Kuliah Pancasila 2009

FALSAFAH DASAR NEGARA
REPUBLIK INDONESIA
PANCASI
LA
DRS. A.D. EWALD FREDERIK
STISIP
MERDEKA
MANADO
STISIP MERDEKA MANADO - 2010
D A S A R
UUD 1945
UU 20 - 2003 SIST. PEND NAS MENYATAKAN BHW
TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL :
PEND NAS BERFUNG. MENGEMBNGKN KEMAMPUAN &
MEMBNTK WATAK SERTA PERADBAN BGS YG
BERMARTABAT DLM RGKA MENCRDSKAN KEHDPAN
BGS, BERTJUAN UTK BERKMBGNYA POTENSI PESERTA
DIDIK AGAR MENJD MANUSIA YG BERIMAN & BERTAKWA
KPD TUHAN YME, BERAKHLAK MULIA, SEHAT, BERILMU,
CAKAP, KREATIF, MANDIRI, & MENJD WARGA NEG YG
DEMOKRATIS SERTA BERTANGGUNG JAWAB.
SK DIRJEN DIKTI 265/DIKTI/KEP/2000
PENYEMPURNAAN KURIKULUM INTI MKU PEND
PANCASILA.
Drs. A.D. Ewald Frederik
L A N D A S A N
HISTORIS, KARENA BGS IND TERBENTUK
MELALUI PROSES SEJARAH YG PANJANG SJAK
JAMAN KR. KUTAI, SRIWIJAYA, MAJAPAHIT S/D
PENJAJAHAN & KEMERDEKAAN ;
KULTURAL, KRENA SPT BGSA LAIN DIDUNIA
DLM KEHIDUPAN BERMSYRKAT & BERBANGSANYA MEMILIKI PANDANGAN HIDUP AGAR TIDAK
TEROMBANG AMBING DAN SEKALIGUS SBG
CIRI KHAS YG MEMBEDAKANNYA DGN BGS
LAIN, MKA BGS IND MEMILIKI PANCASILA YG
DIANGKAT DR NILAI2 KULTURAL BANGSA
SENDIRI. DPT DI SIMPULKAN BAHWA :
L A N D A S A N
PANCASILA TUMBUH DARI ADAT ISTIADAT,

KEBDAYAAN, KEAGAMAAN & KEPUSTAKAAN
BANGSA INDONESIA SEJAK DAHULU.
PANCASILA MERUPAKAN KRISTALISASI DARI
NILAI-NILAI ADAT ISTIADAT, KEBUDAYAAN,
KEAGAMAAN DAN KEPUSTAKAAN BANGSA
INDONESIA.
PERWATAKAN ASLI (CORAK HIDUP) BANGSA
IND: KEADILAN, KERAKYATAN, KEBANGSAAN,
KEMANUSIAAN, DAN KETUHANAN
L A N D A S A N
YURIDIS, YAITU :
PEMBUKAAN UUD DAN UUD 45,
UU 20 / 2003 TTG SISDIKNAS & SK DIRJEN DIKTI
265/DIKTI/KEP
/2000
TTG
PENYEMPURNAAN
KURIKULUM INTI MKU PEND. PS ( BHW MK PEND. PS
MENCKUP UNSUR FILS PS MRPKAN SLH SATU
KOMPONEN YG TDK DPT DIPISAH DR POK MKU &
SEKLGUS MK WJIB DI PT ).
SK MENDIKBUD NO. 056/U/1994 PASAL 9.
SK DIRJEN DIKTI NO.356/DIKTI/KEP/1995 PASAL 1.
L A N D A S A N
FILOSOFIS, KRN :
PS SBG DSR FIL.NEG & PAND. FILOSOFIS BGS.
YG SBLM MENDIRIKAN NEG ADLH BGS YG
BERKETUHANAN & BERKEMANUSIAAN, HAL INI
BERDSRKAN
KENYATAAN
OBYKF.
BHW
MANUSIA ADLH MAKHLUK TUHAN.
PANCASILA SBGAI DASAR FILSAFAT NEGARA
MENGHRSKAN PENYELENGGARAAN NEGARA
HARUS
BERSUMBER
PADA
NILAI-NILAI
PANCASILA BEGITU JUGA PERATURAN YANG
BERLAKU DI NEGARA HARUS BERSUMBERKAN
PADA PANCASILA.
L A N D A S A N
SEBAGAI FALSAFAH NEGARA, PANCASILA

BERFUNGSI SEBAGAI LANDASAN DASAR
NEGARA YANG BERADA DI ATASNYA
(
HAKEKAT,
TJUAN,
KEDDUKAN/PENYLENG-GARAAN
NEGARA
DIARAHKAN ATAU DIISI OLEH PANCASILA ).
BEBERAPA
P E N D E K A T A N
PENDEKATAN SEJARAH
PERGULATAN PEMIKIRAN PADA MASA LALU
DITELAAH KEMBALI
PEMAKNAAN SESUAI DGN SIKON
PENDEKATAN KETATANEGARAAN
SEBAGAI LEGITIMASI
MELAKSANAKANYA
PENDEKATAN PEDAGOGIS
PENDIDIKAN NILAI
INTEPRETASI YG BERTANGGUNGJAWAB
PENGEMBANG KEPRIBADIAN & PANDANGAN HIDUP
TUJUAN PERKULIAHAN
M.K. PANCASILA
ASPEK PENGETAHUAN.
DPT MEMHMI SJRH PERJ. NAS BERKAITAN DGN KELHRN &

PERKMB. PS SBG DSR NEG ;
MHS JG DPT MEMHMI PS DLM KAITANNYA DGN
KETATANEG RI ;
PS SBG KNSEP FILSFT YG MERPKAN DSR NEG SERTA
PANDANGAN HIDUP BANGSA.
ASPEK KETRAMPILAN.
DGN PENG. & PEMAHAMAN TTG SJRH, KEHDPAN KETATANEG SERTA KONSEP FILSFT TSB, DIHRPKAN MHS DPT
TRAMPIL MENYAMPAIKAN BUAH PIKIRANNYA TTG BERBGI
ASPK YG BERKITAN DGN PS , KEMUDIAN DPT MENGANALISA KEADAAN MASY. & BANGSANYA DLM SUATU
KERANGKA BERPIKIR YG KONSISTEN DGN NILAI2 PS.
TUJUAN
UMUM
MENANAMKAN PENGERTIAN TENTANG BGMN
PEDOMAN PENGHAYATAN DAN PENGAMALAN

PANCASILA ( EKAPRASETIA PANCAKARSA ).
MENUMBUHKAN SIKAP POSITIF TERKAIT
KEBIJAKSANAAN PEMERINTAH DALAM USAHA
MEMASYARAKATKAN PANCASILA.
MENMBHKAN KEMAMPUAN UTK MENUNJANG
USAHA MEMASYARAKATKAN PANCASILA.
10
PEMBAHASAN
PANCASILA SECARA ILMIAH
BEROBYEK, BAIK FORMAL ( SUDUT

PANDANG PEMBAHASAN ) MAUPUN MATERIAL
( BERSIFAT EMPIRIS MAUPUN NON EMPIRIS ) YI
SLRH HSL BUDAYA BGS IND TERMASUK NILAI2
BUDAYA.
BERMETODE, YI SEPERANGKAT CARA ATAU

PENDEKATAN DLM PEMBAHASAN PS UTK
MENDPTKAN KEBENARAN YG OBYEKTIF.
11
PEMBAHASAN
PANCASILA SECARA ILMIAH
BERSISTEM, KRN BGN2 DR IL.PENG. HRS

BULAT & UTUH DAN MERUPAKAN SUATU
KESATUAN YG SALING BERHUB. ( BAIK
SECARA INTERELASI MAUPUN
INTERDEPENDENSI )
BERSIFAT UNIVERSAL, ARTINYA TDK

TERBATAS OLEH WAKTU, RUANG, KEADAAN,
SITUASI, KONDISI MAUPUN JUMLAH
TERTENTU.
12
TINGKAT PENGETAHUAN ILMIAH

PENG. DESKRIPTIF.
PENG. YG MEMBERIKAN SUATU KET. ATAU PENJLS
SECARA OBYEKTIF TANPA UNSUR SUBYEKTIVITAS,
BIASANYA DIAWALI DGN BAGAIMANA. DLM MENGKAJI PS KT HRS DPT MENJLSKAN & MENGURAIKAN
PS SECARA OBY. SESUAI DGN KENYATAAN PS ITU
SENDIRI SBG HASIL BUDAYA BANGSA IND.
PENG. KAUSAL.
PENG. YG MEMBERIKAN JWBN TTG SEBAB-AKIBAT.
DLM KAITANNYA DGN PS, TINGKATAN PENG. INI
BERKAITAN DGN KAJIAN PROSES KAUSAL
TERJADINYA PS YG MELIPUTI 4 KAUSA YI :
MATERIALIS, FORMALIS, EFFISIEN DAN FINALIS.
13

PENG. NORMATIF
BERKAITAN DGN UKURAN, PARAMETER & NRMA2.
DLM MEMBHS PS PRLU DILKPI DGN KAJIAN TTG
NRM2 KRN PS BERTJUAN UTK DIREALISASIKAN &
DIKONKRITKAN SHG HRS MEMLIKI NRM YG JLS
TERUTAMA DLM KAITANNYA DGN NRMA HKM,
KENEG. & NRM2 MORAL. DGN KAJIAN INI KT DPT
MEMBDKAN SCR NRMATIF REALISASI ATAU
PENGAMALAN PS YG SEHRSNYA DILAKUKAN ( DAS
SOLLEN ) & REALISASI PS ( DAS SEIN ) BERKAITAN
DGN DNMIKA HDP & PERKEMB. JAMAN.
14
PENG. ESSENSIAL.
TINGKATAN PENG. UTK MENJWB PERTANYAAN YG
TERDLM TTG HAKIKAT SGL SESUATU, HAL INI
DIKAJI BID. IL. FILSAFAT, OLH KRN ITU KAJIAN PS
SECARA ESENSIAL ADLH UTK MENDPTKAN SUATU
PENG. TTG INTI SARI ATAU MAKNA YG TERDLM
DARI SILA2 PS ATAU SECARA ILMIAH FILOSOFIS
UTK MENGKAJI HAKIKAT SILA2 PS.
15
MNRUT PROF. MR. SOEDIMAN KARTOHADIPRODJO

BAHWA F I L S A F A T
ADALAH :
SUATU PEMIKIRAN YANG BULAT, SUATU
PEMIKIRAN YANG TERDIRI DARI RANGKAIAN
PIKIRAN-PIKIRAN, DAN KALAU PIKIRAN-PIKIRAN INI DI
LUKISKAN DALAM BEBERAPA INTI, MAKA ANTARA
INTI SATU DAN LAINNYA ITU TERDAPAT SUATU
HUBUNGAN YANG SALING KAIT-MENGAIT.
16
PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI

IDEOLOGI: AJARANN, DOKTRIN, TEORI atau ILMU
yang diyakini kebenaranNYA, disusun secara
sistematis dan diberi petunjuk pelaksanaannya
dalam menanggapi dan menyelesaikan masalah
yang dihadapi dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa & bernegara.
IKETERKAITAN IDEOLOGI DG PANDANGAN
HIDUP AKAN MEMBEDAKAN IDEOLOGI SUATU
BANGSA DENGAN BANGSA LAINNYA. o ldeologi negara dikaitkan
dengan pengaturan
penyelenggaraan negara. o Ideologi nasional mencakup ideologi negara
dan
ideologi yang berhubungan dengan pandangan
hidup bangsa.
17
BENTUK PENDEKATAN PANCASILA
SECARA YURIDIS KONSTITUSIONAL, KRN PS ADLH

DSR NGR YG DIPAKAI SBG DSR UTAMA UTK MENGATUR & MENYEL-KAN PMRTHAN, HINGGA KRN ITU
TDK TIAP ORANG DPT MEMBERIKAN PENGERTIAN
ATAU PENAFSIRAN MENRT PENDPTNYA SENDIRI.
SECARA OBYEKTIF ILMIAH, KRN PS MERUPAKAN

PAHAM FILS., SUATU PHILOSOPHICAL WAY OF
THINKING / PHILOSOPHICAL SYST. YG SECARA
KESELRHAN MERPKAN PENEMUAN & DIGALI DARI
DLM BGS IND. SENDIRI, SEHINGGA URAIANNYA
HRS LOGIS & DPT DI TERIMA AKAL SEHAT.
18

BELJR PS SCR ILMIAH, BBRP PENDPT YG MRPKAN
HSL DR SUATU KONP., SEMINAR ATAU TULISAN
PRIBADI TTG BGMN MENGAPPROACH PS, A.L. SBB :
1. HSL KONP. TUGU MEREKOMENDASIKAN BHW DGN
MEMBHS MATERI MK PS = MLHT POKOK/ISI MATERI
PS YG BERSIFAT YURIDIS, KETATANEG, FILOSIFIS,
& RELIGIUS, DGN DEMIKIAN BERARTI MK PS =
SUATU KESATUAN ANTARA PENG. FILS., HKM
KETATANEG, PENG. POL, SOSIOLOGI & JG KRN
SIFTNYA YG RELIGIUS BERKAITAN DGN
KETUHANAN.
19

2. PROF. DR. DRYARKARA, MENGGALI PS = MENELITI
SJRH, MENELITI KEADAAN SOSIOLOGIS, MENELITI
WTK & PSYCHO MC IND.
3. PROF. DR. NOTOHAMIDJOJO SH, PS HRS DI
PAHAMI SECARA KESLRHAN/UTUH KRN
PERUMUSAN PS ADLH SUATU PERUMUSAN YG
MENYELURUH DIMANA MASING2 SILA DR PS
SALING MENGISI DLM INTERAKSINYA SERTA
MENJD LNDSAN BG PEMAHAMAN SELANJUTNYA.
20
4. DRS. ISMAUN, MET. ANALISA/SDT TINJAUAN MEMBHS PS & UUD 45 DPT MENGGUNAKAN BERBAGAI
PDKT SPT YURIDIS ( HKM ), HISTORIS ( SJRH),
PEDAGOGIS ( PEND. ) DSB.
5. PROF. DR. NOTONAGORO, MEMPLAJARI PS
SECARA ILM = UTK MENDPTKAN PENGERTIAN TTG
BGMN CARA, BTK PELAKS. & PENGGUNAAN PS ITU.
21

URAIAN DI ATAS MENJLSKAN BHW DLM MEMAHAMI
PANCASILA SBG DSR NEG, DPT MENGGUNAKAN
BERBGAI BNTK PDKT YG MKSDNYA BHW BERBGAI
PDKT TSB BERTJUAN UTK MENJLSKAN PANCASILA
DARI SEGI DISIPLIN ILMU TERTENTU.
MESKIPUN DMKIAN, PENAFSIRAN2 TSB TDK BLH
SMPAI MENG-AKBTKAN KURANGNYA ATAU BHKN
SMPAI HLNG SAMA SEKALI PENGERTIAN
PANCASILA SECARA INTEGRAL, KRN SESUAI DGN
ISI, ARTI & TJUANNYA, MAKA PANCASILA TDK DPT
DIARTIKAN SECARA TERPISAH MNRT FAHAM /
PANDANGAN TERTENTU YG DPT MENG-AKBTKAN
TIMBULNYA PERTENTANGAN & PERPECAHAN.
22

INTEGRITAS PENAFSIRAN PS BERARTI TIAP2 SILA
DR PS HRS MENGANDUNG KESTUAN ARTI DGN
SILA2 LAINNYA, KRN MASING2 SILA DR PS SALING
TERKAIT, HAL INI TDK DIMKSDKAN UTK MEMBTASI /
MENGURANGI KEBNRAN YG DIANUT OLH TIAP2
AGAMA & KEPERCAYAAN, TAPI DLM TINDAKAN YG
BERSFT NAS, PS TLH MEMBERIKAN KEBJKSANAAN
( BKN MENRT AGAMA, FAHAM & IDEOLOGI MASING2
) BERPA ETIKA NAS SBG SATU BANGSA YG WAJIB
MEMBINA & MENGEMB-KAN PERSATUAN DAN
KESATUAN NASIONAL DEMI KESEJAHTERAAN DAN
KEJAYAAN BANGSA INDONESIA.
23

TTG PANCASILA, PROF. DRS. NOTONEGORO SH.
MEMBRKAN PENAFSIRAN SBB :
SILA KETUHANAN YANG MAHA ESA.

ADLH KETHNAN YG BERKEMANUSIAAN YG ADIL
& BERADAB, YG BERPERSATUAN IND, YG BERKRKYTAN YG DI PIMP. OLH HIKMAT KEBJKS DLM PERMSYW/
PERWKLAN, DAN YG BERKEADILAN SOSIAL BAGI
SELURUH RAKYAT INDONESIA.
SILA KEMNUSIAAN YG ADIL & BERADB.

