Nomor : 113/KPP-AF/III/2024

Lampiran : 1 (Satu)
Perihal : Proposal Hibah Program OPOP

Kepada :
Yth. Bupati Kab. Gresik

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Dalam rangka mewujudkan masyarakat sejahtera berbasis Pondok Pesantren
sebagaimana cita-cita Nawa Bhakti Satya Gubernur Wakil Gubernur Jawa Timur yang
terimplementasi pada program One Pesantren One Product (opop).
Bersama ini kami bermaksud mengajukan hibah yang sebesar Rp. 100.000.000 (seratus
juta Rupiah).
Bersama ini kami Lampirkan proposal hibah sebagai Partimbangan.
Demikian permohonan kami, atas perhatian dan bantuan bapak kami haturkan terima
kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Gresik, 26 Maret 2024

Mengetahui, Pemohon,
PENGASUH PONDOK PESANTREN KETUA KOPPONTREN
AL FALAH AL FALAH

KAMN MUKHOZIM BAQIR, M.Pd.I. MUHAMMAD MASRUR HUDA, M.Si.

 BAB I PENDAHULUAN
1.1 Profil Koppontren
Koperasi Pondok Pesantren Al Falah atau yang biasa disebut KOPONTREN AL FALAH
didirikan oleh sekelompok ulama dan tokoh masyarakat setempat dengan tujuan untuk
meningkatkan kesejahteraan umat melalui prinsip-prinsip ekonomi syariah. Dengan
dukungan dari pondok pesantren Al Falah Petung Panceng Gresik dan masyarakat sekitar,
koperasi berhasil tumbuh dan berkembang menjadi salah satu unit usaha yang berkembang di
Desa Petung Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik.
Visi:
Menjadi koperasi yang berperan dalam pengembangan ekonomi dan kesejahteraan umat
melalui pemberdayaan ekonomi berbasis nilai-nilai keislaman.
Misi:
• Memberdayakan santri dan masyarakat sekitar pondok pesantren dalam bidang ekonomi.
• Menyediakan layanan perekonomian yang Islami dan berkelanjutan.
• Mendorong kemandirian ekonomi dengan prinsip kebersamaan dan keadilan.
Nilai-nilai:
• Kebersamaan: Berbagi hasil dan tanggung jawab secara adil untuk mencapai
keberhasilan bersama.
• Keadilan: Memastikan distribusi yang adil dan merata dalam segala aspek kegiatan
koperasi.
• Ketaatan: Berlandaskan pada nilai-nilai keislaman dalam setiap aktivitas bisnis.
• Pemberdayaan: Memberdayakan anggota koperasi untuk meningkatkan kualitas hidup
dan ekonomi.
Produk dan Layanan:
• Toko Retail ATK & Layanan Fotocopy
Toko ATK dan fotocopy adalah unit usaha ritel yang menyediakan berbagai macam alat
tulis kantor, perlengkapan sekolah, serta layanan fotokopi dan print dokumen. Usaha ini
menjadi pusat kebutuhan bagi pelajar, mahasiswa, kantor-kantor, dan masyarakat umum yang
membutuhkan peralatan tulis dan layanan reproduksi dokumen di sekitar lokasi Pondok
Pesantren.
• Pangkalan Agen LPG
Unit Usaha Agen LPG (Liquefied Petroleum Gas) Pertamina adalah entitas yang
bertanggung jawab atas distribusi dan penyaluran LPG dari Pertamina ke konsumen akhir,
seperti rumah tangga, industri, dan komersial.
Agen LPG Pertamina Kopontren Al Falah memainkan peran penting dalam menyediakan
sumber energi yang vital bagi masyarakat di sekitar lingkungan Pondok Pesantren.
• Pom Mini
Unit Usaha POM Mini (Pertamini) adalah singkatan dari Pertamina Operational Mini,
yaitu sebuah unit usaha yang dikelola oleh KOPONTREN Al Falah untuk menyediakan
bahan bakar minyak (BBM).
Unit Usaha POM Mini menjadi salah satu solusi dalam memenuhi kebutuhan akan bahan
bakar minyak bagi masyarakat sekitar Pondok sehingga mendukung pertumbuhan ekonomi
dan mobilitas masyarakat di wilayah tersebut.
 Isi Ulang Air Mineral
Unit Usaha Air Isi Ulang adalah sebuah usaha KOPONTREN AL FALAH yang
menyediakan air minum dalam kemasan siap minum, baik dalam bentuk galon maupun botol,
dengan sistem pengisian ulang air mineral maupun RO (Reverse Osmosis)
Unit Usaha Air Isi Ulang memainkan peran yang penting dalam menyediakan akses terhadap
air minum yang bersih dan berkualitas bagi masyarakat, sambil juga mendukung praktik
ekonomi berkelanjutan.
Kemitraan:
Koperasi Pesantren menjalin kemitraan dengan lembaga keuangan syariah, institusi
pendidikan, pemerintah daerah, dan pelaku usaha lokal untuk meningkatkan akses dan
kualitas layanan serta mendukung pengembangan ekonomi lokal.
Alamat : Jl. KH. Syukur, 15/05 Petung Panceng Gresik 61156
Manager : M. Masrur Huda
Retail ATK dan Fotocopy : Emma Nuriyah
Agen LPG dan Air Isi Ulang : Bunga Dahlia
Pom Mini : M. Javit Qomar
1.2 Masalah yang dihadapi
Permasalahan yang dihadapi dalam perkembangan KOPONTREN AL FALAH
adalah:
1. Keterbatasan Akses Modal:
KOPONTREN AL FALAH sering mengalami kesulitan dalam mendapatkan modal
yang cukup untuk memulai usaha baru atau mengembangkan usaha. Keterbatasan akses
terhadap pinjaman atau pembiayaan sering menjadi kendala utama, terutama bagi
KOPONTREN AL FALAH yang baru berkembang di daerah.
2. Ketergantungan pada Pihak Eksternal
KOPONTREN AL FALAH mungkin beberapa kali mengalami ketergantungan pada
pihak eksternal seperti pemasok atau pembeli utama. Ketergantungan ini dapat membuat
koperasi rentan terhadap fluktuasi pasar atau perubahan kebijakan dari pihak eksternal
tersebut.
3. Peraturan dan Regulasi yang Rumit
KOPONTREN AL FALAH sering harus berurusan dengan peraturan dan regulasi
yang kompleks dari pemerintah. Hal ini dapat menjadi hambatan dalam hal pendaftaran
koperasi, kepatuhan terhadap peraturan pajak, atau perizinan usaha lainnya.
4. Perubahan Lingkungan Bisnis
KOPONTREN AL FALAH juga menghadapi tantangan akibat perubahan dalam
lingkungan bisnis seperti perubahan teknologi, tren pasar, atau kondisi ekonomi. Seiring
berjalannya waktu, KOPONTREN AL FALAH mampu beradaptasi dengan perubahan
tersebut dapat melewati kesulitan untuk bertahan dan berkembang.

