BELLA YUSPITA
ASMA PADA ANAK
Epidemiologi:
Faktor Resiko:
1. Jenis Kelamin
Prevalens asma pada anak laki-laki sampai dengan usia 10 tahun 1,5-2x
lipat dari anak perempuan
2. Usia
Pada kebanyakan kasus asma persisten, gejala asma pertama kali
timbul pada usia muda
3. Riwayat Atopi
Seorang anak mempunyai riwayat asma/mengi, akan terjadi serangan
mengi 2x lipat lebih banyak jika anak pernah mengalami rinitis alergi,
eksema
ASMA PADA ANAK
4. Lingkungan
Adanya alergen dilingkungan hidup anak meningkatkan risiko penyakit asma
5. Ras
Dalam suatu prevalens orang berkulit hitam lebih banyak menderita asma
dari pada orang berkulit putih
6 Asap Rokok
Prevalens asma pada anak yang terpanjan asap rokok lebih besar daripada
yang tidak
Etilogi:
- Genetik
- Alergen
- Lingkungan
Klasifikasi penyakit
Parameter klinis,
asma
Asma episodik jarang
Asma episodik sering Asma persisten
kebutuhan obat, (asma ringan) (asma sedang) (asma berat)
dan faal paru
Frekuensi serangan < 1x /bulan > 1x /bulan Sering
Hampir sepanjang tahun
Lama serangan < 1 minggu 1 minggu tidak ada remisi
PNAA 2004
ASMA PADA ANAK
Gejala Klinis:
Mengi
Batuk
Sesak Napas
Patofisiologi
Diagnosis:
1. Anamnesis (consider diagnosis of asthma)
- Apakah anak mengalami serangan mengi/serangan mengi
berulang?
- Apakah anak sering terganggu oleh batuk pada malam hari?
- Apakah anak mengalami mengi/batuk setelah olahraga?
- Apakah anak mengalami gejala mengi, dada terasa berat/batuk
setelah terpajan alergen/polutan?
- Apakah jika mengalami pilek, anak membutuhkan >10 hari
untuk sembuh?
- Apakah gejala klinis membaik setelah pemberian pengobatan
anti asma?
ASMA PADA ANAK
2. Pemeriksaan Fisik:
- Umumnya tidak ditemukan kelainan saat pasien
tidak mengalami serangan
- Untuk pemeriksaan fisik sulit ditemukan, diagnosis
asma pada bayi dan anak kecil (<5thn) hanya
menggunakan diagnosis klinis Batuk, Mengi, Sesak
napas
- Ada beberapa anak menunjukkan gejala setelah
olahraga, dibutuhkan juga tes berlari cepat selama 6 menit
ASMA PADA ANAK
Pemeriksaan Penunjang:
- Pemeriksaan Fungsi paru
- PEFR (Peak Expiratory Flow Rate)
- Spirometer >5thn
- Penilaian status alergi: untuk menentukan faktor
resiko/ pencetus asma
ASMA PADA ANAK
Pencegahan:
1. Pencegahan Primer: Untuk mencegah terjadi
sensitisasi pada bayi/anak yang mempunyai risiko
menjadi asma dikemudian hari
Prenatal Orangtua dihindari terhadap lingkungan
yang dapat bersifat sebagai faktor resiko
Pascanatal Dihindari dari pemberian ASI yang
mengandung makanan yang dapat menimbulkan alergi
ASMA PADA ANAK
Tatalaksana Medikamentosa:
Dibagi menjadi 2 kel. Besar:
1. Obat pereda (reliever)
Meredakan serangan atau gejala asma yang sedang timbul.
(Salbutamol, Terbutalin)
2. Obat Pengendali (controller)
Mencegah masalah dasar asma, yaitu inflamasi kronik sal napas
( Natrium Kromoglikat, Beklometason, Budesonid)
ASMA PADA ANAK