Anda di halaman 1dari 22

PENGERTIAN & KARAKTERISTIK

HELPING RELATIONSHIP
Kualitas asuhan keperawatan dipengaruhi oleh hubungan
antara perawat dgn klien.

Mnrt Stuart & Sundeen, tujuan terapeutik yg diarahkan pd


pertumbuhan klien meliputi :
1. Realisasi diri, penerimaan diri, & rasa hormat thd diri
sendiri
2. Identitas diri yg jelas & rasa integritas diri yg tinggi
3. Kemampuan utk membina hubungan interpersonal yg
akrab, saling tergantung & mencintai
4. Meningkatkan fungsi & kemampuan utk memuaskan
kebutuhan serta tujuan personal yg realistis
Tujuan terapeutik akan tercapai bila melakukan helping
relationship, perawat memiliki karakteristik sbb :
1. Kesadaran diri thd nilai yg dianutnya
mampu menjelaskan ttg dirinya, keyakinan, apa yg
dianggap penting shg dia mampu menolong orang lain
2. Kemampuan utk menganalisa perasaan sendiri
belajar scr bertahap mengenal & mengatasi berbagai
perasaan yg dialaminya
3. Kemampuan menjadi contoh peran
4. Altruistik
merasakan kepuasan krn mampu menolong org lain
dgn cara yg manusiawi
5. Rasa tanggung jawab etik & moral
dlm membuat suatu keputusan hrs
mempertahankan prinsip menjunjung tinggi
kesehatan/kesejahteraan manusia
6. Tanggung jawab
SIKAP KOMUNIKASI TERAPEUTIK

EGAN mengidentifikasi 5 sikap atau cara utk


menghadirkan diri scr fisik yg dpt memfasilitasi
komunikasi yg terapeutik :
1. Berhadapan
2. Mempertahankan kontak mata
3. Membungkuk kearah klien
4. Mempertahankan sikap terbuka
5. Tetap rileks
SIKAP TERAPEUTIK NON-VERBAL

1. Isyarat vokal
2. Isyarat tindakan
3. Isyarat objek
4. Ruang
memberikan isyarat ttg kedekatan hubungan
antara dua orang. Hal ini berdasarkan pada
norma-norma & nilai sosial budaya yg dimiliki
5. Sentuhan
TEKNIK KOMUNIKASI TERAPEUTIK

Ada 3 persyaratan dasar utk komunikasi yg efektif :


1. Semua komunikasi hrs ditujukan utk menjaga
harga diri pemberi maupun penerima pesan.
2. Komunikasi yg saling menciptakan pengertian
harus dilakukan lebih dahulu, sebelum
memberikan informasi, saran, dll.

Komunikasi terapeutik ini akan menjadi lebih efektif


hanya melalui penggunaan & latihan yg sering.
WILSON & KNOLT menyatakan beberapa jenis komunikasi
terapeutik :
1. Mendengarkan dgn penuh perhatian
sikap yg dibutuhkan utk menjadi pendengar yg baik :
Pandang klien saat sedang bicara
Tidak menyilangkan kaki & tangan
Hindari gerakan
Anggukkan kepala jika klien berbicara hal penting
atau perlu umpan balik
Condongkan tubuh kearah klien
2. Menunjukkan penerimaan
MENERIMA TIDAK BERARTI MENYETUJUI.
Sikap yg dibutuhkan :
Mendengarkan tanpa memutuskan pembicaraan
Memberikan umpan balik verbal yg menyatakan
pengertian
Menghindari perdebatan
Tidak menggunakan ekspresi keraguan atau usaha
utk mengubah pikiran klien
3. Menanyakan pertanyaan yg berkaitan utk
mendapatkan informasi yg spesifik
contoh :
Tadi anda mengkatakan bahwa anda memiliki 3
saudara, siapa yg anda rasa paling dekat dgn anda ?