1.3 Solusi permasalahan

Rencana pengembangan KOPONTREN Al Falah dapat menjadi langkah strategis
untuk memperluas dampak positif koperasi terhadap pesantren dan masyarakat sekitar.
Berikut adalah beberapa rencana pengembangan KOPONTREN Al Falah:
1. Diversifikasi Produk dan Layanan:
Memperluas portofolio produk dan layanan koperasi, termasuk penyediaan kebutuhan
sehari-hari, produk-produk syariah, layanan keuangan, dan pelatihan keterampilan.
2. Pendidikan dan Pelatihan:
 Menyelenggarakan program pendidikan keuangan, kewirausahaan, dan keterampilan
lainnya bagi anggota koperasi dan masyarakat umum untuk meningkatkan kemampuan
ekonomi mereka.
3. Pemberdayaan Ekonomi:
Mendukung pengembangan usaha produktif anggota koperasi melalui penyediaan
akses terhadap modal usaha, bimbingan teknis, dan dukungan dalam pemasaran produk.
4. Penggunaan Teknologi:
Mengadopsi teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan efisiensi
operasional, meningkatkan layanan pelanggan, dan memperluas jangkauan pasar.
5. Kemitraan Strategis:
Membangun kemitraan dengan lembaga keuangan syariah, pemerintah daerah, dan
pelaku usaha lokal untuk mendukung pengembangan koperasi serta memperluas sumber
daya dan dukungan.
6. Promosi dan Pemasaran:
Melakukan kampanye promosi dan pemasaran yang aktif untuk meningkatkan
kesadaran masyarakat tentang produk dan layanan koperasi serta memperluas pangsa
pasar.
7. Infrastruktur dan Manajemen Keuangan:
Memperbarui dan meningkatkan infrastruktur fisik koperasi serta memperkuat
manajemen keuangan koperasi untuk mendukung pertumbuhan dan efisiensi operasional.
Rencana pengembangan KOPONTREN Al Falah ini bertujuan untuk meningkatkan
kontribusi koperasi dalam mendukung ekonomi santri dan masyarakat sekitar, dengan
mengembangkan layanan, meningkatkan pemberdayaan ekonomi, membangun kemitraan
strategis, dan meningkatkan infrastruktur serta manajemen keuangan koperasi.
Dengan implementasi rencana ini, diharapkan koperasi dapat menjadi motor penggerak
ekonomi yang berkelanjutan dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi anggota dan
masyarakat sekitar.
 BAB II
RENCANA PEMANFAATAN HIBAH
Dalam hal pemanfaatan hibah, untuk KOPONTREN Al Falah dapat menjadi langkah
strategis dalam mendukung pengembangan KOPONTREN Al Falah, terutama dalam
konteks pondok pesantren.

