Anda di halaman 1dari 3

MATERI 1

SANITASI KANDANG TERNAK UNGGAS PEDAGING

A. Tujuan

1. Melatih peserta didik agar terampil dalam mealakukan sanitasi kandang ternak unggas
pedaging sebelum digunakan untuk pemeliharaan.
2. Menyediakan tempat hidup yang bersih, aman dan nyaman bagi ternak unggas pedaging
sehingga dapat menunjukkan performansi produksinya secara optimal.
3. Membunuh mikroorganisme penyebab penyakit sehingga meminimumkan gzngguan
penyakit terhadap ternak unggas pedaging.

B. Kebutuhan Alat dan Bahan


1. Kebutuhan Alat
a. Meteran
b. Sapu lidi
c. Sapu ijuk
d. Cangkul
e. Sabit
f. Sekop
g. Karung plastik
h. Tempat sampah (ikrak)
i. Ember
j. Literan (gayung)
k. Sikat cuci
l. Kuas labur
m. Gelas ukur
n. Sprayer
o. Kain Lap
p. Slang
q. Torong
r. Kayu pengaduk
2. Kebutuhan Bahan Sanitasi Kandang
a. Air bersih
b. Sabun Cuci
c. Desinfektans (formalin, antisep atau lainnya)
d. Desinfestans (insektisida)
e. Kapur hidup (gamping)

C. Waktu Sanitasi

1. Hari / tanggal : .................................................................................................................


2. Waktu yang dibutuhkan : 2 hari kerja

D. Keselamatan Kerja
1. Gunakan alat perlindungan diri dalam setiap kegiatan sanitasi karena alat yang digunakan
dapat menimbulkan luka dan bahan yang digunakan berbahaya bagi tubuh.
2. Tanyakan pada guru pembimbing jika tidak bisa menggunakan peralatan sanitasi kandang

E. Prosedur Kerja
1. Persiapan Sanitasi
a. Siapkan alat dan bahan sanitasi yang akan digunakan sesuai jenis kegiatan yang
dilakukan.
b. Tentukan kandang ternak unggas yang akan disanitasi

1
2. Prosedur Sanitasi Kandang Unggas Pedaging
a. Bersihkan kandang dari kotoran, sisa litter, debu, sampah, sarang laba-laba, dan
tumbuhan liar, dengan cara:

1) Menyapu langit-langit, dinding dan lantai kandang bagian dalam dan bagian luar
2) Mencabut dan membuang tumbuhan liar yang ada di teras dan selokan kandang
3) Mencabut, memotong dan membuang tumbuhan liar, sampah dan kotoran yang
ada di lingkungan kandang sampai batas bangunan (kandang) lain atau sampai
pagar.
4) Membersihkan (mengelap) peralatan dan perlengkapan kandang (tirai, tempat
pakan, tempat air minum, chick guard dan penjepitnya

b. Cuci Kandang dan Peralatan Kandang


1) Basahi dinding dan lantai kandang, serta peralatan kandang dengan air bersih.
2) Buat larutan deterjen secukupnya
3) Basahi dinding dan lantai kandang dengan larutan sabun cuci, digosok dengan
sikat kemudian dibilas dengan air bersih
4) Basahi peralatan kandang (tempat pakan, tempat air minum, tirai dan chick guard)
dengan larutan sabun cuci digosok menggunakan kain lap kemudian dibilas
dengan air bersih. Brooder (terutama brooder listrik) digosok dengan kain lap
basah.
5) Keringkan dinding, lantai dan peralatan kandang menggunakan kain lap kering dan
bersih.

c. Semprot Kandang, Peralatan Kandang dan Lingkungan Kandang Menggunakan


larutan Desinfektans

1) Menghitung Kebutuhan Air dan Formalin


a) Jika diketahui: kandang unggas pedaging akan disemprot menggunakan larutan
formalin sebanyak 20 liter, kadar formaldehide pada formalin yang digunakan
40 % dan kadar formaldehide dalam air 0 %, serta konsentrasi formaldehide
dalam larutan semprot 2 %, hitung kebutuhan air dan formalin
b) Kebutuhan air dan formalin
- Air = 0 38 38 x 20 liter = 19 liter
40
2