4. Mengulang ucapan klien dgn menggunakan kata


sendiri
melalui pengulangan : klien akan mengerti &
diharapkan komunikasi akan dilanjutkan
contoh :
K : Saya tidak dpt tidur, sepanjang malam
saya terjaga
P : Anda mengalami kesulitan tidur ?
5. Klarifikasi
tujuannya adl utk menyamakan pengertian
contoh :
perawat dpt mengatakan saya tdk yakin saya dpt
mengikuti apa yg anda katakan, atau apa yg anda
maksudkan dgn

6. Memfokuskan
7. Menyarankan hasil observasi
contoh :
anda tampak tegang , atau anda tampak tidak
tenang apabila anda .
8. Menawarkan informasi
tindakan penyuluhan kesehatan
tujuan tindakan itu adl utk memfasilitasi klien dalam
mengambil keputusan

9. Diam
berguna utk berkomunikasi dgn dirinya sendiri & ada
saat mengambil keputusan

10. Meringkas
utk mengingat topik yg telah dibahas sebelum
meneruskan pembicaraan berikutnya
11. Memberikan penghargaan

12. Memberikan kesempatan pd klien utk memulai


pembicaraan

13. Menganjurkan utk terus melanjutkan pembicaraan

14. Menempatkan kejadian scr berurutan


contoh :
kapan kejadian tersebut terjadi ?
15. Memberikan kesempatan pd klien utk menguraikan
persepsinya
contoh :
Coba ceritakan kepada saya bagaimana perasaan
anda saat akan dioperasi ?

16. Refleksi
memberikan kesempatan kpd klien utk
mengemukakan dulu, menerima ide & perasaannya
sbg bagian dari dirinya sendiri
contoh :
K : Apakah mnrt anda saya hrs
mengatakannya kpd dokter ?
P : Apakah mnrt anda sendiri anda hrs
mengatakannya ?
DIMENSI HUBUNGAN

Keterampilan perawat utk mencapai &


mempertahankan hubungan terapeutik dibagi
dlm 2 dimensi, yaitu :
1. Dimensi responsif
2. Dimensi tindakan
DIMENSI RESPONSIF

1. Keikhlasan
sikap perawat yg terbuka, jujur tulus & berperan
aktif dlm hubungan dgn klien

2.Hormat/menghargai
tidak menghakimi, mengejek/menghina
Sikap menghargai akan terpapar melalui :
menerima klien yg sedang menangis, minta maaf
akan hal yg tdk disukai klien, memenuhi
permintaan klien utk tdk menanyakan
pengalaman tertentu
3. Empati

4. Konkrit
perawat menggunakan terminologi yg spesifik bukan
abstrak. Manfaatnya utk mempertahankan respon
perawat thd perasaan klien, penjelasan dpt diberikan
scr akurat, menolong klien memikirkan masalah yg
spesifik
DIMENSI TINDAKAN

1. Konfrontasi
Pengekspresian perawat thd perbedaan pd
perilaku klien yg bermanfaat utk memperluas
kesadaran diri klien.

Kategori konfrontasi :
Ketidaksesuaian antara konsep diri klien
Ketidaksesuaian antara ekspresi non-verbal dgn
perilaku klien
Ketidaksesuaian antara pengalaman klien &
perawat
Konfrontasi seharusnya dilakukan scr asertif, bukan
agresif.
Sebelum melakukan konfrontasi, perawat perlu
mengkaji :
Tingkat hubungan saling percaya dgn klien
Waktu yg tepat, tingkat kecemasan & kekuatan
koping klien
2. Kesegeraan
perawat hrs sensitif thd perasan klien & keinginan
membantu dgn segera

3. Keterbukaan dgn perawat


tampak ketika perawat memberikan informasi ttg diri,
ide, nilai, perasaan & sikapnya sendiri utk
memfasilitasi kerjasama

keterbukaan antara perawat dgn klien dpt menurunkan


kecemasan yg timbul antara perawat dgn klien
4. Bermain peran
membangkitkan situasi tertentu utk
meningkatkan penghayatan klien dlm hubungan
antara manusia. Juga memperkenalkan klien utk
mencoba situasi yg baru dlm lingkungan yg
aman.

Anda mungkin juga menyukai