1. Pengembangan Infrastruktur:

Dana bantuan akan digunakan untuk membangun atau meningkatkan infrastruktur

koperasi, seperti pembangunan atau renovasi gedung koperasi, pengadaan peralatan
dan fasilitas produksi, serta peningkatan sarana transportasi dan distribusi.

2. Pelatihan dan Pendidikan:

Dana bantuan dapat dialokasikan untuk menyelenggarakan program pelatihan dan

pendidikan bagi anggota koperasi dan masyarakat umum. Program ini dapat mencakup
pelatihan keterampilan teknis, manajemen keuangan, kewirausahaan, dan aspek-aspek
lain yang relevan untuk pengelolaan koperasi.

3. Pengembangan Produk dan Layanan:

Dana bantuan dapat digunakan untuk pengembangan produk dan layanan koperasi,
termasuk diversifikasi produk, peningkatan kualitas produk, inovasi layanan, atau
pengembangan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi.

4. Program Kemitraan dan Jaringan:

Dana bantuan dapat digunakan untuk mendukung pengembangan program kemitraan

dan jaringan antara koperasi dengan lembaga lain, seperti perusahaan, lembaga
pendidikan, pemerintah daerah, atau organisasi masyarakat sipil.
 BAB III
PELAKSANA DAN LOKASI
1.1 Pelaksana
Untuk melaksanakan program yang telah direncanakan, kami akan memulai dengan
mengumpulkan anggota koppontren untuk merealisasikan program usaha bersama
koperasi.

1.2 Lokasi
Lokasi berada di Jl KH. Syukur Rt. 15 Rw. 05 Ds. Petung Kec. Panceng Kab. Gresik
Jawa Timur.
 BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

Prioritas pemanfaatan dana hibah untuk usaha pengembangan Koppontren Al Falah,

N JUMLA SATUA HARGA

URAIAN TOTAL
O H N SATUAN

1 Pengadaan Tabung 460 Unit 150.000 69.000.000

2 Ongkos Pegawai 2 HOK 500.000 1.000.000

3 Pembuatan bangunan penyimpanan LPG 1 Unit 10.000.000 10.000.000

4 Pembelian Tossa/Transportasi Pengirim 1 Unit 18.000.000 18.000.000

5 Papan nama dan Promosi 1 Paket 2.000.000 2.000.000

JUMLAH 100.000.000

anggaran biaya yang tersusun sebesar Rp. 100.000.000 (seratus juta rupiah). Alokasi
biaya di susun dalam bentuk RAB sebagai berikut

Jadwal pelaksanaan kegiatan diatas dilaksanakan membutuhkan waktu sekitar 1 bulan

KOPERASI PONDOK PESANTREN AL FALAH

Ketua Koppontren Sekretaris Bendahara

M. MASRUR HUDA, M.Si MOH. TEGAR ABADI, S.Pd ZAINAL ABIDIN, S.Pd
 LAMPIRAN LAMPIRAN

1. Akte Kementrian Hukum

2. No Sertifikat
3. Izin Operasional
4. Surat Domisili
5. Photo
 PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA

PERIZINAN BERUSAHA BERBASIS RISIKO

NOMOR INDUK BERUSAHA: 0228010152154

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, Pemerintah Republik Indonesia menerbitkan Nomor Induk
Berusaha (NIB) kepada:

1. Nama Pelaku Usaha : Koperasi PONDOK PESANTREN AL FALAH PANCENG

2. Alamat Kantor : Jl. KH. Syukur, Desa/Kelurahan Petung, Kec. Panceng, Kab. Gresik,
Provinsi Jawa Timur,
Kode Pos: 61556
No. Telepon : 0856 4602 3821
Email : koppontren.alfalah.panceng@gmail.com
3. Status Penanaman Modal : PMDN
4. Kode Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia : Lihat Lampiran
(KBLI)
5. Skala Usaha : Usaha Mikro

NIB ini berlaku di seluruh wilayah Republik Indonesia selama menjalankan kegiatan usaha dan berlaku sebagai hak akses
kepabeanan, pendaftaran kepesertaan jaminan sosial kesehatan dan jaminan sosial ketenagakerjaan, serta bukti pemenuhan
laporan pertama Wajib Lapor Ketenagakerjaan di Perusahaan (WLKP).

