA
license.
Perancangan Sistem Informasi Arsip Keuangan
Berbasis Website pada Fakultas Kedokteran
Universitas Sebelas Maret Surakarta
Abstrak
Perancangan sistem informasi keuangan berbasis website pada
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta(UNS) ini
dihasilkan dari pengamatan harian penulis sebagai staff administrasi
dan dokumentasi keuangan pada Fakultas Kedokteran UNS. Sub
bagian administrasi dan dokumentasi Keuangan sangat berhubungan
dengan pencatatan arus keluar masuk keuangan pada fakultas,
masalah yang sering timbul adalah belum adanya pencatatan secara
rinci tentang pemindah tanganan arsip (arsip masuk maupun arsip
yang keluar) sehingga sering terjadi kehilangan arsip karena tidak
terlacak posisi maupun siapa pemegang terakhir dari arsip, tentu saja
hal ini sangat berdampak pada proses penyelesaian administrasi
menjadi lebih sulit dan memakan waktu yang lebih lama, serta belum
bersifat online-nya pemantauan arsip membuat kesulitan dalam
pencarian ketika petugas sedang tidak berada di tempat. Berdasarkan
uraian dari latar belakang diatas, maka dirumuskan masalah yang
akan diselesaikan dalam penelitian ini adalah “Bagaimana merancang
sistem informasi arsip dan dokumentasi keuangan berbasis website
pada Fakultas Kedokteran UNS”, dengan tujuan dari penelitian ini
adalah membuat sebuah sistem informasi guna mengatasi
permasalahan yang terjadi dan menghambat kegiatan harian pada
bagian keuangan fakultas. Batasan masalah penelitian ini akan
lebih fokus pada proses keluar masuknya arsip (pemindah tanganan
arsip), penyelamatan arsip dari kehilangan serta kecepatan
pemrosesan dan pemantauan keadaan kondisi arsip ter- update,
metode yang digunakan untuk perancangan sistem informasi ini
adalah dengan menggunakan System Development Life Cycle (SDLC)
dengan model Waterfall, menggunakan bahasa pemrograman PHP,
dengan basis data MySQL. Kesimpulan dari penelitian ini adalah
membuat solusi guna memecahkan permasalahan yang sering di
hadapi fakultas dalam kegiatan keseharian sehingga tercipta suasana
kerja yang lebih baik, lebih efektif dan lebih efisien terutama dalam
pengaturan penyimpanan dan penyelamatan arsip keuangan yang
memang sangat penting untuk disimpan dan diperlukan di kemudian
hari.
Kata kunci: sistem informasi, arsip keuangan, website
PENDAHULUAN
Arsip dan dokumentasi keuangan adalah hal yang sangat penting dan vital bagi
kelangsungan sebuah instansi oleh sebab itu diperlukan perawatan yang baik dan
benar serta efisien agar pencapaian kinerja yang lebih cepat, tepat dan efisien maka
penulis melakukan penelitian dan perancangan sistem informasi arsip dan
….
dokumentasi keuangan pada Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Sebelas Maret

Surakarta (UNS) . Menurut Pendapat Romney dan steinbart pada jurnal Penda
Sudarto (Hasugian, Hutahaean, and Sihotang 2017), sistem merupakan suatu
rangkaian yang harus terdapat dua atau lebih bagian atau bisa disebut juga komponen
yang saling terhubung dan terdapat interaksi didalamnya antara satu bagian dengan
bagian lainya dan bersama dalam mewujudkan sebuah tujuan, pada sistem
biasanya terdiri dari beberapa bagian yang beraneka ragam ukuran dan berlaku untuk
ukuran yang lebih kecil sebagai pendukung sistem yang lebih besar. Menurut
pendapat (Fery Wongso 2016) sistem merupakan kumpulan atau gabungan beberapa
komponen yang saling terkait, bekerja bersama dan terdapat interaksi dalam
pencapaian tujuan dengan 3 tahap yaitu melakukan input (masukan), memposes, dan
tentunya harus ada output (hasil dari proses). Pengertian informasi adalah kumpulan
data yang telah diolah atau diproses kedalam bentuk yang sesuai yang diharapkan
dan mempunyai makna pada para penerima, informasi juga harus bernilai nyata serta
bisa dirasakan manfaatnya untuk membuat dan serta bisa mempengaruhi dalam
pengambilan keputusan pada saat ini maupun masa mendatang (Syukroni 2017).
Sistem informasi bisa disimpulkan juga adalah merupakan suatu rangkaian atau
kumpulan prosedur formal yang terdapat pengelompokan data, kemudian diproses
diubah menjadi bentuk informasi, kemudian disebarluaskan atau didistribusikan
kepada pengguna atau pemakai.
Dokumentasi menurut (Sugiyono 2013) adalah salah satu cara yang
dipergunakan untuk mengumpulkan atau mendapatkan data dan informasi yang dapat
menerangkan dalam bentuk arsip, bentuk buku, maupun dokumen, gambar atau
tulisan angka yang berwujud laporan serta keterangan yang dapat mendukung
penelitian. Dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data yang kemudian diolah
untuk di teliti dan digunakan sebagaimana mestinya.
Arsip keuangan disini penulis maksudkan adalah Segala sesuatu yang
berhubungan dengan pencatatan kegiatan yang berkaitan dengan aliran keluar
masuknya uang dalam kegiatan harian pada Fakultas Kedokteran UNS, segala
dokumentasi atau pencatatan yang berhubungan dengan arus pembelanjaan keuangan
pada instansi bisa berupa kuitansi bukti transaksi pembayaran jasa, nota pembelian
peralatan pendukung dalam sebuah kegiatan, pembayaran pajak dan segala
pengeluaran ataupun pemasukan yang timbul dan harus disimpan untuk kemudian
bisa dipergunakan lagi untuk satu keperluan sesuai kebutuhan. Arsip keuangan disini
di bedakan menjadi dua jenis yang pertama adalah berisi
tabel rincian pembelanjaan kegiatan biasanya berupa file yang diolah dengan
Microsoft excel ataupun aplikasi komputer lainya dan yang kedua adalah bentuk fisik
dari tanda bukti pembelanjaan yang berupa kertas cetak. Dan arsip disini di
kelompokkan menjadi dua bagian yaitu arsip yang sudah selesai di kerjakan dan
masih dalam proses penyelesaian dan kedua jenis arsip ini kemudian hari masih akan
diperlukan sehingga harus tersimpan dengan baik dan aman. Untuk arsip yang
sudah selesai proses biasanya akan diperlukan ketika ada kegiatan pemeriksaan atau
audit pembelanjaan keuangan pada kegiatan fakultas, juga terkadang di butuhkan
guna penyesuaian data yang diperkirakan saat ada kesalahan atau ketidak sesuaian
serta untuk pembelajaran guna meningkatkan pelayanan yang lebih baik pada
instansi. Untuk arsip yang belum selesai diproses tentu sangat diperlukan untuk
penyelesaian proses administrasi di kemudian hari, sedangkan untuk arsip yang sudah
selesai di proses disini masih di anggap arsip aktif dan harus disimpan sampai
selama 5 tahun sejak arsip di buat.
Website adalah merupakan tampilan dari keseluruhan halaman-halaman yang
terdapat dari pada sebuah alamat domain yang mengandung keterangan ataupun
informasi. Domain dalam kata lain adalah nama unik dan ini berfungsi sebagai
alamat yang harus di tuju yang dimiliki oleh sebuah institusi sehingga bisa di akses
saat menggunakan media internet, sebagai contoh disini adalah : detik.com,
google.com, yahoo.com dan lain-lain. Untuk memiliki atau mendapat sebuah nama
domain kita harus melakukan sewa melalui penyedia jasa yang ditentukan( Yuhefizar
2013).
METODE PENELITIAN
Penulis menggunakan metode System Development Life Cycle (SDLC). Adalah
sebuah proses mengembangkan atau mengubah suatu sistem perangkat lunak dengan
menggunakan model dan metodologi yang digunakan untuk mengembangkan sistem
perangkat lunak berdasarkan cara yang sudah teruji baik dengan model Waterfall atau
bisa disebut dengan pendekatan sistematis berurutan sesuai dengan langkah kerja
yang sudah penulis rencanakan dalam pembuatan sistem informasi.
HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambar diagram berikut dibawah ini akan menunjukkan proses dan metode
yang penulis lakukan dalam perancangan sistem informasi arsip dan dokumentasi
keuangan ini yang selanjutnya akan penulis jelaskan pada uraian.
….
Gambar 1. Alur Perancangan dan Penelitian
Studi Literatur
Studi literatur yang dipergunakan untuk membantu penulisan tugas akhir ini
adalah dengan menggali dan mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan
pengembangan dan perancangan sistem informasi pengelolaan arsip dokumentasi
yang diperlukan pada divisi keuangan Fakultas Kedokteran UNS, dalam mendukung
pembuatan tugas akhir ini penulis banyak membaca dan berselancar di internet
juga tetap membuka kembali materi perkuliahan yang terkait dengan pengembangan
sistem informasi.
Pengumpulan Data
Tahapan selanjutnya adalah pengumpulan data, dilakukan dengan cara mengamati
dan meneliti permasalahan apa saja yang sering yang menghambat proses kegiatan
pada divisi atau sub bagian keuangan pada Fakultas Kedokteran UNS,
mengumpulkan data tentang berbagai masalah yang sering terjadi melalui observasi
atau pengamatan harian maupun kegiatan wawancara diantaranya adalah wawancara
dengan bendahara dan para staff petugas yang menangani arsip dan dokumentasi
serta kuisioner tentang fitur apa saja yang perlu ditambahkan dalam aplikasi yang
akan dirancang.
Proses Analisa Sistem
Penulis menganalisa sistem yang sudah berjalan dan membuat usulan tentang
sistem yang akan dibangun sehingga jelas perbandingan tentang apa saja
yang akan ditambah dan dikembangkan dalam sistem yang sudah berjalan sehingga
tercipta kinerja yang lebih efektif dan efisien. Dalam hal ini penulis menganalisa apa
saja permasalahan yang dihadapi dan menghambat kinerja dari divisi bagian
keuangan Fakultas Kedokteran ini sehingga sistem informasi yang dirancang adalah
sesuai dengan kebutuhan dan sebagai jalan keluar dari permasalahan yang dihadapi
oleh instansi. Berikut adalah gambaran secara sederhana diagram perjalanan sistem
yang sedang berjalan dan usulan sistem yang sedang dikembangkan.
:
Gambar 2. Alur Sistem yang sudah berjalan
Gambar 3. Usulan Alur Sistem yang dikembangkan
Perbedaan pada alur sistem yang sudah berjalan dan alur sistem usulan akan
penulis sampaikan dalam keterangan dibawah ini antara lain:
1. Ada penambahan penyimpanan arsip fisik dalam bentuk digital melalui proses
scanner dengan nama detail arsip tanggal dan waktu pembuatan, hal ini dilakukan
agar jika arsip fisik mengalami kerusakan maka masih ada salinan dalam bentuk
digital.
….
2. Ada proses penyimpanan arsip dalam media online shared drive hal ini agar jika
dibutuhkan kita bisa mengunduh dari shared online drive tersebut meskipun bukan
jam kerja atau hari libur dan berada diluar kantor, untuk arsip yang perlu disimpan
dalam shared folder online ini adalah arsip yang masih dalam dalam proses atau
belum selesai dalam pengerjaan sehingga kita mudah mendapatkan ketika akan
meneruskan proses tinggal kita unduh saja. Seiring perkembangan media sosial dan
media penyimpanan, kita bisa menggunakan aplikasi Whatsapp group untuk arsip
dengan ukuran kecil, Telegram messenger untuk arsip berukuran besar, ataupun
Google drive unlimited yang kita setting privat sehingga pihak luar tidak dapat
melihat arsip kita, atau jika diperlukan kita bisa menggunakan Hosting berbayar
untuk media simpan semua arsip.
3. Ada perekaman atau pencatatan keluar masuk (pindah tangan) arsip keuangan sedetail
mungkin mengenai waktu tanggal masuk atau tanggal keluar, jenis nama kode arsip,
siapa pemegang, kegiatan penggunaan arsip dan hal yang terkait. Hal ini sangat
penting dilakukan untuk meminimalisir arsip yang hilang dan tentu saja sebagai
penunjuk posisi arsip ketika sedang tidak ada dalam ruang penyimpanan, dan ini
bersifat online dengan media website sehingga bisa dipantau dari mana saja dan
kapan saja bahkan saat hari libur.
Desain Sistem
Tahap desain merupakan tahap perancangan atau penggambaran suatu sistem
yang akan dikembangkan. Selain mendesain tampilan antar muka sistem informasi,
dalam perencanaan dan perancangan desain sedapat mungkin harus menyesuaikan
fungsional yang di butuhkan user nantinya sebagaimana fungsional dari kesimpulan
yang telah kita ambil dan kita gali dari pengamatan maupun wawancara yang telah
dilakukan. Pada perancangan sistem informasi pengelolaan arsip keuangan ini
penulis menggunakan bantuan beberapa diagram yang bisa menjelaskan dan
menggambarkan interaksi user dengan sistem serta mengetahui apa saja yang bisa
dilakukan dalam sistem informasi ini, dalam perancangan sistem ini juga
menggunakan bantuan perangkat lunak Balsamiq untuk membuat prototype alur
perjalanan dari sistem informasi serta dengan membuat diagram relasi antar entitas
beserta diagram konteks. Pada proses ini penulis juga harus mendesain untuk
keperluan database, untuk database item apa saja yang diperlukan, penulis berusaha
membuat sesederhana mungkin agar memudahkan pengguna namun tetap
mengedepankan tujuan fungsional dari sistem informasi ini, dalam tahap desain
penulis juga harus memastikan bahwa sistem informasi ini ringan sehingga
kebutuhan perangkat komputer yang diperlukan untuk
menjalankan sistem informasi bisa dijangkau dengan komputer dengan spesifikasi
yang tidak terlalu tinggi atau bahkan bisa diakses dengan menggunakan aplikasi
browser pada smartphone.
Gambar 4. Diagram Relasi Antar Entitas
Gambar 5. Diagram Konteks
Gambar 6. Desain Halaman Login Gambar 7. Desain Halaman Lihat

Data Pindah Tangan Arsip
Gambar 8. Desain Halaman Input
Data Arsip Gambar 10. Halaman Download File
Arsip
Gambar 9. Detail Arsip
Gambar 11. Halaman Tambah File

