Penyebab serta Penanganan

pada Demam Berdarah

Augustinus Yohanes Karni Lando

102013341
BP 05
 Rumusan Masalah
Perempuan berusia 25 tahun datang ke IGD
karena demam sejak 5 hari yang lalu.
 Anamnesis

Identitas Pasien
Keluhan Utama
Riwayat Penyakit Sekarang
Riwayat penyakit dahulu
RIwayat penyakit keluarga
Riwayat ekonomi-sosial
 Pemeriksaan
Pemeriksaan Fisik
Penunjang

Keadaan Umum Darah Lengkap

Kesadaran Pemeriksaan

Tanda-Tanda Vital Serologi

 Differential Diagnosis
DBD Leptospirosis Malaria Tifoid Chikungunya
Demam tinggi tiba- Demam tiba-tiba Trias malaria (dingin- demam meningkat Demam tiba-tiba
tiba panas-berkeringat) bertahap (terutama (>40oC)
sore/malam hari)
Nyeri otot Nyeri tekan otot Nyeri otot Nyeri otot Nyeri sendi
Pusing Sakit kepala bagian Pusing Pusing Limfadenopati
frontal
Trombositopenia Bilirubin direk Splenomegali Trombositopenia Sakit kepala
meningkat
Peningkatan hepatomegali ikterus LED meningkat Sakit tenggorokan
Hematokrit
Peningkatan Hb LED meningkat nyeri sendi Diare Insomnia
Leukositopenia Mata merah Anemia Leukositopenia/normal/ Ruam petechiae
leukositosis
Torniquet test Isolasi leptospira Blood smears tebal Widal Test Isolasi virus dan serologi
dari cairan tubuh dan tipis (PCR,ELISA)
dan serologi
(PCR,ELISA)
Nyeri tekan
epigastrica
Ruam petechiae
 Etiologi

Virus RNA untai tunggal.

Flavivirus

Transmisi : Dari orang ke orang melalui gigitan nyamuk.

Ae. aegypti merupakan vektor epidemi yang paling

utama.
 Epidemiologi

Endemis di wilayah tropis dan subtropis

Asia tenggara -> hiperendemis (usia <15 tahun)

Indonesia -> usia 5-11 tahun

Semua ras dan jenis kelamin

 Gejala Klinis

Peningkatan suhu secara tiba-tiba

Sakit kepala

Nyeri hebat pada otot dan tulang

Mual kadang disertai muntah

Batuk ringan
Klasifikasi Derajat Demam
Berdarah
Patogenesis
 Penatalaksanaan

Non Medika Mentosa

Medika Mentosa
 Prognosis

Tergantung pada penanganan

Resiko Mortilitas Tinggi

 Pencegahan

3M (Menguras, Menutup, Mengubur)

Memelihara ikan pemakan jentik-jentik
nyamuk
Cegah gigitan nyamuk
 Kesimpulan
Dari pembahasan diatas, dapat diduga bahwa
perempuan berusia 25 tahun diatas menderita
penyakit demam berdarah. Namun, tidak menutup
kemungkinan pasien tersebut menderita demam tifoid,
malaria, leptospira ataupun chikungunya. Untuk
menegakan diagnosis diatas, harus didasari dari hasil
anamnesis, hasil pemeriksaan fisik dan hasil
pemeriksaan penunjang yang jelas.