Anda di halaman 1dari 6

KELOMPOK 3

SUHARTINA
NOPI PARAMITA
ULFIAH SALABILA
WD.REJEKI NATALIA
LD.MUH.REJKAL
Kerusakan Bahan Pangan

1. pembusukan buah dan sayuran dari tekstur


2. keras menjadi lunakpenggembungan makanan
kaleng,penggumpalan tepung
3. ketengikan minyak goreng
4. roti berjamur, beras berkutu
5. gigitan tikus pada karung makanan.
Kerusakan Bahan Pangan

Konsistensi
Tekstur
Memar
Berlendir
Berbau busuk
Kerusakan Pada Daging Dan Produk Daging

A. Pembentukan hidrogen
peroksida
B. Pembentukan hidrogen
sulfida (H2S)
C. Pembentukan warna kuning
pada produk-produk daging,
disebabkan oleh
Enterococcus cassliflavus
dan E. mundtii.
D. Timbulnya bau busuk oleh
berbagai bakteri
E. Timbulnya bau anyir pada
produk-produk ikan
Kerusakan Pada Makanan Kaleng

A. Makanan kaleng berasam rendah (pH>4,6),


contoh : produk-produk daging dan ikan, suws,
beberapa sayuran (jagung, buncis), dan
masakan
B. Makanan kaleng asam (pH 3,7-4,6), misalnya
produk-produk tomat, pear, dan produk-
produk lain.
C. Makanan kaleng berasam tinggi (pH<3,7),
misalnya buah-buahan dan sayuran kaleng
seperti jeruk, pikel, dan sauer kraut.
Kerusakan Pada Ikan dan Produk Ikan

Histamin merupakan penyebab keracunan


scromboid. Seperti halnya pada daging kadaverin
dan putresin merupakan diamin yang juga
digunakan sebagai indikator kebusukan ikan.
Senyawa volatil yang digunakan sebagai indikator
kebusukan ikan termasuk TVB (total votatile bases)

Anda mungkin juga menyukai