ADLH KEMANSIAAN YG BER-KETHNAN YME, YG
BERPRSTUAN IND, YG BERKRKYT YG DI PIMP OLH
HIKMAT KEBIJAKS DLM PERMSYW/ PERWKLAN & YG
BERKEADLN SOS BG SLRH RAKYAT INDONESIA.
24

SILA PERSATUAN INDONESIA.
PERSTUAN YG BER-KTHNAN YME, YG BERKEMANAN YG ADL & BERADB, YG BERKERKYTAN YG DI
PIMP OLH HKMT KEBIJKS DLM PERMSYW / PERWKL
& YG BERKEADILAN SOS BGI SELRH RAKYAT IND.
SILA KERKYTAN YG DI PIMP OLH

HKMT KEBIJAKS DLM
PERMUSYAWARATAN / PERWAKILAN.
KERKYTAN YG BER-KTHNAN YME, YG
BERPRSTUAN IND, DAN YG BERKEADILAN SOS. BG
SLRH RAKYAT INDONESIA.
25
SILA KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH

RAKYAT INDONESIA.
KEADLN SOS YG BER-KTHNAN YME, BERPERIKMAN
YG ADL & BERADB, YG BERPERST IND, YG
BERKRKYT YG DI PIMP OLH HKMT KEBIJAKSANAAN
DALAM PERMUSYAWARATAN / PERWAKILAN.
26
PENGERTIAN
PANCASILA
DR BHS SNSKRTA ( JW KUNO ) YI LIMA DASAR ,
SESDH KR. MAJAPAHIT JATUH PENGARUH AJARAN
MORAL ( 5 M ) TSB MSH DIGUNAKAN YI LARANGAN :
MATENI-MEMBUNUH,
MALING-MENCURI,
MADONBERZINAH, MABOK-MIRAS/ CANDU & MAIN-JUDI.
DLM BK SUTASOMA, PS DI SMPNG PNYA ARTI BERBATU SENDI YG KE 5 (BHS SNSKRTA) ARTINYA PLKSAN KESUSILAAN YG 5 ( PANCASILA KRAMA ), YAITU :
1. TIDAK BOLEH MELAKUKAN KEKERASAN.
2. TIDAK BOLEH MENCURI.
3. TIDAK BOLEH BERJIWA DENGKI.
4. TIDAK BOLEH BOHONG.
5. TIDAK BOLEH MABUK MINUMAN KERAS.
27
PENGERTIAN
PANCASILA
SECARA HISTORIS, PROSESNYA DIAWALI OLH
BPUPKI TGL 1 JUNI 1945 DLM PIDATO TANPA TEKS

OLH SOEKARNO YG MENGEMUKAKAN RUMUSAN
DSR NEG. YG DIBERI NAMA PANCASILA ATAU LIMA
DASAR.
SECARA TERMINOLOGIS, PROKL. 17-8-1945 SDH
MELAHIRKAN NEG. RI MAKA PPKI TGL 18-8-1945

MENGSAHKAN UUD 45 SBG DASAR NEG. YG PD
PEMB. UUD 45 MENCANTUMKAN PS DGN RUMUSAN
SBGMN YG KT KENAL SKRG.
KT JG MENGENAL BBRP KONST. YI RIS ( 29-12-1949

S/D 17-8-1950 ) DAN UUDS ( 17-8-1950 S/D 5-7-1959
BERAKHIR DGN DEKRIT PRESIDEN )
28
PENGERTIAN
PANCASILA
MEMHAMI HKEKAT PS = MEMAHAMI MAKNA POKOK
( MENDSR, HAKIKI, ESENSIA, UTMA ) NILAI2 PS DLM

KEHDPN BGS & NEG, ARTINYA KEDDKAN & FUNGS
POKOK PS ADLH SBG PAND. HDP ( FILS HDP ) BGS
& DSR NEGARA ( FILSAFAT NEGARA ) INDONESIA.
KEDDKAN & FUNG. PS INI ADLH POKOK & UTAMA,
DR KEDUA KEDDKAN SRTA FUNG DMKIAN, MK TERBNTKLAH BERBGAI FUNG LAINNYA SPT PS : SBGAI
JIWA & KEPRIBD BGS, IDEOLG NAS, SMBR CITA2 &
TJAN NAS, PERJJIAN LUHUR RKYT IND, BHKAN JGA
NORMA2 DASAR DAN KRITERIA DASAR WATAK /
KEPRIBADIAN MANUSIA INDONESIA.
29
PENGERTIAN
PANCASILA
DR KEDDKAN NILAI PS YG POKOK & HAKIKI INI LHIR
BERBGI NILAI & FUNG PS YG MELNDSI TATA KEHDPAN BERBGS & BERNEG, DAN BILA KT INGIN MELAKSKAN PS & UUD SCARA MURNI & KONSKWEN,
MK KT TDK SJ HRS DPT MELAKS KETENTUAN2 YG
TERCNTUM DLM PSL2 DE BTNG TBH UU 45, TTPI JG
SEMUA KETENTUAN2 POKOK LAINNYA YG
TERMAKTUB DI DLM PEMB. UUD 1945.
SEBAB PEMB & BATANG TUBUH UUD 1945 ME-
RPKAN SUATU BGIAN YG MUTLAK SERTA TDK DPT

DI PISAHKAN DRI KONST NEG REPB IND THN 1945
YG KE-DUA2-NYA TELAH DI TETAPKAN OLEH PPKI
PADA TANGGAL 18 AGUSTUS 1945.
30
PENGERTIAN
PANCASILA
MENRT M. YAMIN ( 29-5-1945, SIDNG BPUPKI I ) :
-
PERI KEBANGSAAN
PERI KEMANUSIAAN
PERI KETUHANAN
PERI KERAKYATAN
KESEJAHTERAAN RAKYAT
M. YAMIN JG PEMB RAN-UUD RI SBB :

-
KETUHANAN YANG MAHA ESA

KEBANGSAAN PERSATUAN INDONESIA
RASA KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB
KERAKY YG DIPIMP OLH HKMT KEBIJAK. DLM PERMSYWRTN
PERW.
KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA
31
PENGERTIAN
PANCASILA
IR. SOEKARNO ( 1-6-1945 ) DLM SIDANG BPUPKI :
- NASIONALISME ATAU KEBANGSAAN INDONESIA
- INTERNASIONALISME ATAU PERIKEMANUSIAAN.
- MUFAKAT ATAU DEMOKRASI.
- KESEJAHTERAAN SOSIAL.
- KETUHANAN YANG BERKEBUDAYAAN.
SELNJTNYA DIKTKAN BHW KE-5 SILA DPT MENJDI TRI

SILA YI :
- SOSIO NAS. YAITU NAS-ISME & INTERN-ISME
-
SOSIO DEM. YAITU DEM. DGN KESEJAHTERAAN RAKYAT .

KETUHANAN YANG MAHA ESA.
KEMUDIAN TRI SILA INI DPT JD EKA SILA YG INTINYA

GOTONG ROYONG .
32
PENGERTIAN
PANCASILA
PPKI PUNYA KEDDKN & FUNGSI PENTING YI :
BERTUGAS UNTUK MEMERIKSA HASIL-HASIL /
RANCANGAN YANG DI BUAT OLEH BPUPKI
MEWAKILI SELURUH BANGSA INDONESIA ;
SBG PEMBNTK NEG, ( YG MENYSUN DASAR NKRI
SETLH PROKL. KEMRDKAAN 17 AGUSTUS 1945 ) ;
MENRT TEORI MENGENAI HUKUM, BADAN SPT ITU
PUNYA FUNGSI & WEWENANG UTK MELETAKKAN
DASAR NEGARA ( POKOK KAIDAH NEGARA YANG
FUNDAMENTAL ).
33
PENGERTIAN
PANCASILA
VERSI PIAGAM JAKARTA
( JCRTA CHARTER 22-6-1945 ) OLH PAN. 9

KETUHANAN DGN KEWJBAN MENJLNKAN
SYARIAT ISLAM BG PEMELUK2NYA
KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB
PERSATUAN INDONESIA
KERKYTAN YG DIPIMP OLH HKMT KEBIJKSANAAN
DLM PERMSYAWARATAN / PERWAKILAN.
KEADILAN SOSIAL BG SLRH RAKYAT INDONESIA.
34
PENGERTIAN
PANCASILA
VERSI PPKI 18-8-1945 DGN UUD 45
-
KETUHANAN YG MAHA ESA

KEMANUSIAAN YG ADIL DAN BERADAB
PERSATUAN INDONESIA
KERKYTAN YG DIPIMP OLH HKMT KEBIJKSANAAN
DLM PERMSYAWARATAN / PERWAKILAN.
- KEADILAN SOSIAL BG SLRH RAKYAT INDONESIA.
RUMUSAN INI YG SAH DIGUNAKAN SAMPAI

DENGAN SEKARANG.
35
PENGERTIAN
PANCASILA
VERSI KONSTITUSI RIS
( 29 DES 1949 S/D 17 AGUSTUS 1950 )
-

PERI KEMANUSIAAN.
KEBANGSAAN.
KERAKYATAN.
KEADILAN SOSIAL.
36
PENGERTIAN
PANCASILA
VERSI UUD SEMENTARA
(17 AGUSTUS 1950 S/D 5 JULI 1959 )
-

PERI KEMANUSIAAN.
KEBANGSAAN.
KERAKYATAN.
KEADILAN SOSIAL.
37
DEKRIT PRESIDEN 5
JULI 1959
DISEBABKAN KARENA :
MAKIN BERKUASANYA MODAL2 RAKSASA TERHDP
PEREK. IND.
KBNT SILIH BERGANTI SHG PEMRTH TDK MAMPU
MENJLNKAN TGSNYA TERUTAMA BID EKONOMI.
SIST. LIBERAL YG BERDSRKAN UUDS 1950 SHG
PEM. TDK STABIL.
PEMILU 1955 TDK MAMPU MENCERMINKAN
KEKUASAAN POL DLM DPR KRN BNYK KEKUATAN2
SOSPOL & GOL DI DRH TDK TERAKOMODIR.
KONSTITUANTE YG HRS MEMBENTUK UUD YG
TETAP GAGAL.
38
DEKRIT PRESIDEN 5
JULI 1959
ISI DEKRIT PRESIDEN 5 JULI 1959

-
MEMBUBARKAN KONSTITUANTE
MENTPKAN BERLKUNYA KMBLI UUD 1945 & TDK

BERLAKUNYA KEMBALI UUDS 1950.
DIBENTUKNYA MPRS & DPAS DLM WKT YG

SESINGKAT2NYA.
39
ARTI MASING MASING

SILA PANCASILA
KETUHANAN YANG MAHA ESA
MENGANDUNG ARTI ADANYA KAUSA PRIMA YAITU

TUHAN YANG MAHA ESA.
MENJAMIN PENDUDUK UNTUK MEMELUK AGAMA
MAING-MASING.
TIDAK MEMAKSA WARGA NEGARA.
BERTOLERANSI DALAM BERAGAMA.
PEMERINTAH MEMBERI FASILISATOR BAGI
TUMBUH KEMBANGNYA AGAMA.
40
ARTI MASING MASING

SILA PANCASILA
KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB
MENEMPATKAN MANUSIA SESUAI DENGAN

HAKEKAT BAGI MAKHLUK TUHAN
MENJUNJUNG TINGGI KEMERDEKAAN SEBAGAI
HAK SEGALA BANGSA
MEWUJUDKAN KEADILAN DAN PERADABAN YANG
LEMAH
41
ARTI MASING MASING

SILA PANCASILA
PERSATUAN INDONESIA
NASIONALISME
CINTA BANGSA DAN TANAH AIR
MENGALANG PERSATUAN DAN KESATUAN
BANGSA
MENUMBUHKAN RASA SENASIB
SEPENANGGUNGAN
42
ARTI MASING MASING

SILA PANCASILA
KERAKYATAN YG DI PIMPIN OLEH HIKMAT
KEBIJAKS DLM PERMUSYWRTAN / KEADILN
HAKEKAT INI ADALAH DEMOKRASI, DLM ARTI UMUM
YAITU PEMERINTAHAN DARI RAKYAT, OLEH RAKYAT
DAN UNTUK RAKYAT
PERMUSYAWARATAN, ARTINYA MENGUSAHAKAN
PUTUSAN BERSAMA SECARA BULAT, SESUDAH ITU
BARU DIADAKAN TINDAKAN BERSAMA.
DALAM MELAKSANAKAN KEPUTUSAN DIPERLUKAN
KEJUJURAN BERSAMA.
43
ARTI MASING MASING

SILA PANCASILA
KEADLN SOSIAL BG SELRH RAKYAT
INDONESIA
KEMAKMURAN BAGI RAKYAT DALAM ARTI DINAMIS

DAN MENIGKAT
SELURUH KEKAYAAN ALAM DAN SEBAGAINYA
DIPERGUNAKAN BAGI KEBAHAGIAAN BERSAMA
MENURUT POTENSI MASING - MASING
MELINDUNGI YANG LEMAH AGAR KELOMPOK
WARGA MASARAKAT DAPAT BEKERJA SEUAI
DENGAN BIDANGNYA.
44
ARTI MASING MASING

SILA PANCASILA
KEADILAN BERARTI ADANYA PERSAMAAN & SALING
MENGHARGAI KARYA ORANG LAIN JADI ORANG ITU
BERTINDAK ADIL APA BILA MEBERIKAN SESUATU
SESUAI DENGAN HAKNYA.
MACAM MACAM KEADILAN :
KEADILAN LEGISLATIF
KEADILAN DISTRIBUTIF
KEADILAN KOMULATIF
45
SEJARAH SINGKAT
BANGSA INDONESIA
BGS IND. ABD VIIXVI MELALUI KER. SRIWIJAYA
( NEG. MARITIM / NEG. NAS. I ) & MAJAPAHIT
DI
( NEGARA AGRARIS / NEGARA NAS.
II ).
PENJAJAHAN AB XVIIXX ( DIMLAI PORTUGIS )
DITANDAI DGN : DMINASI POL ; PENGHSAPAN
( EXPLOITASI ) EK. ; PENYUSPAN
( PNTRASI ) KEBDYAN & DISKRIMINASI SOS.
PERLAWANAN FISIK BANGSA IND. ABAD XVII XX
KEBANGKITAN BANGSA IND. 20 MEI 1908
PENJAJAHAN JEPANG 9 MARET 1942
BPUPKI 29 APRIL 1945
PIAGAM JKRTA ( JKRTA CHARTER 22 JUNI 1945 )
46
ANALISA & KESIMPULAN

TONGGAK SEJARAH
BHW DIERA KER. SRIWIJAYA & MAJAPAHIT BGS

IND. TLH MENGALAMI MASA JAYANYA KRN
MEMPUNYAI
NEG
YG
MDK,
BERSATU
&
BERDAULAT, & UNSUR2 YG TERDPT DIDLM PS TLH
MENJD ASAS & MENJIWAI KEHDP BGS.
BHW PENJAJAHAN YG DILAKUKAN OLH BGS

BARAT +/- 350 TH TLH MENGAKBTKAN HILANGNYA
SEGALA KEJAYAAN & KEGEMILANGAN BGS YG
DIMILIKI PADA MASA
KER. SRIWIJAYA &
MAJAPAHIT.
47

TONGGAK SEJARAH
AKIBAT LAIN : RAKYAT IND MENDERITA LAHIR &
BATHIN, DAN PENDERITAAN INI MENJDI AMANAT
BGI PRA PEMIMPIN BGSA UTK MEMPERJUANGKAN
& MEMPERBAIKI NASIB RAKYATNYA YG DIKENAL
DGN AMANAT PENDERITAAN RAKYAT ( AMPERA ).
PERLAWANAN PHISIK BGSA INDONESIA TERHDAP
PENJAJAHAN TELAH TIMBUL DI MANA-MANA
TETAPI PERLAWANAN ITU TIDAKLAH EFEKTIF
KARENA DI LAKUKAN SECARA SENDIRI-SENDIRI
DAN BELUM TERKOORDINIR DENGAN BAIK.
48

TONGGAK SEJARAH
KEKALAHAN BGS IND DISBBKAN KRN SISTEM
SENJATA TEKNOLOGI ( SISTEK ) PENJAJAH LBH
BAIK & PENJAJAH MEMAKAI SISTEM SENJATA
SOSIAL ( SISSOS ) YG TERKENAL YI DEVIDE ET
IMPERA ( PECAH BELAH & KUASAI ).
PEMIMP PERJ. BGS IND SAAT ITU TLH MENDPTKAN
PENGALAMAN PAHIT DARI PERLWN SECARA
PHISIK, KRN TDK ADA KOORD YG BAIK SESAMA
PEJUANG YG BERADA DI DAERAHNYA MASINGMASING.
49