Arsip
Gambar 12. Struktur Database
Dalam database terdapat 3 tabel yaitu tabel untuk kelola akun dalam gambar
struktur database diatas diberi nama tb_user dan tabel untuk kelola arsip diberi nama
tb_keu, dan satu lagi tabel untuk upload file yang berguna untuk menampung file
arsip yang akan di upload dalam database di beri nama tb_buku.
Tabel kelola akun berisi akun username dan password untuk login dan tabel arsip
berisi keterangan tentang arsip.
Implementasi
Tahapan selanjutnya setelah melakukan desain perancangan adalah proses
implementasi rancangan sistem dalam bentuk bahasa program (coding). Pada
pembuatan sistem informasi arsip dan dokumentasi keuangan ini menggunakan
sublime text sebagai pengolah script dan menggunakan bantuan Codeigniter dengan
template Admin LTE versi 2.4.18 dengan bahasa pemrograman mempergunakan
HTML dan PHP dengan menggunakan basis data MySQL. Hal ini di karenakan
bahasa PHP merupakan bahasa yang sering dan banyak digunakan dikalangan
programmer berbasis website sehingga cukup mudah untuk menemukan literatur
bahan bacaan, contoh contoh penerapan script dalam membangun dan merancang
sebuah sistem informasi dan tentunya ini sangat membantu serta menjadi solusi
ketika kita mengalami kesulitan dalam perancangan dengan cara berselancar di media
sosial maupun website bertema belajar pemrograman.
Pengujian
Tahapan Pengujian dilakukan dengan menjalankan dan melihat keseluruhan
fungsi-fungsi yang telah selesai di rancang atau di buat. Metode yang digunakan
dalam tahap pengujian ini adalah metode black box. Metode black box merupakan
pengujian yang berfokus pada pengujian persyaratan fungsional perangkat lunak,
untuk mendapatkan serangkaian kondisi input yang sesuai dengan persyaratan
fungsional suatu program. Dalam pengujian ini harus mendapatkan output yang
sesuai yang diharapkan, berikut adalah tabel hasil pengujian yang dilakukan pada
sistem informasi ini :
No Modul Prosedur Uji Masukkan Keluaran Hasil Yang Kesimpulan

Yang Yang Didapat
Diuji Diharapkan
1 Tombol Memasukan 1. User 1. Tak bisa 1. login gagal Modul Login
Login User atau password login, muncul muncul pesan bekerja sesuai
Password salah input pesan gagal 2. User bisa yang di
2. User 2. Bisa login login harapkan
password ke aplikasi
benar
2 Tambah Menekan Muncul isian Muncul isian Modul
data serah tombol yang harus di yang harus di Tambah data
terima tambah data isi lengkap isi lengkap bekerja sesuai
untuk upload untuk upload yang di
Cahyani Puspitasari, et al. Perancangan Sistem Informasi Arsip Keuangan ….
….
arsip, jika ada arsip, jika harapkan

yang kosong ada yang
maka upload kosong maka
gagal upload gagal
3 Edit data Menekan Menuju Muncul Edit data
serah tombol edit halaman edit halaman edit bekerja sesui
terima data dan dan bisa edit harapan
melakukan data sesuai
edit data yang di
kemudian harapkan
disimpan
4 Hapus data Menekan Muncul pesan Data Tombol hapus
serah tombol verifikasi terhapus bekerja sesuai
terima Hapus data tekan OK dan sebelumnya dengan
data terhapus muncul harapan
pesan yakin
hapus atau
tidak
5 Pencarian Memasukkan Memasukkan Muncul arsip Muncul Pencarian
data kata kunci nama arsip yang di cari sesuai kata arsip bekerja
dan menekan ataupun kata jika tidak ada kunci di sesuai
tombol cari kunci arsip tidak akan pencarian dan harapan
yang ingin di muncul hasil tidak muncul
cari ketika kata
kunci tidak
ada
6 Tombol Menekan Muncul Muncul Tombol detail

Detail data tombol detail jendela yang jendela yang data pindah
Arsip pada detail menunjukan menunjukan tangan bekerja
data pindah detail dari data detai dari sesuai harapan
tangan pindah tangan data pindah
arsip sesuai tangan arsip
dengan data sesuai dengan
pindah tangan data pindah
yang di tangan yang
inputkan di inputkan
7 Tombol Menekan Muncul print Muncul print Tombol print

Print tombol print preview preview bekerja sesuai
beserta beserta harapan
pengaturan pengaturan
ukuran kertas ukuran
lay out, print kertas lay

warna atau out, print
hitam putih, warna atau
jumlah hitam putih,
halaman yang jumlah
di print dan halaman yang
tombol print di print dan
dan tombol tombol print
cancel di dan tombol
paling bawah cancel di
paling
bawah
8 Tombol Tekan Menuju ke Bisa menuju Tombol upload

menuju ke tombol halaman ke halaman file bekerja
halaman menuju ke upload arsip upload dan sesuai dengan
upload file uplod arsip muncul isian muncul isian yang
arsip nama arsip, yang harus di diharapkan
tanggal isi dan
arsip,kode, upload file
upload file dengan
sukses
9 Tombol Menekan Setelah tombol Arsip bisa di Tombol

Download tombol di tekan mucul unduh ke download
arsip download notif download komputer arsip
salah satu untuk pemakai berfungsi
arsip melakukan sebagaimana
download arsip mestinya
ke komputer
pemakai
10 Tombol Mengetikkan ketik nama Muncul hasil Setelah Tombol

pencarian kata kunci arsip pencarian sesuai mengetikkan pencarian
file arsip sesuai nama nama arsip kata kunci bekerja
arsip dan dan menekan sebagaimana
menekan tombol mestinya
tombol pencarian
pencarian muncul sesuai
kata
kunci
11 Tombol Menekan Bisa Setelah Tombol

kembali tombol mengarahkan tombol di kembali
pada kembali ke menuju tekan berfungsi
10.52187/rdt.v3i2.116 |
131
….
halaman halaman kembali muncul dengan baik

lihat data lihat data halaman lihat halaman sebagaimana
arsip arsip data arsip lihat data mestinya
arsip
12 Tombol Menekan Kembali ke Setelah Tombol log
Logout tombol logout halaman tombol logout out berfungsi
memasukkan di tekan kita sebagaimana
password dan keluar dari mestinya
harus aplikasi dan
memasukkan harus
username dan memasukan
kata sandi username
untuk masuk serta
ke aplikasi password
untuk
kembali
masuk
Dokumentasi
Tahap dokumentasi dilakukan setelah hasil dari pengujian sistem berfungsi
sesuai dengan harapan dan tujuan serta rancangan yang telah dibuat, penulis
melakukan tahap dokumentasi sistem dengan pembuatan laporan tertulis berdasarkan
perancangan dan langkah-langkah yang sudah dilakukan. Tahap dokumentasi ini
sebenarnya sudah penulis lakukan dari tahap awal saat merumuskan masalah dan
mencoba menarik beberapa kesimpulan untuk jalan pemecahan permasalahan yang
dihadapi oleh instansi. Hal ini penulis lakukan agar tidak ada langkah atau proses
yang terlewat atau tidak terdokumentasikan dan tidak terlalu banyak hal yang
menumpuk untuk diingat, dicatat dan dimasukkan dalam laporan maka penulis
memilih langkah dokumentasi dari awal pembuatan yang selalu mencatat setiap kali
penulis melakukan perubahan dalam proses pembuatan.
KESIMPULAN
Sistem informasi yang baik adalah sistem informasi yang sesuai dengan
kebutuhan dan dapat memudahkan serta memecahkan permasalahan yang dialami
pada pengguna baik itu instansi maupun perorangan, maka dari penelitian ini dapat
diambil kesimpulan bahwa sistem informasi arsip dan dokumentasi keuangan ini
sangatlah berguna dan bermanfaat bagi instansi terutama internal sub bagian
keuangan fakultas kedokteran, karena dengan sistem informasi ini bisa
10.52187/rdt.v3i2.116 |
132
dipergunakan dan sangat bermanfaat dalam penyelamatan dokumen dari kerusakan

dan meminimalisir permasalahan kehilangan arsip keuangan serta sangat membantu
dalam kelancaran kegiatan harian terutama saat situasi pandemi dan ketika para
staff dan karyawan harus bekerja diluar kantor (work from home) dan situasi lainya
ketika staff petugas arsip saat ada kegiatan diluar kantor.
DAFTAR PUSTAKA
Fery Wongso. 2016. Perancangan Sistem Pencatatan Pajak Reklame Pada Dinas
Pendapatan Kota Pekanbaru Dengan Metode Visual Basic. Jurnal Ilmiah
Ekonomi dan Bisnis 14(2):160–80.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kombinasi. Alfabeta. Vol. 28. Penerbit Alfabeta
Bandung.
Syukroni, Muh Farhan. 2017. Rancang Bangun Knowledge Management Sistem
Berbasis Web Pada Madrasah Mualimin Al-Islamiyah Uteran Geger Madiun.
Ponorogo: Universitas Muhammadiyah Ponorogo.
Yuhefizar. 2013. Cara mudah dan murah membangun dan mengelola website.
Penerbit Graha Ilmu Yogyakarta.
10.52187/rdt.v3i2.116 |
133
10.52187/rdt.v3i2.116 |
526
JURNAL 2
Judul jurnal: APLIKASI ARSIP DAN PENGELOLA KEUANGAN BERBASIS
WEB PADA PT SEMBAJA LAMPUNG
Cyndi Monica, Tinaliah
Program Studi Manajemen Informatika, Universitas Multi Data Palembang
E-mail: cyndimonica5@mhs.mdp.ac.id, tinaliah@mdp.ac.id
Latar Belakang:
PT Sembaja Lampung adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa distribusi dan
konstruksi, yang berdiri pada tahun 1991. Selama ini proses pengarsipan kas keuangan sudah
berjalan dengan baik, namun terjadi beberapa kendala pada maintenance arsip keuangan
tersebut, seperti dokumentasi bukti kas kurang baik sehingga dapat hilang dan rusak, bagian
keuangan kesulitan mengecek dan membuat laporan perbulan karena data rentan hilang, dan
direktur sulit mengetahui pengeluaran dan pemasukan perusahaan perbulan karna tidak ada
informasi detail tentang keuangan yang bisa dilihat oleh direktur.
Tujuan:
Tujuan pembuatan aplikasi ini adalah membantu proses pengarsipan keuangan masuk keluar
dan pelaporan lebih jelas, pemberian data lebih akurat, mempermudah staff keuangan dalam
mengecek dan membuat laporan.
Bahan dan Metode:
Metodologi yang digunakan adalah metodologi Rapid Application Development, dengan
tahapan yaitu perencanaan kebutuhan, desain sistem, proses pengembangan dan pengumpulan
feedback, dan implementasi
Hasil:
Hasil penelitian terciptanya aplikasi pengolahan arsip yang dibuat dengan menggunakan bahasa
pemrograman PHP dan database MySQL.
Kesimpulan:
Kesimpulan yang dari penelitian ini ialah adanya pembuatan aplikasi berbasis website yang
berjudul aplikasi arsip keuangan masuk dan keluar pada PT. Sembaja Lampung dapat mengatasi
kendala yang dialami terkait arsip keuangan dapat diatasi. Aplikasi yang dibuat membantu
pengguna dalam menyimpan arsip keuangan, aplikasi tersebut mengurangi kesalahan data
10.52187/rdt.v3i2.116 |
527
keuangan, mempermudah membuat atau mengecek laporan keuangan perbulan, dan dapat
mengetahui pengeluaran dan pemasukan perbulan perusahaan.
Kata Kunci:
Application; Financial Archive; RAD;
Analisis PICO:

1. P Ya Selama ini proses pengarsipan kas keuangan sudah
(Problem) berjalan dengan baik, namun terjadi beberapa kendala
pada maintenance arsip keuangan tersebut, seperti
dokumentasi bukti kas kurang baik sehingga dapat
hilang dan rusak, bagian keuangan kesulitan
mengecek dan membuat laporan perbulan karena data
rentan hilang, dan direktur sulit mengetahui
pengeluaran dan pemasukan perusahaan perbulan
karna tidak ada informasi detail tentang keuangan
yang bisa dilihat oleh direktur.
2. I Ya pengembangan perangkan lunak RAD (Rapid
(Intervention) application Development) adalah sebuah proses
pengembangan perangkat lunak yang menekankan
siklus pengembangan dengan waktu singkat. Definisi
lain menyatakan bahwa metode pengembangan
perangkat lunak RAD adalah metode yang
menggunakan pendekatan berorientasi objek untuk
pengembangan sistem yang meliputi pengembangan
perangkat dan perangkat lunak
3. C Ya Analisis kebutuhan ini digunakan untuk menjabarkan
(Comparison apa saja kebutuhan dari sistem yang akan
) dikembangkan. Dalam melakukan analisis
kebutuhan diperlukan alat bantu yaitu Diagram
10.52187/rdt.v3i2.116 |
528
Konteks. Dengan penggunaan Diagram Konteks

diharapkan dapat membantu menganalisa
kebutuhan serta sistem dapat dibangun dan
diimplementasikan dengan baik
4. O Ya Sistem informasi arsip keuangan merupakan
(Outcome) perangkat lunak atau software yang berguna
membantu proses pengarsipan dengan menerapkan
aturan yang ketat dari Pencatatan barang masuk,
penyimpanan, sampai yang akan keluar barang keluar.
Arsip keuangan adalah arsip yang berkaitan tentang
pertanggung jawaban keuangan sehubung pelaksanaan
kegiataan administrasi keuangan. Sistem informasi
arsip keuangan ini dibuat dengan sistem multi user
yang memungkinkan pengaksesan sistem informasi
oleh beberapa user yang berbeda dalam suatu waktu.
Kesimpulan:
Kesimpulan yang dari penelitian ini ialah adanya pembuatan aplikasi berbasis website yang berjudul
aplikasi arsip keuangan masuk dan keluar pada PT. Sembaja Lampung dapat mengatasi kendala yang
dialami terkait arsip keuangan dapat diatasi. Aplikasi yang dibuat membantu pengguna dalam
menyimpan arsip keuangan, aplikasi tersebut mengurangi kesalahan data keuangan, mempermudah
membuat atau mengecek laporan keuangan perbulan, dan dapat mengetahui pengeluaran dan
pemasukan perbulan perusahaan.
10.52187/rdt.v3i2.116 |
529
DAFTAR PUSTAKA
Monica, C., & Tinaliah, T. (2023, April). Aplikasi Arsip Keuangan Masuk Dan Keluar Berbasis Web
Pada PT Sembaja Lampung. In MDP Student Conference (Vol. 2, No. 1, pp. 526-533)..
10.52187/rdt.v3i2.116 |
530
Lampiran Jurnal
APLIKASI ARSIP DAN PENGELOLA KEUANGAN BERBASIS