- Formalin = 40 2 2 x 20 liter = 1 liter


40 40

Jadi air yang dibutuhkan sebanyak 19 liter dan dan formalin 40 % yang
dibutuhkan sebanyak 1 liter

2) Menghitung Kebutuhan Air dan Antisep


a) Jika diketahui: kandang unggas pedaging akan disemprot menggunakan larutan
anitisep sebanyak 20 liter dan dosis penggunaan antisep untuk sanitasi kandang
3 ml/liter air.
b) Jumlah air dan Antisep yang dibutuhkan
Jml larutan semprot (liter)
= ------------------------------------ x Jml antisep dalam dosis (ml)
Jml air dalam dosis (liter)

20 liter
= --------------- x 3 ml
1 liter
= 60 ml

2
Jadi jumlah air yang dibituhkan 20 liter dan jumlah antisep yang dibutuhkan 60
ml

3) Membuat Larutan Desinfektans


a) Takar air sebanyak ........ liter dan dimasukkan ke dalam ember
b) Takar desinfektans sebanyak ....... liter (ml) dan dituangkan ke dalam ember
yang telah berisi air.
c) Aduk campuran air dan desinfektans menggunakan kayu sampai dihasilkan
larutan yang homogen
d) Masukkan larutan desinfektans ke dalam sprayer yang telah disiapkan
4) Menyemprot Kandang dan Peralatan Kandang
a) Pasang tirai kandang di dinding kandang yang terbuka dengan bagian atas
terbuka sekitar 20 cm dan bagian bawah menutup penuh dinding kandang
b) Gantung tempat pakan, tempat air minum, dan brooder di tengah ruang
kandang.
c) Letakkan chickguard di lantai kandang dengan gulungan yang longgar.
d) Semprot bagian dalam Kandang dengan cara:
- Penyemprotan dimulai dari salah satu sidut kandang dan berakhir di sudut
awal penyemprotan.
- Jarak ujung semprot (nozel) dengan sasaran semprot sekitar 60 cm
- Gerakan menyemprot dinding kandang dari atas ke bawah atau dari bawah
ke atas secara berkesinambungan.
- Arah penyemprotan mengikuti arah angin.
- Peralatan kandang disemprot larutan desinfektans setelah penyemprotan
dinding kandang sambil menyemprot kayu (bambu) penggantung dan
menyemprot lantai kandang.
- Arah penyemprotan lantai bergerak kanan–kiri sambil bergerak mundur
menuju pintu kandang
e) Menyemprot Kandang Bagian Luar dan Lingkungan Kandang
- Cara penyemprotan sama dengan kandang bagian dalam
- Sasaran semprotnya adalah dinding bagian luar, tirai bagian luar, teras
kandang dan selokan kandang
- Lingkungan kandang disemprot sampai batas kandang (bangunan) lain atau
pagar dengan gerakan kanan-kiri.
d. Labur Kandang menggunakan larutan kapur hidup (gamping)
1) Membuat Larutan Kapur
a) Masukkan kapur gamping ke dalam ember sampai terisi sekitar ¼ volume
ember
b) Tuangkan air ke dalam ember yang telah berisi kapur gamping sampai terisi ½
volume ember
c) Biarkan sejenak agar kapur bereaksi dengan air (mencair) kemudian diaduk
menggunakan batang kayu sampai homogen
d) Konsentarsi larutan kapur tidak terlalu kental atau terlalu encer.
2) Mengapur Kandang
a) Dinding kandang bagian dalam dan bagian luar dilabur dengan larutan kapur
gamping menggunakan kuas.
b) Lantai kandang bagian dalam dikapur dengan cara menuangkan larutan kapur
gamping di lantai kemudian diratakan menggunakan sapu lidi.
e. Mengistirahatkan Kandang sekitar 2 minggu (14 hari)
f. Menyemprot ulang kandang menggunakan larutan desinfektan menjelang DOC
(anak unggas) pedaging masuk ke dalam kandang.

Anda mungkin juga menyukai