TONGGAK SEJARAH
KRN ITU, PARA PEMP NAS SAAT ITU MULAI
MELAKUKAN GIAT DGN MERINTIS PERJ. DLM
BENTUK PENDIDIKAN YI DGN USAHA MEMAJUKAN
BGSA & SEKALIGUS MENUMBUHKAN PERSATUAN
DAN KESADARAN BERNEGARA BAGI BANGSA
INDONESIA.
BHW
KITA DPT
MENGAMBIL
KESIMPULAN
MENGENAI TUNTUTAN PERJUANGAN BANGSA
YANG TEGAS MELALUI SUMPAH PEMUDA PADA 28
OKTOBER 1928.
50

TONGGAK SEJARAH
DARI PENDUDUKAN JEPANG, BGS IND MENDAPAT
PENGALAMAN BHW TIAP BNTUK PENJJAHAN DGN
CARA APAPUN, AKAN MENIMBULKAN PENDERITAAN LAHIR & BATHIN, DAN PENJAJAHAN JEPANG
WALAU DLM WAKTU RELATIF LBIH SINGKAT TAPI
MERPKAN PUNCAK PENDERITAAN BGSA IND.
BHW BPUPKI MRPKAN LEMB YG SECARA LEGAL
TLH MENYIAPKAN KEMRDK-AN IND PD THP AWAL
UTK MERMSKAN SYARAT2 SUATU NEG. MERDEKA.
BHW PD 29 MEI 1945, WALAU TANPA MEMBERIKAN NAMA, MR. M. YAMIN TLAH MENGEMUKAKAN
5 ( LIMA ) ASAS DASAR NEG. REPUBL INDONESIA.
51

TONGGAK SEJARAH
PERUMUSAN & SISTEMATIKA RANC M. YAMIN
HAMPIR SAMA DGN PANCASILA YG TERCANTUM DI
DALAM PEMB UNDANG-UNDANG DASAR 1945.
IR. SOEKARNO TGL 1 JUNI 1945 MENGEMUKAKAN
PEMIKIRAN TTG 5 DSR FALSAFAH NEG IND YG DI
NAMAKAN PANCASILA WALAU RUMUSAN & SISTEMATIKANYA BERLAINAN DGN PANCASILA DLM
PEMBUKAAN UNDANG-UNDANG DASAR 1945.
22 JUNI 1945, 9 TOKOH NAS YG DI PIMP IR. SOEKARNO & DRS. M. HATTA ( ANGG BPUPKI ) MERMSKAN LANDASAN PERJ. BGSA IND YG DI KENAL DGN
PIAGAM JAKARTA ( JAKARTA CHARTER ).
52

TONGGAK SEJARAH
14 JULI 1945, PIAGAM JKRTA ( JKRTA CHARTER ) DI
TERIMA BPUPKI ATAS USUL IR. SOEKARNO.
PIAGAM JKRTA ( JKRTA CHARTER ) ADLH BAHAN
USULAN PD BPUPKI SBG PEMB HKM DSR YG SDG
DI RANCANG SAAT ITU DLM SID. BPUPKI YG
BERLNGSUNG TGL 10 JULI S/D 16 JULI 1945.
9 AGUSTUS 1945, TERBNTKNYA PPKI YG KEANGGOTAANNYA MERPKAN BDAN YG MEWAKILI SELRH
RAKYAT IND & MENURUT SEJARAH MERUPAKAN
PEMBENTUK NEGARA INDONESIA.
53

TONGGAK SEJARAH
MENRT HUKUM TATA-NEGARA HANYA PEMBENTUK
NEGARA-LAH YG BERWENANG MENETAPKAN
HUKUM DASAR YANG FUNDAMENTAL.
PERISTIWA PROKL KEMERDEKAAN INDONESIA
TGL 17 AGUSTUS 1945 ADLH TITIK KULMINASI DARI
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA YANG DI DASARI
OLEH AMPERA DAN DI JIWAI OLEH PANCASILA .
18 AGST 1945 SAAT DISAHKANNYA PEMBUKAAN
& BATANG TUBUH UNDANG-UNDANG DASAR 1945
OLEH PPKI.
54

TONGGAK SEJARAH
DARI URAIAN2 DI ATAS, DPT DISIMPULKAN SBB :
JIWA PANCASILA MERPKAN JIWA BGS IND SCR KESLRHAN,

MEMPUNYAI SFT2 STATIS ( TETAP, TDK DPT DI GANTI / DI
UBAH ) & SFT DINAMIS ( SBG PENGGERAK ) HINGGA MENMBLKAN KEINGINAN, CITA2 SBG CITA2 LUHUR BGSA IND.
PERJ. BGS IND TLH BERLGSNG SLAMA BERABAD2, SECARA

BERTAHAP & JG MENGGUNAKAN CARA YG BERMACAM-2
SPT PERJ. PHISIK & NON PHISIK, LEGAL-ILEGAL & NON-CO
( BEKERJA SAMA & TIDAK BEKERJA SAMA ).
ANTR PROK. 17-8-45 & PEMB UUD TERDPT HUB ERT & TDK
DPT DIPISAH2, KRN ISI & RMSAN PEMB UUD = PENUANGAN
JIWA PROKL ( JIWA PS ), ATAU DPT DI KTAKAN BHW PEMB
UUD MRPKAN URAIAN TERPRINCI DR PROK 17 AGUSTUS 45.
55

TONGGAK SEJARAH
PEMB UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA
REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945
BHW SESUNGGUHNYA KEMDKAAN ITU IALAH HAK

SGL BGS & OLEH SBB ITU, MAKA PENJJHAN DI ATAS
DUNIA HRS DIHPUSKAN, KARENA TIDAK SESUAI
DENGAN PERI-KEMANUSIAAN DAN PERI-KEADILAN.
DAN PERJUANGAN PERGRKAN KEMDKAAN IND TLH
SMPAILAH KPD SAAT YG BERBAHAGIA DGN SLMAT
SENTAUSA MENGANTARKAN RAKYAT IND KE DEPAN
PINTU GERBANG KEMDKAAN NEG IND, YG MDK,
BERSATU, BERDAULAT, ADIL DAN MAKMUR.
56

TONGGAK SEJARAH
ATAS BERKAT RAKHMAT ALLAH YG MHA KUASA DAN

DGN BERKHDPAN KEBGSAAN YG BEBAS, MKA RKYT
IND MENYATAKAN DENGAN INI KEMERDEKAANNYA.
KEMDIAN DRIPD ITU UTK MEMBNTK SUATU PMRNTH
NEG IND YG MELINDNGI SGNP BGS IND & SLRH
TMPH DRH IND & UTK MEMJUKAN KESJHTRAAN
UMUM, MENCRDSKAN KHDPN BGS & IKUT MELAKSKAN KETRTIBAN DUNIA YG BERDSRKAN KEMDKAN,
PERDMAIAN
ABADI
& KEADLN SOS, MKA
DISSNLAH KEMDKAAN KEBGSAAN IND ITU DLM
SUATU UUD NEG IND, YG TERBNTK DLM SUATU
SUSUNAN NEG RI YG BERKDAULATAN RKYAT DGN
BERDSR KPD :
57

TONGGAK SEJARAH
KETUHANAN YANG MAHA ESA, KEMANUSIAAN YANG

ADIL DAN BERADAB, PERSATUAN INDONESIA DAN
KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT
KEBIJAKSANAAN DALAM
PERMUSYAWARATAN/PERWAKILAN, SERTA DENGAN
MEWUJUDKAN SUATU KEADILAN SOSIAL BAGI
SELURUH RAKYAT INDONESIA.
58

TONGGAK SEJARAH
DLM PEMB. UUD 45 TERDPT 4 POKOK PIKIRAN YI :
PAHAM NEGARA PERSATUAN ;
NEG. YG BERTUJUAN MEWUJUDKAN KEADILAN

SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA ;
NEG. YG BERDSRKAN PD KEDAULATAN RAKYAT,

DAN ;
NEG. YG BERDASARKAN PADA KETUHANAN

YANG
MAHA
ESA
MENURUT
DASAR
KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB.
59

TONGGAK SEJARAH
DLM PENJ. RESMI UUD 45, DIKATAKAN BHW UUD

MENCIPTAKAN POKOK2 PIKIRAN YG TERKANDUNG DLM PEMB. DLM PASAL-PASALNYA.
BERARTI PSAL2 DLM BTNG TBUH UUD MRPKAN

URAIAN TERPERINCI DR POKOK2 YG TERKAND.
DLM PEMB. UUD YG BERJIWA PANCASILA.
DGN DMKIAN, PENAFSIRAN SILA2 DR PANCASILA

HRS BERSMBR, BERPDMAN & BERDSR PD
PEMB. & BTNG TUBUH UNDANG-UNDANG DASAR
1945.
60
ASAL MULA NAMA DAN ISTILAH

INDONESIA
JAMES RICHARDSON LOGAN ( INGGRIS ) - JOURNAL
OF THE INDIAN ARCHIPELAGO & ESTERN ASIA - IA MEMILIH

ISTILAH GEOGRAFIS MURNI INDONESIA YG MERPKAN
SINONIM YG LBH SINGKAT BG PULAU2 INDIA ATAU KEP. INDIA.
W.E. MAXWELL ( INGGRIS ) THN 1862 DLM BUKU THE
ISLANDS OF INDONESIA, IA MENULIS ISTILAH YG DIBUAT OLH

JAMES RICHARDSON LOGAN. BERDSRKAN INSPIRASI BUKU
ITU DI TULIS UTK MENGIMBANGI NMA BGSA2 DI KEPULAUAN
MIRKONESIA, DAN POLYNESIA DI WILAYAH PASIFIK.
DR. ADOLF BASTIAN ( JERMAN ) 1889,
MENGGUNAKAN ISTILAH INDONESIEN ATAU INDONESOS

UNTUK KEPULAUAN DAN BANGSA INDONESIA.
61

INDONESIA
KATA INDONESIA BERASAL DARI KATA DALAM BAHASA
LATIN YAITU INDUS YG BERARTI INDIA DAN KATA DALAM
BAHASA YUNANI NESOS YANG BERARTI PULAU.
REPUBLIK INDONESIA DISINGKAT RI ATAU INDONESIA
ADALAH NEGARA DI ASIA TENGGARA, TERLETAK DI
GARIS KHATULISTIWA DAN BERADA DI ANTARA BENUA
ASIA DAN AUSTRALIA SERTA ANTARA SAMUDRA PASIFIK
DAN SAMUDRA HINDIA. KARENA TERLETAK DI ANTARA
DUA BENUA & DUA SAMUDRA, IA DISEBUT JUGA SEBAGAI
NUSANTARA (KEPULAUAN ANTARA).
TERDIRI DARI 17.508 PULAU, INDONESIA ADALAH
NEGARA KEPULAUAN TERBESAR DI DUNIA.
62

INDONESIA
POPULASI PENDUDUK SEBESAR 222 JUTA JIWA THN
2006, INDONESIA ADLH NEG BERPENDUDUK TERBESAR
KEEMPAT DI DUNIA & NEGARA BERPENDUDUK MUSLIM
TERBESAR DI DUNIA, MESKI SECARA RESMI BUKAN
NEGARA ISLAM.
BENTUK PEMERINTAHAN INDONESIA ADALAH REPUBLIK,
DENGAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAN PRESIDEN
YANG DIPILIH LANGSUNG.
IBUKOTA NEGARA JAKARTA, DAN RI BERBATASAN DGN
MALAYSIA DI P. KALIMANTAN, DGN PNG DI P. PAPUA DAN
TIMOR LESTE DI P. TIMOR. NEG TETANGGA LAIN ADLAH
SINGAPURA, FILIPINA, AUSTRALIA & WIL PERSATUAN
KEPULAUAN ANDAMAN DAN NIKOBAR DI INDIA.
63

INDONESIA
SEJARAH INDONESIA BANYAK DIPENGARUHI BGS LAIN
KRN KEP. IND JDI WILYH PERDGANGAN PNTING SEJAK
SEJAK ABAD KE-7, YI KETIKA KERAJAAN SRIWIJAYA
MENJALIN HUBUNGAN AGAMA DAN PERDAGANGAN
DENGAN TIONGKOK DAN INDIA. KERAJAAN-KERAJAAN
HINDU DAN BUDDHA TELAH TUMBUH PADA AWAL ABAD
MASEHI, DIIKUTI PARA PEDAGANG YANG MEMBAWA
AGAMA ISLAM, SERTA BERBAGAI KEKUATAN EROPA
YANG SALING BERTEMPUR UNTUK MEMONOPOLI
PERDAGANGAN REMPAH-REMPAH MALUKU SEMASA ERA
PENJELAJAHAN SAMUDRA.
64

INDONESIA
STLAH +/- 350 THN PENJJAHAN BELANDA, RI MENYATAKAN KEMERDEKAANNYA DI AKHIR PD II. SELANJUTNYA RI
MENDAPAT TANTANGAN DARI BENCANA ALAM, KORUPSI,
SEPARATISME, PROSES DEMOKRATISASI DAN PERIODE
PERUBAHAN EKONOMI YANG PESAT.
DARI SABANG SAMPAI MERAUKE, RI TERDIRI DARI
BERBAGAI SUKU, BAHASA DAN AGAMA YANG BERBEDA.
SUKU JAWA ADALAH GRUP ETNIS TERBESAR DAN
SECARA POLITIS PALING DOMINAN.
SEMBOYAN NASIONAL INDONESIA BHINNEKA TUNGGAL
IKA ( BERBEDA-BEDA TETAPI TETAP SATU ), BERARTI
KEBERAGAMAN YANG MEMBENTUK NEGARA.
65

INDONESIA
SELAIN MEMILIKI POPULASI BESAR & WIL YG PADAT, RI
MEMILIKI WILAYAH ALAM YANG MENDUKUNG TINGKAT
KEANEKARAGAMAN HAYATI TERBESAR KEDUA DI DUNIA.
JDI, KATA INDONESIA BERARTI WIL INDIA KEPULAUAN,
ATAU KEPULAUAN YG ADA DI INDIA, YG MENUNJUKKAN
BAHWA NAMA INI TERBENTUK JAUH SEBELUM
INDONESIA MENJADI NEGARA BERDAULAT.
SEJAK TAHUN 1900, NAMA INDONESIA MENJADI LEBIH
UMUM PADA LINGKARAN AKADEMIK DILUAR BELANDA,
DAN
GOLONGAN
NASIONALIS
INDONESIA
MENGGUNAKANNYA UNTUK EKSPRESI POLITIK.
66

INDONESIA
ADOLF
BASTIAN
DARI
UNIVERSITAS
BERLIN
MEMPOPULERKAN NAMA INI MELALUI BUKU INDONESIEN
ODER DIE INSELN DES MALAYISCHEN ARCHIPELS, 1884
1894.
PELAJAR
INDONESIA
PERTAMA
YANG
MENGUNAKANNYA IALAH SUWARDI SURYANINGRAT (KI
HAJAR DEWANTARA), YAITU KETIKA IA MENDIRIKAN
KANTOR BERITA DI BELANDA YANG BERNAMA
INDONESISCH PERS-BUREAU DI TAHUN 1913.
67
PEMBUKAAN UUD 1945
HAKIKAT PEMBUKAAN UUD
PEMB. UUD SBG TERTIB HKM TERTINGGI YI

MERPKAN DSR & ASAS KEROKHANIAN DLM
SETIAP ASPK PENYEL. NEG. TERMSK DLM
PENYSN. TERTIB HKM IND, MK KEDDKAN PS
SBGMN TERCNTUM DLM PEMB. UUD ADLH
SBG SMBR DR SGL SMBR HKM IND.
68
PEMBUKAAN UUD 1945
PEMB. UUD MEMENUHI SYARAT ADANYA TERTIB

HKM IND. KRN 4 HAL YI KRN ADANYA :
1.
KESATUAN SBYEK, YI PENGUASA YG MENGADAKAN

PRTURAN HKM ( PMRTHAN NEG RI ALN. IV )
KESATUAN ASAS KEROKH. YG MERPKN DSR DR SLRH
PERATURAN2 HKM YG MERPKN SUMBER DR SGL SUMBER
HKM ( DSR FILSFT NEG. PS ALN. IV ).
KESATUAN DAERAH DIMANA PERATURAN2 TSB BERLAKU (
SLRH TUMPAH DARAH IND ALN. IV ).
KESATUAN WKT DIMANA PERATURAN2 TSB BERLAKU
( ALN IV ).
2.
3.
4.
69
PEMBUKAAN UUD 1945
PEMB. UUD SBG PKOK KAIDAH NEG. YG FUNDMNTAL,

