KEPUASAN KUNJUNGAN PASIEN JAMKESMAS DI RAWAT JALAN PUSKESMAS RANCABANGO KABUPATEN SUBANG TAHUN 2012 LATAR BELAKANG
Konstitusi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO, 1948),
Undang - Undang Dasar 1945 pasl 28 H, dan Undang Undang Kesehatan No 23 tahun 1992, menetapkan bahwa kesehatan adalh hak dasar setiap warga. Karena itu setiap individu, keluarga, dan masyarakat berhak memperoleh pelayanan kesehatan yang optimal, dan pemerintah bertugas menyelenggarakan upaya kesehatan yang merata dan terjangkau agar masyarakat terpenuhi hak hidup termasuk bagi masyarakat miskin atau tidak mampu dengan melalui program JAMKESMAS. Pelayanan pasien Jamkesmas yang diberikan antara lain pelayanan kesehatan rawat jalan dan rawat inap, serta rujukan rawat jalan maupun rawat inap tingkat lanjutan dan pelayanan kegawat daruratan. Jamkesmas merupakan jaminan pemeliharaan kesehatan masyarakat miskin yang diberikan kepada warga miskin. Pasien yang mengalami kepuasan adalah perasaaan senang, puas individu karena terpenuhinya harapan atau keinginan dalam menerima jasa pelayanan kesehatan. Pasien adalah mereka yang mendapat pelayanan kesehatan di Puskesmas atau di Rumah sakit. Rumusan Masalah Rumusan masalah pada penelitian ini adalah, apakah ada hubungan antara dimensi mutu pelayanan dengan tingkat kepuasan kunjungan pasien Jamkesmas di rawat jalan puskesmas Rancabango Kabupaten Subang tahun 2012 ? Kerangka Konsep Kepuasan kunjungan pasien Jamkesmas dirawat jalan Puskesmas adalah tingkat perasaan senang pasien Jamkesmas setelah membandingkan kinerja/hasil yang dirasakannya dengan harapannya, yang meliputi dimensi mutu pelayanan ketanggapan, bukti langsung, keyakinan dan empati. Berdasarkan faktor kepuasankunjungan pasien Jamkesmas dirawat jalan Puskesmas yang meliputi 5 (lima) dimensi mutu pelayanan, peneliti meneliti 3 (tiga) dimensi mutu pelayanan : Kehandalan, Ketanggapan, dan Bukti langsung dengan tingkat kepuasan kunjungan pasien Jamkesmas di rawat jalan Puskesmas. Faktor yang berhubungan dengan kepuasan kunjungan pasien Jamkesmas di rawat jalan Puskesmas.
Variabel Bebas Dimensi
Mutu Pelayanan 1. Kehandalan Variabel Terikat 2. Ketanggapan Kepuasan 3. Bukti langsung Pasien Jamkesmas 4. Keyakinan
5. Empati Variabel dan Subvariabel Penelitian Variabel a. Variabel Bebas Variabel bebas pada penelitian ini
adalah : dimensi kehandalan, dimensi
ketanggapan, dan dimensi bukti langsung. b. Variabel Terikat Variabel terikat pada penelitian ini adalah kepuasan pasien Jamkesmas. Populasi dan Sampel Populasi Populasi penelitian adalah merupakan seluruh subyek dan obyek dengan karakteristik tertentu yang akan diteliti. Populasi dalam penelitian ini adalah kunjungan pasien Jamkesmas dirawat jalan Puskesmas Rancabango. Sampel sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Teknik pengambilan sampel dengan accidental sampling artinya sampel diambil dari populasi didasarkan atas kebetulan ada atau tersedia.