PENYAJIAN DATA
1.1 Penyajian Data
Pengumpulan dan penyajian data merupakan salah satu bagian yang sangat penting dalam
pembuatan laporan atau penelitian. Penyajian data yang sederhana namun tepat sangat
membantu pembaca memahami informasi yang ada dalam sebuah laporan. Data yang telah
dikumpulkan, baik berasal dari populasi ataupun dari sampel untuk keperluan laporan dan
analisis selanjutnya perlu diatur, disusun, dan disajikan dalam bentuk yang jelas dan baik.
Penyajian data merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan laporan hasil penelitian
yang telah dilakukan sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Penyajian data ini berfungsi
untuk memberikan gambaran awal dari hasil pengumpulan data, informasi data agar dapat
lebih cepat dimengerti, dan memudahkan proses analisis data.
Beberapa jenis penyajian data di antaranya adalah berupa tabel dan grafik. Tabel
menyajikan data ke dalam bentuk baris atau kolom sedemikian rupa sehingga memberikan
informasi lebih kepada peneliti. Sedangkan, grafik menyajikan data dari tabel tersebut
menjadi bentuk visual yang lebih informatif lagi.
Gambar 1. Diagram batang vertikal Keuntungan Toko “JAYA" per bulan (dalam juta rupiah)
Histogram
Histogram merupakan penyajian secara grafikal data yang ada pada tabel distribusi
frekuensi. Histogram umumnya digunakan untuk data kuantitatif (numerik) yang
dikategorisasikan. Angka pada sumbu horizontal biasanya diambil dari tepi atau batas kelas.
Tepi kelas ini digunakan untuk menentukan titik tengah kelas dengan persamaan sebagai
berikut
Box Plot
Diagram kotak atau boxplot adalah bentuk grafik yang menyajikan peringkasan data
dalam bentuk kuartil pertama, median, nilai maksimum dan minimum, data pencilan, dan
kuartil ketiga. Secara kasar dapat dilihat apakah data simetris atau tidak.
#Histogram
hist(data,xlab="mahasiswa",ylab="nilai",col="yellow")
#Scatter Plot
plot(data,xlab="mahasiswa",ylab="nilai",main="Scatterplot",
col="red",pch=18)
#Boxplot Data
boxplot(data,xlab="mahasiswa",ylab="nilai",main="Boxplot
Data",col="pink")
Diagram Batang
Berdasarkan diagram diatas diketahui bahwa data tertinggi ditunjukkan oleh data ke-
13 yaitu 90 dan data terkecil ditunjukkan oleh data ke-10 yaitu 64. Berdasarkan diagram
batang yang terbentuk diketahui bahwa sebaran data tidak mengikuti pola distribusi normal.
Histogram
6 | 44567
7 | 36889
8 | 03778
9 | 0
Berdasarkan diagram batang daun diatas diketahui bahwa data cenderung condong ke
kiri sehingga data tidak berdistribusi normal dan tidak simetris. Selain itu, karena data
condong ke kiri maka tidak ditemukan adanya pemusatan data.
Scatter plot
Berdasarkan scatterplot diatas, dapat diketahui bahwa data nilai mahasiswa menyebar
secara keseluruhan dan tidak terdapat pencilan data. Sehingga, dapat diketahui bahwa nilai
yang didapatkan oleh mahasiswa tersebut beragam.
Boxplot
Berdasarkan boxplot diatas dapat diketahui bahwa data tidak simetris dan tidak terdapat
adanya pencilan data. Dengan, nilai maksimum sebesar 90 dan nilai minimum yaitu 65.
Selain itu, dapat diketahui bahwa nilai median yaitu 78, kuartil pertama 66,75 dan kuartil
ketiga yaitu 84.