Anda di halaman 1dari 13

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Supervisi adalah proses pembimbingan guru dalam meningkatkan kemampuan
profesionalnya agar dapat meningkatkan mutu proses dan hasil belajar siswa.
Melalui supervisi kepala sekolah dapat membantu guru dalam memecahkan
masalah-masalah yang dihadapi terkait dengan pembelajaran. Dengan demikian
supervisi akademik amatlah penting dilaksanakan sebaia suatu upaya penjaminan
mutu pembelajaran di tingkat satuan pendidikan.
Dalam Permendiknas Nomor 19 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Pendidikan
dinyatakan bahwa kepala sekolah sebagai pemimpin lembaga wajib melaksanakan
supervisi pembelajaran. Dalam standar pelayanan minimal pendidikan dasar
dinyatakan bahwa supervisi pembelajaran dilaksanakan minimal dua kali dalam satu
semster terhadap masing-masing guru.
Dengan berlakunya Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahu 2017 tentang perubahan
atas Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2008 tentang guru pada pasal 54 sedikit
banyanknya memiliki dampak yang cukup besar dalam pelaksanaan tupoksi kepala
sekolah. Dalam peraturan sebelumnya disebutkan bahwa jabatan Kepala Sekolah
adalah tugas tambahan atas tugas pokoknya sebagai guru. Dalam peraturan
Pemerintah nomor 19 tahun 2017 mengamanatkan bahwa tupoksi kepala satuan
pendidikan sepenuhnya untuk melaksanakan tugas manajerial, pengembangan
kewirausahaan, dan supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan.
Peran kepala sekolah sebagai manajer, pengembang kewirausahaan, dan supervisor
tentu harus menjadi perhatian utama kepala sekolah, karena tugas tersebut adalah
merupakan tugas pokok sebabai kepala sekolah dan tidak lagi diwajibkan untuk
melaksanakan tugas mengajar seperti pada peraturan pemerintah nomor 74 tahun
2008.

1
Karena itu dalam rangka melaksanakan tugas kepala sekolah sebagai
supervisor/penyelia maka perlu disusun program supervisi yang secara menyeluruh
dan sistematis menjabarkan rencana kegiatan yang akan dilakukan serta apa tindak
lanjut dari hasil supervisi setelah kegiatan dilakukan agar terjadi perbaikan yang
signifikan dalam kegiatan akademis di SMPN 27 Kab. Tebo.
B. Landasan Hukum
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru Dan Dosen
3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan
4. Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional

Pendidikan ( Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2021 Nomor 87,

Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 6676) sebagaimana telah diubah dengan

Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022 tentang Perubahan Atas Peraturan

Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan

(Lembaran Negara RI Tahun 2022 Nomor 14, Tambahan Lembaran Negara RI

Nomor 6762)

5. Permendiknas Nomor 24 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Administrasi

6. Pemendiknas Nomor 39 Tahun 2009 tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru dab

Pengawas

7. Permendiknas Nomor 35 Tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis Jabatan

Fungsional Guru dan Angka Kredit

8. Pemendikbud Ristek RI Nomor 05 Tahun 2022 tentang Standar Kompetensi

Lulusan

9. Permendikbud Ristek RI Nomor 07 Tahun 2022 tentang Standar Isi pada PAUD,

Jenjang Pendidikan Dasar dan Jenjang Pendidikan Menengah

2
10. Permendikbud Ristek RI Nomor 16 Tahun 2022 tentang Standar Proses

Pendidikan Dasar dan Menengah

11. Permendikbud Ristek RI Nomor 21 Tahun 2022 tentang Standar Penilaian

Pendidikan pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan

Jenjang Pendidikan Menengah

12. Kemendikbud Ristek Nomor 56 / M/2022 tentang Pedoman Penerapan

Kurikulum dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran

13. Keputusan Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan

Kementrian Pendikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 009/H/KR 2022

tentang Dimensi, Elemen, dan Subelemen, Profil Pelajar Pancasila pada

Kurikulum Merdeka

14. Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum dan Asesmen Pendidikan


Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor
033/H/KR/2022 tentang Capaian Pembelajaran pada Pendidikan Anak Usia Dini,
jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah pada Kurikulum
Merdeka
15. Keputusan Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan
Kementrian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor
044/H/KR/2022 tentang Satuan Pendidikan Pelaksana Implementasi Kurikulum
Merdeka Pada Tahun Ajaran 2022/2023

