Anda di halaman 1dari 55

Etika Biomedis

dr. Sintak Gunawan, MA


The patient may be safer with a
physician who is naturally wise than
with one who is artificially learned"
Theodore Fox
Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 2
Pendahuluan
1. Kasus
2. Profesi kedokteran bersifat humaniter
3. Perkembangan etika kedokteran
4. Etika kedokteran sebagai etika terapan
5. Pendidikan dokter
6. Penyelesaian kasus

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 3


Kasus
B, Laki-laki usia 35 tahun dgn keluhan susah
BAK, sakit, dan berlendir
Diagnosis kerja: ISK dugaan GO
Terapi antibiotika atau tunggu hasil lab
Terapi: ciprofloksasin 500 mg
Original (Rp. 24.000 per tablet) atau Generik
bermerk (Rp. 15.000) atau Generik (Rp. 1500)
Sudah berkeluarga, sampaikan pada istri?
Apa yg mau disampaikan dan Siapa yg
menyampaikan?

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 4


Kasus
Satu bulan kemudian, Perempuan, S, 30
tahun, istri B, datang dengan keluhan
keputihan
Keluhan lain: buang air kecil sakit. Belum
pernah sakit seperti ini.
Terapi antibiotika atau tunggu hasil lab
Lab: ada bakteri diplokokus Gram negatif
intrasel di cairan vagina.
= Neisseria gonorrhoeae
Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 5
Kasus
Apa yang hendak anda katakan?
Pasien tidak percaya
Pasien tidak mau minum antibiotika
Ibu tersebut telah berkeluarga dan punya
2 anak. Apa yang akan anda lakukan?

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 6


Medscape Ethics Report Methodology
Total respondents; 24,000 US physicians across 25 specialties
Fieldwork conducted by Medscape August to September 2012

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 7


Apakah anda pernah memberikan terapi bantuan hidup
walaupun anda menganggap itu tidak berguna:
Ya: 35% , Tidak: 24% , TK: 41%

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 8


Setujukah anda terapi sangat mahal lebih
diprioritaskan untuk pasien lebih muda pada kasus
kronis?
Ya: 27% , Tidak: 38 % , TK : 35 %
Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 9
Untuk meningkatkan semangat hidup, akankah
anda menyembunyikan informasi tentang
penyakit berat (praterminal / terminal) pasien?
Ya : 10 % , Tidak : 72 % , TK : 18 %
Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 10
Apakah anda akan tetap meneruskan terapi
karena ada kemungkinan berhasil meskipun
keluarga pasien tidak menginginkannya?
Ya : 23 % , Tidak : 32 %, TK : 45 %
Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 11
Apakah tepat meneruskan pengobatan intensif
untuk bayi baru lahir dengan cacat berat yang
mungkin akan segera meninggal?
Ya : 34 % , Tidak : 27 %, TK : 39 %
Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 12
Pada keadaan tertentu, bolehkah dokter
menolong pasien agar bisa meninggal?
Ya : 47 % , Tidak : 40 % , TK : 13 %
Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 13
Medicine is a noble profession
Doctor is a noble man:
integrity + loyalty + compassion
Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 15
Profesi
tidak semua pekerjaan masuk kategori
profesi
keahlian penting dan ekslusif
keahlian ini sangat dibutuhkan masyarakat
keahlian: teori + praktek + kecakapan
penerapan
pengakuan keahlian diberikan oleh profesi
dan masyarakat

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 16


Profesi
mereka terpercaya
mereka memiliki standar moral tinggi
mereka merupakan komunitas moral

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 17


Dokter:
memiliki ilmu dan keterampilan khusus (eksklusif)
amat penting/berharga bagi masyarakat
altruistik: kepentingan pasien utama dan pertama
otonom: pembuat & pelaksana keputusan
pengakuan status profesional
monopoli pelayanan di bidang kesehatan
Regulasi sendiri
Standar moral tinggi: kode etik kedokteran

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 18


Regulasi
standarisasi pendidikan: sertifikasi
registrasi legislasi - rekomendasi
pengaturan penempatan , pekerjaan
organisasi profesi
Kode Etik Profesi, UU Profesi
Disiplin profesi MKDKI
Hukum Kedokteran/kesehatan

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 19


Pengertian
Moral: nilai baik dan buruk sebagai
manusia
Etika
Kode etik profesi
Etika kedokteran
Disiplin
Hukum

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 20


Baik
Rudi murid yang baik: pintar , berprestasi
Ronaldo pemain bola yang baik : terampil
Bapak Amir dikenal sebagai orang baik di
kampungnya

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 21


Profesi Kedokteran Humaniter
profesi kedokteran >>> profesi luhur
humaniter: berkaitan dengan kehidupan
manusia
Saya akan membaktikan hidup saya guna
kepentingan perikemanusiaan
Sumpah Hippocrates ( 400 SM)

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 22


Sumpah Hippocrates
Penghargaan kepada guru
Aturan etika kedokteran:
1. Tidak melakukan tindakan yg merugikan pasien
2. Melayani pasien sesuai dg kemampuan terbaik
3. Tidak memberi racun, bahkan jk diminta
4. Tidak melakukan abortus
5. Tidak melakukan pembedahan yg bukan bidangnya
6. Tidak menipu atau melakukan pelecehan seksual
7. Tidak membocorkan rahasia
Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 23
Sejarah Etika Kedokteran
Sumpah Hippocrates
Sumpah Maimonides
Thomas Percival ( 1740 1804)
1983, Medical Ethics: A Code of Ethics
and Institutes Adopted to the Professions
of Physic and Surgery
1847 AMA menetapkan kode etik

