PENGER

TIAN

Jenis

AKTIVA TETAP Peroleh

(Fixed Asset) an

Oleh: Penyusu

Dr.Wawan Sukmana,Msi, Ak,CA

tan

Adjust.
depreci
ation

Pelepas
an

Akhir
 PENGER

PENGERTIAN
TIAN

Jenis

Aktiva tetap adalah aset berwujud yang: Peroleh

a) Dimiliki untuk digunakan dalam produksi atau an
penyediaan barang atau jasa, untuk direntalkan
kepada pihak lain, atau untuk tujuan Penyusu
tan
administratif: dan
Adjust.
depreci
b) Diharapkan untuk digunakan selama lebih dari ation
satu periode.
Pelepas
(PSAK 16- SAK2013) an

Akhir
 PENGER

Jenis Aktiva Tetap TIAN

Jenis
1. Aktiva Tetap Berwujud
Adalah aktiva-aktiva yang berwujud yang Peroleh
sifatnya relatif permanen yang digunakan an
dalamkegiatan perusahaan yang normal.
(Misal : Kendaraan, Bangunan, Tanah dll) Penyusu
tan

2. Aktiva Tetap Tidak berwujud Adjust.

Aktiva yang umurnya lebih dari satu tahun depreci
ation
dan tidak mempunyai bentukfisik.
(misalnya : hak cipta,merek dagang, Pelepas
an
tranchise,goodwill dll)
Akhir
 PENGER
Pencatatan Perolehan Aktiva Tetap TIAN

1. Pembelian Angsuran. Jenis

5 Jan-2010.Perusahaan membeli sebuah mesin seharga
750.000.000. biaya angkut dan percobaan sebesar Rp 50
Peroleh
jt. Pembayaran DP sebesar 200.000.000, sisanya dicicil an
(diangsur) selama 2tahun, dengan bunga 12% Pa secara
flat, dan dibayar tiap tanggal 30 Desember. Penyusu
tan

Equipment/mechine 800.000.000,- Adjust.

depreci
Cash 200.000.000,- ation
Accounts Payable 600.000.000,-
Jurnal tgl 5 jan-2010 Pelepas
an
Harga perolehan mesin : H.Faktur + biaya2
800jt : 750 jt + 50 jt Akhir
 PENGER
TIAN
Pencatatan Perolehan Aktiva Tetap (lanjutan)

Jurnal tgl 30 Desember 2010 ( Angsuran ke-1) Jenis

Account Payable 300.000.000,-

Interest expense 36.000.000,- Peroleh
an
Cash 336.000.000,-
Penyusu
Perhitungan: tan
Pembayaran angsuran I = 300.000.000,-
Bunga: 12%X600 jtX 1/2 = 36.000.000 Adjust.
Rp 336.000.000 depreci
ation

Pelepas
an

Akhir
 PENGER
TIAN
Pencatatan Perolehan Aktiva Tetap (lanjutan)

Jurnal tgl 30 Desember 2011 (angsuran ke-2) Jenis

Account Payable 300.000.000,-

Interest expense 36.000.000,- Peroleh
an
Cash 336.000.000,-
Perhitungan: Penyusu
Pembayaran angsuran I = 300.000.000,- tan
Bunga: 12%X600 jtX 1/2 = 36.000.000
Rp 336.000.000 Adjust.
depreci
ation

Pelepas
an

Akhir
 Pencatatan Perolehan Aktiva Tetap PENGER
TIAN
(lanjutan)

2. Ditukar dengan surat berharga (Marketable Jenis

securities)
Peroleh
Misalnya : Perusahaan menukar Mesin dengan an
800 lot saham biasa nominal @ Rp 1.500/lbr.
Pada saat pertukaran harga pasar saham sebesar Penyusu
tan
@Rp 2000/lb.
Adjust.
Mechine 800.000.000,- depreci
Marketable securities 600.000.000,- ation
Premium on Share Capital 200.000.000,-
Pelepas
Premium ( 800 lotx500)x(2000-1500)= 200 jt
an

Akhir
 Pencatatan Perolehan Aktiva Tetap PENGER
TIAN
(lanjutan)

