(PEMUSATAN)
Heriyanto, S.E., M.Sc.
Pertemuan 4
POKOK BAHASAN
Pengantar
Ukuran Tendensi Sentral
Rata-Rata
Hitung (Mean)
Nilai Tengah (Median)
Nilai Paling Sering Muncul (Modus)
Data
berkelompok &
tidak
berkelompok
Data
berkelompok &
tidak
berkelompok
PENGANTAR
UKURAN PEMUSATAN
hitung (Mean)
hitung populasi
Rata-rata hitung sampel
Rata-rata hitung tertimbang
Rata-rata hitung data berkelompok
Keterangan:
CONTOH....
Bank
Danamon
41
BRI
90
BCA
61
Mandiri
117
BNI
66
CONTOH...
Keterangan:
X (bar)= rata-rata hitung sampel
CONTOH....
No.
Nama Perusahaan
Total Aset
(Rp miliar)
Laba
Bersih (Rp
miliar)
PT Indosat
22598
436
PT Telkom
42253
7568
PT Aneka Tambang
2508
123
2687
180
PT Bimantara Citra
4090
392
PT Alfa Retailindo
603
25
PT H.M. Sampoerna
10137
1480
PT Mustika Ratu
287
15
PT Astra Graphia
796
65
Total Aset
Laba Bersih
Keterangan:
XW (bar) : Rata-rata hitung tertimbang
W
CONTOH....
No.
Nama
Perusahaa
n
Total Aset
(Rp miliar)
PT Indosat
22598
436
PT Telkom
42253
7568
PT Aneka
Tambang
2508
123
PT Astra
Agro
Lestari
2687
180
PT
Bimantara
Citra
4090
PT Alfa
Retailindo
603
25
PT H.M.
Sampoerna
10137
1480
PT Mustika
Ratu
287
PT Astra
Graphia
796
8
9
Laba
Bersih (Rp
miliar)
392
No.
Nama Perusahaan
Wi
Xi
PT Indosat
22598 436
PT Telkom
42253 7568
PT Aneka Tambang
2508 123
2687 180
PT Bimantara Citra
4090 392
PT Alfa Retailindo
603
PT H.M. Sampoerna
10137 1480
PT Mustika Ratu
287
15
PT Astra Graphia
796
65
Jumlah
8595
9
15
65
Rata-rata hitung
tertimbang
25
Xi x Wi
9852728
319770704
308484
483660
1603280
15075
15002760
4305
51740
347092736
4038
CONTOH...
Jumlah
Tenaga Kerja
(orang)
Produksi
(Buah)
250
10
800
600
900
200
No.
Wi
Xi
W i x Xi
250
1250
10
800
8000
600
3600
900
7200
200
800
Jumlah
Rata-rata
tertimba
ng
33
20850
632
DATA BERKELOMPOK
Keterangan:
X (bar)
fX
: hasil perkalian antara frekuensi dan nilai tengah masingmasing kelas
fX
n
CONTOH...
Nilai Tengah
Jumlah
(X)
Frekuensi (f)
160-303
231.5
2
304-447
375.5
5
448-591
519.5
9
592-735
663.5
3
736-879
807
1
Jumlah
20
Nilai Rata-Rata (fX/n)
Interval
fxX
463
1877.5
4675.5
1990.5
807
9813.5
490.7
MEDIAN
CONTOH...
Nomor Urut
1
Total Aset
(Rp miliar)
42253
22598
1480
10137
436
4090
392
2687
180
2508
123
796
65
603
25
287
15
CONTOH...
Unit
Rencana
Nama Maskapai Penambah
No. Penerbangan
an
1Lion Air
30
Garuda
2 Indonesia
8
Merpati
3 Nusantara
8
4Adam Air
6
5Pelita Air Service
3
6Mandala Airlines
2
Keterangan:
Md : Nilai median
L
: Batas bawah atau tepi kelas di mana
median berada
N
: Jumlah total frekuensi
Cf
: Frek. Kumulatif sebelum kelas median
f
i
CONTOH...
Interval
Frekuensi
Tepi Kelas
Frek.
Kumulatif
160-303
159,5
304-447
303,5
448-591
447,5
16
592-735
591,5
19
736-878
735,5
20
20
878,5
SIFAT-SIFAT MEDIAN
MODUS
Kelemahan:
Terkadang
Data
Tidak Berkelompok:
Berkelompok:
CONTOH...
No.
Nama Perusahaan
Nilai
PAR
PT Telkom
500
PT Astra International
500
500
250
PT Unilever Indonesia
100
PT International Nickel
1000
PT Semen Cibinong
500
PT Ramayana Lestari S.
250
Menentukan angka
yang sering
muncul:
500
=4
250 = 2
100 = 1
1000 = 1
CONTOH...
Interval
Frekuensi
Tepi
Kelas
160-303
159,5
304-447
303,5
448-591
447,5
592-735
591,5
736-878
735,5
878,5
Langkah 1: Mengamati
kelas dengan frekuensi
paling tinggi = 9
Langkah 2: Menentukan
letak kelas modus (kelas
ke-3)
Langkah 3: Melakukan
interpolasi=
Kurva Simetris
Kurva di mana sisi kanan
dan sisi kiri sama, sehingga
kalau dilipat dari titik
tengahnya maka akan ada 2
bagian yang sama
Kurva Simetris
Nilai rata-rata hitung (Xbar), median (Md), dan modus (Mo) sama.
