NOTULENSI KONSULTASI PENGABMAS 2024

Senin, 6 Mei 2024

 PEMAPARAN PROGRESS OLEH SIE ACARA

 PROGRESS TIAP WILAYAH
1. Jakarta Selatan 1: komposnya sudah lumayan terurai, kompos sudah bisa digunakan,
semua bahan lumayan hancur, untuk tempat ada di RPTRA Dwijaya Jl. Dwijaya IV,
RT.12 RW.01, Gandaria Utara, Kec. Kebayoran Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah
Khusus Ibukota Jakarta, untuk perlengkapan wilayah masih membutuhkan mic.
2. Jakarta Selatan 2: komposnya sudah mulai terurai, daun keringnya mungkin bisa
ditambahkan karena masih terlihat basah, sudah dizinkan untuk mengadakan kegiatan
di Jl. Jatayu IV, RW.3, Kebayoran Lama, Kota Jakarta Selatan, untuk perlengkapan
sudah siap.
3. Jakarta Pusat: ada dua tong, untuk tong merah sudah lumayan teruuarai, untuk tong
biru lumayan lembab tapi sudah diperbaiki dan siap digunakan, untuk wilayah sudah
diizinkan di RPTRA Matahari Rawasari Barat 6 RT.4 RW.1, Cempaka Putih, Kota
Jakarta Pusat, untuk alat dan perlengkapan sudah disiapkan semua dan sudah mendapat
izin.
4. Bekasi 1: komposnya sudah jadi tapi cuma 5 tong sisa 2 tong masih proses, untuk
perlengkapan alat sudah lengkap, untuk surat sudah dinaikan dan mendapat izin, untuk
wilayah di Perumahan Puri Harapan RW.21 RT.09, Kec. Tarumajaya Bekasi, Bekasi
Utara.
5. Bekasi 2: kompos sudah siap digunakan dan siap dibagikan, untuk kompos yang
menggunakan mol air beras masih 90%, untuk perizunan sudah mendapat izin dan
perlengkapan sudah lengkap, untuk wilayah di Griya Asri 2 Blok G6 No. 35 RT.005
RW.025 Kec. Sumberjaya, Tambun Selatan, Kab. Bekasi.
6. Jakarta Timur: sayurnya sudah mulai hancur dan kompos bisa digunakan, untuk surat
sudah dinaikan dan wilayah dizinkan di RPTRA PESONA PONDOK KOPI, Jalan 4,
RT.4/RW.8, Pd. Kopi, Kec. Duren Sawit, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota
Jakarta.
 7. Depok 1: untuk mol sisa 5% sampahnya blm terurai, untuk tempat sudah dizinkan di
Lembah Mawar park. Jl. Mawar raya ,Depok Jaya, dan alat sudah lengkap.
8. Depok 2: kompos dengan em4 sudah terurai, untuk kompos dengan mol air terasi teruai
80%, untuk lokasi sudah diizinkan di Perumahan Maharaja, Kantor RW 15, Blok C2
nomor 11, Rangkapan Jaya, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat dan untuk
perlengkapan sudah tersedia.
9. Tangerang 1: kompos tangerang 1 sudah bisa digunakan dari em4 maupun mol aIr
beras, untuk tempat sudah aman dan surat sudah diterima, untuk wilayahnya di Griya
kencana 1, Jl. kh hasyim ashari (gor garuda futsal 99) dan untuk perlengkapan sudah
aman.
10. Tangerang 2: kompos em4 dan mol air beras sudah siap dipakai, untuk lokasi sudah
dapat di Komplek Sarua Permai, Jalan Rajawali blok a 27 no 12, Benda Baru,
Pamulang, Tangerang Selatan. Surat sudah naik dan untuk barang sudah disediakan.