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 24


Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 25
Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 26
Sejarah Etika Kedokteran
1969 Hasting Center (New York) oleh
Daniel Callahan (filsuf) dan Willard Gaylin
(psikiater)
1971, Kennedy Institute oleh Andre
Helleger ObsGin
Edmund D Pellegrino: etika kedokteran,
disiplin yang berkembang pesat

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 27


Tiga alasan perkembangan
1. Kemajuan pesat ilmu dan teknologi
kedokteran. Alat penunjang kehidupan,
obat-obatan psikotropika, stem cells,
bayi tabung.
2. Transformasi psiko-sosial: kemajuan
bidang pendidikan, demokrasi, dan
kesejahteraan sosial. Komersialisasi
pelayanan medis.
3. Keterkaitan kedokteran-kesehatan
dengan aspek makro lain spt ekonomi,
hukum, lingkungan hidup.
Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 28
Etika Kedokteran sebagai
etika terapan
Bioetika
Francesc Abel
studi interdisipliner tentang problem-problem
kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
(biologi dan kedokteran)
skala makro dan mikro
masyarakat luas serta sistem nilainya
Pluralisme: pengakuan adanya perbedaan
pendapat
Untuk masa kini dan mendatang

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 30


EMPAT PRINSIP DASAR

Tom L. Beauchamp dan


James Childress
EMPAT PRINSIP DASAR
tidak merugikan (nonmaleficence)
berbuat baik (beneficence)
menghormati otonomi (respect for
autonomy)
Keadilan (justice)

Kewajiban Prima facie: wajib


mengikuti/menjalankan aturan moral tertentu
sampai ada kewajiban lain yang lebih kuat.
Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 32
Pendidikan Kedokteran
Dokter seperti apakah yang ingin dihasilkan
melalui pendidikan kedokteran?

>>>>> Dokter yang baik

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 33


Dokter yang baik
dilatih sebagai dokter >> dokter terlatih
trained doctor

dididik sebagai dokter >> dokter terdidik


educated doctor

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 34


Terlatih
terlatih di bidang apa

terlatih untuk apa

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 35


Terdidik
memiliki perspektif yang lebih luas
merupakan sebuah proses
pendidikan tidak pernah terputus
melainkan berkesinambungan

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 36


Sekolah
Pengetahuan
Keterampilan
Kebijaksanaan: kemampuan memilih
dan menentukan prioritas
Karakter: sifat dan perilaku yang baik
Kematangan Emosi

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 37


Pendidikan
PendidikanKedokteran
Kedokteran

tidak hanya membagikan ilmu pengetahuan


dan keterampilan

tetapi juga menghasilkan dokter yang


berkarakter baik, bijaksana, dan dewasa

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 38


Pendidikan kedokteran (lama)
menekankan pada disease bukan illness
Pada diagnosis dan terapi (cure not care)
Dokter pintar tetapi kurang wawasan

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 39


Pendidikan kedokteran kini
wawasan luas
holistik (menyeluruh): promosi kesehatan,
pencegahan, pengobatan, pemulihan
perlu pemahaman kompleksitas penyakit,
cacat, penderitaan, masalah sosial

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 40


Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 41
Tujuan pelayanan kesehatan:
memberikan upaya penyembuhan secara
benar dan baik untuk pasien ini
aspek fisik, psikologis, sosial, dan spiritual
mengembalikan pasien ke keadaan
semula: pribadi utuh dan mandiri

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 42


Pelayanan kedokteran berpusat
pada pasien

Sintak/Etika Biomedis 43 Nopember 2013


PASIEN
BIO PSIKO

Person

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 44


Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 45
Keputusan dokter (Clinical judgement)

Indikasi Medis
Pendapat pasien
Kualitas kehidupan pasien
Pertimbangan lain (psikologis,
sosial, ekonomi, moral, agama)

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 46


CURE -- COPE -- CARE -- COMFORT

pasti tidak pasti

aspek komunikasi & etika >>

seharusnya sebaiknya boleh

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 47


PENYELESAIAN KASUS ETIKA
KEDOKTERAN
TIGA TAHAP PEMBAHASAN:

1. KLARIFIKASI DAN FORMULASI

2. ANALISIS DAN DISKUSI

3. KESIMPULAN

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 48


KLARIFIKASI DAN FORMULASI:
1. Apa pokok permasalahan?

2. Apakah data / informasi kasus cukup


jelas dan memadai

3. Siapa saja yang terlibat dalam kasus


ini

4. Tindakan-tindakan yang mungkin


dilakukan
Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 49
ANALISA DAN DISKUSI:
1. Nilai dan norma moral yang terlibat

2. Apakah ada konflik antar prinsip/norma moral


yang berlaku

3. Bagaimana jalan keluarnya (prima facie:


prinsip yg lebih penting diutamakan)

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 50


KESIMPULAN:

1. Sikap dan tindakan yang secara etis


tepat untuk dilaksanakan

2. Masalah yang belum terpecahkan dan


usulan-usulan untuk rencana
selanjutnya.

Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 51


Nopember Macnaughton,
2013 Sintak/Etika Biomedis
J. Medical Humanities 2000;26:23-30 52
Copyright 2000 BMJ Publishing Group Ltd.
KNOWLEGDE +
PROFESSIONALISM =

PATIENT SAFETY
Nopember 2013 Sintak/Etika Biomedis 54
Sintak/Etika Biomedis Nopember 2013
55

Anda mungkin juga menyukai