3. Ditukar dengan AT lain yang tdk sejenis Jenis

(trade in)
Peroleh
Misalnya : 2 Januari 2010; Perusahaan menukar an
Mesin tenun dengan sebuah Bis Baru. Harga
perolehan Mesin tenun sebesar Rp 200 jt,
Penyusu
akumulasi penyusutan sampai hari ini Rp 150 jt tan
(Nilai bukunya Rp 50 Jt). Harga pasar mesin
tenun tsb sekarang Rp 60 jt. Harga perolehan Adjust.
depreci
Bis baru tsb Rp 250 jt. Pembayaran sisa nya ation
dengan Kas.
Pelepas
an

Akhir
 Pencatatan Perolehan Aktiva Tetap PENGER
TIAN
(lanjutan)

3. Ditukar dengan AT lain yang tdk sejenis Jenis

(lanjutan).
Peroleh
Auto mobile (Bus ) 250.000.000,- an
Accumulated Depreciation 150.000.000,-
Cash 190.000.000,- Penyusu
Mechine 200.000.000,- tan

Profit On Trade in Adjust.

10.000.000,- depreci
Profit : BV H.Pasar =50 jt 60 jt = 10jt ation
Cash : Harga Perolehan bis Harga pasar mesin
: 250.000.000,- 60.000.000,- = 190.000.000. Pelepas
an

Akhir
 Pencatatan Perolehan Aktiva Tetap PENGER
TIAN
(lanjutan)

4. Ditukar dengan AT lain yang sejenis (trade in) Jenis

Peroleh
Misalnya : 2 Januari 2010; Perusahaan menukar an
Mesin tenun (lama)dengan mesin tenun Baru.
Harga perolehan Mesin tenun (lama) sebesar Rp
Penyusu
200 jt, akumulasi penyusutan-nya sampai hari ini tan
Rp 150 jt (Nilai bukunya Rp 50 Jt). Harga pasar
mesin tenun (lama) tsb Rp 60 jt. Sedangkan Adjust.
depreci
harga perolehan mesin tenun baru tsb Rp 250 jt. ation
Pembayaran sisa nya oleh Kas.
Pelepas
an

Akhir
 Pencatatan Perolehan Aktiva Tetap PENGER
TIAN
(lanjutan)

4. Ditukar dengan AT lain yang sejenis Jenis

(lanjutan).
Peroleh
Mechine (new) 240.000.000,- an
Accumulated Depreciation 150.000.000,-
Cash 190.000.000,- Penyusu
Mechine (Old) 200.000.000 tan

Adjust.
Profit : BV H.Pasar =50 jt 60 jt = 10jt depreci
Cash : Harga Perolehan bis Harga pasar mesin ation
: 250.000.000,- 60.000.000,- = 190.000.000.
Mechine ( New) ; 250.000.000. - 10.000.000. = 240.000.000. Pelepas
an
Profit akibat pertukaran aset sejenis, ditangguhkan ( mengurangi
harga perolehan).
Akhir
 Pencatatan Perolehan Aktiva Tetap PENGER
TIAN
(lanjutan)

5. Diperoleh dari Hadiah Jenis

Aktiva yang diperoleh dari hadiah dicatat

sebesar harga pasarnya, diatur dlm PSAK 61- Peroleh
an
SAK 2012. Hibah tsb diakui sbg pendapatan
selama umur manfaat At tsb dan diakui secara
proporsional sejalan dg penyusutannya. Penyusu
tan

contoh kasus: Adjust.

Perusahaan menerima hak pemakaian tanah dr depreci
Pemerintah sbg hibah, karena keberhasilan inovasi ation
penyelamatan alam, untuk masa 25 tahun. Nilai wajar
tanah sebesar Rp. 150 jt. Pelepas
an
Jurnal transaksi
Akhir
 PENGER
Penyusutan TIAN

Adalah sebagian dari harga perolehan aktiva Jenis

tetap yang secara sistematis dialokasikan

menjadi beban setiap periode akuntansi. Peroleh
an

Penyebab Penyusutan a.l: Penyusu

1. Faktor fisik. tan
Misalnya aus karena umur dan keusakan-
kerusakan. Adjust.
depreci
2. Faktor fungsional ation
misalnya adanya kemajuan teknologi, shg
aktiva tsb tdk ekonomis lagi. Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Penyusutan TIAN