WEB PADA PT SEMBAJA LAMPUNG
Cyndi Monica1,
2 12
Tinaliah Program Studi Manajemen Informatika, Universitas Multi
Data Palembang E-mail: 1cyndimonica5@mhs.mdp.ac.id,
2
tinaliah@mdp.ac.id
Keywords: Abstract: PT Sembaja Lampung is a company engaged in distribution and

Application; Financial Archive; construction services, which was established in 1991. During the financial cash
RAD; filing process, it was going well, but there were problems with maintaining the
financial records, such as recording evidence of cash that was not good enough
that it could be lost and damaged, the financial difficulties section checks, and
making monthly reports because data is prone to lose, and the director finds it
difficult to know the company's expenditures and detentions per month because
there is no detailed financial information that can be seen by the director. The
methodology used is the Rapid Application Development methodology, with
stages namely requirements planning, system design, development process and
feedback gathering, and implementation. Making this application is made using
the PHP programming language and MySQL database. The purpose of making
this application is to help the process of filing incoming and outgoing finances
and reporting more clearly, providing more accurate data, and making it easier
for financial staff to check and make reports.
Abstrak: PT Sembaja Lampung adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang

jasa distribusi dan konstruksi, yang berdiri pada tahun 1991. Selama ini proses
pengarsipan kas keuangan sudah berjalan dengan baik, namun terjadi beberapa
kendala pada maintenance arsip keuangan tersebut, seperti dokumentasi bukti
kas kurang baik sehingga dapat hilang dan rusak, bagian keuangan kesulitan
mengecek dan membuat laporan perbulan karena data rentan hilang, dan direktur
sulit mengetahui pengeluaran dan pemasukan perusahaan perbulan karna tidak
ada informasi detail tentang keuangan yang bisa dilihat oleh direktur.
Metodologi yang digunakan adalah metodologi Rapid Application Development,
dengan tahapan yaitu perencanaan kebutuhan, desain sistem, proses
pengembangan dan pengumpulan feedback, dan implementasi. Pembuatan
aplikasi ini dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database
MySQL. Tujuan pembuatan aplikasi ini adalah membantu proses pengarsipan
keuangan masuk keluar dan pelaporan lebih jelas, pemberian data lebih akurat,
mempermudah staff keuangan dalam mengecek dan membuat laporan.
Monica & Tinaliah. (2023).aplikasi arsip keuangan masuk dan keluar berbasis web pada PT Sembaja Lampung. MDP
Student Conference 2023
PENDAHULUAN
10.52187/rdt.v3i2.116 |
531
Berkembangnya teknologi informasi dan sistem informasi yang demikian pesat di era sekarang
ini telah membuat hampir semua aspek kehidupan tidak dapat terhindar dari penggunaan perangkat
komputer. Salah satu pertimbangan perusahaan dalam penggunaan komputer diantaranya adalah dapat
tersedianya data
10.52187/rdt.v3i2.116 |
532
yang dapat memberikan informasi yang handal, cepat, akurat, dan tepat waktu. Perkembangan teknologi
adalah salah satu yang di butuhkan oleh masyarakat di zaman sekarang. Tanpa ada nya perkembangan
teknologi, maka zaman tidak akan secanggih seperti sekarang. Pada era modern, masyarakat banyak
melakukan adopsi teknologi mulai dari gadget, internet, hingga inovasi yang membantuh aktivitas
sehari hari[1]. Cara-cara manual mungkin masih saja dapat dipergunakan bila data yang diolah
masih sedikit. Tetapi bagaimana kalau data yang diolah jumlahnya sudah ratusan, atau bahkan
ribuan, tentu saja pengolahnya akan merasakan kesulitan dan lama kelamaan informasi yang dihasilkan
mungkin menjadi tidak akurat lagi. Selain itu, keterlambatan informasi yang diperlukan dapat
menyebabkan tertundanya pencapaian tujuan perusahaan dan akhirnya akan mengganggu
perkembangan perusahaan. Makin lama makin dirasakan bahwa pengolahan data dengan cara manual
semakin banyak menunjukkan kelemahan. Karena itu maka diperlukan suatu pengolahan data
dengan menggunakan komputer. Untuk merealisasikan perolehan informasi yang handal, cepat,
akurat, dan tepat waktu [2].
PT Sembaja Lampung bergerak di bidang distribusi semen dan Jasa Konstruksi bangunan. PT
Sembaja Lampung merupakan anak dari perusahaan PT Semen Baturaja. PT. Sembaja Lampung
memiliki pelanggan dari perusahaan berskala nasional hingga kecil sekalipun. Setiap transaksi yang
dilakukan, perusahaan akan mencatatkannya ke dalam nota (bukti kas masuk), sedangkan saat
melakukan pembelian atau pengeluaran untuk keperluan produksi perusahaan mendapatkan nota (bukti
kas keluar). PT. sembaja lampung mempunyai beberapa staff salah satunya merupakan staff keuangan.
Staff keuangan bertugas mengerjakan rekapitulasi transaksi pembelian serta penjualan. Rekapitulasi
yang dilakukan berupa pengarsipan bukti kas masuk serta bukti kas keluar ke dalam odner.
Nota dari kas masuk atau kas keluar akan dicatat pada buku kas. Metode pengarsipan ini tidak
jarang membuat bagian keuangan kesulitan menemukan bukti kas yang dicari. Hal ini terjadi karena
proses dokumentasi yang kurang baik. Kemungkinan hilangnya data juga rentan terjadi akibat setelah
mengambil bukti kas yang dicari bagian keuangan buat mengembalikan ke odner. Hilangnya bukti kas
akan memicu masalah yang lebih serius, antara lain sinkronisasi data yang menjadi tidak akurat antara
bagian kasir serta bagian keuangan [3].
Pada penelitian yang dilakukan oleh Ida Mulyawati1, Ridho Taufiq Subagio dan Deny Martha
(2017) yang berjudul Implementasi Metode String Matching Untuk Aplikasi Pengarsipan Dokumen
(Studi Kasus : Smpn 3 Sumber Kab. Cirebon). Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji menggunakan
metode string untuk aplikasi arsip dokumen. Yang dicapai dalam penelitian ini adalah Aplikasi dapat
mencari arsip berdasarkan jenis arsip, tahun dan kata yang di cari. Algoritma Knuth-Morris-Prat telah
berhasil di implementasikan pada aplikasi pengarsipan. Berdasarkan uji coba aplikasi, algoritma KMP
dapat membantu user untuk melakukan pencarian arsip dengan mudah.
Pada penelitian yang dilakukan Herpendi , Ahlun Nasir(2018) yang berjudul Aplikasi Arsip
Keuangan Masuk dan Keluar Berbasis Web (Studi Kasus PT. Cakra Perkasa Jaya Mulia Banjarmasin).
Yang dicapai dari penelitian ini adalah Aplikasi Arsip Keuangan Masuk dan Keluar Berbasis Web yang
dibangun dapat menjadi solusi dalam memudahkan Divisi Keuangan PT. Cakra Perkasa Jaya
Mulia Banjarmasin dalam mengelola Bukti Kas Keluar dan Bukti Kas Masuk Perusahaan. Aplikasi ini
diharapkan mampu mengatasi permasalahan yang rentan terjadi pada perusahaan yaitu kehilangan Bukti
Kas Keuar maupun Kas Masuk yang dapat mempengaruhi sinkronisasi pelaporan keuangan perusahaan.
Fitur yang tersedia dalam Aplikasi telah diuji fungsinya dan layak [4].
Berdasarkan uraian diatas, penulis melihat permasalahan dan tertarik untuk membuat suatu
“Aplikasi Arsip Keuangan Masuk Dan Keluar Berbasis Web Pada PT Sembaja Lampung” dengan
tujuan dapat mempermudah dan meminimalisir kesalahan pada pengarsiapan keuangan kas masuk dan
keluar PT Sembaja lampung
10.52187/rdt.v3i2.116 |
533
METODE
Metode Pengembangan Sistem

Analisis dan Perancangan Sistem adalah kegiatan melihat sistem yang sudah berjalan, melihat
keunggulan dan kekurangan pada sistem tersebut, dan kemudian mendokumentasikan kebutuhan yang
akan dipenuhi dalam sistem yang baru [5]. Pada bagian ini perancangan sistem merupakan tahap yang
merupakan pembuatan dokumen yang sudah mendekati dengan bahasa pemrograman sehingga dokumen
ini merupakan acuan untuk membuat program atau sistem informasi. Tujuan dari analisis dan
perancangan sistem pada pengembangan ini adalah mengidentifikasi masalah, membantu para
pengambil keputusan dan menyusun suatu tahap rencana pengembangan sistem [6].
Metode pengembangan perangkan lunak RAD (Rapid application Development) adalah sebuah proses
pengembangan perangkat lunak yang menekankan siklus pengembangan dengan waktu singkat. Definisi
lain menyatakan bahwa metode pengembangan perangkat lunak RAD adalah metode yang
menggunakan pendekatan berorientasi objek untuk pengembangan sistem yang meliputi pengembangan
perangkat dan perangkat lunak [7]
Adapun tahapan-tahapan dalam RAD ini yaitu:
Perencanaan Kebutuhan.
Tahap awal dalam suatu pengembangan sistem, Pada tahap ini dilakukan identifikasi masalah dan
pengumpulan data yang diperoleh dari pengguna atau stakeholder pengguna yang bertujuan untuk
mengidentifikasi maksud akhir atau tujuan dari sistem dan kebutuhan informasi yang diinginkan.
Desain Sistem.
Keaktifan pengguna yang terlibat sangatlah penting untuk mencapai tujuan pada tahapan ini
dilakukan proses desain dan proses perbaikan desain secara berulang-ulang apabila masih terdapat
ketidaksesuaian desain terhadap kebutuhan pengguna yang telah diidentifikasi pada tahapan
sebelumnya.
Proses pengembangan dan Pengumpulan Feedback.

Desain sistem yang telah dibuat dan disepakati, diubah ke dalam bentuk aplikasi versi beta
sampai dengan versi final. Pada tahapan ini juga programmer harus terus-menerus melakukan kegiatan
pengembangan dan integerasi dengan bagian-bagian lainnya sambil terus mempertimbangkan feedback
dari pengguna atau klien.
Implementasi atau Penyelesaian Produk.

Sebelum sistem diterapkan, terlebih dahulu dilakukan proses pengujian terhadap program untuk
mendeteksi kesalahan yang ada pada sistem yang dikembangkan. Pada tahap ini biasa memberikan
tanggapan akan sistem yang sudah dibuat dan mendapat persetujuan mengenai sistem tersebut [8].
SIstem Informasi Arsip Keuangan

Sistem informasi arsip keuangan merupakan perangkat lunak atau software yang berguna
membantu proses pengarsipan dengan menerapkan aturan yang ketat dari Pencatatan barang masuk,
penyimpanan, sampai yang akan keluar barang keluar. Arsip keuangan adalah arsip yang berkaitan
tentang pertanggung jawaban keuangan sehubung pelaksanaan kegiataan administrasi keuangan [9].
10.52187/rdt.v3i2.116 |
534
Sistem informasi arsip keuangan ini dibuat dengan sistem multi user yang memungkinkan
pengaksesan sistem informasi oleh beberapa user yang berbeda dalam suatu waktu. Dalam sistem arsip
keuangan terdapat beberapa alat dan perangkat yang dibutuhkan seperti perangkat keras dan
perangkat
10.52187/rdt.v3i2.116 |
535
lunak yang diperlukan untuk mengumpulkan data, menyimpan, mengelola, memberikan dan
menyajikan data yang terdapat disistem [10].
Analisis Permasalahan
Setelah melakukan pengumpulan data pada PT. Sembaja Lampung maka selanjutnya dilakukan
analisis terhadap permasalahan yang terjadi pada Bagian keuangan PT. Sembaja Lampung dengan
menggunakan rumus Sebab Akibat. Adapun permasalahan yang diidentifikasi dapat dilihat pada tabel
berikut.
Tabel 1. Analisis Permasalahan

Dokumentasi bukti kas masuk dan keluar yang tidak efisien, yaitu disimpan di order
1. Permasalahan
menyebabkan bukti kas dapat hilang atau rusak.
1. Terhambat proses arsip keuangan dikarenakan harus mencari berkas yang hilang
Sebab atau rusak
2. Bukti kas dapat hilang atau rusak.
1. Dibutuhkan penambahan waktu untuk mencari bukti kas.
Akibat
2. Data arsip keuangan hilang
Sebuah sistem informasi untuk memanajemen arsip keuangan yang dibutuhkan
Rekomendasi
untuk mengurangi resiko hilangnya bukti nota.
Sulitnya bagian keuangan mengecek atau membuat laporan keuangan perbulan
2. Permasalahan
karena data yang sudah disimpan rentan hilang.
Sebab Laporan keuangan pertahun rentan salah
Jika ada laporan keuangan yang hilang dan tidak termasuk dalam informasi laporan
Akibat
keuangan pertahun maka akan terjadi kesalahan dan akan membuat rugi
Sebuah sistem informasi untuk memanajemen arsip keuangan agar mempermudah
Rekomendasi
membuat laporan pertahun.
3 Permasalahan Sulitnya direktur mengetahui jumlah pengeluaran dan pemasukan perusahaan.
Sebab Data yang diberikan pada direktur kurang lengkap dan terlalu panjang sehingga
direktur sulit untuk melihat poin penting dikarnakan direktur hanya ingin melihat
berapa pengeluaran dan pemasukan perusahaan
Akibat Terjadi kesalahan antara informasi yang diberikan pada direktur
Rekomendasi Membuat aplikasi yang dapat mencatat pengeluaran dan pemasukan perusahaan
serta adanya grafik yang bisa membuat direktur melihat pemasukan dan pengeluaran
dengan benar dan efisien
Analisis Kebutuhan
Analisis kebutuhan ini digunakan untuk menjabarkan apa saja kebutuhan dari sistem yang akan
dikembangkan. Dalam melakukan analisis kebutuhan diperlukan alat bantu yaitu Diagram Konteks.
Dengan penggunaan Diagram Konteks diharapkan dapat membantu menganalisa kebutuhan serta sistem
dapat dibangun dan diimplementasikan dengan baik[11]. Adapun entitas yang terlibat dalam Diagram
Konteks dibawah ini ada 2 yaitu user/ admin dan direktur
10.52187/rdt.v3i2.116 |
536
Halaman Login
Halaman login digunakan pengguna untuk masuk ke dalam sistem dengan memasukkan
username dan password yang benar. Halaman login dapat di akses oleh Admin dan direktur. Halaman
Login bisa dilihat pada gambar 1.
Gambar 2. Halaman Login
Halaman Layar Utama

