Anda di halaman 1dari 1

Cara Perhitungan :

Surplus konsumen = harga kesediaan konsumen per unit barang - harga aktual yang dibayarkan per
unit barang.
1) Unit 1 = harga kesediaan konsumen per unit barang - harga aktual yang dibayarkan per unit
barang = Rp. 200.000,00 – Rp. 120.000,00 = Rp. 80.000,00
2) Unit 2 = harga kesediaan konsumen per unit barang - harga aktual yang dibayarkan per unit
barang = Rp. 160.000,00 – Rp. 120.000,00 = Rp. 40.000,00 –
3) Unit 3 = harga kesediaan konsumen per unit barang - harga aktual yang dibayarkan per unit
barang = Rp. 120.000,00 – Rp. 120.000,00 = Rp. 0,00
Surplus konsumen dapat dihitung dengan mengurangkan nilai aktual yang dibayar konsumen untuk
pembelian suatu barang terhadap nilai yang sebenarnya konsumen bersedia untuk membayarnya. Data
pembelian pada tabel tersebut menunjukkan adanya surplus konsumen, masing-masing sebesar
Rp80.000,00 untuk 1 unit barang yang dibeli, Rp40.000,00 untuk 2 unit yang dibeli dan Rp0,00 untuk
3 unit yang dibeli.
Adapun grafiknya sebagai berikut :

Sumber :

- EKMA4312/Modul

Anda mungkin juga menyukai