Jenis

Jurnal Penyusutan adalah sbb:

Peroleh
an
Depreciation Expense Rp xx
Accumulated depreciation Rp xx Penyusu
tan

Adjust.
depreci
ation

Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Penyusutan (lanjutan) TIAN

Pertimbangan yang harus diperhatikan dalam Jenis

penentuan penyusutan:
1. Harga perolehan Peroleh
an
Harga faktur ditambah biaya lainnya
2. Nilai sisa/residu
Penyusu
Harga taksiran saat aset tsb habis umur tan
ekonomisnya
Adjust.
3. Taksiran umur kegunaan/ekonomis. depreci
Umur aktiva dalam menghasilkan barang atau ation
jasa.
Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Metode Garis lurus TIAN

Misalnya: Jenis

Mesin yang harga perolehannya Rp 500 jt,

taksiran umur ekonomisnya 5thn, dan nilai sisa Peroleh
(residu) Rp100 jt. an

Penyusu
Penyusutannya: tan
Cost Residu
Adjust.
umur ekonomis depreci
ation

500 jt 100jt = Rp 80 jt/th Pelepas

5 th an

Akhir
 PENGER
Metode Penyusutan TIAN

1. Metode garis lurus (straight line method) Jenis

2. Metodejam jasa. (Service hour method)

3. Metode hasil produksi ( productive output Peroleh
an
method)
4. Metode beban berkurang (reducing charge
Penyusu
method) tan
Juml Angka tahun (sum of the years digit )
Adjust.
Saldo menurun depreci
Double declining balance method ation

Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Metode jam jasa TIAN

Misalnya: Jenis

Mesin yang harga perolehannya Rp 500 jt,

taksiran dapat digunakan 40.000 jam, dan nilai Peroleh
sisa (residu) Rp100 jt. an

Tahun-1 dapat digunakan 150 jam

Penyusu
tan
Penyusutannya:
Adjust.
Cost Residu depreci
taksiran jam jasa ation

Pelepas
500 jt 100jt = Rp 10.000/jam an

40.000
Akhir
 PENGER
Metode Jam Jasa (lanjutan) TIAN

Jenis

Peroleh
Jurnal penyusutannya: an

Depreciation expense 1.500.000. Penyusu

accumulated depreciation 1.500.000. tan

Perhitungannya: 150 jam x 10.000 = 1.500.000 Adjust.

depreci
ation

Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Metode hasil produksi TIAN

Misalnya:
Jenis
Mesin yang harga perolehannya Rp 500 jt,
taksiran dapat menghasilkan 40.000 unit barang,
dan nilai sisa (residu) Rp100 jt. Peroleh
an
Tahun-1 dapat digunakan 150 unit
Penyusu
Penyusutannya: tan

Cost Residu Adjust.

taksiran hsl produksi depreci
ation

500 jt 100jt = Rp 10.000/unit Pelepas

an
40.000 unit
Akhir
 PENGER
Metode hasil produksi (lanjutan) TIAN

Jenis
Jurnal penyusutannya:
Peroleh
an
Depreciation expense 1.500.000,-
Accumulated depreciation 1.500.000,- Penyusu
Perhitungannya: 150 unit x 10.000 = 1.500.000 tan

Adjust.
depreci
ation

Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Metode Beban Berkurang TIAN

a. Metode jumlah angka tahun

Jenis
Misalnya:
Mesin yang dibeli tgl 2 Januari 2010,harga Peroleh
perolehannya Rp 500 jt, dan nilai sisa (residu) an
Rp100 jt. Ditaksir umur ekonomisnya 4 thn.
Penyusu
tan
Tahun Bobot Pengurang
1 4 4/10 Adjust.
2 3 3/10 depreci
ation
3 2 2/10
4 1 1/10 Pelepas
10 10/10 an

Akhir
 PENGER
Metode Beban Berkurang (lanjutan) TIAN

Jurnal:
Jenis
Tahun Bobot Pengurang Depreciation exp
1 4 4/10 4/10 x 400 jt = 160 jt
2 3 3/10 3/10 x 400 jt= 40 jt Peroleh
an
3 2 2/10 2/10 x 400 jt= 80 jt
4 1 1/10 1/10 x 400 jt= 40 jt
Penyusu
10 10/10 tan