Kurva simetris juga dapat dikatakan sebagai kurva dengan
kecondongan nol (Sk = 0)
UKURAN LETAK
dan
persentil
KUARTIL
KUARTIL
Data
Tidak Berkelompok
Data
Berkelompok
Kuartil 1 (K1)
Kuartil 2 (K2)
Kuartil 3 (K3)
1( n 1)
4
1n
4
2( n 1)
4
2n
4
3( n 1)
4
3n
4
CONTOH...
1
PT Kimia Farma
160
PT United Tractor
285
PT Bank Swadesi
300
360
PT Bank Lippo
370
PT Dankos Laboratories
405
410
450
500
10
PT Mustika Ratu
550
11
500
12
525
13
550
14
PT Ades Alfindo
550
15
575
16
PT Asuransi Ramayana
600
17
650
18
PT Timah
700
19
PT Hero Supermarket
875
Langkah 1: Menentukan
letak kuartil 1, 2, dan 3.
[1(n+1)]/4 =
[1(19+1)]/4=5
[2(n+1)]/4 =
[2(19+1)]/4=10
[3(n+1)]/4 =
[3(19+1)]/4=15
Langkah 2: Menentukan
nilai kuartil 1, 2, dan 3.
K1 = 370
K2 = 550
K3 = 575
Apabila letak kuartil berupa pecahan (tidak ada nilai yang pas
pada letak tsb), maka penentuan nilai kuartil menggunakan
rumus:
LK LKB
NK NKB
x( NKA NKB )
LKA LKB
Keterangan:
NK
: Nilai Kuartil
NKB
: Nilai kuartil yang berada di bawah letak kuartil
LK
: Letak Kuartil
LKB
: Letak data kuartil yang berada di bawah letak
kuartil
LKA
: Letak data kuartil yang berada di atas letak
kuartil
NKA
:Nilai kuartil yang berada di atas letak kuartil
CONTOH...
No.
Perusahaan
Laba Bersih
(Rp miliar)
PT Alfa
Retailindo
25
PT Astra
Graphia
65
PT Aneka
Tambang
123
PT Astra
Agro Lestari
180
PT
Bimantara
Citra
392
PT Indosat
436
PT H.M.
Sampoerna
1480
PT Telkom
7568
Langkah 1: Menentukan
letak kuartil 1, 2, dan
3.
[1(8+1)]/4 = 2,25
[2(8+1)]/4 = 4,50
[3(8+1)]/4 = 6,75
Langkah 2: Menentukan
nilai kuartil 1, 2, dan 3.
K1 = 65 + 14,5 = 79,5
K2 = 180 + 106 = 286
K3 = 436 + 783 = 1219
Keterangan:
NKi: Nilai kuartil ke-i di mana i = 1,2,3
L : Tepi kelas di mana letak kuartil berada
n : Jumlah data/frekuensi total
Cf : Frekuensi kumulatif sebelum kelas kuartil
Fk : Frekuensi pada kelas kuartil
Ci : Interval kelas kuartil
CONTOH...
Interval
Frek.
Frek.
Kumulatif
Tepi
Kelas
160-303
0-2
159,5
304-447
3-7
303,5
448-591
8-16
592-735
17-19
447,5
591,5
736-878
19-20
735,5
20
878,5
Langkah 1: Menentukan
letak kuartil 1, 2, dan 3.
[1x20]/4 = 5
[2x20]/4 = 10
[3x20]/4 = 15
Langkah 2: Menentukan
nilai kuartil 1, 2, dan 3.
K1 = 303,5 + 85,8 =
389,3
K2 = 447,5 + 47,67 =
495,17
K3 = 447,5 + 127,1 =
574,61
DESIL
DESIL
Ukuran Letak
Desil 1 (D1)
DataTidak
Berkelompok
DataBerkelompok
1( n 1)
10
1n
10
2( n 1)
10
2n
10
Desil 5 (D5)
5( n 1)
10
5n
10
Desil 9 (D9)
9( n 1)
10
9n
10
Desil 2 (D2)
CONTOH...
1
PT Kimia Farma
160
PT United Tractor
285
PT Bank Swadesi
300
360
PT Bank Lippo
370
PT Dankos Laboratories
405
410
450
500
10
PT Mustika Ratu
550
11
500
12
525
13
550
14
PT Ades Alfindo
550
15
575
16
PT Asuransi Ramayana
600
17
650
18
PT Timah
700
19
PT Hero Supermarket
875
Langkah 1: Menentukan
letak desil 1, 3, dan 9.
[1(n+1)]/10 =
[1(19+1)]/10= 2
[3(n+1)]/10 =
[3(19+1)]/10 = 6
[9(n+1)]/10 =
[9(19+1)]/10 = 18
Langkah 2: Menentukan
nilai desil 1, 3, dan 9.