Pada tampilan layar menu utama terdapat menu yang dapat di operasionalkan seperti User, data
arsip keuangan, Transaksi, laporan keuangan. Jumlah transaksi yg berisi total transaksi, jumlah kas
10.52187/rdt.v3i2.116 |
537
masuk dan jumlah kas keluar. Halaman Layar Utama bisa dilihat pada gambar 2.
10.52187/rdt.v3i2.116 |
538
Gambar 3. Halaman Layar Utama
Halaman Keuangan Kas Masuk dan Kas Keluar

Halaman ini digunakan pada menu kas masuk data yang harus diinputkan pada menu ini ialah data
terkait kas yang akan di upload. Data kas masuk yang diinput adalah nama berkas, file, jenis transaksi,
tanggal, jumlah sedangkan untuk no kas masuk akan otomatis tampil untuk menu kas keluar isinya sama
saja dengan kas masuk . Halaman Keuangan Kas Masuk bisa dilihat pada gambar 3.
Gambar 4. Halaman Keuangan Kas Masuk
Halaman Laporan Kas Masuk dan Kas Masuk

Halaman ini merupakan menu laporan kas masuk yang berisi data tanggal, bulan dan tahun kas
masuk yang jika di klik button print akan memunculkan data yang dipilih berdasarkan tanggal awal dan
tanggal akhir yang ditentukan oleh user untuk halaman kas keluar bentuknya sama saja. Halaman
Laporan Kas Masuk bisa dilihat pada gambar 4.
10.52187/rdt.v3i2.116 |
539
Gambar 5. Halaman Laporan Kas Masuk
Halaman Grafik
Halaman ini berisi laporan grafik keuangan berdasarkan kas masuk dan kas keluar yang diupload
oleh user. Halaman Grafik bisa dilihat pada gambar 5.
Gambar 6. Halaman Grafik
SIMPULAN
berjudul aplikasi arsip keuangan masuk dan keluar pada PT. Sembaja Lampung dapat mengatasi kendala
yang dialami terkait arsip keuangan dapat diatasi. Aplikasi yang dibuat membantu pengguna dalam
menyimpan arsip
10.52187/rdt.v3i2.116 |
540
Cahyaniaplikasi
keuangan, Puspitasari, et al.
tersebut Perancangan
mengurangi kesalahan Sistem
data keuangan, Informasi Arsip
mempermudah Keuangan
membuat atau….
mengecek laporan keuangan perbulan, dan dapat mengetahui pengeluaran dan pemasukan
perbulan perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA
[1] D. S. Irawati and D. Pibriana, “Perbandingan Kualitas Dua E-Commerce Terhadap Kepuasan
Pengguna Menggunakan Metode Servqual,” J. Teknol. Sist. Inf., Vol. 2, No. 2, pp. 251–264,
2021, doi: 10.35957/jtsi.v2i2.1382.
[2] Oky D. Prasetya, “Sistem Informasi Pengarsipan Data Surat Masuk dan Program Studi
Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro Semarang,” Sist. Inf.
Pengarsipan Data Surat Masuk Dan Surat Kelur Pada Polrestabes Semarang, 2010.
[3] I. Mulyawati, R. Subagio, and D. Martha, “Implementasi Metode String Matching Untuk
Aplikasi Pengarsipan Dokumen (Studi Kasus: SMPN 3 Sumber Kab. Cirebon),” J. Digit, Vol.
7, No. 1, pp. 50– 61, 2017.
[4] H. Herpendi and A. Nasir, “Aplikasi Arsip Keuangan Masuk dan Keluar Berbasis Web (Studi
Kasus PT. Cakra Perkasa Jaya Mulia Banjarmasin),” J. Sains dan Inform., Vol. 4, No. 1, pp.
28–33, 2018, doi: 10.34128/jsi.v4i1.126.
[5] K. Hapsari and Y. Priyadi, “Perancangan Model Data Flow Diagram Untuk Mengukur
Kualitas Website Menggunakan Webqual 4.0,” J. Sist. Inf. Bisnis, Vol. 7, No. 1, p. 66, 2017,
doi: 10.21456/vol7iss1pp66-72.
[6] S. F. Arief and Y. Sugiarti, “Literature Review: Analisis Metode Perancangan Sistem
Informasi Akademik Berbasis Web,” J. Ilm. Ilmu Komput., Vol. 8, No. 2, pp. 87–93, 2022, doi:
10.35329/jiik.v8i2.229.
[7] T. Pricillia and Zulfachmi, “Perbandingan Metode Pengembangan Perangkat Lunak

(Waterfall, Prototype, RAD),” J. Bangkit Indones., Vol. 10, No. 1, pp. 6–12, 2021, doi:
10.52771/bangkitindonesia.v10i1.153.
[8] F. Amrullah, M. Andarwati, G. Swalaganata, and H. E. Rosyadi, “Pengembangan Aplikasi

Android MVTE Dengan Metode RAD,” J. Teknol. dan Manaj. Inform., Vol. 7, No. 2, pp. 122–
130, 2021, doi: 10.26905/jtmi.v7i2.6754.
[9] A. Hade, “Artikel Administrasi Keuangan.” pp. 1–4, 2019.
[10] N. Budiani, “Data Flow Diagram: Sebagai Alat Bantu Desain Sistem,” Badan Pelayanan
Kemudahan Ekspor dan Pengolah. Data Keuang. Dep. Keuang., No. April, pp. 5–13, 2000.
[11] D. Hermansyah and F. P. Sihotang, “Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Staf Marketing
Terbaik Menggunakan Metode SAW,” J. Teknol. Sist. Inf., Vol. 3, No. 2, pp. 303–312, 2022,
[Online]. Available: https://jurnal.mdp.ac.id/index.php/jtsi/article/view/3039
10.52187/rdt.v3i2.116 | 1
JURNAL 3
Judul jurnal: Perkembangan Pengelolaan Arsip Elektronik di Indonesia: Tinjauan
Pustaka Sistematis
Fajar Nyfantoro, Tamara Adriani Salim, Anon Mirmani
Departemen Ilmu Perpustakaan dan Informasi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas
Indonesia Latar Belakang:
Teknologi di Indonesia sudah berkembang pesat di berbagai bidang. Penelitian ini
menginvestigasi pengelolaan arsip pada institusi di Indonesia menggunakan arsip
konvensional atau pengelolaan arsip secara elektronik.
Tujuan:
Tujuannya untuk mendapatkan jawaban informatif yang berbasis bukti terkait sesuai
dengan pertanyaan penelitian. Penelitian yang akan digunakan akan dianalisis
berdasarkan teori Population, Intervention, Comparison, Outcomes and Context
(PICOC).
Bahan dan Metode:
Penelitian yang dilakukan dengan metode tinjauan pustaka sistematis ini menemukan
sebanyak 20 dokumen yang mempunyai hubungan dengan kegiatan pengelolaan arsip
elektronik.
Hasil:
Hal ini terlihat dari institusi yang mengaplikasikan pengelolaannya dengan
menggunakan teknologi perangkat lunak seperti aplikasi berbasis komputer, aplikasi
berbasis android pada handphone, dan aplikasi berbasis jaringan website yang diterapkan
pada berbagai macam proses kegiatan pengarsipan. Pengelolaan arsip institusi di
Indonesia sudah selayaknya mengikuti perkembangan zaman dengan menerapkan
pengelolaan secara elektronik.
Kesimpulan:
Pengelolaan arsip elektronik di institusi ini telah menggunakan teknologi perangkat
lunak seperti aplikasi berbasis komputer, aplikasi berbasis android pada telepon
genggam, dan aplikasi website berbasis jaringan internet. Sistem aplikasi ini diterapkan
pada berbagai macam proses kegiatan pengarsipan yang ada di institusi tersebut, seperti
pengelolaan arsip statis, pengelolaan surat dan dokumen pemerintah, pengelolaan
dokumen foto, pengelolaan data keuangan, pengelolaan arsip vital, pengelolaan surat
kabar, dan pengelolaan arsip inaktif..
10.52187/rdt.v3i2.116 | 2
Kata Kunci:
pengelolaan arsip elektronik
Analisis PICO:

1. P Ya Penelitian ini menginvestigasi pengelolaan arsip pada
(Problem) institusi di Indonesia menggunakan arsip
konvensional atau pengelolaan arsip secara
elektronik.
2. I Ya Berdasarkan hasil penelusuran artikel pada portal
(Intervention) GARUDA, penelitian yang dilakukan dengan metode
tinjauan pustaka sistematis ini menemukan sebanyak
38 (tiga puluh delapan) dokumen yang mempunyai
hubungan dengan kegiatan pengelolaan arsip di
Indonesia. Dengan hasil temuan data ini, peneliti
berusaha untuk menganalisa lebih dalam seluruh isi
dokumen tersebut. Tujuannya untuk mengetahui
tentang hasil studi yang membahas mengenai
pengelolaan arsip elektronik. Dari 38 (tiga puluh
delapan) dokumen itu, peneliti membagi hasil temuan
data menjadi 3 (tiga) jenis pembahasan yaitu: a)
manusia yang berhubungan dengan kegiatan
pengelolaan arsip; b) sistem pengelolaan arsip secara
manual; c) sistem pengelolaan arsip elektronik.
3. C Ya Penelitian ini juga melakukan analisa perkembangan
(Comparison konsep dan model pengelolaan arsip elektronik yang
) telah dilakukan pada institusi di Indonesia. Dari hasil
20 (dua puluh) dokumen yang telah ditemukan,
peneliti berusaha menggali informasi lebih dalam
dengan menganalisa seluruh isi dokumen. Hasil
analisa mendalam ini menemukan bahwa
perkembangan pengelolaan arsip elektronik sudah
mengalami kemajuan dengan penerapan konsep dan
model pengelolaan secara elektronik pada institusi di
Indonesia.
10.52187/rdt.v3i2.116 | 3
4. O Ya Pengelolaan arsip elektronik di Indonesia telah
(Outcome) didukung oleh pemerintah dengan dikeluarkannya
Undang-Undang Republik Indonesia No. 11 tahun
2008 tentang informasi dan transaksi elektronik.
Arsip elektronik merupakan arsip dengan format baru
yang
pengelolaannya menggunakan teknologi komputer.
Pengelolaan arsip di institusi yang selama ini
dilakukan secara manual sebaiknya perlu dirubah
secara elektronik untuk mengikuti perkembangan
zaman. Teknologi yang ditawarkan saat ini memberi
banyak kemudahan dalam melakukan pengelolaan
arsip secara elektronik. Sudah banyak sistem aplikasi
perangkat lunak tersedia sehingga dapat
meningkatkan kualitas pengelolaan arsip elektronik.
Kesimpulan:
Pengelolaan arsip elektronik di institusi ini telah menggunakan teknologi perangkat lunak
seperti aplikasi berbasis komputer, aplikasi berbasis android pada telepon genggam, dan aplikasi
website berbasis jaringan internet. Sistem aplikasi ini diterapkan pada berbagai macam proses
kegiatan pengarsipan yang ada di institusi tersebut, seperti pengelolaan arsip statis, pengelolaan
surat dan dokumen pemerintah, pengelolaan dokumen foto, pengelolaan data keuangan,
pengelolaan arsip vital, pengelolaan surat kabar, dan pengelolaan arsip inaktif.
10.52187/rdt.v3i2.116 | 4
DAFTAR PUSTAKA
Nyfantoro, F., Salim, T. A., & Mirmani, A. (2019). Perkembangan Pengelolaan Arsip Elektronik
di Indonesia: Tinjauan Pustaka Sistematis. Diplomatika: Jurnal Kearsipan
Terapan, 3(1), 1-13.
10.52187/rdt.v3i2.116 | 5
Lampiran Jurnal
DIPLOMATIKA: JURNAL KEARSIPAN TERAPAN

2019, VOL. 3, NO. 1, 1 - 15
Perkembangan Pengelolaan Arsip Elektronik di Indonesia:

Tinjauan Pustaka Sistematis
Fajar Nyfantoro1, Tamara Adriani Salim2, Anon Mirmani3
123
Departemen Ilmu Perpustakaan dan Informasi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia
ABSTRACT Submitted:
05/08/2019
Introduction. In Indonesia, technology has developed in various fields, Received:
this study explores the management of archives in Indonesian
institutions still uses conventional archives or manages records
22/01/2020
electronically. The result of our findings also convey information on
the development of electronic records management that has been *Correspondence:
carried out through a systematic literature review. A systematic Fajar
literature review method was used for exploring electronic records Nyfantoro
management study. The use of this method is designed to search for, nyfan@pmbs.ac.id
assess, and synthesize the best available evidence. The goal is to get
informative, evidence-based answers related to the research
questions.The research will be analyzed based on the theory of
Population, Intervention, Comparison, Outcomes and Context (PICOC).
Carried out through a systematic literature review method, our results
found 20 documents that had links with electronic archive KEYWORDS:
management activities. The institution applies electronic archive electronic
management by using software technology such as computer-based
applications, Android-based applications on mobile phones, and archive
website-based network applications to various processes of archiving managemen
activities. Conclusion Our results suggest that the management of t
institutional records in Indonesia should follow the development by
implementing electronic management. systematic literature
review
Indonesia
INTISARI
Teknologi di Indonesia sudah berkembang pesat di berbagai bidang.
Penelitian ini menginvestigasi pengelolaan arsip pada institusi di KATA KUNCI:
Indonesia menggunakan arsip konvensional atau pengelolaan arsip pengelolaan arsip
secara elektronik. Selain itu, hasil studi ini juga ingin menyampaikan elektronik
informasi perkembangan pengelolaan arsip elektronik yang telah
dilakukan saat ini melalui tinjauan pustaka pada artikel-artikel jurnal tinjauan pustaka
ilmiah. Penelitian pengelolaan arsip elektronik ini dilakukan dengan sistematis
menggunakan metode tinjauan literature sistematis. Penggunaan
metode ini dirancang untuk mencari, menilai, dan mensintesis bukti
terbaik yang tersedia. Tujuannya untuk mendapatkan jawaban 10.52187/rdt.v3i2.116 | 6
informatif yang berbasis bukti terkait sesuai dengan pertanyaan
penelitian. Penelitian yang akan digunakan akan dianalisis
berdasarkan teori Population, Intervention, Comparison, Outcomes
Indonesia
CITE THIS ARTICLE:

Nyfantoro, F., Adriani
Salim, T., Mirmani, A.
(2019). Perkembangan
Pengelolaan Arsip
Elektronik di Indonesia:
Tinjauan Pustaka
Sistematis.
Jurnal
Diplomatika, 3(1), 1-13.
10.52187/rdt.v3i2.116 | 7
PENDAHULUAN
Pada saat ini di Indonesia sudah mengalami perkembangan yang sangat maju dan
mulai memasuki era digital yang ditandai dengan perkembangan teknologi informasi yang
meningkat dan bergerak cepat. Hampir semua bidang didalam kehidupan masyarakatnya
dipengaruhi oleh teknologi yang menggunakan komputer dan jaringan internet. Saat ini
internet telah menjadi rujukan utama dan menjadi pusat dari segala informasi yang
dibutuhkan oleh manusia. Internet adalah hubungan antar komputer yang saling berjaringan
dari seluruh dunia. Menurut Purbo (2006), secara sederhana internet adalah jaringan dari
jaringan. Konsep yang saling terhubung ini menjadikan internet sebagai jaringan yang sangat
besar, sehingga memiliki banyak manfaat antara lain saling bertukar informasi. Kadir (2003)
mengatakan bahwa sebuah organisasi dapat melakukan pertukaran informasi secara internal
ataupun melakukan pertukaran informasi secara eksternal dengan organisasi lain.
Perkembangan teknologi komputer dan internet yang terjadi ini, secara tidak langsung
mempengaruhi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan informasi yang meningkat.
Kebutuhan informasi di masyarakat merupakan sesuatu yang tidak dapat diabaikan dan telah
menjadi bagian dalam kegiatan sehari-hari. Informasi yang berada di tengah kehidupan
masyarakat tersedia dalam berbagai macam dokumen berbentuk tercetak maupun elektronik
yang dikenal dengan istilah arsip.
Arsip adalah catatan yang berfungsi sebagai memori di dalam suatu institusi.
Keberadaan arsip ini mempunyai tujuan untuk mengumpulkan informasi dan memudahkan
temu kembalinya. Jadi arsip mempunyai peran penting pada suatu institusi yaitu sebagai
salah satu jenis sumber informasi. Hal ini menjadikan arsip dapat digunakan sebagai bahan
bukti didalam pengambilan keputusan secara tepat. Supaya semua itu dapat berjalan dengan
fungsinya maka dibutuhkan suatu system pengolahan kearsipan yang dapat memudahkan di
dalam melakukan pengelolaan dan penyimpanannya.
Pengaruh perkembangan teknologi computer dan internet dapat mempengaruhi pada
bidang kearsipan bahwa Internet berpengaruh pada (1) perubahan cara bekerja,
(2) perubahan cara berkomunikasi, (3) perubahan persepsi tentang efisiensi, (4) perubahan
dalam penciptaan, pengelolaan dan penggunaan informasi/arsip, dan (5) perubahan bagi
arsiparis dalam mengelola arsip (Desi Pratiwi, 2012). Hal ini memberikan dampak langsung
pada kegiatan pengelolaan arsip, sehingga pengelolaan arsip dapat dilakukan secara
elektronik. Teknologi informasi yang dapat digunakan untuk melakukan pengeolaan arsip
saat ini yaitu dikenal dengan nama Electronic Filing System (EFS). Sistem pengarsipan
secara elektronik ini memanfaatkan seperangkat komputer yang akan mempermudah dan
mempercepat proses pengelolaan kearsipan. Pemanfaatan komputer didalam proses
pengarsipan dapat merubah format arsip tercetak menjadi elektronik.
Pemerintah Indonesia juga telah mendukung dan membuat landasan untuk melakukan
pengelolaan arsip secara elektronik hal ini dapat dirujuk pada peraturan perundang-undangan
yang telah dikeluarkan yaitu (Sambas dan Hendri, 2016),
1. Instruksi Presiden Republik Indonesia No. 03 Tahun 2003 tentang Kebijakan dan Strategi
Nasional Pembangunan E-Government, yang menyatakan bahwa: ”Pemerintah harus
mampu memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk
10.52187/rdt.v3i2.116 | 2
menciptakan kemampuan mengolah, mengelola, menyalurkan, dan
mendistribusikan informasi dan pelayanan publik.”
2. Undang-Undang Republik Indonesia No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi
Elektronik, pada Pasal 5 ayat (3), yang menyatakan bahwa: ”Informasi elektronik
dan/atau Dokumen Elektronik dinyatakan sah apabila menggunakan sistem elektronik
sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam undang-undang ini.”
3. Undang-Undang Republik Indonesia No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi
Publik, pada Pasal 7, yang menyatakan bahwa:
a) “Badan publik wajib menyediakan, memberikan, dan/atau menerbitkan informasi
publik yang berada di bawah kewenangannya kepada Pemohon informasi publik selain
informasi publik yang dikecualikan sesuai ketentuan”
b) “Badan publik wajib menyediakan informasi publik yang akurat, benar, dan tidak
menyesatkan.”
c) “Untuk melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud pada ayat (2), badan publik
harus membangun dan mengembangkan sistem informasi dan dokumentasi untuk
mengelola Informasi Publik secara baik dan efisien sehingga dapat diakses dengan
mudah.”
4. Undang-Undang Republik Indonesia No. 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan, pada Pasal
40 ayat (1), yang menyatakan bahwa: ”Pengelolaan arsip dinamis dilaksanakan untuk
menjamin ketersediaan arsip dalam penyelenggaraan kegiatan sebagai bahan akuntabilitas
kinerja dan alat bukti yang sah berdasarkan suatu sistem yang memenuhi persyaratan: (a)
andal; (b) sistematis; (c) utuh; menyeluruh; dan (d) sesuai dengan norma, standar,
prosedur, dan kriteria.”
Berdasarkan penelitian sebelumnya yang telah dilakukan di dalam bidang kearsipan
khususnya yang membahas mengenai pengelolaan arsip elektronik yaitu antara lain :
1. Studi yang dilakukan oleh Robby Yuli Endra, Usman Rizal, Fenty Ariani yang berjudul,
“E-Arsip Berbasis Image Archives Management Process Model Untuk Meningkatkan
Efektifitas Pengelolaan Arsip”
2. Studi yang dilakukan oleh Sambas Ali Muhidin, Budi Santoso, dan Hendri Winata yang
berjudul “Pengelolaan Arsip Digital”
3. Studi yang dilakukan oleh Rifauddin, M. yang berjudul “Pengelolaan Arsip Elektronik
Berbasis Teknologi”
4. Studi yang dilakukan oleh Habiburrahman yang berjudul “Penggunaan Perangkat Lunak
Dalam Pengelolaan Arsip Konvensional Dan Elektronik”
Serta melihat perkembangan teknologi yang ada saat ini ditambah dengan dukungan
pemerintah dalam pengelolaan arsip secara elektronik. Hasil studi ini ingin mengetahui
apakah pengelolaan arsip pada institusi di Indonesia masih menggunakan arsip konvensional
atau sudah melakukan pengelolaan arsip secara elektronik. Selain itu hasil studi ini juga
ingin menyampaikan informasi pengelolaan arsip elektronik yang telah dilakukan saat ini
dan telah dipublikasikan pada artikel-artikel jurnal ilmiah. Penulis berharap hasil studi ini
dapat salah satu referensi pada hasil studi berikutnya dan dapat melengkapi informasi pada
bidang kearsipan.
10.52187/rdt.v3i2.116 | 3
TINJAUAN PUSTAKA
Ada beberapa penelitian sebelumnya yang membahas mengenai pengelolaan arsip
elektronik ini. Hasil penelitian tersebut ditemukan dalam basis data jurnal online karena
telah dipublikasikan yaitu antara lain :
1. “E-Arsip Berbasis Image Archives Management Process Model Untuk Meningkatkan
Efektifitas Pengelolaan Arsip” merupakan hasil studi yang dilakukan oleh Robby Yuli
Endra, Usman Rizal, dan Fenty Ariani yang dipublikasikan pada Jurnal EXPLORE Vol.
7, Nomor 1 Tahun 2016. Penelitian ini berisi mengenai transisi perubahan pengelolaan
arsip dari metode manual hingga menggunakan metode elektronik. Sistem aplikasi yang
dipakai ini dirancang dan dilengkapi dengan fitur notifikasi melalui sms dan e-mail,
2. Studi yang dilakukan oleh Sambas Ali Muhidin, Budi Santoso, dan Hendri Winata yang
berjudul “Pengelolaan Arsip Digital” yang dipublikasikan pada Jurnal Pendidikan Bisnis
dan Manajemen (JPBM) Vol. 2, Nomor 3, Tahun 2016. Penelitian ini berisi mengenai
cara dan peralatan yang dibutuhkan dalam melakukan pengelolaan arsip secara elektronik.
3. Studi yang dilakukan oleh Rifauddin, M. yang berjudul “Pengelolaan Arsip Elektronik
Berbasis Teknologi” yang dipublikasikan pada Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi dan
Kearsipan - Khizanah Al-Hikmah Vol. 4 No. 2 tahun 2016. Penelitian ini berisi mengenai
pengaplikasian teknologi pada pengelolaan arsip elektronik yang berada pada institusi di
Indonesia.
4. Studi yang dilakukan oleh Habiburrahman yang berjudul “Penggunaan Perangkat Lunak
Dalam Pengelolaan Arsip Konvensional Dan Elektronik” yang dipublikasikan pada
Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi dan Kearsipan - Khizanah Al-Hikmah Vol. 4 No. 2
tahun 2016. Penelitian ini berisi mengenai pengelolaan arsip dalam bentuk konvensional
dan elektronik, serta perangkat lunak yang digunakannya dengan tujuan untuk
mempermudah layanan kearsipan dalam menjalankan tugasnya.
Definisi arsip
Kata arsip pertama kali digunakan oleh bangsa Yunani yaitu “Archium” yang
memiliki arti sebagai peti penyimpanan atau “Arkheion” yang berarti Balai Kota. Pada
zaman Yunani istilah arsip menunjukkan kepada tempat atau lokasi penyimpanan dokumen.
Tetapi seiring perkembangan zaman, istilah tersebut saat ini bergeser menjadi dokumen itu
sendiri. Seperti yang didefinisikan oleh bangsa Inggris yang menyebut istilah arsip sebagai
“Archive” yang berarti sebagai kumpulan warkat atau rekod dokumen itu sendiri. Sedangkan
menurut SO 15489-1 (Record Managementart 1: General) arsip adalah “dokumen yang
dibuat, diterima, dan disimpan sebagai bukti dan informasi oleh sebuah badan, organisasi,
atau orang, untuk memenuhi kewajiban hukum atau dalam transaksi bisnis.”
Definisi arsip elektronik
Kata arsip elektronik diambil dari istilah Electronic Archive (e-archive) yang berarti
sistem pengumpulan dan penyimpanan informasi dalam bentuk dokumen elektronik yang
mempunyai tujuan supaya mudah dilihat, dikelola, ditemukan dan dipakai kembali. Menurut
International Council of Archives (ICA) arsip elektronik mempunyai arti yaitu sebagai
dokumen yang mudah untuk dirubah, dipindahkan atau diolah menggunakan komputer.
Arsip elektronik menurut National Archives and
10.52187/rdt.v3i2.116 | 4
Record Administration (NARA) adalah arsip yang disimpan dan diolah dalam suatu format
dengan menggunakan komputer. Sedangkan definisi arsip elektronik menurut Standards of
Electronic Records Filing and Management China yaitu sebagai dokumen yang diciptakan
oleh perangkat digital, dalam lingkup digital dan format digital, mengandalkan perangkat
digital seperti komputer untuk membaca dan pemrosesan, dan dapat didistribusikan melalui
jaringan komunikasi. Dari beberapa definisi arsip elektronik di atas, dapat ditarik kesimpulan
yaitu arsip elektronik merupakan dokumen-dokumen informasi yang dibuat, direkam, diolah
atau dialihmediakan dengan menggunakan peralatan elektronik dan dapat disimpan dalam
berbagai format elektronik. Format arsip elektronik tersebut dapat dibagi menjadi 4 (empat)
kategori yaitu : berbasis teks; berbasis gambar; berbasis audio; dan berbasis audio video.
(Habiburrahman, 2016)
Definisi tinjauan pustaka sistematis
Tinjauan pustaka sistematis atau dalam Bahasa Inggris disebut sebagai “Systematic
Literature Review” (SLR) merupakan suatu metode yang digunakan untuk mengidentifikasi,
menganalisis, dan menginterpretasikan seluruh hasil temuan data pada suatu penelitian serta
untuk menjawab pertanyaan dari penelitian yang telah ditentukan sebelumnya (Kitchenham
dan Charters, 2007). Metode SLR ini harus dilakukan dengan cara sistematis dan mengikuti
alur tahapan dari setiap bagian serta protokolnya sehingga dapat proses tinjauan pustaka
dapat terhindar dari pemahaman peneliti yang bersifat subyektif. Metode SLR ini
sebelumnya adalah suatu metode yang biasa digunakan oleh peneliti pada bidang farmasi
dan kedokteran. Pada tahun 2007, metode SLR ini mulai diperkenalkan oleh Barbara
Kitchenham ke dunia teknologi computer melalui papernya yang berjudul “Guidelines in
performing Systematic Literature Reviews in Software Engineering.”
METODE PENELITIAN
Penelitian pengelolaan arsip elektronik ini dilakukan dengan menggunakan metode
tinjauan pustaka sistematis (Kitchenham dan Charters, 2007; Okoli dan Schabram, 2010).
Penggunaan metode ini dirancang untuk mencari, menilai, dan mensintesis bukti terbaik
yang tersedia. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan jawaban informatif yang berbasis bukti
terkait sesuai dengan pertanyaan penelitian. Teori tinjauan pustaka sistematis ini mempunyai
3 (tiga) bagian yang terdiri dari a) tahapan perencanaan; b) tahapan pelaksanaan; c) dan
tahapan pelaporan (lihat Gambar 1).
PERENCANAAN PELAKSANAAN PELAPORAN
Spesifikasi Membuat strategi Menyatukan data

konteks riset pencarian dalam format
Definisi tinjauan Menentukan excel
protokol studi primer dan Mendokumentasi
Struktur pertan- sekunder kan hasil
yaan riset Menjabarkan
data
Meninjau protokol Data item Hasil dan diskusi
Gambar 1. Tahapan tinjauan sistematis
10.52187/rdt.v3i2.116 | 5
Dimulai dari tahapan perencanaan yang akan menyeleksi basis data jurnal elektronik
yang akan digunakan, dengan harapan akan menemukan jawaban dari pertanyaan penelitian.
Dilanjutkan dengan tahapan pelaksanaan yang akan melakukan strategi pencarian data
menggunakan kata kunci serta melakukan inklusi dan enklusi data yang telah ditemukan.
Diakhiri dengan tahapan pelaporan yang akan menyimpulkan dari semua hasil data temuan
dan memberikan penilaian atas hasil penelitian tersebut.
Pertanyaan penelitian
Pada tahapan perencanaan ini, peneliti membuat pertanyaan penelitian sebagai bentuk
penegasan masalah yang jawabannya akan dicari dalam riset ini.. Penelitian ini akan
menggunakan pertanyaan penelitian yang disusun berdasarkan teori Population, Intervention,
Comparison, Outcomes and Context (PICOC) seperti yang ditunjukkan Tabel 1 (Petticrew dan
Robert, 2006).
Tabel 1. Identifikasi ruang lingkup pertanyaan penelitian
Kriteria Ruang Lingkup