MNRT IL. HKM TATANEG. MEMILIKI BBRP UNSUR YI :
A.DARI SEGI TERJDNYA, DITNTUKAN OLH PEMBNTK NEG
& TERJELMA DLM SUATU PERNYTAN LHR SBG
PENJELMAAN KEHNDK PMBNTK NEG UTK MENJDKAN HAL2
TERTENTU SBG DASAR2 NEG YG DIBENTUKNYA.
B.DARI SEGI ISINYA, MK PEMB. UUD BERISI DASAR2

POKOK NEG. YI : DSR TUJUAN NEG ( TUJUAN UMUM DAN
KHUSUS ), KETENTUAN DIADAKANNYA UUD, BENTUK NEG.
& DSR FILSFT NEG.
70
PEMBUKAAN UUD 1945

PEMB. UUD TTP MELEKAT PD KELANGSUNGAN HIDUP
NKRI 17-8-1945 DGN ALASAN2 SBB :
MNRT TATA HKM, SUATU PERATURAN HKM HANYA DPT
DIUBAH / DIHPSKAN OLH PENGUASA ATAU PERATURAN

HKM YG LBH TINGGI.
PEMB. UUD PD HAKIKATNYA MERPKAN SUATU TERTIB HKM
YG TERTINGGI, DLM IL. HKM TATANEG. SUATU KET. HKM

DIBWH PEMB. UUD TDK DPT MENIADAKAN PEMB. UUD.
SELAIN SCR YURIDIS FORMAL DANHKM, SCR MATERIAL YI
HAKIKAT ISI YG TERKANDUNG DLM PEMB. UUD

SENANTIASA MELKAT PD KELANGSUNGAN HIDUP NKRI.
71
PEMBUKAAN UUD 1945

PENGERTIAN ISI PEMB. UUD
ALNEA I, PENG. HAK ASASI & TERMSK KEWJBN ASASI, SCR

INDIVIDU MAUPUN SBG BGS DIDSRKAN PD MRTABAT MC & KEADLAN. HAK ASASI = HAK YG DIPEROLH SJK LAHIR & ANGRH
TUHAN SHGGA TAK SEORNGPUN YG DPT MENGHLNGKANNYA.
ALNEA II, PENGAKUAN TERHDP PRNAN PERJ. KEMDKAAN, INI
TDK DPT DIBANTAH OLH SIAPAPUN JG KRN KENYTAAN BGT
BNYKNYA PHLWAN YG GUGUR DLM USH MENCPAI KEMDKAAN
SHNGGA JIWA PHLWAN & SMNGAT KEPHLWNAN TDK DPT
DIHLNGKAN & BERHUB. ERAT DGN KEMDKAAN BGS IND.
ALNEA III, PENGAKUAN TERHDP RKHMT ALLAH, TUHAN YME
KRN DGN BERKAT-NYA MK PERJ. BGS BISA MERDEKA.
ALNEA IV TERKNDUNG CITRA BBRPA CITA2 NEG & BGS YG
SIFATNYA IDEAL & ABSTRAK.
72
PEMBUKAAN UUD 1945

TUJUAN PEMB. UUD
ALNEA I UTK MEMPERTNGGUNG JWBKAN BHW PERNYT. KEMDK-AN SDH WAJAR BERDSRKAN HAK KODRAT YG BERSIFAT
MUTLAK DR MORAL BGS UTK MDK.
ALNEA II UTK MENTPKAN CITA2 BGS LWT KE-MDK-AN YI TERPELIHARANYA KE-MDK-AN & KEDAULATAN NEG, KESATUAN BGS,
NGR & DRH ATAS KEADLAN HKM & MRAL BG DIRI SENDIRI & PHK
LAIN SERTA KEMAKMURAN BERSAMA YG BERKEADILAN.
ALNEA III UTK MENEGASKAN BHW PROKL. MENJD AWAL & DSR
HDP KEBGSAN & KENEG BG SLRH WARGA YG LUHUR & SUCI
DLM LINDUNGAN TUHAN.
ALNEA IV UTK MELAKS. SGL SESUATU DLM PERWJDAN DSR2
TERTNTU YG TERCNTUM DLM ALNEA IV SBG KETNTUAN PEDOMAN TETAP & PRAKTIS DLM KEHDPAN BERSM BERDSRKAN PS.
73
PEMBUKAAN UUD 1945

KEDUDUKAN PEMBUKAAN UUD
SBG PERNYATAAN KE-MDK-AN YG TERINCI KRN HAKIKAT

MKNA KE-MDK-AN YI SUATU PERNYTAAN TTG KE-MDK-AN
BGS & TINDAKAN2 YG HRS SGR DILAKS. BERKAITAN
DGN PROKL.
KEDUDUKAN & FUNG. PEMB. UUD SBG DSR, RANGKA &
SUASANA BG KEHIDPAN NEG. & TERTIB HKM IND.
MEMUAT SENDI2 MUTLAK KEHDPAN NEG. YI : HAKIKAT &
SIFAT NEG, TJUAN NEG, KERKYATAN ( DEMOKRASI ),
DSR
PEMERINTAHAN
NEG,
BENTUK
SUSUNAN
PERSATUAN.
NILAI2 HKM KODRAT ( ALN. I DIREALISASIKAN ALN.
III ), HKM TUHAN & HKM ETIS ( ALN.

DIREALISASIKAN ALN. IV ) DLM PEMB. UUD.
III
74
PEMBUKAAN UUD 1945

HUB. PROKL. DGN DEKLRASI KEMERDEKAAN
TGL 18-8-1945 JIWA PROK. DITUANGKAN SECARA

KONKRIT & RINCI DLM PEMB.
PROKL MRPKAN PENCETUSAN JIWA & SMNGT PS
YG DIRMSKAN DLM PEMB & BTG TUBUH ( PSL2 )
UUD 1945.
DISBTKAN BHW DLM PEMB TERKANDUNG 4
POKOK2 PKRAN. DLM PENJLS. DISBTKAN BHW
UUD MENCPTKAN PKOK2 PKRAN YG TERKNDUNG
DLM PEMB DLM PASAL2NYA, DGN DMKIAN PKOK2
PKRAN YG TERKNDNG DLM PEMB DPT DILHT
PERWJDNYA SCARA TERPRINCI DI DLM PSAL2
BTNG TUBUH.
75
PEMBUKAAN UUD 1945
POKOK2 PIKIRAN TSB MELIPUTI SUASANA

KEBATHINAN & UUD.
POKOK2 PIKIRAN JG MEWJDKAN CITA2 HKM YG
MENGUASAI HKM DSR NEG, BAIK HKM DSR YG
TERTULIS ( UUD ) MAUPUN HKM DSR YG TDK
TERTULIS ( KONVENSI ).
DI SAMPING ITU, UNDANG-UNDANG DASAR JUGA

MENCIPTAKAN POKOK2 PKRAN DLM PASAL2NYA.
76
UNDANG UNDANG DASAR 1945
UUD ( HKM DSR TERTLS ) & TDK MDH DIUBAH, MNRT

FUNG. & SIFATNYA, UUD ADLH NASKAH YG
MEMAPARKAN KRNGKA & TGS2 POKOK DR BDN2
PEM. NEG & MENENTUKAN POKOK2 CARA KERJA
BDN2 TSB, SHG TIAP SIST. PEM. DIATUR DLM UUD.
YG DI MAKSUD SEBAGAI HUKUM DASAR ADALAH
ATURAN2
DASAR
YANG
DIPAKAI
SEBAGAI
LANDASAN
DASAR
DAN
SUMBER
BAGI
BERLAKUNYA
SELURUH
HUKUM/PERATURAN/PERUNDANG-UNDANGAN DAN
PENYELENGARAAN PEMERINTAHAN NEGARA PADA
SUATU NEGARA.
77

HUKUM DASAR DAPAT BERBENTUK
HUKUM DASAR TERTULIS
ATURAN2
DASAR
YG
MENGATUR
PENYELENGGARAAN
NEGARA
YANG
DITUANGKAN DALAM BENTUK TERTULIS
HUKUM DASAR TIDAK TERTULIS
KONVENSI
KETATANEGARAAN
ATAU
KEBIASAAN KETATANEGARAAN
KONVENSI: ATURAN-ATURAN DASAR YANG
TIMBUL DAN TERPELIHARA DALAM PRAKTEK
PENYELENGGARAAN NEGARA.
78

SIFAT HUKUM DASAR TERTULIS :
PERATURAN PERUNDANGAN TERTINGGI DALAM
NEGARA
MEMUAT ATURAN2 POKOK KETATANEGARAAN
MENGIKAT;
BAIK
PEMERINTAH,
LEMBAGA
KENEGARAAN,
LEMBAGA
KEMASYARAKATAN,
WARGA NEGARA
ALAT PENGONTROL DAN PENGECEK (APAKAH
PERATURAN DI BAWAH SESUAI DENGAN UUD?)
MENJADI DASAR DAN SUMBER HUKUM BAGI
PERATURAN HUKUM
79

SIFAT HUKUM DASAR TIDAK TERTULIS :
TIDAK BERTENTANGAN DENGAN ISI, ARTI, DAN
MAKSUD HUKUM DASAR TERTULIS
MELENGKAPI, MENGISI KEKOSONGAN HUKUM
TERTULIS
MEMANTAPKAN PELAKSANAAN HUKUM DASAR
TERTULIS
TERJADI BERULANGKALI DAN DAPAT DITERIMA
OLEH MASYARAKAT
HANYA TERJADI PADA TINGKAT NASIONAL
SEBAGAI KOMPLEMENTASI BAGI UUD
80

PENGERTIAN UNDANG UNDANG DASAR 1945
SUATU HUKUM DASAR TERTULIS (KONSTITUSI
NEGARA) YANG MENJADI DASAR DAN SUMBER
BAGI
PERATURAN-PERATURAN
LAIN
ATAU
PERUNDANG-UNDANGAN LAIN YANG BERLAKU DI
NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA
UUD 1945 :
PEMBUKAAN, BATANG TUBUH, PENJELASAN
DITETAPKAN OLEH PPKI, TGL. 18 AGUSTUS 1945
DIUNDANGKAN DALAM BERITA RI TAHUN II NOMOR
7 TANGGAL 15 FEBRUARI 1946
81
UNDANG UNDANG DASAR YANG PERNAH

BERLAKU DI INDONESIA
UUD 1945
UUD 1949
Disebut sebagai KRIS 1949
UUD 1950
Disebut sebagai UUDS 1950
82
UNDANG UNDANG DASAR 1945 SEBAGAI

HUKUM DASAR TERTULIS :
MEMPUNYAI
KEKUATAN
MENGIKAT
BAGI
PEMERINTAH, LEMBAGA PEMERINTAH, LEMBAGA
MASYARAKAT, WARGANEGARA.
UUD BERISIKAN NORMA-NORMA, ATURAN-ATURAN,
DAN KETENTUAN-KETENTUAN DASAR.
UUD 1945 MERUPAKAN HUKUM TERTINGGI.
UUD 1945 MERUPAKAN SUMBER HUKUM DARI
SEMUA PERATURAN/PERUNDANG-UNDANGAN
83

FUNGSI UNDANG UNDANG DASAR 1945
SUMBER HUKUM TERTINGGI BAGI PRODUK HUKUM DAN
KEBIJAKSANAAN PEMERINTAH
SARANA/ALAT PENGAWASAN (KONTROL) BERLAKUNYA
SEMUA PERATURAN2 DALAM SUATU NEGARA
ISI URAIAN UNDANG UNDANG DASAR 1945
TUJUAN NEGARA
BENTUK NEGARA
BENTUK PEMERINTAHAN
PEMBAGIAN KEKUASAAN NEGARA
HAK-HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
HANKAM, POLITIK, EKONOMI, SOSIAL, DAN BUDAYA
84
MENURUT PADMOWAHYONO, SELURUH KEGIATAN

NEG DIKLMPK MENJD : PENYL. KEHDP NEG. & PENYL.
KESSOS.
BERDASARKAN HAL TSB, SIFAT2 UUD ADLH SBB :
-OLH KRN SFTNYA TERTULIS MK RMSANNYA JLS &
MERPKAN HKM PSTF YG MENGIKAT PEM. SBG
PENYL. NEG & SLRH WARGA NEG.
85

- SESUAI PENJ. BHW UUD BERSFT SINGK. & SUPEL MK
UUD HRS DPT DISESUAIKAN BERDSRKAN PERKEMB.
JAMAN SERTA MEMUAT ATURAN TTG HAM, MEMUAT
NORMA2, ATURAN2 SERTA KETNTUAN2 YG DPT &
HRS DILAKS. SECARA KONS.
- UUD DLM TERTIB HKM MERPKAN PERATRAN HKM
PSTF TERTINGGI, BERFUNGS SBG ALAT KONTROL
TERHDP NRMA2 HKM POSITIF YG LBH RENDAH DLM
HIERARKI TERTIB HKM.
CONVENSI ( HKM TDK TERTLIS ), YI ATRAN2 DSR YG
TMBUL & TERPELIHARA DLM PRAKTEK PENYELNGGARAAN NEG, TDK BERTENTANGAN DGN UUD &
BERJLN SEJAJAR, DPT DITERIMA OLH SLRH RAKYAT
& BERSFT PELNGKAP.
86

DGN DEMIKIAN, CONVENSI DIMUNGKINKAN SBG
ATRAN2 DSR YG TDK TERDPT DLM UUD SPT
PENGAMBILAN KPTS SECARA MUSY. UTK MUFAKAT,
PIDATO KENEG. PRESIDEN SETIAP TGL 16 AGUSTUS
DLM SIDANG DPR RI DAN PIDATO PRESIDEN SBG
KETERANGAN PEMERINTAH TTG RAN.APBN.
KONSTITUSI ATAU UUD DLM PENGERTIAN PRAKTEK
KETATANEG : LBH LUAS DR PENGERTIAN UUD KRN
ADA KONSTITUSI YG TDK TERTULIS SEDANGKAN UUD
TERTULIS, ATAU SAMA DGN PENGERTIAN UUD.
UUD BERSFT SNGKT & SUPEL, BILA DIBANDINGKAN
DGN KONS. RIS 1949 YG MEMUAT 197 PSL, UUDS 1950
YG MEMUAT 146 PSL
87

UUD MERPKAN KONST. YG SINGKAT DI SEBABKAN
KRN DLM NASKAH UUD HANYA MEMUAT 37 PSL,
SEDANGKAN PSL2 LAIN BERISI ATRN PERALIHAN
&TAMBAHAN.
UUD INI HANYA BERISI ATRN2 POKOK, SDNGKAN
BERBGAI
ATRN2
LAIN
YG
MENYLNGGRAKAN
TERLAKS.NYA ATRN2 POKOK ITU DI SERAHKAN PD UU
DAN ATAU PERATURAN2 LAIN YG KEDDKANNYA LBH
RENDAH DR UUD.
ATRN YG DMKIAN LBH MDH PEMBUATANNYA,SELAIN
ITU, KALAU DLM PELAKSANAANNYA TERDPT HAL2 YG
TDK SESUAI, MAKA AKAN SANGAT MUDAH UNTUK DI
UBAH BAHKAN DI CABUT.
88

KITA KETAHUI BHW PANCASILA & UUD HANYA MEMUAT
POKOK2 PIKIRAN TTG HAL2 YG POKOK PULA, BTG
TBH UUD HANYA TERDR 16 BAB, 37 PSL, 4 PSL ATRN
PERALIHAN & 2 AYT ATRN TAMBAHAN.
OLH KRN ITU, MUNGKIN SEKALI TERDPT HAL2 YG
KURANG JELAS SHG DI PERLUKAN PENJELASAN2
TMBHAN LAIN UTK MENCEGAH BERBGAI BNTK
PEMAHAMAN
LAIN
YANG
NANTINYA
DAPAT
MENGABURKAN MAKSUD DAN TUJUAN SEBENARNYA.
LEMBAGA YG PALING BERHAK UNTUK MENGADAKAN
PENJELASAN ADALAH MPR, HAL INI DI SEBABKAN
KARENA MPR MERUPAKAN LEMBAGA TERTINGGI
YANG MEWAKILI SELURUH RAKYAT INDONESIA.
89
APAPUN YG TLH DI PUTUSKAN & DI HSILKAN MPR MERPKAN KEWJBAN SELRH RAKYAT IND & LEMBGA NEG
UTK MENTAATI, MEMATUHI, & MENJALANINYA.
YG DI MAKSUD DGN UUD 1945 TERDIRI DARI :
BAGIAN PEMBUKAAN ATAU
PREAMBULE
TERDIRI DARI 4 ( EMPAT ) ALINEA ;
YANG
BATANG TUBUH ATAU ISI DARI UUD 1945 MELIPUTI 16