Pelaku Usaha dengan NIB tersebut di atas dapat melaksanakan kegiatan berusaha sebagaimana terlampir dengan tetap
memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Khusus untuk KBLI dengan klasifikasi risiko rendah tertentu sebagaimana terlampir, NIB merupakan perizinan tunggal yang berlaku
sebagai:
1. Persetujuan penggunaan tanda Standar Nasional Indonesia (SNI); dan
2. Sertifikasi Jaminan Produk Halal (SJPH),
berdasarkan pernyataan mandiri Pelaku Usaha dan setelah memperoleh pembinaan dan/atau pendampingan dari Pemerintah Pusat
dan Pemerintah Daerah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Diterbitkan di Jakarta, tanggal: 25 November 2020

Perubahan ke-1, tanggal: 6 September 2022

Menteri Investasi/
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal,

Ditandatangani secara elektronik

Dicetak tanggal: 6 September 2022

1. Dokumen ini diterbitkan sistem OSS berdasarkan data dari Pelaku Usaha, tersimpan dalam sistem OSS, yang menjadi tanggung jawab
Pelaku Usaha.
2. Dalam hal terjadi kekeliruan isi dokumen ini akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.
3. Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh BSrE-BSSN.
4. Data lengkap Perizinan Berusaha dapat diperoleh melalui sistem OSS menggunakan hak akses.
 PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA

PERIZINAN BERUSAHA BERBASIS RISIKO

LAMPIRAN
NOMOR INDUK BERUSAHA: 0228010152154

Lampiran berikut ini memuat daftar bidang usaha untuk:

A.Tabel Kegiatan Usaha Skala UMK KBLI Risiko Rendah Perizinan Tunggal
Perizinan
Klasifikasi Jenis
No. Kode KBLI Judul KBLI Lokasi Usaha Berusaha Nomor SNI dan/atau SH*
Risiko Produksi
Jenis Legalitas
1 10794 Industri Jl. KH. SYukur RT. 15 Rendah NIB Untuk - SNI 2602:2018 BINA UMK
Kerupuk, RW. 06 Petung Panceng persiapan, - Sertifikasi jaminan produk
Keripik, Gresik, Desa/Kelurahan operasional, halal difasilitasi BPJPH
Keripik
Peyek Dan Petung, Kec. Panceng, dan/atau
tempe
Sejenisnya Kab. Gresik, Provinsi komersial
Jawa Timur kegiatan
Kode Pos: 61156 usaha
* SNI: Standar Nasional Indonesia, SH: Sertifikat Halal

B.Tabel Kegiatan Usaha Skala UMK KBLI Selain Perizinan Tunggal

Perizinan Berusaha
No. Kode KBLI Judul KBLI Lokasi Usaha Klasifikasi Risiko
Jenis Legalitas
1 11052 Industri Air Jl. KH. SYukur RT. 15 RW. 06 Petung Menengah Tinggi NIB Untuk persiapan
Minum Isi Panceng Gresik, Desa/Kelurahan kegiatan usaha
Ulang Petung, Kec. Panceng, Kab. Gresik, Sertifikat Untuk persiapan
Provinsi Jawa Timur Standar kegiatan usaha
Kode Pos: 61156 belum
terverifikasi
Sertifikat Untuk operasional
Standar dan/atau komersial
telah kegiatan usaha
terverifikasi
2 11051 Industri Air Jl. KH. SYukur RT. 15 RW. 06 Petung Tinggi NIB Untuk persiapan
Kemasan Panceng Gresik, Desa/Kelurahan kegiatan usaha
Petung, Kec. Panceng, Kab. Gresik, Izin Untuk operasional
Provinsi Jawa Timur dan/atau komersial
Kode Pos: 61156 kegiatan usaha

1. Dengan ketentuan bahwa NIB tersebut hanya berlaku untuk Kode dan Judul KBLI yang tercantum dalam lampiran ini.
2. Pelaku Usaha wajib memenuhi persyaratan dan/atau kewajiban sesuai Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria (NSPK)
Kementerian/Lembaga (K/L).
3. Verifikasi dan/atau pengawasan pemenuhan persyaratan dan/atau kewajiban Pelaku Usaha dilakukan oleh
Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah terkait.
4. Lampiran ini merupakan bagian tidak terpisahkan dari dokumen NIB tersebut.

1. Dokumen ini diterbitkan sistem OSS berdasarkan data dari Pelaku Usaha, tersimpan dalam sistem OSS, yang menjadi tanggung jawab
Pelaku Usaha.
2. Dalam hal terjadi kekeliruan isi dokumen ini akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.
3. Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh BSrE-BSSN.
4. Data lengkap Perizinan Berusaha dapat diperoleh melalui sistem OSS menggunakan hak akses.
1. Dokumen ini diterbitkan sistem OSS berdasarkan data dari Pelaku Usaha, tersimpan dalam sistem OSS, yang menjadi tanggung jawab
Pelaku Usaha.
2. Dalam hal terjadi kekeliruan isi dokumen ini akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.
3. Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh BSrE-BSSN.
4. Data lengkap Perizinan Berusaha dapat diperoleh melalui sistem OSS menggunakan hak akses.