Adjust.
depreci
ation

Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Metode Beban Berkurang (lanjutan) TIAN

a. Metode jumlah angka tahun (lanjutan)

Jenis
TAHUN JURNAL JML
1 Depreciation expense 160.000.000,-
Accumulated depreciation 160.000.000,- Peroleh
2 Depreciation expense 40.000.000,- an
Accumulated depreciation 40.000.000,-
3 Depreciation expense 80.000.000,- Penyusu
Accumulated depreciation 80.000.000,- tan
4 Depreciation expense 40.000.000,-
Accumulated depreciation 40.000.000,- Adjust.
depreci
ation

Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Metode Beban Berkurang TIAN

a. Metode jumlah angka tahun dg pembelian tdk diawal

Jenis
tahun

Misalnya: Peroleh
Mesin yang dibeli tgl 2 Juni 2010,harga an
perolehannya Rp 500 jt, dan nilai sisa (residu)
Rp100 jt. Ditaksir umur ekonomisnya 4 thn. Penyusu
tan
Tahun Bobot Pengurang
2010 4 4/10 Adjust.
2011 3 3/10 depreci
ation
2012 2 2/10
2013 1 1/10 Pelepas
10 10/10 an

Akhir
 PENGER
Metode Beban Berkurang (lanjutan) TIAN

Jurnal:
Tahun Bobot Pengurang Depreciation exp Jenis
2010 4 4/10 4/610x 400 jt = 160 jt
2011 3 3/10 3/10 x 400 jt= 120jt
Peroleh
2012 2 2/10 2/10 x 400 jt= 80 jt an
2013 1 1/10 1/10 x 400 jt= 40 jt
10 10/10 Penyusu
Tahun Depreciation exp jml tan

31 des 2010 4/10 x 400 jt = 160 jt 7/12x160 jt 93,3 jt Adjust.

depreci
31 Des 2011 3/10 x 400 jt= 120 jt 5/12x160 jt 136,7jt ation
7/12x 120 jt
31 Des 2012 2/10 x 400 jt= 80 jt 5/12x 120 jt 96 jt Pelepas
7/12x 80 jt an
31Des 2013 1/10 x 400 jt= 40 jt 5/12 x 80 jt 56 jt
7/12 x 40 jt Akhir
 PENGER
Metode Beban Berkurang (lanjutan) TIAN

a. Metode jumlah angka tahun dg pembelian tdk diawal

Jenis
tahun (lanjutan).

TAHUN JURNAL JML Peroleh

2011 Depreciation expense 93.300.000. an
Accumulated depreciation 93.300.000
2012 Depreciation expense 90.000.000,- Penyusu
Accumulated depreciation 90.000.000,- tan
2013 Depreciation expense 64.000.000,-
Accumulated depreciation 64.000.000,- Adjust.
2014 Depreciation expense 56.000.000,- depreci
Accumulated depreciation 56.000.000,- ation

Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Metode Beban Berkurang (lanjutan) TIAN

b. Metode saldo menurun

Jenis

Peroleh
an

Mesin yang harga perolehannya Rp 500 jt, taksiran Penyusu

umur ekonomisnya 3thn, dan nilai sisa (residu) tan
Rp100 jt.
Adjust.
depreci
Tarifnya : 41,5% ation

Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Metode Beban Berkurang (lanjutan) TIAN

b. Metode saldo menurun (lanjutan)

Jenis

Untuk menghitung depresiasi tiap tahun, tarif dikalikan

dengan nilai buku ( nilai buku = HP akumulasi penyusutan) Peroleh
an

Thn Depresiasi Depresiasi Akumulasi Nilai buku

penyusutan Penyusu
tan
0 500,0 jt
1 41,5%x500jt 207.5 jt 207,5 jt 292,5 jt Adjust.
2 41,5%x292,5 jt 121,3 jt 308,8 jt 191,2 jt depreci
ation
3 41,5%x191,2 jt 79,35 jt 311,15 jt 188,9 jt

Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Metode Beban Berkurang (lanjutan) TIAN

b. Metode saldo menurun (lanjutan)

