PERAN DAN FUNGSI

KONSULTAN PERENCANA DAN

KONSULTAN PENGAWAS

Disiapkan oleh
Harmawan Kaeni
(Pengurus IAPI Pusat/LSP Pengadaan)

Jasa Konsultansi adalah jasa layanan

profesional yang membutuhkan
keahlian tertentu diberbagai bidang
keilmuan yang mengutamakan adanya
olah pikir (brainware).
Pegawai K/L/D/I dilarang menjadi
Penyedia Barang/Jasa, kecuali yang
bersangkutan mengambil cuti diluar
tanggungan K/L/D/I.
Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

JENIS PEKERJAAN JASA KONSULTANSI

Jasa Konsultansi
Jasa Konsultansi
Konstruksi.
Jasa Konsultansi
Jasa Konsultansi
Jasa Konsultansi
Jasa Konsultansi
Jasa Konsultansi
Dan Lain-Lain.

Perencana Konstruksi.
Perencana Non
Pengawas Konstruksi.
Manajemen Konstruksi.
Advisory/Kepenasehatan.
Studi/FS.
Keuangan.

TUGAS KONSULTAN PERENCANA

Membuat perencanaan/desain sesuai
dengan yang tercantum dalam TOR/KAK.
Memberi masukan dan saran kepada
pemilik pekerjaan.
Membuat perkiraan biaya pekerjaan
(engineer estimate = EE).
Membuat Laporan.
Bertanggung jawab atas hasil
perencanaan.

TANGGUNG JAWAB KONSULTAN

PERENCANA
Konsultan Perencana bertanggung jawab
secara profesional atas jasa perencanaan
yangdilakukan sesuai ketentuan dan
kode tata laku profesi yang berlaku.
Hasil karya perencanaan yang dihasilkan
harus memenuhi persyaratan standar
hasil karya perencanaan yang berlaku.
Hasil karya perencanaan yang dihasilkan
harus telah mengakomodasi batasan batasan yang telah diberikan yaitu biaya,
waktu dan mutu.

Tanggung Jawab Konsultan Perencana

(Lanjutan)
Hasil karya perencanaan yang
dihasilkan harus telah memenuhi
peraturan, standar, dan pedoman
teknis bangunan gedung yang berlaku
untuk bangunan gedung pada
umumnya dan yang khusus untuk
bangunan gedung negara.
Apabila terjadi kegagalan konstruksi,
maka konsultan perencana
bertanggung jawab secara profesional.

HAK KONSULTAN PERENCANA

Mendapatkan imbalan jasa secara
profesional.
Mendapatkan informasi dan memberikan
ijin terhadap setiap perubahan atas
desain yang telah dibuatnya.
Melakukan inspeksi berkala (sekaligus
kewajiban), selama pelaksanaan
konstruksi.

TUGAS KONSULTAN PENGAWAS

Mengawasi seluruh pelaksanaan pekerjaan
yang menjadi tanggung jawabnya.
Membuat laporan periodik atas hasil tugas
pengawasan yang telah dilaksanakannya.
Bertanggung jawab atas keputusan dan
hasil pengawasan yang telah
dilaksanakannya.
Memberikan masukan teknis kepada PPK/
Pengguna Barang/Jasa.

HAL-HAL YANG HARUS DIPERIKSA

Volume/Kuantitas.
Spesifikasi/Kualitas.
Fungsi: Individual, System.
Jaminan/Garansi: Jasa, Spareparts.
Lisensi: User, Waktu, Lokasi.

MODEL PENGAWASAN
Apabila Pengguna Barang/Jasa atau PPK
menggunakan jasa konsultan
pengawas/supervisi, maka didunia
konstruksi dikenal ada 2 model: - Garis
lurus, dan - Segitiga..
Masing-masing ada kelebihan dan
kekurangannya.
Pemilihan model, tergantung kemampuan
PPK dan jenis serta besarnya proyek.

MODEL PENGAWASAN GARIS

LURUS
Konsultan Pengawas bertanggung jawab
penuh terhadap pekerjaan yg
diawasinya.
Konsultan Pengawas diawasi penuh oleh
PPK atau Pemilik Proyek.
Perubahan volume dan atau spek harus
disetujui terlebih dahulu oleh Konsultan.
Serah teria pekerjaan tetap dilakukan
oleh PPHP.
10/10/16

MODEL PENGAWASAN SEGITIGA

Selain Konsultan Pengawas, ada
Pengawas yg mewakili PPK, yg
mengawasi pekerjaan.
Apabila ada perubahan volume dan
atau spek harus mendapat persetujuan
PPK.
PPK harus bisa mengkoordinasikan
pelaksanaan pelaksanaan pekerjaan.
Serah terima pekerjaan oleh PPHP
10/10/16

PEKERJAAN TERINTEGRASI
Layanan jasa perencanaan,
pelaksanaan, dan pengawasan dapat
dilakukan secara
terintegrasi dengan memperhatikan
besaran pekerjaan atau biaya,
penggunaan teknologi canggih, serta
risiko besar bagi para pihak ataupun
kepentingan umum dalam satu
pekerjaan konstruksi.

TUGAS & KEWENANGAN PANITIA/

PEJABAT PENERIMA HASIL PEKERJAAN
melakukan pemeriksaan hasil pekerjaan Pengadaan
Barang/Jasa sesuai dengan ketentuan yang tercantum
dalam Kontrak
menerima hasil Pengadaan Barang/Jasa setelah
melalui pemeriksaan/pengujian
membuat dan menandatangani Berita Acara Serah
Terima Hasil Pekerjaan

14

PERTANYAAN KASUS
Apakah Konsultan pengawas dapat
melakukan perubahan desain berdasarkan
review desain?
Apabila dalam TOR dan Kontrak
disebutkan tugas konsultan pengawas
juga melakukan review desain, maka
tanggung jawab konsultan perencana thd
desain beralih kepada konsultan
pengawas, khusus utk bagian yg dirubah
saja.
10/10/16

Ir. Harmawan Kaeni

Anggota Tim Perumus Perpres/Keppres Pengadaan
Barang/Jasa 18/2000, 80/2003, 8/2006, 54/2010.
Anggota Pendiri Indonesia Procurement Watch
Instruktur Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah.
28 th bekerja dilingkungan Dep. PU
Konsultan Ahli Pengadaan KPK, LKPP, BRR, Crown Agent,
KPU, Pemkab Kutai Kartanegara, BPD Kaltim, SCDRR,
Poltek Neg Jkt, Kemdikbud, Kejakgung, dll.
Koordinator Narasumber IAPI.
Saksi Ahli pada beberapa sidang pengadilan negeri, KPPU
dan Tipikor di seluruh Indonesia
Rumah: Premier Estate C 3 Bambu Apus Jaktim
Telp: 021-84900877. Fax : 021-84900877.
HP : 0811986382
E-mail: harmawan@hotmail.com
harmawank@yahoo.com