Anda di halaman 1dari 43

Lomba Tandu Darurat

Kibar Aksi Persahabatan


ke-VIII
Se Pulau Jawa dan DKI

PETUNjUK TEKNIS LOMBA


TANDU DARURAT
Ketentuan Umum

Peserta Lomba adalah anggota PMR tingkat Madya dan


tingkat Wira perwakilan unit PMR tiap tiap sekolah
yang masih aktif , bukan alumni , pelatih ataupun KSR .

Setiap kontingen di harapkan untuk membawa surat


keterangan dari sekolah .

Waktu pendaftaran ulang di lakukan oleh regu atau


pelatih itu sendiri sebelum upacara pembukaan pada
hari minggu 30 mei 2010 pukul 07.00 WIB sd pukul 08.00
WIB .

Seluruh peserta wajib mengikuti upacara pembukaan dan upacara


penutupan.

Peserta harus sudah ada di lokasi paling lambat 15 menit sebelum


perlombaan di mulai .

Peserta di harapkan menggunakan PDL atau PDH asal sekolahnya , tanpa


memakai identitas yang mencolok serta di perbolehkan memakai jeans .

Setiap peserta Madya dan Wira pada saat tampil putra / putri bergantian .

Setiap kontingen membawa tema puisi yang telah di tentukan .

Peserta dilarang membawa senjata tajam , tidak boleh memakai


perhiasan yang berlebihan .

Harap segera melapor ke panitia jika menemukan hal hal yang tidak di
inginkan selama perlombaan .

Kontingen akan di diskualifikasi jika melakukan kecurangan dalam


keanggotaan dan melanggar peraturan perlombaan yang telah di tentukan
panitia .

Penilaian menggunakan sistem grid Terbuka.

Ketentuan Pada Saat Lomba


Tandu Darurat

Dalam perlombaan peserta harus memakai tanda


peserta.

Peserta tidak diijinkan tampil di arena lomba sebelum


peserta tersebut di panggil .

Setiap sekolah bebas untuk mengirimkan jumlah timnya,


namun peserta dilarang mengikuti lomba lebih dari 1
kali . Apabila peserta terbukti mengikuti lomba lebih
dari satu kali maka peserta tersebut akan
didiskualifikasi .

Pada saat penilaian peserta boleh mengajukan protes dab pendapat


kepada juri dengan sewajarnya

Pada saat penilaian Pelatih, Alumni dan Official dilarang mengajukan


protes dan pendapat kepada Juri. Apabila itu terjadi, maka Regu yang
bersangkutan akan di Diskualifikasi pada saat itu terjadi.

Peserta dilarang menggunakan Tali tambahan, Mitela tambahan, Tali


pengaman tambahan dan selimut dari luar arena perlombaan.

Setelah grade penilaian ditanda tangani oleh peserta dan juri, peserta
tidak melakukan protes.

Penilaian dan Keputusan oleh juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat
bila penilaian tersebut telah sesuai dengan hasil Technikal Meeting antara
Panitia dengan Peserta lomba

Penilaian

6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.

Jarak Ujung Blandar ke Bambu Panjang


Lebar Tandu
Simpul Jangkar
Jarak antar simpul Jangkar
Sudut Tandu
Kekuatan
Simpul Pangkal
Pemasangan Mitela
Pemasangan Tali Pengaman
Kecepatan

1. Pemasangan Selimut

Selimut diletakkan diagonal, dua sudut


selimut harus masuk diantara 2 bambu
panjang

Pemasangan Selimut yang Benar

Pemasangan Selimut yang DINYATAKAN


SALAH !!

2. Kerapihan

Lilitan Tengah

Lilitannya harus terlilit bukan terkait dan harus


lurus sejajar

Sisa Tali
Maksimal 3 Cm

Kerapihan Mitella
Terlihat maksimal meskipun ada kerutan dan
melewati jangkar pertama

Lilitan Tengah

TERLILIT

PEMBUATAN yang SALAH..!! TERKAIT

Sisa Tali

PICTURE.

