Asepsis dan Antisepsis Menggunakan peralatan / instrumen yang spesifik Terdiri dari : insisi, eksisi, ekstirpasi, Rosser Plasty dan sirkumsisi
Asepsis suatu keadaan bebas hama/bakteri Antisepsis tindakan untuk membebashamakan suatu bahan, alat ataupun ruangan untuk mencegah sepsis Antiseptik zat-zat yang dapat membunuh dan menghambat pertumbuhan kuman : alkohol, povidon yodium, klorheksidin/savlon, perhidrol, dll
Sabun Sikat Handuk kecil Sarung tangan steril Topi bedah Jubah bedah Google Kasa steril Alcohol 70% Betadin dan tempatnya Aquabides steril Duk steril Kain alas steril Pinset
Sering digunakan untuk pembedahan kecil dan penanganan luka Jarum ditusukkan menembus kulit dengan sudut 45 derajat sampai mencapai jaringan lemak subcutis
Merupakan suatu Blok lapangan pembedahan Dimulai dengan penyuntikkan kecil intrakutan pada 2 lokasi sebagai pintu masuk Kemudian dilanjutkan dengan memberikan suntikan anestetik infiltrasi secara subcutan
Dapat dengan memblokade satu / dua /lebih saraf perifer Menghasilkan analgesi dilapangan pembedahan yang dilayani oleh saraf perasa yang bersangkutan Membutuhkan obat anestesi sedikit Menuntuk perencanaan yang teliti dan pengetahuan tepat mengenai lokasi saraf
DURASI SEDANG
1. Lidokain 0,5-1 % 30-60 mnt 2. Mepivakain 0,5-1% 45-90 mnt 3. Prilokain 0,5-1% 30-90 mnt
DURASI PANJANG
INSTRUMEN
A. Pemotong
1. Pisau bedah, terdri dari blade dan bisturi ( No. 10, 11 dan 15 )
A. Pemegang
1. 2. 3. 4.
B. Penarik ( retraktor )
JARUM
1. Cutting 2. Noncutting
BENANG
1. Catgut 2. Silk / sutera 3. Ukuran benang mulai dari 5 sampai 10.0
Suatu tindakan menyayat kulit menembus jaringan epidermis dan dermis Kulit disayat dengan satu gerakan dari kiri ke kanan, dan lebih mudah bila kulit ditegangkan dengan ibu jari dan telunjuk tangan kiri Insisi harus tegak lurus dengan kulit Arah insisi sejajar garis langer Kasus : abses yang dalam, biopsi kulit, biopsi kelenjar getah bening
Suatu tindakan pengangkatan masa tumor dan jaringan sehat disekitarnya Indikasi : kista dermoid, kista epidermoid
Suatu tindakan pengangkatan seluruh massa tumor beserta kapsulnya Indikasi : Aterom
Sirkumsisi adalah tindakan membuang sebagian atau seluruh prepusium untuk tujuan tertentu
: a. fimosis
Mutlak
Relatif
Mengenakan
pakaian bersih Mengenakan topi dan masker Mencuci tangan dengan antiseptik Mengenakan sarung tangan steril Posisi disisi kiri pasien
Informed consent
Posisi terlentang Cukur pubes Cuci penis dengan air sabun Pendekatan psikologis Cek riwayat alergi dan penyakit terdahulu Tindakan a-antisepsis
Drapping
Dorsumsirkumsisi Guillotine
Memotong prepusium pada jam 12 sejajar sumbu panjang penis, lalu melingkar sepanjang tepi sulcus korona glandis
Keuntungan : Kelebihan mukosa-kulit dapat diatur Tidak ada kelebihan mukosa Perlukaan glans dapat dihindarkan Kontrol perdarahan lebih mudah
Kerugian : Tehnik lebih rumit dari guillotine Insisi tidak rata Waktu relatif lebih lama
Menjepit prepusium melintang sumbu panjang penis, lalu memotongnya. Insisi bisa proksimal atau distal klem melintang.
Kerugian: Kelebihan mukosa Kemungkinan trauma glans penis Perdarahan lebih banyak
Perdarahan
Hematoma Infeksi Nyeri Edema
TERIMA KASIH