BAB, 37 PASAL, 4 PASAL ATURAN PERALIHAN SERTA 2 (
DUA ) AYAT ATURAN TAMBAHAN SERTA ;
BAGIAN PENJELASAN ( AUTHENTIC ) UUD 1945.
90
DINAMIKA
AWAL KEMERDEKAAN
18 AGUSTUS 1949 27 SEPTEMBER 1949
BELUM DAPAT DILAKSANAKAN SEPENUHNYA

MASIH
ADA
GANGGUAN
(SEKUTU
YANG
DIBONCENGI BELANDA, PKI MADIUN 1948, PRRI
PERMESTA, DAN DI/TII)
LEMBAGA TINGGI NEGARA BELUM TERBENTUK
(ATURAN PERALIHAN: DIJALANKAN OLEH KNIP)
MAKLUMAT WAKIL PRESIDEN NO.X TANGGAL 16
OKTOBER 1945: KNIP SEBAGAI PEMBANTU
PRESIDEN DIBERI TUGAS KEKUASAAN LEGISLATIF
91
DINAMIKA
TGL. 3 NOVEMBER 1945 (MAKLUMAT WAPRES
TENTANG PEMBENTUKAN PARPOL)
14 NOVEMBER 1945 ATAS USUL KNIP KELUAR
MAKLUMAT PEMERINTAH YANG BERISI MERUBAH
KABINET PRESIDENSIL MENJADI PARLEMENTER
MAKLUMAT DIKELUARKAN SEBAGAI STRATEGI
UNTUK
MENUNJUKKAN
PADA
DUNIA
INTERNASIONAL BAHWA INDONESIA ADALAH
NEGARA MERDEKA YANG DEMOKRATIS.
KEKUASAAN EKSEKUTIF DIPEGANG OLEH PM DAN
KABINET BERTANGGUNGJAWAB KEPADA KNIP
92
DINAMIKA
1.
2.
3.
PERUNDINGAN DENGAN BELANDA DAN SEKUTU

PADA TANGGAL 27 DESEMBER 1949, MENGAKUI
INDONESIA SEBAGAI NEGARA YANG MERDEKA
DAN BERDAULAT.
PENGAKUAN TERSEBUT MELALUI BEBERAPA
SYARAT:
NEGARA RI DIPECAH-PECAH MENJADI NEGARA
BAGIAN (RIS)
UUD 1945 DIGANTI MENJADI UUD KRIS
SEJAK ITU INDONESIA MENJADI NEGARA
SERIKAT
93
DINAMIKA
MASA UUDS 1950
(17 AGUSTUS 1950 5 JULI 1959)
TGL.
17 AGUSTUS
1950
NEGARA KRIS
SEPENUHNYA MENJADI NEGARA RI DENGAN
UUDS DAN SISTEM PEM. PARLEMENTER
UNTUK MEMBENTUK LEMBAGA YANG MEMBUAT
UUD DILAKSANAKAN PEMILU PADA TANGGAL 15
DESEMBER 1955 BERDASARKAN UU. NO. 7
TAHUN 1953
KONSTITUANTE DILANTIK PRESIDEN TGL. 10
NOVEMBER 1956
94
DINAMIKA
KONSTITUANTE
GAGAL
MEMBUAT
UUD,
KELUARLAH DEKRIT PRESIDEN 5 JULI 1959
ISI DEKRIT PRESIDEN:
1. MENETAPKAN PEMBUBARAN KONSTITUANTE
2. MENETAPKAN UUD 1945 BERLAKU KEMBALI DAN
MENYATAKAN UUDS 1950 TIDAK BERLAKU LAGI
3. PEMBENTUKAN MPRS
95
DINAMIKA
MASA ORDE LAMA
BANYAK
TERJADI
PENYIMPANGAN,
SISTEM
PEMERINTAHAN TIDAK DIJALANKAN SESUAI
DENGAN UUD 1945
HASIL PEMILU 1955 ADA 4 PARTAI YANG
BERPENGARUH: PNI, PKI, MASYUMI, DAN NU.
IDEOLOGI
NASAKOM
DIKUKUHKAN
DAN
DISAMAKAN DENGAN PANCASILA
DEMOKRASI
TERPIMPIN
YANG
MENGARAH
KEPADA KEPEMIMPINAN YANG OTORITER
96
DINAMIKA
PENYIMPANGAN-PENYIMPANGAN LAIN ORLA:

1. PRESIDEN
MENGELUARKAN
PERATURAN
SETINGKAT UU TANPA PERSETUJUAN DPR
2. PRESIDEN MEMBUBARKAN DPR HASIL PEMILU
KARENA TIDAK MENYETUJUI RAPBN
3. PRESIDEN MEMBENTUK DPRGR
4. PEMIMPIN LEMBAGA TERTINGGI NEGARA DAN
LEMBAGA TINGGI NEGARA DIJADIKAN MENTERI
NEGARA
97
DINAMIKA
ORLA BERAKHIR DENGAN ADANYA G.30 S PKI
LAHIR TRITURA (TIGA TUNTUTAN RAKYAT):
1. BUBARKAN PKI
2. BERSIHKAN KABINET DARI UNSUR PKI
3. TURUNKAN HARGA-HARGA
PRESIDEN
SUKARNO
MENGELUARKAN
SUPERSEMAR KEPADA LETJEN SUHARTO
PRESIDEN SUHARTO MENGELUARKAN KEPRES
NO.I/3/1966 TANGGAL 12 MARET 1966 TENTANG
PEMBUBARAN
PKI
DI
SELURUH
WILAYAH
INDONESIA
98
DINAMIKA
MASA ORDE BARU
TEKAD ORBA MELAKSANAKAN PANCASILA DAN
UUD 1945 SECARA MURNI DAN KONSEKUEN.
SIDANG MPRS MENGELUARKAN TAP. NO.XX/MPRS/
1966 TTG MEMORANDUM DPRGR MENGENAI SMBR
TERTIB HUKUM RI & TATA URUTAN PERUNDANGAN
RI TANGGAL 5 JULI 1966
FEBRUARI 1967 DPRGR MINTA MPRS MENGADAKAN SIDANG ISTIMWA PDA MARET 1967 UTK MINTA
PERTANGGUNGJAWABAN PRESIDEN SUKARNO.
PRESIDEN SUKARNO TDK DPT MEMENUHI PERTANGGUNGJAWABAN SECARA KONSTITUSIONAL &
TIDAK DAPAT MENJALANKAN HALUAN NEGARA
99
DINAMIKA
SIDANG
DPRGR
JUGA
MEMBERLAKUKAN
TAP.MPRS NO.XV/MPRS/1966 TTG PEMILIHAN/
PENUNJUKKAN
WAKIL
PRESIDEN
DAN
MENGANGKAT SUHARTO SEBAGAI PRESIDEN
TAHUN 1971 DI ADAKAN PEMILU BERDASARKAN
UU NO.15 TAHUN 1969.
TAHUN 1997 TERJADI KRISIS KEPERCAYAAN DAN
POLITIK MEMBAWA JATUHNYA SUHARTO PADA
KAMIS, 21 MEI 1998
100
DINAMIKA
ORDE REFORMASI
SETELAH SUHARTO TURUN, HABIBIE NAIK

MENJADI PRESIDEN.
DESEMBER
1998
DILAKSANAKAN
SIDANG
ISTIMEWA
MENGHASILKAN
KEPUTUSAN
MEMBERIKAN MANDAT KEPADA PRESIDEN UNTUK
MENYELENGGARAKAN PEMILU PADA 1999
PEMILU
1999
DIIKUTI
OLEH
48
PARTAI
DIMENANGKAN OLEH PDIP DENGAN 34% SUARA
101
DINAMIKA
SIDANG MPR MEMILIH GUS DUR SEBAGAI
PRESIDEN
DAN
MEGAWATI
SEBAGAI
WAPRESSIDANG MPR 1999 JUGA MENYEPAKATI
UNTUK MENGAMANDEMEN UUD 1945 SECARA
BERTAHAP
AMANDEMEN UUD 1945:
1. 19 OKTOBER 1999
2. 18 AGUSTUS 2000
3. 9 NOVEMBER 2001
4. 11 AGUSTUS 2002
102
DINAMIKA
SISTEMATIKA UUD 1945
PEMBUKAAN UUD 1945

TERDIRI ATAS 4 ALINEA/BAGIAN
BATANG TUBUH (ISI) UUD 1945

16 BAB
37 PASAL
4 PASAL ATURAN PERALIHAN
2 AYAT ATURAN TAMBAHAN
PENJELASAN UUD 1945

PENJELASAN UMUM
PENJELASAN PASAL DEMI PASAL
103
DINAMIKA
BATANG TUBUH (ISI) UUD 1945
BAB I : BENTUK DAN KEDAULATAN (PASAL 1)

BAB II : MPR (PASAL 2-3)
BAB III : KEKUASAAN PEMERINTAHAN NEGARA (PASAL
4-16)
BAB IV : DPP (PASAL 16)
BAB V : KEMENTRIAN NEGARA (PASAL 17)
BAB VI : PEMERINTAHAN DAERAH (PASAL 18)
BAB VII : DPR (PASAL 19-22B)
BAB VIIA : DPD (PASAL 22C-22D) BAB VIIB : PEMILU
(PASAL 22E)
BAB VIII : KEUANGAN (PASAL 23-23D)
104
DINAMIKA
BAB VIIIA : BPK (PASAL 23E-23G)

BAB IX : KEKUASAAN KEHAKIMAN (PASAL 24)
BAB IXA : WILAYAH NEGARA (PASAL 25A)
BAB X : WARGA NEGARA DAN PENDUDUK (PASAL 26-28)
BAB XA : HAM (PASAL 28A-28J)
BAB XI : AGAMA (PASAL 29)
BAB XII : HANKAM NEGARA (PASAL 30) BAB XIII :
PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN (PASAL 31-32)
BAB
XIV
:
PEREKONOMIAN
NASIONAL
DAN
KESEJAHTERAAN SOSIAL (PASAL 33-34)
BAB XV : BENDERA, BAHASA, LAMBANG NEGARA,
LAGU KEBANGSAAN (PASAL 35-36C)
BAB XVI : PERUBAHAN UUD (PASAL 37)
105
PRINSIP DASAR PEMERINTAHAN

REPUBLIK INDONESIA
BAGI BGSA IND, PANCASILA SBGAI LANDASAN IDIIL
MEMILIKI ARTI SBGAI PNDANGAN HDP & JIWA BGSA,
KEPRIBADIAN BANGSA, TUJUAN DAN CITA-CITA
BANGSA, CITA-CITA HUKUM BANGSA DAN NEGARA,
SERTA CITA-CITA MORAL BANGSA INDONESIA.
PANCASILA SBGAI DSAR NEG PUNYA KEDDUKAN
PASTI DLM PENYLENGGARAAN PEMRNTHAN NEG
KRN PANCASILA SBGAI SMBER DRI SGALA SUMBER
HUKUM & TATA URUT PERATRAN PERUNDANGAN
REPUBLIK INDONESIA YI UUD 1945, TAP MPR, UU &
PERPU, PP, KEPUTUSAN PRESIDEN (KEPPRES), DAN
PERATURAN PELAKSANAAN LAINNYA.
106

REPUBLIK INDONESIA
BEBERAPA PRINSIP DASAR SIST PEMRNTAHAN IND
YG TERDPT DLM UUD 1945 (SETLH DIAMANDEMEN) :
IND ADLH NEGARA HUKUM, SISTEM KONSTITUSI,
KEKUASAAN NEG YG TERTINGGI DI TANGAN MPR,
PRESIDEN ADLH PENYELENGGARA PEMERINTAHAN
NEG YG TERTINGGI DI BAWAH MAJELIS, PRESIDEN
TDAK BERTANGGUNGJAWAB KEPD DPR, MENTERI
NEGARA ADALAH PEMBANTU PRESIDEN, MENTERI
NEGARA TIDAK BERTANGGUNGJAWAB KEPADA
DPR, DAN KEKUASAAN KEPALA NEGARA TIDAK TAK
TERBATAS.
107

REPUBLIK INDONESIA
KEKUASAAN DALAM PEMERINTAHAN
1. KEKUASAAN LEGISLATIF : KEKUASAAN MEMBUAT
UNDANG-UNDANG
YANG
DIJALANKAN
OLEH
PARLEMEN
2. KEKUASAAN
EKSEKUTIF
:
KEKUASAAN
MENJALANKAN
UNDANG-UNDANG
OLEH
PEMERINTAH.
3. KEKUASAAN FEDERATIF : KEKUASAAN UNTUK
MENYATAKAN PERANG DAN DAMAI, MEMBUAT
PERSERIKATAN DAN TINDAKAN-TINDAKAN LAIN
DENGAN LUAR NEGERI
108

REPUBLIK INDONESIA
SISTEM PEMERINTAHAN
1. SISTEM KEPARTAIAN
* MULTI PARTAI
* DUA PARTAI
* SATU PARTAI
2.SISTEM PENGISIAN JABATAN PEMEGANG
KEKUASAAN NEGARA
3.HUBUNGAN ANTARA PEMEGANG KEKUASAAN
NEGARA, TERUTAMALEGISLATIF & EKSEKUTIFMODEL SISTEM PEMERINTAHAN :1.SISTIM PEMERINTAHAN DIKTATOR2.SISTIM PEMERINTAHAN PARLEMENTER 3.SISTIM PEMERINTAHAN PRESIDENTIL4.SISTIM PEMERINTAHAN CAMPURAN
KEKUASAANYUDIKATIF(MENGADILI) MERUPAKANBAGIANDARIEKSEKUTIF(TEORITRIASPOLITIKAJOHN LOCKE)
3.KEKUASAAN FEDERATIF: KEKUASAAN UNTUK MENYATAKAN PERANG DAN DAMAI, MEMBUAT PERSERIKATAN DAN TINDAKAN-TINDAKAN LAIN DENGAN LUAR NEGERI
UUD 45 : HUBUNGAN ANTAR LEMBAGA NEGARA (1)
BADAN PELAKSANA PEMERINTAHAN (EKSEKUTIF)

PEMBAGIAN BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI:
* DEPARTEMEN, BESERTA APARAT DI BAWAHNYA
* LEMBAGA PEMERINTAHAN BUKAN DEPARTEMEN
* BADAN USAHA MILIK NEGARA (BUMN)
PEMBAGIAN BERDASARKAN KEWILAYAHAN DAN TINGKAT
PEMERINTAHAN:
* PEMERINTAH PUSAT
* PEMERINTAH WILAYAH TERDIRI DARI PROPINSI/DAERAH
KHUSUS IBUKOTA/DAERAH ISTIMEWA, KABUPATEN KOTA
DAN KOTA ADMINISTRATIF, KECAMATAN,DESA/KELURAHAN;
* PEMERINTAH DAERAH (PEMDA): PEMDA TINGKAT I
DAN PEMDA TINGKAT II.
B.HAL PEMERINTAHAN PUSAT

(1) ORGANISASI KABINET
* MENTERI KOORDINATOR (MENKO); JUMLAH DAN NAMA
TERGANTUNG KEBUTUHAN, SAAT INI ADA DUA, YAITU
MENKO POLITIK, SOSIAL, DAN KEAMANAN
(POLSOSKAM), DAN MENKO BIDANG PEREKONOMIAN
* MENTERI NEGARA YANG MEMIMPIN DEPARTEMEN
DAN MENTERI ENGARA YANG TIDAK MEMIMPIN
DEPARTEMEN.
* UNTUK MEMPERLANCAR PENYELENGGARAAN TUGAS
MENTERI NEGARA, TERDAPAT ORGANISASI YANG TERDIRI
DARI : (A) SEKRETARIS MENTERI YANG JUGA
MERUPAKAN PIMPINAN SEKRETARIS KANTOR MENTERI
DAN MEMBAWAHKAN BIRO UMUM; (B) ASISTEN
MENTERI, YANG MEMBAWAHKAN PEMBANTU
ASISTEN MENTERI; DAN (C) STAF AHLI
B.HAL PEMERINTAHAN PUSAT

(2) BADAN PELAKSANA PEMERINTAHAN YANG BUKAN
* DEPARTEMEN DAN BUMN
* TENTARA NASIONAL INDONESIA DAN KEPOLISIAN RI
* KEJAKSAAN AGUNG RI
* LEMBAGA-LEMBAGA NON-DEPARTEMEN YANG
SECARA ADMINISTRATIF DIKOORDINASIKAN OLEH
SEKRETARIS NEGARA, YAITU: LAN, LAPAN, LIPI,
BAKN, BULOG, BAKOSURTANAL, BKKBN,
BAPPENAS, BKPM, BAKIN, BPKP, BPS,
BPN, BPIS, ARNAS, BATAN, BPPT.
POLAADMINISTRATIFDAN MANAJEMENPEMERINTAHANRI1. ADMINISTRASINEGARA: KEGIATANOLEHBADANEKSEKUTIFDI PUSATDAN DAERAH, DEWANDAN KOMISIYANGDIBENTUKOLEHKONGRESDAN LEMBAGALEGISLATIFDAERAH; KERJASAMAYANGDILAKUKANOLEHPEMERINTAH, SERTABEBERAPALEMBAGAYANGMEMPUNYAISIFATKHUSUS, HALINITIDAKTERMASUKLEMBAGAYUDIKATIFDAN LEGISLATIF, BAIKDI DALAM MAUPUNDI LUARADMINISTRASIPEMERINTAHAN(HERBERTA. SIMON).2.POLAADMINISTRATIFDAN MANAJEMENPEMERINTAHANRIMENGGUNAKANPOLAMUSYAWARAHDAN MUFAKATDALAM
PELAKSANAANNYABERPEDOMANUNTUK
KEPENTINGANNEGARA
DAN
MASYARAKAT,
TIDAKMEMAKSAKANKEHENDAKKEPADAORANGLAIN,
DISERTAIOLEHSEMANGATKEKELUARGAAN,
KONSEKUENDALAM
MELAKSANAKANKEPUTUSANHASILMUSYAWARAH,
DILAKUKANDENGANAKALSEHATDAN
SESUAIHATINURANIYGLUHUR,
KEPUTUSANYANGDIAMBILHARUSDAPATDIPERTANGGUNGJAWABKANSECARA
MORAL
KEPADATUHANYME,
MENJUNJUNGTINGGIMARTABATMANUSIASERTANILAI-NILAIKEBENARANDAN
KEADILAN.3.POLAFUNGSIONAL:
PENJABARANTUGAS
POKOKYANGLEBIHRINCIYANGHARUSDILAKSANAKANOLEHSUATUORGANISASI.
TUGAS POKOKDAN FUNGSIPEMERINTAHANNEGARA RI

TUGAS POKOK:
MEMAJUKANKESEJAHTERAANUMUM
MELINDUNGISEGENAPBANGSAINDONESIA DAN SELURUH
TUMPAHDARAHINDONESIA
MENCERDASKANKEHIDUPANBANGSAIKUT
MELAKSANAKANKETERTIBANDUNIABERDASARKAN
KEMERDEKAAN, PERDAMAIANABADI& KEADILANSOSIAL.