Population Data-data pengelolaan arsip elektronik
Intervention Pembatasan dalam pengelolaan arsip elektronik
Comparison Not applicable
Outcomes Tipe dan kriteria dari data-data pengelolaan arsip el-
ektronik
Context Ulasan dari hasil investigasi dari data-data pengelolaan
arsip elektronik
Pertanyaan penelitian dapat dibagi menjadi 2 (dua) kategori yaitu pertanyaan umum
(General Research Question) dan pertanyaan khusus (Specific Research Question). Pertanyaan
umum tidak dapat dijawab secara langsung karena memiliki sifat umum yang lebih abstrak
sedangkan pertanyaan khusus dapat dijawab secara langsung karena mengacu pada data-data
dari hasil penelitian.
Hasil studi ini memiliki 2 (dua) pertanyaan penelitian (RQ) yang dirancang sesuai dengan
kategori pertanyaan penelitian dan batasan ruang lingkup yang terdapat pada Tabel 1, yaitu
• RQ1: Berapa banyak hasil studi yang telah dilakukan mengenai pengelolaan arsip
elektronik di Indonesia?
• RQ2: Apa saja konsep dan model yang telah digunakan institusi di Indonesia dalam
melakukan pengolahan arsip elektroniknya ?
Strategi pencarian
Pada tahapan pelaksanaan ini, peneliti membuat rencana strategi yang dilakukan untuk
merumuskan istilah yang akan digunakan sebagai kata kunci pencarian, kemudian menentukan
pilihan database jurnal online yang akan dijadikan media dalam pencarian, memasukkan kriteria
inklusi dan enklusi pada hasil data temuan, serta memberikan penilaian dan pertimbangan
khusus pada objek data yang akan digunakan di dalam pembahasan penelitian.
Sumber literatur
Hasil data temuan artikel yang digunakan hanya berasal dari 1 (satu) sumber literatur yaitu
didapatkan portal GARUDA (Garba Rujukan Digital). Garuda merupakan salah satu database
jurnal online yang berisi kumpulan informasi dari berbagai bidang studi. Sedangkan artikel
jurnal online yang digunakan akan diseleksi berdasarkan tahun terbitannya dan dipublikasikan
dari 2014 hingga 2019.
10.52187/rdt.v3i2.116 | 6
Kriteria inklusi dan enklusi
Inklusi dan enklusi ini digunakan untuk menyeleksi berdasarkan kriteria dan
memfokuskan pada artikel journal online yang sesuai dengan kebutuhan peneliti. Point dari
kriteria inklusi dan enklusi yang diberikan akan ditampilkan seperti pada Tabel 2.
Tabel 2. Kriteria inklusi dan enklusi
Inklusi Enklusi
Artikel jurnal mengenai Artikel jurnal non hasil riset
arsip digital
Artikel jurnal berbahasa In- Artikel jurnal sebelum 2014
donesia
Artikel jurnal hasil riset Artikel jurnal duplikasi
Artikel jurnal full text Artikel jurnal hanya abstrak
Artikel jurnal periode 2014-
2019
Penelitian ini menghasilkan sebuah tinjauan sistematis yang telah dilakukan melalui
review artikel jurnal online yang membahas mengenai pengelolaan arsip elektronik di Indonesia.
Proses pencarian artikel jurnal online ini dilakukan melalui website Portal GARUDA. Dari hasil
pencarian awal dengan menggunakan kata kunci “Pengelolaan Arsip” yang dicari pada judul
artikel ditemukan sebanyak 145 (seratus empat puluh lima) dokumen jurnal yang terdiri dari
format full text dan format abstract. Peneliti berusaha untuk menyeleksi kembali hasil pencarian
pada artikel jurnal yang dipublikasikan dalam periode tahun 2014-2019. Hasil akhirnya
ditemukan artikel jurnal online sebanyak 125 (seratus dua puluh lima) dokumen. Langkah
terakhir untuk lebih memfokuskan hasil pencarian supaya dapat menjawab pertanyaan penelitian,
data jurnal online hasil temuan ini dibatasi hanya pada artikel yang full text sehingga ditemukan
sebanyak 38 (tiga puluh delapan) dokumen. Jadi hasil akhir pencarian jurnal yang berkaitan
tentang Pengelolaan Arsip dalam 2014-2019 dan tersedia dalam bentuk full text pada website
portal garuda ialah sebanyak 38 (tiga puluh delapan) dokumen. Artikel jurnal online inilah yang
dijadikan sebagai bahan di dalam penelitian yang prosesnya seperti yang ditampilkan dalam
bentuk bagan alur pada Gambar 1.
Identifica- Identifikasi dokumen
tion “Pengelolaan Arsip”
(n = 145)
Screening Seleksi dokumen Dokumen dikeluar-

“2014-2019” kan
(n = 125) “sebelum 2014”
(n = 20)
Eligibility Dokumen memenuhi Dokumen tidak me-

syarat menuhi syarat
“Full text” (n = 38) “Only Abstract”
(n = 87)
Included Dokumen memenuhi