16. Keputusan Direktur Jendral Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah Nomor 7883/C/HK.03.01/2022 tentang Penetapan
Satuan Pendidikan Pelaksana Program Sekolah Penggerak Angkatan III
17. Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo Nomor 60
Tahun 2023 tentang Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2023/2024
C. Tujuan

3
Penyusunan laporan supervisi semester ganjil tahun pelajaran 2023/2024 pada
SMPN 27 Kab. Tebo ini bertujuan sebagai berikut :
1. Mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan menginterpretasikan data yang
dapat menggambarkan tentang upaya yang telah dilakukan sekolah dan tingkat
keberhasilan yang telah dicapai oleh sekolah.
2. Membantu memecahkan permasalah yang dihadapi oleh guru terutama
permasalahan yang berkaitan dengan peningkatan proses pembelajaran.
3. Menyusun action plan / rencana program tindak lanjut yang harus dilakukan
sekolah sesuai dengan hasil supervisi.

D. Manfaat
Laporan supervisi ini dapat bermanfaat bagi berbagai pihak, antar lain :
1. Bagi Guru
a. Informasi hasil supervisi diharapkan bisa menjadi kritik yang membangun
bagi guru untuk meningkatkan semangat sehingga performa mengajarnya
akan semakin meningkat dari waktu ke waktu.
b. Rekomendasi ini bisa dijadikan sebagai saran atau bahan pertimbangan bagi
guru guna memperbaiki penampilan mengajarnya di masa yang akan datang.
2. Bagi Kepala Sekolah
Laporan supervisi merupakan penilaian yang sangat bermanfaat sekaligus
masukan yang sangat berguna bagi peningkatan mutu sekolah di masa yang akan
datang.

4
BAB II

METODE PELAKSANAAN

A. Objek Supervisi
Objek supervisi pada laporan ini adalah guru SMPN 27 Kab. Tebo sebanyak 20
orang guru seperti pada daftar berikut:
Tabel I : Daftar Guru yang disupervisi

No Nama Guru / NIP Mata Pelajaran


Anasahuddin, S.Pd.i
1 Matematika
197311212014071001
Sri Tugiarti, S.Pd
2 Bahasa Inggris
197706252006042004
Ngadiono, S.Pd
3 Matematika
196602131989011002
Lilis Setyamurni, S.Pd
4 Bahasa Inggris
197605012005012005
Wijingsih, S.Pd Pendidikan Pancasila dan
5
197611302005012011 Kewarganegaraan
Desrina, S.Pd
6 Ilmu Pengetahuan Sosia
197612182005012003
Syafwan, S.Pd
7 Seni Budaya
198312102006052005
Titi Rohmaningsih, S.P
8 Ilmu Pengetahuan Alam
197912212009022005
Herawati, S.Pd
9 Ilmu Pengetahuan Alam
197708052005012011
Putri Wardani, S.Pd
19 Bahasa Indonesia
199205252015032005

5
Robiah, S.Pd.I Pendidikan Agama Islam dan Budi
11
196604262023212002 Pekerti
Uki Dwi Sulistiyani, S.Pd
12 Bimbingan Konseling
199202062023212029
13 Agung Nugroho, S.Pd Matematika
Pendidikan Jasmani Olah Raga
14 Agung Sulthoni, S.Pd
Kesehatan
15 Asmorowati, S.Pd.I Bahasa Indonesia
16 Alfika Susanti, S.Pd Pendidikan Lingkungan Hidup
17 Ika Tianingsih, S.Pd Ilmu Pengetahuan Sosial
18 Ikhromi Santipermadani, S.Pd Matematika / Informatika
19 Rusmiah, S.Pd.i PLH / PAI
Pendidikan Jasmani Olah Raga
20 Yusran Setiawan, S.Pd
Kesehatan

B. Jadwal Supervisi
Pelaksanaan Supervisi Akademik dirancang dengan mengacu pada jadwal
pelajaran guru tatap muka di kelas, mulai hari Senin sampai dengan Sabtu. Dengan
demikian jadwal supervisi akademik dibuat dua kali per tahun pelajaran atau
setiap semester karena jadual pelajaran di SMPN 27 Kab. Tebo dibuat per
semester.
Pelaksanaan supervisi akademik pada semester ganjil bagi Guru PNS difokuskan
pada pelaksanaan Penilaian Kinerja Guru. Hal ini karena pada semester ganjil
Guru PNS difokuskan pada pelaksanaan Penilaian Kinerja Guru (PKG) untuk nilai
sumatif. Dengan demikian pemantauan dilakukan dalam rangka penilaian kinerja
guru untuk penetapan angka kredit dan nilai Sasaran Kerja Pegawai.
Adapun jadwal pelaksanaan supervisi akademik yang dilaksanakan di SMPN 27
Kab. Tebo adalah pada tabel berikut:
JADWAL PELAKSANAAN SUPERVISI KELAS