Kerapihan Mitella

Terlihat maksimal meskipun ada kerutan dan melewati jangkar pertama

Pemasangan Mitella yang dianggap SALAH


dalam PENILAIAN..!!

3. Jumlah Lilitan Pengunci

Jumlah Lilitan Pengunci

Jumlah lilitan pengunci harus 3

4.Jumlah Lilitan Atas

Jumlah lilitan atas harus 3-3 bagaimanapun teknik pembuatannya

Lilitan atas

5. Jarak Bambu Panjang ke Blandar

Jarak antara bambu panjang dengan blandar 21 25


cm, dihitung dari bambu terluar

Jarak Bambu Panjang ke Blandar

6.Jarak Ujung Blandar


ke Bambu Panjang

Jarak antara ujung blandar dengan bambu panjang 3-5 cm, dihitung dari
bambu terluar

Jarak Blandar ke Bambu Panjang

7. Lebar Tandu

Lebar tandu 38-45 cm, dihitung dari bambu panjang


terdalam dengan bambu panjang terdalam

Lebar Tandu

8. Simpul Jangkar

Simpul jangkar posisinya harus rapat

Jumlah simpul jangkar di kedua bambu panjang adalah


14 buah

Simpul Jangkar yang dianggap BENAR

BENAR

SALAH

Dianggap benar karena merupakan FAKTOR TALI bukan HUMAN ERROR

Simpul Jangkar yang dianggap SALAH dalam PENILAIAN

BENAR

SALAH

Nb.: - Jika dalam penghitungan simpul jangkar ternyata lebih atau


kurang dari 14 buah simpul jangkar, maka seluruh jarak antara
simpul jangkar 19-21 cm T I D A K D I H I T U N G

9. Jarak Antara Simpul


Jangkar

Jarak antara simpul yang satu dengan simpul yang


lainnya 19-21 cm, dihitung dari tali terdalam ruas
jangkar

Nb.:
- Jika salah satu dalam penghitungan jumlah simpul jangkar tidak
dikatakan masuk, maka 2 sisi jarak antara simpul jangkar tidak dihitung
- Jika dalam penghitungan simpul jangkar lebih atau kurang dari 14
buah simpul jangkar, maka seluruh jarak antara simpul jangkar 19-21 cm T I
DAK D I H I TU N G

10. Sudut Tandu

Sudut tandu di ukur dari sudut terdalam bambu dan harus 90

11. Kekuatan

Untuk kekutatan pada saat di uji TIDAK ADA GERAKAN di


awal dan di akhir

Kekuatan di uji dengan cara di injak salah satu sisi


dengan acuan 2 sisi terangkat SEMPURNA

Kekuatan dinyatakan MASUK

Kekuatan dinyatakan TIDAK


MASUK

12. Simpul Pangkal

Simpul pangkal di nilai pada saat awal pembuatan oleh peserta

Nb.: boleh menggunakan 4 simpul pangkal, tapi yang dinilai hanya 2


simpul pangkal.

13. Pemasangan Mitela

Pemasangan mitela puncaknya menutupi bambu pendek, sedangkan 1


mitela lagi bisa mengikuti salah satunya di bagian tengah tandu
Apabila di tarik ikatan tidak lepas
Tidak boleh membuat ikatan terlebih dahulu

14. Pemasangan Tali


Pengaman

Tali pengaman dipasang silang berseberangan diruas


atau spasi ke-2 simpul jangkar

Tali pengaman harus bisa di ikat di seberang

Nb.:
bila ditarik lepas (dinyatakan TIDAK MASUK),
namun
bila ditarik putus (dinyatakan MASUK)

15. Kecepatan

Batas waktu pembuatan tandu

Putra 6 Menit

Putri 7 Menit

Kecepatan 2 Menit, pointnya 300

Nb.: bila melebihi batas waktu pembuatan TANDU untuk Putra dan
Putri akan DIDISKUALIFIKASI tanpa ada PENILAIAN sedikitpun.!!

Anda mungkin juga menyukai