syarat
“Full text” (n = 38)
10.52187/rdt.v3i2.116 | 7
Cahyani Puspitasari, et al. Gambar 2. Proses Perancangan Sistem Informasi Arsip Keuangan ….
tinjauan sistematis
10.52187/rdt.v3i2.116 | 8
RQ1: Berapa banyak hasil studi yang telah dilakukan mengenai pengelolaan arsip elektronik di
Indonesia?
Berdasarkan hasil penelusuran artikel pada portal GARUDA, penelitian yang dilakukan
dengan metode tinjauan pustaka sistematis ini menemukan sebanyak 38 (tiga puluh delapan)
dokumen yang mempunyai hubungan dengan kegiatan pengelolaan arsip di Indonesia. Dengan
hasil temuan data ini, peneliti berusaha untuk menganalisa lebih dalam seluruh isi dokumen
tersebut. Tujuannya untuk mengetahui tentang hasil studi yang membahas mengenai pengelolaan
arsip elektronik. Dari 38 (tiga puluh delapan) dokumen itu, peneliti membagi hasil temuan data
menjadi 3 (tiga) jenis pembahasan yaitu: a) manusia yang berhubungan dengan kegiatan
pengelolaan arsip; b) sistem pengelolaan arsip secara manual; c) sistem pengelolaan arsip
elektronik.
Untuk hasil studi yang membahas mengenai manusia yang berhubungan dengan kegiatan
pengelolaan arsip elektronik ditemukan sebanyak 6 (enam) dokumen yang terdiri dari:
1. “Fungsi Pengelolaan Arsip Dalam Rangka Meningkatkan Efektivitas Kerja Pada Balai
Pengelolaan Hutan Mangrove Wilayah II”, (Suyono, 2014)
2. “Persepsi Pegawai Terhadap Pengelolaan Arsip Di Kantor Kejaksaan Negeri Bukittinggi”,
(Iskandar, 2015)
3. “Pengaruh Sumber Daya Manusia Dan Ruang Penyimpanan Arsip Dalam Melakukan Kegiatan
Pengelolaan Kearsipan Di Pusat Reaktor Serba Guna”, (Suhana, 2016)
4. “Kompetensi Arsiparis Dalam Pengelolaan Kearsipan Terhadap Pemenuhan Kebutuhan
Informasi Masyarakat”, (Ardyawin, 2017)
5. “Pengawasan Kepala Sekolah Terhadap Pengelolaan Arsip Di Sekolah”, (Munawaroh, 2018)
6. “Upaya Meningkatkan Kinerja Pegawai Tata Usaha (TU) Dalam Pengelolaan Arsip Melalui
Kegiatan Supervisi Manajerial Pada Madrasah Tsanawiyah Swasta Darul Istiqomah
Padangsidimpuan”, (Yusron, 2019)
Untuk hasil studi yang membahas mengenai sistem pengelolaan arsip secara manual
ditemukan sebanyak 12 (dua belas) dokumen yang terdiri dari:
1. “Pengelolaan Arsip Dinamis Inaktif di Kantor Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan
Menengah (UMKM) Provinsi Sumatera Barat”, (Yanti, Nelisa, 2014)
2. “Model Mekanisme Pengelolaan Arsip Di Kantor Perpustakaan, Arsip Dan Dokumentasi
Kabupaten Tulungagung”, (Hariyanto, 2015)
3. “Pengelolaan Arsip PTBBN Dalam Pelaksanaan Reformasi Birokrasi Batan”, (Jumiyati,
2015)
4. “Pengelolaan Arsip Inaktif Dalam Upaya Mendukung Layanan Informasi Di Kantor Arsip
Dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Purworejo”, (Rahmawati, Ismiyati, 2016)
5. “Sistem Pengelolaan Arsip Debitur di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Kantor
Cabang Utama Padang”, (Hamdani, Marlini, 2016)
6. “Pengelolaan Arsip Di Kantor Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah Kota
Padang”, (Putri, 2016)
7. “Pembuatan Standard Operating Procedure (SOP) Pengelolaan Arsip Dinas Kearsipan dan
Perpustakaan Provinsi Sumatera Barat”, (Daini, Marlini, 2017)
8. “Pengelolaan Arsip Pada Aparatur Kelurahan Muara Fajar Barat Kecamatan Rumbai Kota
Pekanbaru”, (Harsini, Nasution, 2017)
9. “Reorientasi Sistem Pengelolaan Arsip Dinamis”, (Iskandar, 2018)
10. “Pengelolaan Arsip Di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Sumpah Pemuda Palembang”, (Indriani,
2018)
11. “Pengelolaan arsip di media massa radio Global 101.0 FM Palembang”, (Andrianza, 2018)
12. “Pengelolaan arsip dinamis (surat masuk dan surat keluar) di Universitas Indo Global
Mandiri”, (Ramadani, 2018)
Untuk hasil studi yang membahas mengenai sistem pengelolaan arsip elektronik ditemukan
sebanyak 20 (dua puluh) dokumen yang terdiri dari:
1. “Sistem Informasi Pengelolaan Arsip Statis Pada Badan Arsip Dan Perpustakaan Provinsi
10.52187/rdt.v3i2.116 | 9
Jawa Tengah Menggunakan Vector Space Model”, (Kafatan, Riyanto, 2014)
2. “Pengembangan Model Pengelolaan Arsip (Surat) dan Dokumen Pemerintah Berbasis Web pada
Kantor Pemerintah Kabupaten Sidrap Provinsi Sulawesi Selatan”, (Imasita, Gunawan, 2015)
3. “Aplikasi Pengelolaan Arsip Surat Berdasarkan Peraturan Bersama Kepala Anri Nomor 18 Th.
2009”, (Zakiah, Supriatna, 2015)
4. “Pengelolaan Arsip Digital”, (Muhidin, Ali, 2016)
5. “Penggunaan Perangkat Lunak Dalam Pengelolaan Arsip Konvensional Dan Elektronik”,
Habiburrahman, 2016)
6. “E-Arsip Berbasis Image Archives Management Process Model untuk Meningkatkan
Efektifitas Pengelolaan Arsip”, (Endra, Rizal, 2016)
7. “Penggunaan System Application and Product in Data Processing (SAP) dalam Pengelolaan
Data Arsip pada Bagian Keuangan PT. Telkom Witel Sum-Bar”, (Yona, Marlini, 2016)
8. “Sistem Pengelolaan Arsip Unit dalam Negeri dan Kliring di PT. Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk Kantor Cabang Utama Padang”, (Juwita, Rahmah, 2016)
9. “Pengelolaan Arsip Vital pada Kantor Arsip Universitas Indonesia”, (Lasambouw,Fajriani,
2016)
10. “Menciptakan Pengelolaan Arsip Surat Kabar yang Andal (Studi Kasus Depo Arsip Suara
Merdeka)”, (Sadhyoko, 2016)
11. “Persepsi kegunaan pengelolaan arsip digital menggunakan SIKD (sistem informasi
kearsipan dinamis)”, (Tjiptasari, 2017)
12. “Pengelolaan Arsip Elektronik Berbasis Teknologi”, (Rifauddin, 2017)
13. “Optimalisasi Pengelolaan Kearsipan Melalui Arsip-E Di Direktorat Jenderal Guru Dan Tenaga
Kependidikan”, (Soesilo, 2017)
14. “Evaluasi Biaya Pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan Arsip Surat (SIPAS)
Menggunakan Function Point dan Object Point (Studi Kasus : PT Sekawan Media
Informatika)”, (Laksamana, Perdanakusuma, 2018)
15. “Pengelolaan Arsip Statis pada Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Provinsi Sumatera
Utara”, (Nuraini, 2018)
16. “Pengelolaan arsip di Detik Sumatera Selatan”, (Mustika, 2018)
17. “Sistem Pengelolaan Arsip Dengan Menerapkan Manajemen Akses User Berbasis Web Pada
YPPALB B (Tunarungu Wicara) Kota Magelang”, (Nugraha, Adi, 2018)
18. “Aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Arsip pada Unit Pelayanan Pajak dan Retribusi
Daerah Palmerah Jakarta”, (Fitriani, Pakpahan, 2018)
19. “Aplikasi Manajemen Surat Untuk Pengelolaan Arsip Dinamis Aktif Di PT. PLN (Persero)
App Salatiga”, (Damara, Arfa, 2018)
20. “Aplikasi Pengelolaan Arsip Inaktif Berbasis Android pada Kantor Pusat Direktorat
Jenderal Bea dan Cukai”, (Leidiyana, Ridwan, 2019)
Pemilahan hasil data temuan ini sangat memudahkan peneliti untuk menganalisa isi
dokumen dan menjawab semua pertanyaan penelitian. Dari 38 (tiga puluh delapan) dokumen
yang telah ditemukan, jawaban untuk RQ1 berdasarkan pada hasil analisa isi dokumen yang
memiliki hubungan dengan pengelolaan arsip elektronik. Hasil akhirnya ditemukan yaitu
sebanyak 20 (dua puluh) dokumen mengenai pengelolaan arsip elektronik.
RQ2: Apa saja konsep dan model yang telah digunakan institusi di Indonesia dalam melakukan
pengolahan arsip elektroniknya?
Penelitian ini juga melakukan analisa perkembangan konsep dan model pengelolaan arsip
elektronik yang telah dilakukan pada institusi di Indonesia. Dari hasil 20 (dua puluh) dokumen
yang telah ditemukan, peneliti berusaha menggali informasi lebih dalam dengan menganalisa
seluruh isi dokumen. Hasil analisa mendalam ini menemukan bahwa perkembangan pengelolaan
arsip elektronik sudah mengalami kemajuan dengan penerapan konsep dan model pengelolaan
secara elektronik pada institusi di Indonesia.
Berikut adalah hasil temuan data institusi yang telah melakukan pengelolaan arsipnya
secara elektronik beserta konsep dan model yang digunakannya :
1. Badan Arsip dan Perpustakaan di Provinsi Jawa Tengah menggunakan sistem aplikasi
“Vector Space Model” (VSM) yang berbasis website untuk pengelolaan arsip statis.
10.52187/rdt.v3i2.116 | 10
2. Kantor Pemerintah Kabupaten Sidrap di Provinsi Sulawesi Selatan menggunakan aplikasi
Sistem Pengelolaan Arsip Dokumen Pemerintah (SIPADOP) yang berbasis website untuk
mengelola arsip surat dan dokumen pemerintahan.
3. Universitas Bandar Lampung menggunakan sistem aplikasi “Image Archives Management
Process Model” (IAMPM) yang berbasis website untuk meningkatkan efektifitas pengelolaan
arsip foto.
4. PT. Telkom Witel Sum-Bar menggunakan “System Application and Product in Data
Processing” (SAP) untuk pengelolaan arsip data keuangan.
5. PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Utama Padang menggunakan sistem
aplikasi BNI ICONS untuk pengelolaan arsip daftar nama debitur.
6. Kantor Arsip Universitas Indonesia menggunakan aplikasi Sistem Elektronik Kearsipan
(SEKAR) untuk pengelolaan arsip vital.
7. Suara Merdeka menggunakan Depo Arsip untuk pengelolaan arsip yang berupa artikel berita
surat kabar.
8. Direktorat Jenderal Guru Dan Tenaga Kependidikan menyatukan 3 (tiga) sistem yaitu Aplikasi
SAP, Aplikasi E-Office, dan Aplikasi E-Arsip untuk pengembangan aplikasi sistem persuratan
dan kearsipan yang terintegrasi.
9. PT. Sekawan Media Informatika menggunakan perangkat lunak “Function Point” dan
“Object Point” untuk Pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan Arsip Surat (SIPAS)
10. Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi di Provinsi Sumatera Utara menggunakan Sistem
Informasi Kearsipan Statis (SIKS) untuk menyusun database dan mengunggah arsip ke dalam
sistem jaringan.
11. Kantor Detik di Provinsi Sumatera Selatan menggunakan database repository untuk
penyimpanan dan sarana temu kembali arsipnya yang dapat diakses melalui website dan sistem
aplikasi pada telepon genggam.
12. Yayasan Pendidikan dan Penyantunan Anak Luar Biasa Bagian B (YPPALB-B) di Kota
Magelang menggunakan Manajemen Akses User yang berbasis website.
13. Unit Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah Palmerah Jakarta menggunakan sistem aplikasi
berbasis website untuk pengelolaan arsip elektroniknya.
14. PT. PLN (Persero) App Salatiga menggunakan Aplikasi Manajemen Surat untuk pengelolaan
arsip dinamis.
15. Kantor Pusat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai menggunakan sistem aplikasi berbasis android
untuk pengelolaan arsip inaktif.)
KESIMPULAN
Pengelolaan arsip elektronik di Indonesia telah didukung oleh pemerintah dengan
dikeluarkannya Undang-Undang Republik Indonesia No. 11 tahun 2008 tentang informasi dan
transaksi elektronik. Arsip elektronik merupakan arsip dengan format baru yang pengelolaannya
menggunakan teknologi komputer. Pengelolaan arsip di institusi yang selama ini dilakukan
secara manual sebaiknya perlu dirubah secara elektronik untuk mengikuti perkembangan zaman.
Teknologi yang ditawarkan saat ini memberi banyak kemudahan dalam melakukan pengelolaan
arsip secara elektronik. Sudah banyak sistem aplikasi perangkat lunak tersedia sehingga dapat
meningkatkan kualitas pengelolaan arsip elektronik. Penelitian ini telah mengidentifikasi
institusi di Indonesia yang telah mengaplikasikan pengelolaan arsipnya secara elektronik seperti
institusi pemerintah, institusi swasta, institusi perbankan, dan institusi pendidikan. Pengelolaan
arsip elektronik di institusi ini telah menggunakan teknologi perangkat lunak seperti aplikasi
berbasis komputer, aplikasi berbasis android pada telepon genggam, dan aplikasi website
berbasis jaringan internet. Sistem aplikasi ini diterapkan pada berbagai macam proses kegiatan
pengarsipan yang ada di institusi tersebut, seperti pengelolaan arsip statis, pengelolaan surat dan
dokumen pemerintah, pengelolaan dokumen foto, pengelolaan data keuangan, pengelolaan arsip
vital, pengelolaan surat kabar, dan pengelolaan arsip inaktif.
DAFTAR PUSTAKA
10.52187/rdt.v3i2.116 | 11
Andrianza, Yogi. (2018). Pengelolaan arsip di media massa radio Global 101.0 FM Palembang.
IQRA: Jurnal Perpustakaan dan Informasi Vol. 12, No. 1. http://jurnal.uinsu.ac.id/
index.php/iqra/article/view/1848
Ardyawin, Iwin. (2017). Kompetensi Arsiparis Dalam Pengelolaan Kearsipan Terhadap
Pemenuhan Kebutuhan Informasi Masyarakat. JIPI (Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi) Vol.
2, No. 1. http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/jipi/article/view/919
B. Kitchenham and S. Charters. (2007). Guidelines for performing Systematic Literature Reviews
in Software Engineering, In Technical report, Ver. 2.3 EBSE Technical Report.
C. Okoli and K. Schabram. (2010). A Guide to Conducting a Systematic Literature Review of
Information Systems Research, Sprouts: Working Papers on Information Systems, Vol. 10 (26), 1–
51
Daini, Helmi, Marlini. (2017). Pembuatan Standard Operating Procedure (SOP) Pengelolaan Arsip
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Sumatera Barat. Ilmu Informasi Perpustakaan dan
Kearsipan Vol. 6, No. 1. DOI: 10.24036/8382-0934
Damara, Erba Adli, Arfa, Mecca. (2018). Aplikasi Manajemen Surat Untuk Pengelolaan Arsip
Dinamis Aktif Di Pt Pln (Persero) App Salatiga. Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol. 7, No. 1.
https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jip/article/view/22825
Fitriani, Yuni, Pakpahan, Roida. (2018). Aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Arsip pada Unit
Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah Palmerah Jakarta. Paradigma - Jurnal Komputer dan
Informatika Vol. 20, No 2. DOI: 10.31294/p.v20i2.3991
Habiburrahman. (2016). Penggunaan Perangkat Lunak Dalam Pengelolaan Arsip Konvensional
Dan Elektronik. JIPI (Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi) Vol. 1, No. 2. DOI:
10.30829/jipi.v1i2.559
Hamdani, Revi, Marlini. (2016). Sistem Pengelolaan Arsip Debitur di PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk. Kantor Cabang Utama Padang. Ilmu Informasi Perpustakaan dan Kearsipan Vol. 5,
No. 1. DOI: 10.24036/7192-0934
Hariyanto, Slamet. (2015). Model Mekanisme Pengelolaan Arsip Di Kantor Perpustakaan, Arsip
Dan Dokumentasi Kabupaten Tulungagung. Jurnal PUBLICIANA Vol. 8, No 1. http://jurnal-
unita.org/index.php/publiciana/article/view/41
Harsini, Harsini, Nasution, Sri Roserdevi (2017). Pengelolaan Arsip Pada Aparatur Kelurahan
Muara Fajar Barat Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada
Masyarakat Vol. 1 No. 1. DOI: 10.31849/dinamisia.v1i1.432
Imasita, Gunawan, Andi, Hirman. (2015). Pengembangan Model Pengelolaan Arsip (Surat) dan
Dokumen Pemerintah Berbasis Web pada Kantor Pemerintah Kabupaten Sidrap Provinsi Sulawesi
Selatan. Sainsmat Vol. 4, No. 2. DOI: 10.2685/sainsmat4218702015
Indriani, Vivi. (2018). Pengelolaan Arsip Di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Sumpah Pemuda
Palembang. IQRA: Jurnal Perpustakaan dan Informasi Vol. 12, No. 1. http://
jurnal.uinsu.ac.id/index.php/iqra/article/view/1819
Iskandar. (2018). Reorientasi Sistem Pengelolaan Arsip Dinamis. JIPI (Jurnal Ilmu Perpustakaan
dan Informasi) Vol. 3, No. 1. DOI: 10.30829/jipi.v3i1.1655
Iskandar, Danu Putra. (2015). Persepsi Pegawai Terhadap Pengelolaan Arsip Di Kantor Kejaksaan
Negeri Bukittinggi. Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan Vol. 3, No. 1. DOI:
10.23036/bmp.v3i1.5194
Jumiyati, Emi. (2015). Pengelolaan Arsip PTBBN Dalam Pelaksanaan Reformasi Birokrasi Batan.
PIN - Pengelolaan Instalasi Nuklir Vol. 8, No. 15. http://jurnal.batan.go.id/
index.php/pin/article/view/2494
Juwita, Lasmi, Rahmah, Elva. (2016). Sistem Pengelolaan Arsip Unit dalam Negeri dan Kliring di
10.52187/rdt.v3i2.116 | 1
Cahyani Puspitasari,
PT Bank et al.
Negara Indonesia (Persero) TbkPerancangan Sistem
Kantor Cabang Informasi
Utama Arsip
Padang. IlmuKeuangan
Informasi….
10.52187/rdt.v3i2.116 | 2
Perpustakaan dan Kearsipan Vol. 5, No. 1. DOI: 10.24036/6293-0934
Kafatan, Silmi, Riyanto, Djalal Er, Saputra, Ragil. (2014). Sistem Informasi Pengelolaan Arsip
Statis Pada Badan Arsip Dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah Menggunakan Vector Space
Model. Jurnal Masyarakat Informatika Vol. 5, N.o. 9. DOI: https://doi.org/10.14710/ jmasif.5.9.45-
52
Laksamana, Febrina Putri, Perdanakusuma, Andi Reza, Saputra, Mochamad Chandra. (2018).
Evaluasi Biaya Pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan Arsip Surat (SIPAS) Menggunakan
Function Point dan Object Point (Studi Kasus : PT Sekawan Media Informatika). Jurnal
Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol. 2 No. 8.
http://j-ptiik.ub.ac.id/index.php/j-ptiik/article/view/1929
Lasambouw, Irma Fajriani, Kurniasih, Novi. (2016). Pengelolaan Arsip Vital pada Kantor Arsip
Universitas Indonesia. Utilitas Vol. 2 No. 1. http://utilitas.uhamka.ac.id/index.php/utilitas/
article/view/37
Leidiyana, Henny, Ridwan, Deval Saladin. (2019). Aplikasi Pengelolaan Arsip Inaktif Berbasis
Android pada Kantor Pusat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Jurnal Abdimas BSI: Jurnal
Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2, No. 1. http://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/
abdimas/article/view/4775
M. Petticrew and H. Roberts. (2006). Systematic Reviews in the Social Sciences: A Practical
Guide, Blackwell Publishing.
Muhidin, Sambas Ali, Winata, Hendri, Santoso, Budi. (2016). JPBM (Jurnal Pendidikan Bisnis
dan Manajemen) Vol. 2, No. 3. http://journal2.um.ac.id/index.php/jpbm/article/ view/1708
Munawaroh, Faridatul. (2018). Pengawasan Kepala Sekolah Terhadap Pengelolaan Arsip Di
Sekolah. Al-Afkar : Jurnal Keislaman & Peradaban Vol. 6, No. 1. Al-Afkar : Jurnal Keislaman &
Peradaban Vol 6, No 1
Mustika, Reni (2018). Pengelolaan arsip di detik Sumatera Selatan. IQRA: Jurnal Perpustakaan
dan Informasi Vol. 12, No. 1. http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/iqra/article/view/1855
Nugraha, Januar Adi, Widiyanto, Andi, Primadewi, Ardhin. (2018). Sistem Pengelolaan Arsip
Dengan Menerapkan Manajemen Akses User Berbasis Web Pada YPPALB B (Tunarungu Wicara)
Kota Magelang. Jurnal Komtika Vol. 2 No. 1. http://journal.ummgl.ac.id/
index.php/komtika/article/view/2112
Nuraini. (2018). Pengelolaan Arsip Statis pada Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi
Provinsi Sumatera Utara. JIPI (Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi) Vol. 3, No. 1. DOI:
10.30829/jipi.v3i1.1654
Putri, Desi. (2016). Pengelolaan Arsip Di Kantor Badan Pengendalian Dampak Lingkungan
Daerah Kota Padang. Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan Vol. 4, No. 1. DOI: 10.23036/
bmp.v4i1.5962
Rahmawati, Nita, Ismiyati. (2016). Pengelolaan Arsip Inaktif Dalam Upaya Mendukung Layanan
Informasi Di Kantor Arsip Dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Purworejo. Economic Education
Analysis Journal Vol. 5 No. 1.
Ramadani, Ramdani. (2018). Pengelolaan arsip dinamis (surat masuk dan surat keluar) di
Universitas Indo Global Mandiri. IQRA': Jurnal Perpustakaan dan Informasi Vol. 12, No. 02.
http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/iqra/article/view/3987
Rifauddin, Machsun. (2016). Pengelolaan Arsip Elektronik Berbasis Teknologi. Khizanah al-
Hikmah : Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan Vol. 4, No. 2. DOI: 10.24252/
kah.v4i27
Robby Yuli Endra, Usman Rizal, Fenty Ariani. (2016). E-Arsip Berbasis Image Archives
Management Process Model untuk Meningkatkan Efektifitas Pengelolaan Arsip. Explore Vol. 7,
No. 1. http://jurnal.ubl.ac.id/index.php/explore/article/view/768
10.52187/rdt.v3i2.116 | 3
Sadhyoko, Joseph Army (2018). Menciptakan Pengelolaan Arsip Surat Kabar yang Andal (Studi
Kasus Depo Arsip Suara Merdeka). Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan Vol. 9, No.
2. DOI: 10.22146/khazanah.22891
Soesilo, S. (2017). Optimalisasi Pengelolaan Kearsipan Melalui Arsip-E Di Direktorat Jenderal Guru Dan
Tenaga Kependidikan. Manajerial Vol. 16, No. 2. http://ejournal.upi.edu/
index.php/manajerial/article/view/12780
Suhana. (2016). Pengaruh Sumber Daya Manusia Dan Ruang Penyimpanan Arsip Dalam Melakukan
Kegiatan Pengelolaan Kearsipan Di Pusat Reaktor Serba Guna. Reaktor - Buletin Pengelolaan Reaktor
Nuklir Vo. 13, No. 1. DOI: 10.17146/bprn.2016.v13i1.3884
Suyono, Suyono, Kadir, Abdul (2014). Fungsi Pengelolaan Arsip Dalam Rangka Meningkatkan
Efektivitas Kerja Pada Balai Pengelolaan Hutan Mangrove Wilayah II. Publikauma : Jurnal Administrasi
Publik Universitas Medan Area Vol. 2, No. 2. DOI: 10.31289/ publika.v2i2.1407
Tjiptasari, Fitriana. (2017). Persepsi kegunaan pengelolaan arsip digital menggunakan SIKD (sistem
informasi kearsipan dinamis). Jurnal Kajian Informasi dan Perpustakaan Vol. 5, No.
2. DOI: 10.24198/jkip.v5i2.12645
Yanti, Rani Nova, Nelisa, Malta. (2014). Pengelolaan Arsip Dinamis Inaktif di Kantor Dinas Koperasi
dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Provinsi Sumatera Barat. Ilmu Informasi Perpustakaan
dan Kearsipan Vol. 3, No. 1. DOI: 10.24036/5715-0934
Yona, Oktri, Marlini, Marlini. (2016). Penggunaan System Application and Product in Data Processing
(SAP) dalam Pengelolaan Data Arsip pada Bagian Keuangan PT Telkom Witel Sumbar. Ilmu Informasi
Perpustakaan dan Kearsipan Vol. 5, No. 1. DOI: 10.24036/7190- 0934
Yusron, Ali. (2019). Upaya Meningkatkan Kinerja Pegawai Tata Usaha (TU) Dalam Pengelolaan Arsip
Melalui Kegiatan Supervisi Manajerial Pada Madrasah Tsanawiyah Swasta Darul Istiqomah
Padangsidempuan. Jurnal Education and Development Vol. 7 No. 1. http://
journal.ipts.ac.id/index.php/ED/article/view/832
Zakiah, Azizah, Supriatna, Apit. (2015). Aplikasi Pengelolaan Arsip Surat Berdasarkan Peraturan
Bersama Kepala Anri Nomor 18 Th. 2009. Sentia 2015 Vol. 7, No. 2. http://
sentia.polinema.ac.id/index.php/SENTIA2015/article/view/193
10.52187/rdt.v3i2.116 | 4
lunak yang diperlukan untuk mengumpulkan data, menyimpan, mengelola, memberikan dan
menyajikan data yang terdapat disistem [10].
Analisis Permasalahan
Setelah melakukan pengumpulan data pada PT. Sembaja Lampung maka selanjutnya dilakukan
analisis terhadap permasalahan yang terjadi pada Bagian keuangan PT. Sembaja Lampung dengan
menggunakan rumus Sebab Akibat. Adapun permasalahan yang diidentifikasi dapat dilihat pada tabel
berikut.
Tabel 1. Analisis Permasalahan