 PEMAPARAN SUSUNAN ACARA

 PEMAPARAN PROGRESS DESAIN PENGABMAS
 SESI TANYA JAWAB DAN SARAN
1. Kak witri: bagaimana teknis kalian saat memaparkan materi pada hari H apakah sudah
dibuat?
- Sie acara: kita akan memaparkan ppt, progressnya udah setengah jadi tapi belum
selesai.
2. Kak witri: kalian sasarannya siapa? kalian tau ga pendidikan di masyarakat itu setara
semua atau tidak? untuk ppt nya tulisannya masih terlalu panjang, kalau bisa point nya
yang kalian tunjukan, kalian harus punya teknik supaya mereka paham dengan apa
yang kalian sampaikan, tulisannya terlalu banyak dan terlalu kecil, untuk font
tulisannya diperbesar lagi, bahasanya di sederhanakan lagi dan tulisannya jangan
terlalu panjang, datanya data terbaru, jika sudah direvisi dan sudah jadi tolong dikirim
ke grup karena materi ini akan disampaikan ke jurusan dan nanti kalian akan dapat
revisi lagi dari jurusan
3. Kak olip: kalian kira kira mau maparin ppt ke panitia kira kira mau kapan?
- Sie acara: besok sore jam 3
4. Kak dinda: saran, ppt kalian jangan terlalu banyak tulisan dan materinya harus banyak
improve supaya audience mengerti
5. Kak witri: izin saran untuk materi di ppt ini bisa tambahkan gambar gambarnya dan
gunakan bahasa yang komunikatif dan lebih banyak pertanyaan untuk memancing
reaksi mereka, jadi kita libatkan komunikasi dua arah dan untuk pemaparan kalian
pemaparan itu bagaimana?
- Rahma: untuk pemaparan seperti presentasi tapi lebih attractive dan seperti
masukan dari kakak-kakak panitia
- Kak witri: bisa dimatangkan lagi, dan disiapkan lagi yang presentasinya, kalau
ingin mereka mengerti dan antusias gunakan bahasa yang mudah, ga semua yang
paham yang maparin doang yang paham tapi semua panitia, karena nanti kalian
memaparkan pembuatan kompos juga.
6. Kak witri: ingin saya tanyakan juga bagaimana mencontohkan pembuatan kompos itu?
- salma: kami akan menerapkan saran saran dari kakak tadi seperti komunikasi dua
arah dan bahasanya lebih mudah dipahami
- firda talia: teknik memaparkan waktu memaparkan dan praktik, untuk praktik ada
satu orang yang memandu jalannya praktik dan menjelaskan tata cara prosedurnya,
pada pemaparan seperti presentasi dan mengikuti saran saran dari kaka panitia
seperti lebih komunikatif, komunikasi dua arah dan bahasa yang mudah dipahami.
7. Kak zalfa: untuk panitia aktif dan pasif ditingkatkan lagi koordinasinya dan
kepeduliannya. sebaiknya kalau konsepnya belum terlalu matang jangan dibicarakan
tapi dimatangkan dulu supaya tidak ada miss komunikasi.
- rahma: untuk konsep yang sudah dijelaskan sudah cukup matang jadi kita ingin
mematangkan di hari ini saat konsultasi jika tidak ada revisi maka ini menyatakan
matang.
8. Kak zalfa: sampel yang sudah jadi ini didapat dari wilayah mana? nanti kalian ada
packing kalau terlalu lembab apakah bisa?
- Ketua wilayah: sampel di wilayah jakarta timur salahnya itu baru beberapa hari
sudah kita foto, ada yang sedikit basah dan ada kompos yang sudah jadi tanah untuk
yang masih lembab sudah kita perbaiki semua
- Sie acara: untuk packing kita tanggal 17 dan sudah mengumpulkan di tanggal 16
9. Kak witri: beberapa wilayah yang saya lihat masih ada kompos yang lembab? gimana
jika masyarakat coba sendiri di rumah dan penanganan kalian itu seperti apa?
- nur aisyah: untuk kesalahan antisipasinya kita akan menjelaskan sampel yang
setengah jadi bakal dikasih juga penanganannya seperti apa dan penanganannya itu
ditambahkan sampah kering
10. Kak witri: seandainya komposnya perlu dicek secara berkala apakah kalian sudah
menyiapkan jawaban penanganan seperti itu? apakah sudah kalian perhatikan dan akan
kalian jelaskan nanti? dan untuk penyimpanannya seperti apa?