No Nama Guru / NIP Mata Pelajaran Tanggal Kelas


Anasahuddin, S.Pd.I
1 Matematika 02/10/2023 VII C
197311212014071001
Sri Tugiarti, S.Pd
2 Bahasa Inggeris 06/11/2023 VII C
197706252006042004
Ngadiono, S.Pd
3 Matematika 07/11/2023 VIII C
196602131989011002
Lilis Setyamurni, S.Pd
4 Bahasa Inggeris 14/11/2023 VIII D
197605012005012005

6
No Nama Guru / NIP Mata Pelajaran Tanggal Kelas
Wijingsih, S.Pd
5 PPKn 13/11/2023 VIII A
197611302005012011
Desrina, S.Pd
6 IPS 15/11/2023 VIII D
197612182005012003
Syafwan, S.Pd
7 Seni Budaya 20/11/2023 VII B
198312102006052005
Titi Rohmaningsih, S.P
8 IPA 22/11/2023 VIII C
197912212009022005
Herawati, S.Pd
9 IPA 22/11/2023 VII C
197708052005012011
Putri Wardani, S.Pd
10 Bahasa Indonesia 15/11/2023 VII A
199205252015032005
Robiah, S.Pd.I
11 PAI 29/11/2023 VIII A
196604262023212002
Uki Dwi Sulistiyani, S.Pd Bimbingan
12
Konseling
18/11/2023 VII C
199202062023212029
13 Agung Nugroho, S.Pd Matematika 27/11/2023 VII A
14 Agung Sulthoni, S.Pd PJOK 07/11/2023 VIII D
15 Asmorowati, S.Pd.I Bahasa Indonesia 20/11/2023 VIII B
16 Alfika Susanti, S.Pd PLH 08/11/2023 VIII B
17 Ika Tianingsih, S.Pd IPS 08/11/2023 VIII A
18 Ikhromi Santipermadani, S.Pd MTK / Imformatika 08/11/2023 VII A
19 Rusmiah, S.Pd.i PLH/PAI 24/11/2023 VII B
20 Yusran Setiawan, S.Pd PJOK 07/11/2023 VIII B

Jadwal supervisi akademik tersebut di atas merupakan kesepakatan antara guru


mata pelajaran dengan supervisor yang dilaksanakan di awal-awal semester
disesuaikan dengan jadual mengajar mereka dan bisa berubah sesuai keadaan
dan kebutuhan. Pelaksana supervisi adalah kepala sekolah dibantu oleh wakil
bidang kurikulum.

A. Instrumen Supervisi
Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah instrumen yang digunakan
pada proses Penilaian Kinerja Guru (PKG). Hal ini dilakukan karena proses PKG
juga bertujuan untuk melakukan supervisi kepada guru. Proses PKG juga melalui
tahapan pendahuluan, pengamatan di kelas dan evaluasi.
Adapun instrumen yang digunakan dalam proses supervisi adalah instrumen
supervisi kurikulum merdeka untuk sekolah penggerak.

