Kateter
Arief Yanto
Definisi
Tindakan memasukkan selang karet atau
plastik (selang kateter) melalui uretra ke dalam
kandung kemih
Klasifikasi
Pemasangan kateter sementara atau intermiten
catheter (straight kateter) dilakukan jika
pengosongan kandung kemih dilakukan secara rutin
sesuai dengan jadwal
Pemasangan kateter menetap atau indwelling catheter
(folley kateter) dilakukan apabila pengosongan
kateter dilakukan secara terus menerus
Indikasi
Kateter sementara:
Klien yang tidak mampu berkemih 8-12 jam setelah
operasi
Retensi akut setelah trauma uretra
Tidak mampu berkemih akibat obat sedative atau
analgesic
Cidera pada tulang belakang
Degerasi neuromuscular secara progresif
Pengeluaran urin residual
Indikasi
Kateter menetap:
klien pascaoperasi uretra dan struktur di sekitarnya
(TUR-P)
Obstruksi aliran urin
Obstruksi uretra
Inkontinensia
Disorientasi berat
Tujuan
Menghilangkan distensi kandung kemih
(mengeluarkan urine)
Mendapatkan spesimen urine
Mengkaji jumlah urine
Prosedur Tindakan
Fase orientasi
Salam terapeutik dan memperkenalkan diri
Menjelaskan tujuan
Menjelaskan prosedur yang akan dilakukan
Menanyakan kesiapan klien
Menjaga privacy
Mencuci tangan
Fase Terminasi
Merapikan klien
Melakukan evaluasi tindakan
Membereskan alat
Berpamitan
Mencuci tangan
Dokumentasi
Selesai