D1 = 285
D3 = 405
D9 = 700
Apabila letak desil berupa pecahan (tidak ada nilai yang pas
pada letak tsb), maka penentuan nilai desil menggunakan
rumus:
LD LDB
ND NDB
x( NDA NDB )
LDA LDB
Keterangan:
ND
: Nilai desil
NDB
: Nilai desil yang berada di bawah letak desil
LD
: Letak desil
LDB
: Letak data desil yang berada di bawah letak
desil
LDA
CONTOH...
No.
Perusahaan
Laba Bersih
(Rp miliar)
PT Alfa
Retailindo
25
PT Astra
Graphia
65
PT Aneka
Tambang
123
PT Astra
Agro Lestari
180
PT
Bimantara
Citra
392
PT Indosat
436
PT H.M.
Sampoerna
1480
PT Telkom
7568
Langkah 1: Menentukan
letak desil 2, 5, dan 8.
[2(8+1)]/10 = 1,8
[5(8+1)]/10 = 4,5
[8(8+1)]/10 = 7,2
Langkah 2: Menentukan
nilai desil 2, 5, dan 8.
D2 = 25 + 32 = 57
D5 = 180 + 106 = 286
D8 = 1480 + 1217,6 =
2697,6
Keterangan:
NDi : Nilai desil ke-i di mana i = 1,2,3,...,9
L : Tepi kelas di mana letak desil berada
n : Jumlah data/frekuensi total
Cf : Frekuensi kumulatif sebelum kelas desil
Fk : Frekuensi pada kelas desil
Ci : Interval kelas desil
CONTOH...
Interval
Frek.
Frek.
Kumulatif
Tepi
Kelas
160-303
0-2
159,5
304-447
3-7
303,5
448-591
8-16
592-735
17-19
447,5
591,5
736-878
19-20
735,5
20
878,5
Langkah 1: Menentukan
letak desil 1, 5, dan 9.
[1x20]/10 = 2
[5x20]/10 = 10
[9x20]/10 = 18
Langkah 2: Menentukan
nilai desil 1, 5, dan 9.
K1 = 159,5 + 143 =
302,5
K2 = 447,5 + 47,67 =
495,17
K3 = 591,5 + 95,33 =
686,83
PERSENTIL
PERSENTIL
Ukuran Letak
DataTidak
Berkelompok
Persentil 1 (P1)
1( n 1)
100
Persentil 2 (P2)
2( n 1)
100
Persentil 99 (P99)
99( n 1)
100
DataBerkelompok
1n
100
2n
100
99n
100
CONTOH...
1
PT Kimia Farma
160
PT United Tractor
285
PT Bank Swadesi
300
360
PT Bank Lippo
370
PT Dankos Laboratories
405
410
450
500
10
PT Mustika Ratu
550
11
500
12
525
13
550
14
PT Ades Alfindo
550
15
575
16
PT Asuransi Ramayana
600
17
650
18
PT Timah
700
19
PT Hero Supermarket
875
LP LPB
NP NPB
x( NPA NPB )
LPA LPB
Keterangan:
NP
: Nilai persentil
NPB
: Nilai persentil yang berada di bawah letak
persentil
LP
: Letak persentil
LPB
: Letak data persentil yang berada di bawah
letak persentil
LPA
: Letak data persentil yang berada di atas letak
persentil
NPA
:Nilai persentil yang berada di atas letak
CONTOH...
No.
Jenis Kereta
Harga
(Rp
Ribuan)
Taksaka
150
Sembrani
185
Bima
200
Gumarang
225
Argo
Dwipangga
230
Argo Bromo
Anggrek Pagi
250
Argo Bromo
Anggrek
Malam
260
Argo Bromo
Anggrek
Siang
285
Langkah 1:
Menentukan letak
persentil 35 dan 75
[35(8+1)]/100 = 3,15
[75(8+1)]/100 = 6,75
Langkah 2:
Menentukan nilai desil
2, 5, dan 8.
P35 = 200 + 3,75 =
57
P75 = 250 + 7,5 =
257,5
Keterangan:
NPi: Nilai persentil ke-i di mana i = 1,2,3,...,99
L : Tepi kelas di mana letak persentil berada
n : Jumlah data/frekuensi total
Cf : Frekuensi kumulatif sebelum kelas
persentil
Fk : Frekuensi pada kelas persentil
C : Interval kelas persentil
CONTOH...
Interval
Frek.
Frek.
Kumulatif
Tepi
Kelas
160-303
0-2
159,5
304-447
3-7
303,5
448-591
8-16
447,5
592-735
17-19
591,5
736-878
19-20
735,5
20
878,5
Langkah 1: Menentukan
letak persentil 22, 85,
dan 96.
[22x20]/100 = 4,4
[85x20]/100 = 17
[96x20]/100 = 19,2
Langkah 2: Menentukan
nilai persentil 22, 85,
dan 96.
P22 = 303,5 + 68,64 =
372,14
P85 = 591,5 + 47,67 =
639,17
P96 = 735,5 + 28,6 =
764,1
TERIMA KASIH!