7
B. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis secara kualitatif dan
kuantitatif. Analisi kualitatif digunakan dengan cara meliahat langsung kegiatan
belajar mengajar guru di kelas. Sedangkan kuantitafi digunakan untuk mengolah
hasil instrumen supervisi guru.
C. Prosedur Supervisi
Prosedur supervisi klinis berlangsung dalam suatu proses berbentuk siklus terdiri
dari tiga tahap yaitu : tahap pendahuluan (pra Observasi), tahap pengamatan
/kunjungan kelas dan tahap pasca observasi/ tahap evaluasi. Pada tahap
pendahuluan, kepala sekolah dan guru bersama – sama membicarakan rencana
tentang materi observasi yang akan dilaksanakan. Pada tahap berikutnya guru
melatih kemampuan mengajar berdasarkan komponen keterampilan yang telah
disepakati dalam pertemuan pendahuluan. Kepala sekolah/supervisor mengamati
dan mencatat atau merekam tingkah laku guru ketika mengajar berdasarkan
komponen keterampilan yang diminta oleh guru untuk direkam. Kepala sekolah
dapat juga mengadakan observasi dan mencatat tingkah laku siswa di kelas serta
iteraksi siswa guru dan siswa.. Sebelum tahap pertemuan berikutnya dilaksanakan,
kepala sekolah mengadakan analisis pendahuluan terhadap rekaman obesrvasi
yang dibuat. Kepala sekolah harus mengupayakan data yang obyektif,
menganalisis dan menginterpretasikan secara kooperatif dengan guru tentang apa
yang telah berlangsung dalam mengajar. Hal ini perlu sebagai rujukan dan
pedoman terhadap proses pembinaan dan peningkatan kemampuan
profesionalisme guru selanjutnya dalam bidang tersebut.
Dalam proses evaluasi terhadap berbagai cara pemecahan yang mungkindilakukan,
setiap alternatif pemecahan dipelajari kemungkinan keterlaksanaan nya dengan
cara mempertimbangkan faktor-faktor peluang yang dimilik seperti fasilitas dan
kendala yang mungkin dihadapi. Alternatif pemecahan masalah yang terbaik
adalah alternatif yang paling mungkin dilakukan, dalam arti lebih banyak faktor-
faktor pendukungnya dibandingkan dengan kendala yang dihadapi selain memiliki
nilai tambah yang paling besar bagi peningkatan mutu proses dan hasil belajar
siswa

8
BAB III
PELAKSANAAN DAN HASIL SUPERVISI

A. Prosedur Supervisi Akademik


Berlangsung dalam suatu siklus dengan 3 tahap utama
1. Tahap Pertemuan Awal ( Sebelum /pra Observasi)
2. Tahap Kunjungan Kelas (selama Observasi)
3. Tahap Pertemuan Setelah Observasi
B. Pelaksanaan Supervisi
Supervisi yang dilaksanakan adalah supervisi kunjungan kelas. Kepala sekolah
dan supervisor yang telah ditunjuk melakukan wawancara sebelum observasi,
melakukan observasi kunjngan kelas dan wawancara setelah observasi.
Supervisor saat melakukan kunjungan kelas mengisi instrumen yang telah
disiapkan dan instrumen yang diisi saat pelaksanaan supervisi merupakan
dokumen hasil supervisi terhadap administrasi guru dan proses pembelajaran.
Dari hasil pengisian intrumen tersebut dapat diketahui seberapa tingkat
kemampuan guru dalam penyusunan administrasi pembelajaran dan proses
pembelajaran.

C. Hasil Supervisi
Hasil pelaksanaan supervisi akademik pada tahun pelajaran 2023/2024 di
SMPN 27 Kab. Tebo meliputi supervisi perencanaan pembelajaran, proses dan

9
pelaksanaan pembelajaran dan penilaian hasil belajar yang dilaksanakan pada
semester ganjil. Dari 20 orang guru yang direncanakan untuk disupervisi hanya
terlaksana 15 orang dengan hasil sebagai berikut :

1. Hasil Supervisi Perangkat Ajar


N Nilai
Nama Guru / NIP Mata Pelajaran Kategori
o Supervisi
Anasahuddin, S.Pd.I
1 Matematika 91,66 A
197311212014071001
Sri Tugiarti, S.Pd
2 Bahasa Inggeris 100 A
197706252006042004
Ngadiono, S.Pd
3 Matematika 91,66 A
196602131989011002
Lilis Setyamurni, S.Pd
4 Bahasa Inggeris 95,83 A
197605012005012005
Wijingsih, S.Pd
5 PPKn 100 A
197611302005012011
Desrina, S.Pd
6 IPS 100 A
197612182005012003
Syafwan, S.Pd
7 Seni Budaya 91,66 A
198312102006052005
Titi Rohmaningsih, S.P
8 IPA 95,83 A
197912212009022005
Herawati, S.Pd
9 IPA 91,66 A
197708052005012011
Putri Wardani, S.Pd Bahasa
10
Indonesia
95,83 A
199205252015032005
Robiah, S.Pd.I
11 PAI 91,66 A
196604262023212002
Uki Dwi Sulistiyani, S.Pd Bimbingan
12
Konseling
91,66 A
199202062023212029
13 Agung Nugroho, S.Pd Matematika
14 Agung Sulthoni, S.Pd PJOK 77,58 C
Bahasa
15 Asmorowati, S.Pd.I Indonesia
92 A
16 Alfika Susanti, S.Pd PLH
17 Ika Tianingsih, S.Pd IPS
MTK /
18 Ikhromi Santipermadani, S.Pd Imformatika
19 Rusmiah, S.Pd.i PLH/PAI
20 Yusran Setiawan, S.Pd PJOK