Dokumentasi bukti kas masuk dan keluar yang tidak efisien, yaitu disimpan di order
1. Permasalahan
menyebabkan bukti kas dapat hilang atau rusak.
3. Terhambat proses arsip keuangan dikarenakan harus mencari berkas yang hilang
Sebab atau rusak
4. Bukti kas dapat hilang atau rusak.
3. Dibutuhkan penambahan waktu untuk mencari bukti kas.
Akibat
4. Data arsip keuangan hilang
Sebuah sistem informasi untuk memanajemen arsip keuangan yang dibutuhkan
Rekomendasi
untuk mengurangi resiko hilangnya bukti nota.
Sulitnya bagian keuangan mengecek atau membuat laporan keuangan perbulan
2. Permasalahan
karena data yang sudah disimpan rentan hilang.
Sebab Laporan keuangan pertahun rentan salah
Jika ada laporan keuangan yang hilang dan tidak termasuk dalam informasi laporan
Akibat
keuangan pertahun maka akan terjadi kesalahan dan akan membuat rugi
Sebuah sistem informasi untuk memanajemen arsip keuangan agar mempermudah
Rekomendasi
membuat laporan pertahun.
3 Permasalahan Sulitnya direktur mengetahui jumlah pengeluaran dan pemasukan perusahaan.
Sebab Data yang diberikan pada direktur kurang lengkap dan terlalu panjang sehingga
direktur sulit untuk melihat poin penting dikarnakan direktur hanya ingin melihat
berapa pengeluaran dan pemasukan perusahaan
Akibat Terjadi kesalahan antara informasi yang diberikan pada direktur
Rekomendasi Membuat aplikasi yang dapat mencatat pengeluaran dan pemasukan perusahaan
serta adanya grafik yang bisa membuat direktur melihat pemasukan dan pengeluaran
dengan benar dan efisien
Analisis Kebutuhan
Analisis kebutuhan ini digunakan untuk menjabarkan apa saja kebutuhan dari sistem yang akan
dikembangkan. Dalam melakukan analisis kebutuhan diperlukan alat bantu yaitu Diagram Konteks.
Dengan penggunaan Diagram Konteks diharapkan dapat membantu menganalisa kebutuhan serta sistem
dapat dibangun dan diimplementasikan dengan baik[11]. Adapun entitas yang terlibat dalam Diagram
Konteks dibawah ini ada 2 yaitu user/ admin dan direktur
10.52187/rdt.v3i2.116 | 5
Halaman Login
Halaman login digunakan pengguna untuk masuk ke dalam sistem dengan memasukkan
username dan password yang benar. Halaman login dapat di akses oleh Admin dan direktur. Halaman
Login bisa dilihat pada gambar 1.
Gambar 2. Halaman Login
Halaman Layar Utama

Pada tampilan layar menu utama terdapat menu yang dapat di operasionalkan seperti User, data
arsip keuangan, Transaksi, laporan keuangan. Jumlah transaksi yg berisi total transaksi, jumlah kas
10.52187/rdt.v3i2.116 | 6
masuk dan jumlah kas keluar. Halaman Layar Utama bisa dilihat pada gambar 2.
10.52187/rdt.v3i2.116 | 7
Gambar 3. Halaman Layar Utama
Halaman Keuangan Kas Masuk dan Kas Keluar

Halaman ini digunakan pada menu kas masuk data yang harus diinputkan pada menu ini ialah data
terkait kas yang akan di upload. Data kas masuk yang diinput adalah nama berkas, file, jenis transaksi,
tanggal, jumlah sedangkan untuk no kas masuk akan otomatis tampil untuk menu kas keluar isinya sama
saja dengan kas masuk . Halaman Keuangan Kas Masuk bisa dilihat pada gambar 3.
Gambar 4. Halaman Keuangan Kas Masuk
Halaman Laporan Kas Masuk dan Kas Masuk

Halaman ini merupakan menu laporan kas masuk yang berisi data tanggal, bulan dan tahun kas
masuk yang jika di klik button print akan memunculkan data yang dipilih berdasarkan tanggal awal dan
tanggal akhir yang ditentukan oleh user untuk halaman kas keluar bentuknya sama saja. Halaman
Laporan Kas Masuk bisa dilihat pada gambar 4.
10.52187/rdt.v3i2.116 | 8
Gambar 5. Halaman Laporan Kas Masuk
Halaman Grafik
Halaman ini berisi laporan grafik keuangan berdasarkan kas masuk dan kas keluar yang diupload
oleh user. Halaman Grafik bisa dilihat pada gambar 5.
Gambar 6. Halaman Grafik
SIMPULAN
berjudul aplikasi arsip keuangan masuk dan keluar pada PT. Sembaja Lampung dapat mengatasi kendala
yang dialami terkait arsip keuangan dapat diatasi. Aplikasi yang dibuat membantu pengguna dalam
menyimpan arsip
10.52187/rdt.v3i2.116 | 9
E-ISSN: 2985-7406
keuangan, aplikasi tersebut mengurangi kesalahan data keuangan, mempermudah
membuat atau mengecek laporan keuangan perbulan, dan dapat mengetahui pengeluaran
dan pemasukan perbulan perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA
[12] D. S. Irawati and D. Pibriana, “Perbandingan Kualitas Dua E-Commerce Terhadap

Kepuasan Pengguna Menggunakan Metode Servqual,” J. Teknol. Sist. Inf., Vol. 2, No.
2, pp. 251–264, 2021, doi: 10.35957/jtsi.v2i2.1382.
[13] Oky D. Prasetya, “Sistem Informasi Pengarsipan Data Surat Masuk dan Program
Studi Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro
Semarang,” Sist. Inf. Pengarsipan Data Surat Masuk Dan Surat Kelur Pada
Polrestabes Semarang, 2010.
[14] I. Mulyawati, R. Subagio, and D. Martha, “Implementasi Metode String Matching

Untuk Aplikasi Pengarsipan Dokumen (Studi Kasus: SMPN 3 Sumber Kab. Cirebon),”
J. Digit, Vol. 7, No. 1, pp. 50– 61, 2017.
[15] H. Herpendi and A. Nasir, “Aplikasi Arsip Keuangan Masuk dan Keluar Berbasis Web
(Studi Kasus PT. Cakra Perkasa Jaya Mulia Banjarmasin),” J. Sains dan Inform., Vol.
4, No. 1, pp. 28–33, 2018, doi: 10.34128/jsi.v4i1.126.
[16] K. Hapsari and Y. Priyadi, “Perancangan Model Data Flow Diagram Untuk
Mengukur Kualitas Website Menggunakan Webqual 4.0,” J. Sist. Inf. Bisnis, Vol. 7,
No. 1, p. 66, 2017, doi: 10.21456/vol7iss1pp66-72.
[17] S. F. Arief and Y. Sugiarti, “Literature Review: Analisis Metode Perancangan Sistem
Informasi Akademik Berbasis Web,” J. Ilm. Ilmu Komput., Vol. 8, No. 2, pp. 87–93,
2022, doi: 10.35329/jiik.v8i2.229.
[18] T. Pricillia and Zulfachmi, “Perbandingan Metode Pengembangan Perangkat Lunak

(Waterfall, Prototype, RAD),” J. Bangkit Indones., Vol. 10, No. 1, pp. 6–12, 2021, doi:
10.52771/bangkitindonesia.v10i1.153.
[19] F. Amrullah, M. Andarwati, G. Swalaganata, and H. E. Rosyadi, “Pengembangan

Aplikasi Android MVTE Dengan Metode RAD,” J. Teknol. dan Manaj. Inform., Vol. 7,
No. 2, pp. 122–130, 2021, doi: 10.26905/jtmi.v7i2.6754.
[20] A. Hade, “Artikel Administrasi Keuangan.” pp. 1–4, 2019.
[21] N. Budiani, “Data Flow Diagram: Sebagai Alat Bantu Desain Sistem,” Badan
Pelayanan Kemudahan Ekspor dan Pengolah. Data Keuang. Dep. Keuang., No. April,
pp. 5–13, 2000.
[22] D. Hermansyah and F. P. Sihotang, “Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Staf

Marketing Terbaik Menggunakan Metode SAW,” J. Teknol. Sist. Inf., Vol. 3, No. 2, pp.
303–312, 2022, [Online]. Available:
https://jurnal.mdp.ac.id/index.php/jtsi/article/view/30
E-ISSN: 2985-7406
E-ISSN: 2985-7406
E-ISSN: 2985-7406

Review Jurnal PICO ADMINISTRASI RS

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Review Jurnal PICO ADMINISTRASI RS

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

TUGAS INDIVIDU

REVIEW JURNAL PICO

Untuk memenuhi tugas mata kuliah Administrasi RS

Yang diberikan oleh Ibu Listiyawati Ratna, M.Si,

Nama : Wina Ruth Oktavia

PROGRAM STUDI STRATA 1 ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

RADIANT Journal of Applied, Social, and Education Studies

Website-Based Information System Planning of Financial

CAHYANI PUSPITASARI1, MURSID DWI HASTOMO2, ARI

Keywords: information system, financial archive, website

Copyright © 2022 The Author(s)

Kata kunci: sistem informasi, arsip keuangan, website

dokumentasi keuangan pada Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Sebelas Maret

HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambar 1. Alur Perancangan dan Penelitian

Gambar 3. Usulan Alur Sistem yang dikembangkan

Gambar 4. Diagram Relasi Antar Entitas

Gambar 5. Diagram Konteks

Gambar 6. Desain Halaman Login Gambar 7. Desain Halaman Lihat

Gambar 9. Detail Arsip

Gambar 11. Halaman Tambah File

Gambar 12. Struktur Database

No Modul Prosedur Uji Masukkan Keluaran Hasil Yang Kesimpulan

arsip, jika ada arsip, jika harapkan

6 Tombol Menekan Muncul Muncul Tombol detail

7 Tombol Menekan Muncul print Muncul print Tombol print

lay out, print kertas lay

8 Tombol Tekan Menuju ke Bisa menuju Tombol upload

9 Tombol Menekan Setelah tombol Arsip bisa di Tombol

10 Tombol Mengetikkan ketik nama Muncul hasil Setelah Tombol

11 Tombol Menekan Bisa Setelah Tombol

halaman halaman kembali muncul dengan baik

dipergunakan dan sangat bermanfaat dalam penyelamatan dokumen dari kerusakan

No Kriteria Jawab Pembenaran & Critical thinking

Konteks. Dengan penggunaan Diagram Konteks

APLIKASI ARSIP DAN PENGELOLA KEUANGAN BERBASIS

Keywords: Abstract: PT Sembaja Lampung is a company engaged in distribution and

Abstrak: PT Sembaja Lampung adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang

Metode Pengembangan Sistem

Adapun tahapan-tahapan dalam RAD ini yaitu:

Proses pengembangan dan Pengumpulan Feedback.

Implementasi atau Penyelesaian Produk.

SIstem Informasi Arsip Keuangan

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tabel 1. Analisis Permasalahan

Gambar 1. Diagram Konteks

Gambar 2. Halaman Login

Halaman Layar Utama

Gambar 3. Halaman Layar Utama

Halaman Keuangan Kas Masuk dan Kas Keluar

Gambar 4. Halaman Keuangan Kas Masuk

Halaman Laporan Kas Masuk dan Kas Masuk

Gambar 5. Halaman Laporan Kas Masuk

Gambar 6. Halaman Grafik

[7] T. Pricillia and Zulfachmi, “Perbandingan Metode Pengembangan Perangkat Lunak

[8] F. Amrullah, M. Andarwati, G. Swalaganata, and H. E. Rosyadi, “Pengembangan Aplikasi

[9] A. Hade, “Artikel Administrasi Keuangan.” pp. 1–4, 2019.

No Kriteria Jawab Pembenaran & Critical thinking

DIPLOMATIKA: JURNAL KEARSIPAN TERAPAN

Perkembangan Pengelolaan Arsip Elektronik di Indonesia:

CITE THIS ARTICLE:

PERENCANAAN PELAKSANAAN PELAPORAN

Spesifikasi Membuat strategi Menyatukan data