FUNGSI:
MENYELENGGARAKANPERTAHANANDAN KEAMANAN,
KEHAKIMANDAN PERADILAN, URUSANPEREKONOMIAN,
PEMBINAANDEMOKRASI, SERTAPOLITIKDN DAN LN
MEMELIHARA KESEJAHTERAAN, KESEHATAN DAN
KEHIDUPAN SOSIAL, KEUANGAN
MELAKSANAKAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN,
MEMBINA AGAMA & KEPERCAYAAN THD TUHAN YME
HALPEMERINTAHANWILAYAH
WILAYAHDIBENTUKBERDASARKANAZASDEKONSENTRASI, DISEBUT
WILAYAHADMINISTRASIYANGSELANJUTNYADISEBUTWILAYAH.
WILAYAH-WILAYAHDISUSUNSECARA VERTIKALDAN MERUPAKANLINGKUNGANKERJAPERANGKATPEMERINTAHYANGMENYELENGGARAKANURUSANPEMERINTAHANUMUMDI DAERAH.
URUSANPEMERINTAHANUMUM: URUSANPEMERINTAHANYANGMELIPUTIBIDANGKETENTRAMANDAN KETERTIBAN, POLITIKKOORDINASIPENGAWASANDAN URUSANPEMERINTAHANLAINNYA, YANGTIDAKTERMASUKDALAM TUGAS SUATUINSTANSIDAN TIDAKTERMASUKURUSANRUMAHTANGGADAERAH.
PROVINSI/DAERAHKHUSUSIBUKOTA/DAERAHISTIMEWADIPIMPINOLEHSEORANGGUBERNUR, KABUPATEN/KOTADIPIMPINOLEH BUPATI/WALIKOTA, KOTAADMINISTRATIFDIPIMPINOLEHSEORANGWALIKOTA, KECAMATANDIPIMPINOLEHSEORANGCAMAT, DESA/KELURAHANDIPIMPINOLEHSEORANGKEPALADESA/LURAH.SEORANG
DAERAHDIBENTUKBERDASARKANAZASDESENTRALISASI
SELANJUTNYADISEBUTDAERAHOTONOMI.
TUJUANPEMBERIANOTONOMIPADADAERAHUNTUK MENGATURDAN MENGURUSRUMAHTANGGANYASENDIRIDALAM RANGKAMENINGKATKANDAYAGUNADAN HASILGUNAPENYELENGGARAANPEMERINTAHANUNTUK MEMBERIKANPELAYANANTERHADAPMASYARAKATDAN PELAKSANAANPEMBANGUNAN.
PEMBERIANWEWENANGPADADAERAHDILAKUKAN
SECARA BERTAHAP, DAN PEMBERIANOTONOMIDAPAT
DICABUTBILATIDAKMEMPUNYAIKEMAMPUAN.
PEMERINTAHDAERAHADALAHKEPALADAERAHDAN
DPRD.
PEMDATINGKATI MAUPUNPEMDATINGAKTII
DIPIMPINOLEHSEORANGKEPALADAERAH.
109
ARTI & MAKNA

LAMBANG NEGARA
LAMB. NEG TDK DI TTAPKAN DLM UUD 45 TAPI DLM
PSL 3 UUDS 1950, KRN THN 1950 PMRNTAH MEMBNTK
PANSUS UTK MENCIPTAKAN LAMB. NEG & DI TTAPKAN
DGN PP 66 THN 1951 TGL 17 OKTOBER 1951.
LAMB NEG. BERBENTUK SEBAGAI BERIKUT :
SEEKOR BURUNG GARUDA YG BERDIRI TEGAK,
DGN MENGEMBANGKAN SAYAPNYA KEKANAN &
KEKIRI SDNGKAN KEPALANYA MENGHADAP KEKANAN.
110
ARTI & MAKNA

LAMBANG NEGARA
PDA DADA BURUNG GARUDA ITU TERGANTUNG SEBUAH PERISAI YG DI BAGI JADI 5 ( LIMA ) RUANG,
1 ( SATU ) DI TENGAH & 4 ( EMPAT ) LAINNYA DI TEPI.
PDA KAKINYA, GARUDA ITU MENCNGKERAM SEBUAH
PITA BERBENTUK SEDIKIT MELENGKUNG KEATAS,
PADA PITA TERTULIS BHINNEKA TUNGGAL IKA
BERARTI BER-BEDA2 TAPI SATU JGA.
GARUDA ADLH BURUNG SEJNIS RAJAWALI SPT YG
SRING DISBT DLM LGENDA RAMAYANA & BHARATAYUDHA MELAMBANGKAN : KEKUASAAN & KEKUATAN.
111
ARTI & MAKNA

LAMBANG NEGARA
SAYAP BURUNG MASING2 TERDIRI DARI 17 ( TUJUH
BELAS ) BULU BERARTI TGL 17, KEMUDIAN EKOR
BURUNG TERDIRI DRI 8 ( DELAPAN ) BULU BERARTI
BULAN KE DELAPAN ATAU AGUSTUS, 19 ( SEMBILAN
BELAS ) BULU KECIL DI BAWAH PERISAI & 45 ( EMPAT
PULUH LIMA ) BULU KECIL DI LEHER BURUNG
MENGGAMBARKAN THUN 1945 YG MELAMBANGKAN
TGL 17 AGUSTUS 1945 YG MERUPAKAN HARI
PROKLAMASI KEMERDEKAAN BGS INDONESIA.
PERISAI / TAMENG YG MEMBNTK JANTUNG YG TERGANTUNG DGN RANTAI EMAS PDA LEHER BURUNG
GARUDA ADALAH LAMBANG PERLINDUNGAN.
112
ARTI & MAKNA

LAMBANG NEGARA
GRIS TENGAH DI TENGAH2 PERISAI MENUNJUKKAN
BNTUK KHATULISTIWA & INI MENUNJUKKAN BHW
KEPULAUAN IND LAKSNA RATNA MUTU MANIKAM YG
BERTABURAN DI SEKITAR KHATULISTIWA.
5 BUAH RUANGAN PD PERISAI ITU MEMUAT SIMBOL2
DSAR NEGARA YI PANCASILA YG MASING2 BERARTI :
BINTANG BERBNTK LIMA SUDUT MELAMBANGKAN
DASAR
RANTAI
BERMATA BULAT (PRIA)
& BERBNTK
PERSGI (WANITA)
MELMBNGKAN KEMANUSIAAN
YG ADIL & BERADAB.
113
ARTI & MAKNA

LAMBANG NEGARA
POHON BERINGIN MERPKN LMBNG PERSATUAN

INDONESIA.
KEPALA BANTENG LMBNG TENAGA RKYT & MENUNJUKKAN DSR KERAKYTN YG DI PIMPIN OLH
HIKMAT KEBIJAKS-AN DLM PERMUSYAWARATAN /
PERWAKILAN.
KAPAS & PADI ( SNDNG & PNGAN ) MELMBNGKAN
TUJUAN
KEMAKMURAN
BERSAMA
YAITU
KEADILAN SOS BGI SLRH RKYT IND.
114
P A N C A S I L A
PANDANGAN HIDUP BANGSA

BGS IND MEWRISI NILAI2 BUD YG MELNDSI TATA
KEHDPNNYA, & PUNCAK SOSIO BUD INI ADLH NILAI2 YG
MELNDSI TATA KEHDPN BGS, NILAI2 INI DISBT PAND. HDP
( FILS HDP ), SBGMNA STIAP PRBDI MAN YG MEMPNYAI
KEYKNAN & PAND HDP YG DIANGGAP TERBAIK, ATAU
PLIHN NILAI, MKA BAGI SETIAP BANGSA JUGA DEMIKIAN.
DLM TIAP UUD, SLL TERDPT SCRA EKSPLISIT ATAUPUN
IMPLISIT PAND2 & NILAI2 DSR YG MELNDSI PENYEL NEG.
DLM PEMB. UUD DGN JLS DINYTKAN BHW PANCASILA
MERPKAN DSR NEG, SHNGGA PANCASILA MERPKAN
NILAI DSR YG NORMA-TIF TERHDP SLRH PENYEL. NEG.
DGN KATA LAIN, PANCASILA ADLH DSR FALS. NEG ATAU
IDEOLG NEG, KRN PANCASILA MEMUAT NORMA2 YG
PALING MENDSR UTK MENGUKUR DAN MENENTUKAN
BENTUK2 PENYEL. NEG. & KEBIJAKSANAAN2 PENTING
YG AKAN DI AMBIL DLM PROSES PEMERINTAHAN.
115
P A N C A S I L A

DLM PERJUANGANNYA UTK MENUJU SUATU KEHDPN YG
LBH SEMPURNA SESUAI KODRATNYA SBG MKHLK CIPT
TUHAN, MANUSIA MEMERLUKAN NILAI2 LHUR YG AKAN
DI ANUTNYA SBG PANDANGAN HIDUP.
NILAI LUHUR ADLH TOLOK UKUR KEBAIKAN YG BERKENAAN DGN HAL2 YG BERSFT MENDSR & ABADI DLM
HDP MANUSIA, SPTI TTG CITA2 & TUJN YG AKN DI
CPAINYA DLM KEHIDUPAN INI.
PAND HDP, TERDRI DR KESTUAN RANGKIAN NILAI2 LHR
ADLH SUATU WWASAN YG MENYELRH TERHDP KEHDPN
ITU SENDIRI & BERFUNG SBGI ACUAN, BAIK UTK MENATA
KEHDPN DIRI PRIBADI MAUPUN UTK MENATA HUB
ANTARA MANUSIA & MASY. SERTA ALAM SEKITARNYA.
PAND HDP = LNDSAN SERTA DSR UTK MEMBNTUK
BERBGAI LMBG YG PENTING BG KEHDPANNYA ITU.
116
P A N C A S I L A

PANDANGAN HIDUP BANGSA MENGANDUNG NILAI2 YG
TLAH TERKRISTALISASI DRI SJRAH KEHDPAN SOS
MASY /BGSA, HRS TERCERMIN BAIK DLM DIMENSI
KEHIDUPAN PRIBADI, DIMENSI KELUARGA, MAUPUN
DIMENSI MASY.
PANDANGAN HIDUP MASY DI TUANGKAN & DI LEMBGAKAN JDI PANDANGAN HIDUP BNGSA, SELNJTNYA
PANDANGAN HIDUP BANGSA DI TUANGKAN DAN DI
LEMBAGAKAN MENJADI PANDANGAN HIDUP NEGARA.
DLM MEMAHAMI HAKEKAT PANCASILA SBG PAND HDP INI
BERARTI KITA MEMAHAMI MAKNA POKOK ( MENDSR,
HAKIKI, UTAMA, ESENSI ) DR NLI PANCASILA DLM KEHDP
BERBGS & BERNEG, BERARTI KEDDKAN & FNGSI
POKOK PANCASILA DLM NEG KT IALAH SBG PAND HDP
ATAU FALSAFAH HIDUP BANGSA & DASAR NEGARA.
117
P A N C A S I L A

KEDUA KEDDKAN & FNGSINYA TSB MERPKAN HAL YG
PLNG POKOK & UTAMA, DARI KEDDKAN & FNGSNYA
KEMUDIAN TERBNTKLAH BERBGI FNGS PANCASILA LAIN
YI : PANCASILA SBG JIWA & KEPRIBADIAN BGSA,
PANCASILA IDEOLOGI NAS, PANCASILA MERPKAN SMBR
CITA2 & TJUAN NAS, PANCASILA SBG PERJANJIAN
LUHUR BGSA & BERBAGAI FUNGSI PANCASILA LAINNYA.
DLM PANDANGAN HDUP TERKNDUNG KONSEP DSR TTG
KEHDPAN YG DICITA2KAN OLH SUATU BGS, SERTA
PEMKRAN YG TERDLM & GAGASAN BGS TSB TTG WJD
YG DI ANGGAP BAIK & BERGUNA, SHGGA DGN DMKAN,
PAND HDP SUATU BGS TDK LAIN K R I S T A L I S A S I
DR NILAI2 YG DI MLKI OLH BGS ITU, YG DI YAKINI
KEBNRNYA SHGA MENMBLKAN TEKAD PD BANGSA ITU
UNTUK MEWUJUDKANNYA.
118
P A N C A S I L A
DLM PANDANGAN HIDUP BGSA TERDPT POKOK2

PIKIRAN YANG BERISI :
KNSP DSR MENGENAI KHDPAN YG DI CITA-2KAN ;
PIKIRAN2 & GAGASAN2 YG MENDLM TTG WJD KEHDPAN
YG
DI ANGGAP BAIK OLEH BANGSA ITU.
PAND HDP BGS MERPKAN K R I S T A L I S A S I DR

NILAI2 YG DI MILIKI OLEH BANGSA ITU YG MELIPUTI :
PEDOMAN & PEGANGAN DLM MENGHADAPI SETIAP
MASALAH.
DI YAKINI KEBENARANNYA.
MENIMBULKAN TEKAD PADA BANGSA ITU UNTUK
MEWUJUDKANNYA.
119
P A N C A S I L A
PANCASILA DLM PNGRTIAN INI DPT KT LHT SPT YG

DIJLSKAN DLM TEORI VON SAVIGNY YG MENYATAKAN
BHW SETIAP BGS MEMPUNYAI JIWANYA MASING2 YG
DISBTKAN VOLKGEIST ATAU JIWA RAKYAT / JIWA
BANGSA.
PANCASILA SBG JIWA BGS INI ADA & LHR SCR

BERSAMAAN DGN ADANYA BGS IND YI PD SAAT JMN
SRIWJYA - MJPAHIT, JAUH SBLM BGS IND SCR RESMI
MENYTAKAN KEMRDKAANNYA.
120
P A N C A S I L A
PAND HIDUP / WELTANSCHAUUNG / PHILOSOPHY OF

LIFE ADALAH :
KESATUAN PANDANGAN TENTANG HIDUP YANG
SANGAT
MENDASAR,
TERSUSUN
SECARA
SISTEMATIK, MENYELURUH.
KESATUAN PANDANG INI MELIPUTI:
KONSEPSI TENTANG KOSMOS
KONSEPSI TENTANG TUJUAN HIDUP
121
P A N C A S I L A