2. Hasil Supervisi Pelakasanaan Pembelajaran

10
N Nilai
Nama Guru / NIP Mata Pelajaran Kategori
o Supervisi
Anasahuddin, S.Pd.I
1 Matematika 80,68 B
197311212014071001
Sri Tugiarti, S.Pd
2 Bahasa Inggeris 80,68 B
197706252006042004
Ngadiono, S.Pd
3 Matematika 79,54 B
196602131989011002
Lilis Setyamurni, S.Pd
4 Bahasa Inggeris 82,95 B
197605012005012005
Wijingsih, S.Pd
5 PPKn 85,22 B
197611302005012011
Desrina, S.Pd
6 IPS 85,22 B
197612182005012003
Syafwan, S.Pd
7 Seni Budaya 86,36 B
198312102006052005
Titi Rohmaningsih, S.P
8 IPA 78,69 B
197912212009022005
Herawati, S.Pd
9 IPA 75 B
197708052005012011
Putri Wardani, S.Pd Bahasa
10
Indonesia
86,36 B
199205252015032005
Robiah, S.Pd.I
11 PAI 75 B
196604262023212002
Uki Dwi Sulistiyani, S.Pd Bimbingan
12
Konseling
77,72 B
199202062023212029
13 Agung Nugroho, S.Pd Matematika
14 Agung Sulthoni, S.Pd PJOK 60,2 C
Bahasa
15 Asmorowati, S.Pd.I Indonesia
60,2 C
16 Alfika Susanti, S.Pd PLH 67,14 C
17 Ika Tianingsih, S.Pd IPS
MTK /
18 Ikhromi Santipermadani, S.Pd Imformatika
19 Rusmiah, S.Pd.i PLH/PAI 68 C
20 Yusran Setiawan, S.Pd PJOK

D. Penyimpulan Materi
Secara kualitatif dapat dilihat bahwa penyampaian materi yang dilakukan oleh
guru sebagian telah berlangsung dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari
antusiasme siswa dalam mengikuti pembelajaran yang dilaksnakan oleh guru.
Hampir semua guru yang telah disupervisi menyampaikan materi dengan
menggunakan media infocus walaupun belum optimal dalam menayangkan
materi pelajaran.

11
E. Penggunaan Metode Mengajar dan Media Pembelajaran
Dari 20 guru yang telah mengikuti kegiatan supervisi, sebagian besar telah
menggunakan metode mnegajar yang bagus. Meskipun masih ada yang
menggunakan metode pembelajaran langsung yang diselingi dengan diskusi
kelas. Diskusi kelas yang dilakukan membuat proses belajar mengajar menjadi
hidup dan menyenangkan. Selain diskusi kelas, terdapat beberapa guru yang
proses pembelajarannya menggunakan media power point

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Berdasarkan jadwal yang telah disusun atau diprogramkan sebelumnya semua


guru telah mengikuti kegiatan supervisi yang dilaksanakan oleh kepala sekolah dan
tim supervisor. Semua guru telah mengikuti kegiatan supervisi dengan nilai yang
bevariasi. Semua guru telah menyampaikan materi pembelajaran dengan baik.
Kegiatan supervisi proses pembelajaran juga telah ditindaklanjuti dengan empat cara
yaitu dengan pemberian contoh, diskusi dan pelatihan. Aspek evaluasi terhadap guru
juga telah dilakukan dengan empat cara yaitu persiapan, pelaksanaan, evaluasi
pembelajaran, dan rencana tindak lanjut.

B. SARAN

Untuk perbaikan supervisi dan menghasilkan kualitas yang lebih baik, ada beberapa
rekomendasi, antara lain :

1. Supervisi yang dilakukan seharusnya oleh Kepala Sekolah yang didampingi oleh
Guru Senior atau guru yang sama mata pelajarannya dengan guru yang akan
disupervisi.

2. Supervisi dilaksanakan untuk semua guru tanpa terkecuali.

12
3. Untuk guru mempersiapkan sebaik mungkin administrasi pembelajaran.

4. Guru bisa menggunakan sarana lingkungan, perpustakaan, labolatorium sebagai


sumber belajar dan tidak terfokus kepada belajar didalam kelas saja.

13

Anda mungkin juga menyukai