PANCASILA DALAM PENGERTIAN INI ADALAH :
SEBUAH SISTEM FILSAFAT
KELIMA SILA TERSUSUN SECARA SISTEMATIS
HIRARKIS-PIRAMIDAL
TANTANGAN MASA KINI :
BANYAK PENDPT BHW TANPA PANCASILA BGS2 SPT
ERPA, JPANG, KOREA, INGGRIS, ATRALIA, MALAYSIA
& SINGAPURA DPT MAJU & JAYA SECARA PESAT,
INDONESIA DGN PANCASILA MLAH MAKIN MUNDUR
& MELARAT. BHKAN BANYK PENDPT BHW DARI SEGI
MORAL & AKHLAKNYA PUN, BGS INDONESIA KALAH
DGN BANGSA2 YANG TIDAK MENGENAL PANCASILA.
122
P A N C A S I L A
DASAR NEGARA
PANCASILA BG BGS IND TDK HANYA MRPKAN PNDNGAN

HDP BGS DSB, TTP JG BERARTI DSR NEG, YI SMBR
KAIDAH HKM KONS. YG MENGATUR NEG. RI BSRTA SLRH
UNSUR2NYA, YI RKYT, WIL & PEM. PANCASILA SBG DSR
NEG. JG DISBT SBG IDEOLOGI NEG.
SBG DSR NEG, PANCASILA MEMPNYAI KEKUATAN DLM
MENGIKAT SCR HKM YG ARTINYA BHW, SLRH TATANAN
HDP BERNEG YG BERTNTNGAN DGN PANCASILA SBG
KAIDAH HKM KONST. PD DASARNYA TDK BERLAKU & HRS
DI CABUT.
SEBAGAI SUATU DASAR NEGARA, PANCASILA TELAH
TERKAIT DENGAN SELURUH STRUKTUR KEKUASAAN
SECARA FORMAL.
123
P A N C A S I L A
DASAR NEGARA
NSKH RAN. HKM DSR YG DINAMAKAN PANCASILA OLH

IR. SOEKARNO DIKEMUKAKAN TGL 1 JUNI 1945 DI SDNG
PERTAMA BPUPKI.
NSKH RAN HKM DSR TSB DIMKSDKAN UTK DIJDKAN SBG
DSR BG NEG IND YANG AKAN MERDEKA.
DSR YG DIMKSD INI BRP SUATU FALSFH YG
MENYIMPULKAN KEHDPN & CITA2 BGS & NEG IND, DGN
DSR ITULAH AKAN DI DIRIKAN BANGUNAN RI SBG
PERWJDAN KEMRDKAAN POL YG MENUJU PD
KEMRDKAAN EK, SOSIAL DAN KEBUDAYAAN.
LNDSAN YG DIMKSD HRS KUAT & KOKOH SERTA THAN
UJI TERHDP BERBGI MSLAH BAIK DR DLM MAUPUN DR
LUAR AGAR BANGUNAN YG BERDIRI DI ATASNYA AKAN
TETAP TEGAK UTK SELAMANYA.
124
P A N C A S I L A
DASAR NEGARA
DLM PENG SBGI DSR NEG, PANCASILA SERINGKALI DI

SBT SBGI DSR FILS NEG, PHILOSOFICHE GRONDSLAG
DR NEG, IDEOLOGI NEGARA DAN SEBAGAINYA.
DLM HAL INI PANCASILA DIGUNAKAN SBGI DSR UTK
MENGATUR PEM NEG ATAU DGN KATA LAIN PANCASILA
DIGUNAKAN
SBG
DSR
UTK
MENGATUR
PENYELENGGARAAN NEGARA.
SBG DSR NEG PANCASILA MBW KONSKNSI BHW SGL
SESUATU YG ADA DLM NEG TSB HRSLAH TAAT ASAS
( KONSISTEN ) DENGAN DASAR TERSEBUT TERMASUK DI
DALAMNYA ATURAN
HUKUM
DAN
PERUNDANGUNDANGAN YANG BERLAKU.
PANCASILA MRPKAN PAND HDP KRN IA BERAKAR DLM
KEPRIBDN BGS SHG PANCASILA DITRMA SBG DSR NEG
YG MENGATUR KEHDPAN NEGARA.
125
P A N C A S I L A
DASAR NEGARA
KEDDKN PANCASILA SBG DSR NEG MEMPNYAI SFT

YURDS KONST YG ARTINYA NILAI2 PANCASILA SBG
NRMA DSR ( GRUND-NORM, KDAH NEG YG FUNDMNT )
BERSFT I M P E R A T I V E ATAU MENGIKAT & MEMKSA
SEMUA YG ADA DLM WIL KEKUASAAN HKM NEG RI UTK
SETIA MELAKS, MEWRISKAN, MENGEMBNGKAN &
MELESTARIKANNYA.
SEMUA WRGA NEG IND, TERMSK PJBAT & PIMP NEG,
LMBG NEG ( TKT PST S/D DRH ), BHKN HKM &
PERUNDANG2AN YG ADA HRS / WJB BERSMBR & SESUAI
DGN NILAI-NILAI PANCASILA.
DGN DMKN DPT DIKTKAN BHW KEDDKAN PANCASILA
SBG DSR NEG ATAU FILS NEG BERARTI PULA SBGI NRMA
OBYKTF & NORMA TERTINGGI DLM NEG SERTA
MERUPAKAN SUMBER DARI SEGALA SUMBER TERTIB
HUKUM YANG BERLAKU.
126
P A N C A S I L A
DASAR NEGARA
KEDDKAN PANCASILA SBG DSR NEG TERMAKTUB SCR

YRDS KONS DI DLM PEMB. UUD 1945, BHKAN NILAI2
FILSFIS & IDEOLOGIS PANCASILA MENJLMA DIDLM BTNG
TBH ( PSL2 ) DR UUD SHGA NILAI PANCASILA & UUD
ADLH SUATU KESATUAN TUNGGAL YG ORGNIS SPT HUB
ANTARA JIWA & RAGA.
ASAS INI DPT KT HAYATI DLM NILAI2 SBG BERIKUT :
NILAI-NILAI
FUNDAMENTIL
DALAM PEMBUKAAN
UNDANG-UNDANG DASAR 1945 ADALAH PENJELMAAN
DARI PANCASILA SEPERTI PADA :
POKOK PIKIRAN PERTAMA
YAITU NEGARA YANG
MELINDUNGI SEGENAP BANGSA INDONESIA DAN
SELURUH TUMPAH DARAH INDONESIA ; NEGARA
MENGATASI SEGALA PAHAM GOLONGAN DAN PAHAM
PERORANGAN.
127
P A N C A S I L A
DASAR NEGARA
DLM PENGRTIAN INI, TERKANDUNG MKSUD BHW NEG

MENGHNDKI PERSATUAN YG MELPTI SEGNAP BNGSA
IND YG MERPKAN PERWUJUDAN SILA KETIGA
PANCASILA YAITU PERSATUAN INDONESIA.
POKOK PIKIRAN KEDUA : NEG HENDAK MEWJUDKAN
KEADILAN SOS BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA.
NEG HNDAK MEWJDKAN KEADILAN SOS BGI SELRH
RAKYAT DLM RANGKA MEWJDKAN NEG YG MERDEKA,
BERSATU, BERDAULAT, ADIL DAN MAKMUR.
DLM PENGERTIAN INI DIMAKSUDKAN BHW NEG WAJIB
MEMJUKAN KESJAHTERAAN UMUM, MENCERDASKAN
KEHDPN BGS, IKUT MELAKS-KAN KETERTIBAN DUNIA
BERDSRKAN KEMERDEKAAN, PERDAMAIAN ABADI
DAN KEADILAN SOSIAL.
128
P A N C A S I L A
DASAR NEGARA
PERNYATAAN INI MERUPAKAN PERWUJUDAN DARI

SILA KELIMA DARI PANCASILA YAITU KEADILAN SOSIAL
BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA.
POKOK PIKIRAN KETIGA : NEG YG BERKEDAULATAN
RAKYAT BERDASARKAN ATAS KERAKYATAN DAN
PERMUSYAWARATAN PERWAKILAN.
SEBAB ITU SIST NEG YG BERBNTK REPUBLIK HARUS
BERDSRKAN KEDAULATAN RAKYAT & BERDASARKAN
ATAS PERMUSYAWARATAN PERWAKILAN DAN HAL INI
SESUAI DENGAN SIFAT MASYARAKAT INDONESIA.
NEG YG BERKEDAULATAN RAKYAT HRS PUNYA SIST
PEMRNTHAN DMOKRASI YG DI IND DI SBT DMOKRASI
PANCASILA. INI PERWJDAN SILA KERAKYATAN YANG DI
PIMPIN OLEH HIKMAT KEBIJAKSANAAN DALAM
PERMUSYAWARATAN / PERWAKILAN.
129
P A N C A S I L A
DASAR NEGARA
POKOK PIKIRAN KEEMPAT : NEG BERDSR

ATAS
KETUHANAN YANG MAHA ESA MENURUT DASAR
KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB.
SBAB ITU UUD HRS MENGANDUNG ISI YG MEWJBKAN
PMRINTAH & PENYEL LAIN UTK MEMELIHARA BUDI
PEKERTI KEMANUSIAAN YG LUHUR DGN MEMEGANG
TEGUH CITA-CITA MORAL RAKYAT YANG LUHUR.
IND BUKAN NEGARA ATHEIS & JUGA BUKAN NEGARA
THEOKRASI, TAPI NEGARA KITA MENJUNJUNG TINGGI
SEMUA AGAMA DAN KEPERCAYAAN TERHADAP TUHAN
YANG MAHA ESA.
INI MERUPAKAN PERWUJUDAN DARI SILA KESATU
DAN SILA KEDUA PANCASILA YAITU KETUHANAN YANG
MAHA ESA DAN KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN
BERADAB.
130
P A N C A S I L A
DASAR NEGARA
DLM PEMB UUD 1945 DI JELASKAN TENTANG :

NEGARA YG BERDAULAT, SBGMN YG DI NYATAKAN DLM
PEMB UUD 45 ALINEA PERTAMA : BHW SESUNGGUHNYA
KEMERDEKAAN ITU ADLH HAK SEGALA BANGSA, DAN
ALINEA KEDUA : BHW NEG YG KITA CITA2KAN ADLH NEG
YG MERDK, BERSTU, BERDAULAT, ADIL & MAKMUR.
KATA KEDAULATAN BERASAL DARI BAHASA ARAB YI
DAULAT ( DAULAH ) ARTINYA KEKUASAAN ATAU
DINASTI/PEMERINTAHAN.
DALAM BAHASA INGGRIS, KATA KEDAULATAN
INI
DI SAMAKAN DENGAN KATA
SOVEREIGNTY YANG
BERASAL DARI KATA LATIN
SUPRANITAS, DAN
KEDAULATAN BERARTI KEKUASAAN YANG TERTINGGI ATAU
KEKUASAAN YANG TIDAK BERADA DI BAWAH KEKUASAAN
LAIN.
131
P A N C A S I L A
DASAR NEGARA
KEDAULATAN PUNYA 2 PENGERTIAN, YI KEDAULATAN KE

LUAR : KEDAULATAN UTK MENGATUR PEMERINTAHAN &
WILAYAH NEGARA TANPA ADANYA CAMPUR TANGAN DARI
NEGARA LAIN, DAN KEDAULATAN KE DALAM YAITU
KEKUASAAN TERTINGGI YANG DI HORMATI OLEH RAKYAT.
MENURUT JEAN BODIN, KEDAULATAN PUNYA 4 ( EMPAT )
SIFAT POKOK, YAITU :
oPERMANEN : KEDAULATAN YG TETAP ADA SELAMA NEGARA ITU
TETAP BERDIRI ;
oASLI : KEDAULATAN ITU TIDAK BERASAL DARI KEKUASAAN
LAIN YANG LEBIH TINGGI ;
oTDK DPT DI BAGI2 : KEDAULATAN ITU HANYA SATU2NYA
KEKUASAAN YG TERTINGGI ;
oTIDAK TERBATAS : KEDAULATAN YG TDK TERBATAS SEBAB
APABILA TERBATAS, MAKA SIFAT TERTINGGI AKAN LENYAP.
132
P A N C A S I L A
DASAR NEGARA
NEG IND ADLH NEG YG ANTI PENJAJAHAN, KRN PENJAJAHAN ITU TDK SESUAI DGN PERIKEMANUSIAAN &
PERIKEADILAN, HAL TSB DI NYATAKAN DLM ALINEA
PERTAMA PEMBUKAAN UNDANG-UNDANG DASAR 1945.
KESELURUHAN POKOK2 PIKIRAN DLM PEMB UUD 45 INI,
JIWA & INTI NILAINYA SESUNGGUHNYA ADLAH DASAR
NEGARA PANCASILA.
NILAI-NILAI PANCASILA ( SILA-SILA YANG MENJELMA
DALAM BATANG TUBUH, PASAL-PASAL ) TERUTAMA :
A. SILA 1 MENJELMA DALAM PASAL 29.
B. SILA 2 MENJELMA DALAM PASAL 26, 27, 28, 30, 31.
C. SILA 3 MENJELMA DALAM PASAL 1, 32, 35, 36.
D.
SILA 4 MENJELMA DALAM PASAL 1 AYAT ( 2 ), 2, 3, 4,
5, 6, 7, 11, 16, 18, 19, 20, 31.
E. SILA 5 MENJELMA DALAM PASAL 27, 33, 34.
133
P A N C A S I L A
DASAR NEGARA
SUSUNAN TATA NILAI KEBANGSAAN & KENEGARAAN IND

BERDASARKAN PANCASILA DAN UNDANG-UNDANG
DASAR 1945 DAPAT DI RUMUSKAN SEBAGAI BERIKUT :
PANCASILA (DSR NEG, FILSAFAT NEG & IDEOLOGI NAS),
ADLAH LANDASAN IDIIL KENEG-AN & KEBGSAAN IND.
UUD 1945, YI KONSTITUSI NEG & HUKUM DSAR TERTLIS
NEG ADLH LANDASAN STRUKTURAL & KONSTITUSIONAL
KENEGARAAN DAN KEBANGSAAN INDONESIA.
TAP MPR ( KEBIJAKS-AN NEG & NAS ), ADLH LANDASAN
OPERASIONAL KENEG-AN & KEBNGSAAN INDONESIA.
134
P A N C A S I L A
DASAR NEGARA
FUNGSI POKOK PANCASILA ADLH SBG DASAR NEGARA

SESUAI AMANAT PEMB UUD 1945 YANG HAKEKATNYA
ADLH SBG SMBR DRI SGALA SMBR HUKUM ATAU SMBR
TERTIB HUKUM SBGMN TAP MPRS NO. XX/MPRS/1966 JO.
KETETAPAN MPR NO. V/MPR/1973 DAN KETETAPAN MPR
NO. IX/MPR/1978.
PENGERTIAN SBGMN DI MKSD DI ATAS ADLH PENGERTIAN PANCASILA YG BERSFT YURIDIS-KETATANEG-AN.
PENGERTIAN PANCASILA YG BERSIFAT
SOSIOLOGIS
ADALAH KARENA DI DALAM FUNGSINYA SEBAGAI
PENGATUR HIDUP KEMASYARAKATAN PADA UMUMNYA,
SEDANGKAN PENGERTIANNYA YANG BERSIFAT ETIS DAN
FILOSOFIS ADALAH DALAM FUNGSINYA SEBAGAI
PENGATUR TINGKAH LAKU PRIBADI DAN CARA-CARA
DALAM MENCARI KEBENARAN.
135
Nilai Praksis
Nilai yang sesungguhnya
Pelaksanaan/operasional
Nilai Pancasila dapat dibagi menjadi tiga :
Nilai Dasar
Nilai Instrumental
Nilai Praksis
Drs. A.D. Ewald FrederikDrs. A.D.Ewald

Frederik
136
Pancasila sebagai sistem nilai
Nilai dasar yang bersifat normatif

Mengandung nilai-nilai dan prinsip dasar
Nilai-nilai tersebut memberi inspirasi
Sebagai tuntatn/kritik bagi kebijakan
Pendidikan politik
Pendidikan politik dan budi pekerti

Frederik
137
Interelasi Antar Nilai

Sila pertama : Relasi Tuhan dan Manusia,
relasi vertikal ini juga mempengaruhi relasi
horizontal
Sila kedua : Sebagai manusia yang
berakhlak dan beradad
Pengakuan dan aplikasi HAM

Frederik
138
Sila Ketiga : Cinta pada bangsa sendiri

Menerima perbedaan apa adanya
Dimulai dari keluarga, kesukuan, religi lalu
penghayatan sebagai bangsa. Penghayatan inilah
yang menjadi ciri bangsa kita

Frederik
139
Interelasi
Sila I
: Relasi antara Tuhan dengan

Manusia
Sila II : Relasi antar sesama
Sila III : Konsekuensi menerima
perbedaan yang ada
Sila IV : Sistem Demokrasi
Sila V : Demokrasi Ekonomi
Frederik
140
PROKLAMASI
Merupakan titik kulminasi
Konsekuensi ke dalam, bangsa Indonesia
merdeka, setara kedudukannya dengan
bangsa lain
Konsekuensi ke luar, menyebarluaskan
pemberitaan tentang
kedaulatan/kemerdekaan kepada bangsa
lain
Frederik
141
Hubungan/Keterkaitan
Proklamasi, sebagai pernyataan
kemerdekaan, sebagai sumber hukum
Pembukaan UUD 1945 sebagai deklarasi
kemerdekaan, merupakan pedoman dasar
dan peraturan pokok yang akan dijadikan
pegangan dalam mengisi kemerdekaan

Frederik
142
BAB III
NILAI FILOSOFIS SILA I
Kehidupan keagaaman bukan saja
persoalan individu karena di dalamnya
terdapat pula kegiatan di bidang sosial,
Menggali kembali makna mendasar dari
sila I
Menyangkut moralitas, perilaku sehari-hari
Menuntut perhatian, keprihatinan dan
perilaku kita secara nyata.
Frederik
143
Pengertian Sila 1
Artinya, Tuhan, Allah pencipta segala yang
ada dan semua makhluk
Sempurna
Tidak dapat disamai oleh siapapun
Sumber pokok nilai-nilai kehidupan
Bangsa Indonesia

Frederik
144
Pengamalan Sila 1
Kebudayaan Indonesia Asli

Pengaruh budaya Hindu
Masuknya Agama Islam
Masuknya bangsa-bangsa Eropa,
berkembanglah agama Nasrani
Semuanya berkembang dan hidup dalam
keharmonisan

Frederik
145
PAHAM KETUHANAN
Secara Implisit, manusia dan
lingkungannya memiliki sifat terbatas/fana
Secara implisit, Tuhan memiliki sifat
adikodrati (sempurna), dan pengetahuan
yang benar dan sempurna tentang Tuhan
itu bersumber/datangnya dari Tuhan
sebagai anugrah.

Frederik
146
PAHAM KETUHANAN
Secara Eksplisit, pengetahuan tentang
Tuhan juga timbul dari pengaruh agamaagama besar yang telah ada sejak
ratusan tahun, yang menyebarkan
pemahaman dan penghayatan bahwa
selain fenomena alami ada pula tokoh
Adikuasa yang mewahyukan diri dan
menguasai alam semesta.

Frederik
147
ARTI RELIGI
MENGIKAT
IKATAN BUKAN SEBAGAI
PENGHALANG
SEBAGAI SUMBER KEBEBASAN DAN
KEBAHAGIAAN MANUSIA
TOTAL DAN TIDAK DAPAT DIPAKSAKAN
OLEH SIAPAPUN.

Frederik
148
HUBUNGAN RELIGI DAN

NEGARA
Negara RI negara yang ber Tuhan dan
terbuka bagi semua kalangan
Hak warga negara yang berakar pada
kemerdekaan dlam memilih keyakinan
dan mengekspresikan keyakinan agama
Negara mengakui eksistensi dan esensi
agama dalam diri setiap warganya.

Frederik
149
NAS. RELIGIUS v.s NAS.

SEKULER
Nasionalisme Religius, Pelaksanaan
norma agam dalam proses politik atau
proses bernegara itu menjadi satu/identik.
Nasionalisme Sekuler, peran agama perlu
dibatasi sedemikian rupa, karena dalam
modernitas sudah terjadi deferensiasi atau
spesialisasi bidang kehidupan.

Frederik
150
Pengkajian Pancasila secara filosofis

dimaksudkan untuk mencapai hakikat atau
makna terdalam dari sila sila pancasila.
Dengan menganalisi sila sila Pancasila
diharapkan memperoleh makna yang
akurat dan mempunyai nilai filosofi. Metode
yang digunakan dalam menganalisis
adalah metode interpretasi terhadap
masing masing sila Pancasila
Frederik
151
Ketuhanan Yang Maha Esa

1. Mengandung arti adanya kausa prima
yaitu Tuhan Yang Maha Esa.
2. Menjamin penduduk untuk memeluk
agama maing-masing.
3. Tidak memaksa warga negara.
4. Bertoleransi dalam beragama.
5. Pemerintah memberi fasilisator bagi
tumbuh kembangnya agama.
Frederik
152
Kemanusiaan yang Adil dan

Beradap
1. Menempatkan manusia sesuai
dengan hakekat bagi makluk Tuhan
2. Mejunjung tinggi kemerdekaan
sebagai hak segala bangsa
3. Mewujudkan keadilan dan
peradapan yang lemah

Frederik
153
Persatuan Indonesia
1. Nasionalisme
2. Cinta bangsa dan tanah air
3. Mengalang persatuan dan kesatuan
bangsa
4. Menumbuhkan rasa senasib
sepenaggungan

Frederik
154
Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat

Kebijaksanaan dalam Permusawaratan,
Perwakilan
Hakekat ini adalah demokrasi. Dalam artian

umum yaitu pemerintahan dari rakyat, oleh
rakyat dan untuk rakyat
Permusyawaratan, artinya mengusahakan
putusan bersama secara bulat, baru
sesudah itu diadakan tindakan bersama.
Dalam melaksanakan keputusan diperlukan
kejujuran bersama.
Frederik
155
Keadilan Sosial bagi Seluruh

Rakyat Indonesia
1. Kemakmuran bagi rakyat dalam arti dinamis
dan menigkat
2. Seluruh kekayaan alam dan sebagainya
dipergunakan bagi kebahagiaan bersama
menurut potensi masing - masing
3. Melindungi yang lemah agar kelompok
warga masarakat dapat bekerja seuai
dengan bidangnya
Frederik
156
KEADILAN
Keadilan ini berarti adanya persamaan
dan saling menghargai karya orang lain
jadi orang itu bertindak adil apa bila
meberikan sesuatu sesuai dengan
haknya.

Frederik
157
PANCASILA SEBAGAI
JIWA BANGSA
Krn Pancasila sbg jw bgs Ind, mk Pancasila tdk blh di

pisahkan dgn kehdpan masy & bgs Ind krn Pancasila
sdh merpkan suatu kesatuan yang utuh dan menyatu
dengan kehidupan bangsa Indonesia.
Pengertian di atas juga berarti bahwa Pancasila
berfungsi dan berperan dalam memberikan gerak atau
dinamika serta membimbing ke arah tujuan untuk
mewujudkan masyarakat Pancasila.

Frederik
158
PANCASILA SEBAGAI
KEPRIBADIAN BANGSA
Mnrt Dwn Perancang Nas, kepribdn Ind adlh
keslrhan sft, keadaan & ciri2 khas yg merpkan diri & wtk
bgs Ind yg membedakan bgs Ind dari bangsa yang lain.
Keslrhan ciri khas bgs Ind adlh pencerminan dr grs
pertmbhan & perkemb bgs Ind sepanjang masa.
Grs pertmbhan & perkemb bgs Ind dittukan olh kehdpn
budi bgs Ind sndri & dipengaruhi olh tmpt, lingk &
suasana dari waktu ke waktu sepanjang masa.

Frederik
159
PANCASILA SEBAGAI
KEPRIBADIAN BANGSA
Walaupun bgs Ind sjk dahulu sdh sering bergaul dgn
peradbn & kebdyn bga lain spt Hindu, Tkok, Portugis,
Spanyol, Belanda dsb, namun keprbdian bgs Ind tetap
hdp & berkmbng sesuai kebdy & kepribdn bgs Ind.
Yang di maksudkan dengan kepribadian bangsa
Indonesia adalah :
keseluruhan sifat dan keadaan yang merupakan diri /
watak Indonesia serta pencerminan keseluruhan sikap
dan tingkah laku, yang jika di amati merupakan suatu
ciri khusus yang membedakan bangsa Indonesia dari
bangsa lainnya.

Frederik
160
PANCASILA SEBAGAI
KEPRIBADIAN BANGSA
Kepribdn tsb merpkan pancaran dr pand hdp & cita2
moral yg melpti suasana kejwaan & wtk bgs Indonesia.
Pand hdp & cita2 mrl tsb tgl 18 Agustus 1945 tlh di
murnikan & di padatkan menjd dsr neg Rep. Ind yg
permsnnya disbt Pancasila olh PPKI a.n. rkyt Ind.
Dgn demikian, kepribdn bgs Ind pd hakekatnya tdk lain
adlh Pancasila, krn Pancasila tlh membrkan corak yg
khas kpd bgs Ind, Pancasila sdh melekat & tdk dpt di
pisahkan dr kehdpn bgs Ind, krn Pancasila mrpkan ciri
khas yg membdakan bgs Indonesia dari bangsa lain.

Frederik
161
PANCASILA SEBAGAI
KEPRIBADIAN BANGSA
Jiwa bgs Ind memp. arti s t a t i s yg mksdnya tetap /
tdk berubah serta arti d i n a m i s atau bergrk, jiwa ini
keluar & di wjdkan dlm skp mntl & tngkh laku srta amal
perbuatan.
Skp mntal, tngkh laku & amal perbuatan bgs Ind
mempnyai ciri khas yg artinya dpt dibdkan dgn bgs lain,
ciri khas inilah yg di mksd sbg kepribdn yg artinya
kepribdn bga Indonesia yaitu Pancasila.
Hal ini jg berarti bhw bi bgs Ind Pancasila berfung &
berpran menunjkkan adanya suatu kepribdn bgs Ind
shg hal ini dpt membdakannya dgn bgs lain, yi brp
sikap, tgkah laku & perbuatannya yg selaras, serasi &
seimbng sesuai dgn penghayatan & pengamalan sila2
Pancasila secara bulat & utuh.
Frederik
162
PANCASILA SEBAGAI
SUMBER DARI SEGALA
SUMBER TERTIB HUKUM
Pancasila dlm pengertian ini di nytakan dlm TAP MPRS
XX/MPRS/1966 jo. TAP MPR V/MPR/1973 & TAP MPR
IX/MPR/1978 yg menjlskn bhw Smbr Trtb Hkm RI adlh
pand hdp, kesdran & cita2 hkm srta cita2 mrl yg melpti
suasana kejwaan serta watak Indonesia.
Pancasila merpkn dsr neg adlh hkm yg tertggi di Ind,
dan selnjtnya di ktkan bhw, cita2 itu melputi cita2 ttg
kemrdkaan individu, kemrdkaan bgs, perikemnsiaan,
keadln sos, perdamaian nas & mondial, cita2 pol ttg sft,
bntk, tuj neg & cita2 mrl ttg kehdpn kemasy &
keagmaan sbg pengejawantahan budi nurani manusia.
Frederik
163
PANCASILA SEBAGAI
SUMBER DARI SEGALA
SUMBER TERTIB HUKUM
Dlm memorandum DPR-GR yg merpkan Lamp TAP
MPRS XX/MPRS/1966 di jlskan bhw smbr trtib hkm
suatu neg biasanya jg disbt smbr dr sgl smbr hkm,
sehngga dgn dmkian, apa yg dimksdkan dgn smbr dr sgl
smbr hkm dlm TAP MPRS tsb ialah sumber dari segala
sumber hukum suatu negara.
Pancasila adlh Smbr dr Sgl Smbr Hkm, mk yg di
maksudkan ialah Pancasila adlh Smbr Trtb Hkm Neg,
dgn dmkan, pengrtian Pancasila sbgi Smbr Dr Sgl Smbr
Hkm atau Smbr Trtb Hkm bg kehdpn hkm bgs, hal itu
berarti bhw Pancasila adlh smbr hkm tdk tertlis & jg
hkm tertulis dlm kehdpan hkm bgs Ind.
Frederik
164
PANCASILA SEBAGAI
PERJANJIAN LUHUR BANGSA
Pengrtian Pancasila ini prnh di kmukakan olh
Soeharto dlm pidato keneg didpn Sdg Pleno Dwn
Perwklan Rkyt Gotong-Royong ( DPR-GR ) 16 Agustus
1967, saat itu dinyatakan bhw Pancasila adlh perjnjian
luhur slrh rkyt Ind yg hrs selalu kita bela selamalamanya.
Sbgmn kt ketahui, saat bgs Ind mendrkan neg ( Prokl
Kemrdk 17 Agsts 1945 ), bgs Ind blm mempnyai UUD
Neg Tertulis, baru pd 18 Agsts 1945 olh PPKI di
sahkan Pemb ( di dlmnya tercantum Pancasila ) &
Btng Tbh UUD 1945, dan PPKI ini merupakan
penjelmaan atau wakil-wakil dari seluruh rakyat
Indonesia yang mengesahkan perjanjian luhur tersebut.
Frederik
165
PANCASILA SEBAGAI
CITA CITA BANGSA
Pancasila dalam pengertian ini yaitu sebagai cita-cita
dan tujuan bangsa Indonesia ini juga pernah di ucapkan
dalam Pidato Kenegaraan Presiden Soeharto di depan
Sidang DPR-GR tanggal 16 Agustus 1967 yang
menyatakan bahwa cita-cita luhur negara kita secara
tegas telah di muat dalam Pembukaan UndangUndang Dasar 1945.
Karena Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 itu
merupakan suatu penuangan jiwa dari Proklamasi yaitu
Jiwa Pancasila sehingga Pancasila itu juga
merupakan cita-cita dan tujuan dari bangsa Indonesia
yang akan di capai oleh bangsa Indonesia.

Frederik
166
PANCASILA SEBAGAI
FALSAFAH HUKUM YG
MEMPERSATUKAN BANGSA
Pancasila merupakan sarana yang ampuh sekali untuk
mempersatukan bangsa Indonesia dan hal ini
merupakan suatu hal yang mutlak karena Pancasila
adalah falsafah hidup dan kepribadian bangsa
Indonesia yang mengandung nilai-nilai dan normanorma.
Nilai-nilai dan norma-norma tersebut oleh bangsa
Indonesia di yakini sebagai sesuatu hal yang paling
benar, paling adil, paling bijaksana, paling baik dan
paling sesuai / tepat bagi bangsa Indonesia sehingga
dapat mempersatukan bangsa Indonesia.
Frederik
167

Kuliah Pancasila 2009

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Kuliah Pancasila 2009

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

FALSAFAH DASAR NEGARA

STISIP MERDEKA MANADO - 2010

STISIP MERDEKA MANADO - 2010

STISIP MERDEKA MANADO - 2010

PANCASILA TUMBUH DARI ADAT ISTIADAT,

STISIP MERDEKA MANADO - 2010

Drs. A.D. Ewald Frederik

STISIP MERDEKA MANADO - 2010

STISIP MERDEKA MANADO - 2010

SEBAGAI FALSAFAH NEGARA, PANCASILA

Drs. A.D. Ewald Frederik

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

DPT MEMHMI SJRH PERJ. NAS BERKAITAN DGN KELHRN &

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

MENANAMKAN PENGERTIAN TENTANG BGMN

PEDOMAN PENGHAYATAN DAN PENGAMALAN

Drs. A.D. Ewald Frederik

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

BEROBYEK, BAIK FORMAL ( SUDUT

BERMETODE, YI SEPERANGKAT CARA ATAU

Drs. A.D. Ewald Frederik

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

BERSISTEM, KRN BGN2 DR IL.PENG. HRS

BERSIFAT UNIVERSAL, ARTINYA TDK

Drs. A.D. Ewald Frederik

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

TINGKAT PENGETAHUAN ILMIAH

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

TINGKAT PENGETAHUAN ILMIAH

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

TINGKAT PENGETAHUAN ILMIAH

Drs. A.D. Ewald Frederik

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

TINGKAT PENGETAHUAN ILMIAH

MNRUT PROF. MR. SOEDIMAN KARTOHADIPRODJO

Drs. A.D. Ewald Frederik

STISIP MERDEKA MANADO - 2010

PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

BENTUK PENDEKATAN PANCASILA

SECARA YURIDIS KONSTITUSIONAL, KRN PS ADLH

SECARA OBYEKTIF ILMIAH, KRN PS MERUPAKAN

Drs. A.D. Ewald Frederik

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

BENTUK PENDEKATAN PANCASILA

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

BENTUK PENDEKATAN PANCASILA

Drs. A.D. Ewald Frederik

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

BENTUK PENDEKATAN PANCASILA

Drs. A.D. Ewald Frederik

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

BENTUK PENDEKATAN PANCASILA

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

BENTUK PENDEKATAN PANCASILA

Drs. A.D. Ewald Frederik

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

BENTUK PENDEKATAN PANCASILA

SILA KETUHANAN YANG MAHA ESA.

SILA KEMNUSIAAN YG ADIL & BERADB.

STISIP MERDEKA MANADO - 2009

BENTUK PENDEKATAN PANCASILA