Jenis

TAHUN JURNAL JML Peroleh

2011 Depreciation expense 207.500.000. an
Accumulated depreciation 207.500.000
2012 Depreciation expense 121.300.000,- Penyusu
Accumulated depreciation 121.300.000,- tan
2013 Depreciation expense 79.350.000,-
Accumulated depreciation 79.350.000,- Adjust.
depreci
ation

Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan TIAN

Jenis
1. Penyesuaian bilamana taksiran umur
ekonomis tidak tepat. Peroleh
an

Bila hal ini terjadi ada 2 carapenyesuaian yakni: Penyusu

a. Metode (A), yang hanya mengadakan penyesuaian tan
untuk tahun-tahun yang akan datang, tanpa
Adjust.
mengadakan penyesuaian pada penyusutan tahun depreci
sebelumnya. ation

Pelepas
b. Metode (B),yang mengadakan penyesuaian baik pada an
penyusutan tahun sebelumnya maupun tahun yang
akan datang. Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan (lanjutan TIAN

Jenis
a. Metode yang menyesuaikan tahun2 Yad tanpa thn
sebelumnya (A).
Peroleh
an
Ilustrasi:
Perusahaan mempunyai sebuah mesin yg dibeli tgl 2
Penyusu
Januari 2009, harga perolehannya Rp 200 jt dan umur tan
ekonomis saat itu diperkirakan 5 thn. Metode penyusutan
menggunakan garis lurus. Adjust.
depreci
ation
Pd tgl 13 Agustus 2011dirasakan bahwa taksiran umur
ekonomis 5 tahun tsb kurang tepat. Taksiran yang lebih Pelepas
tepat adalah 10 th. an

Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan (lanjutan TIAN

a. Metode yang menyesuaikan tahun2 Yad tanpa thn Jenis

sebelumnya (A).
Peroleh
an
At Cost = 200.000.000.
Umur ekonomis = 5 th .
Penyusu
Penyusutan = 40.000.000. / thn tan
Akumulasi penyusutan:
thn 2009 = 40 jt Adjust.
2010 = 40 jt depreci
ation
Jan s/d agust 2011 = 6/12 x 40 jt = 20 jt
Accumulated depreciation: 100 jt. Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan (lanjutan TIAN

Jenis
a. Metode yang menyesuaikan tahun2 Yad tanpa thn
sebelumnya (A).
Peroleh
an
Tgl 13Agustus 2011:
At cost = 200.000.000.
Penyusu
nilai residu = ( 0 ) - tan
Nilai ekonomis = 200.000.000.
Akumulasi Penyusutan = 100.000.000. Adjust.
Sisa nilai ekonomis = 100.000.000. depreci
ation
Sisa Umur Ek. (10 2 ) = 8 th
Peny. Per thn = 12.500.000/Thn. Pelepas
an
Maka Pey. dari th 2011 s/d 2019 adalah Rp 12,5 jt/th
Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan (lanjutan TIAN

Jenis
b. Metode yang menyesuaikan tahun2 sebelumnya (B).

Peroleh
an
Ilustrasi:
Perusahaan mempunyai sebuah mesin yg
Penyusu
dibeli tgl 2 Januari 2009, harga perolehannya tan
Rp 200 jt dan umur ekonomis saat itu
diperkirakan 5 thn. Metode penyusutan Adjust.
menggunakan garis lurus. depreci
ation

Pd tgl 13 Agustus 2011dirasakan bahwa Pelepas

taksiran umur ekonomis 5 tahun tsb kurang an
tepat. Taksiran yang lebih tepat adalah 10 th.
Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan (lanjutan TIAN

Jenis
b. Metode yang menyesuaikan tahun2 sebelumnya (B).

Peroleh
an
Ilustrasi:
Perusahaan mempunyai sebuah mesin yg
Penyusu
dibeli tgl 2 Januari 2009, harga perolehannya tan
Rp 200 jt dan umur ekonomis saat itu
diperkirakan 5 thn. Metode penyusutan Adjust.
menggunakan garis lurus. depreci
ation

Pd tgl 13 Agustus 2011dirasakan bahwa Pelepas

taksiran umur ekonomis 5 tahun tsb kurang an
tepat. Taksiran yang lebih tepat adalah 10 th.
Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan (lanjutan TIAN

Jenis
b. Metode yang menyesuaikan tahun2 sebelumnya (B).

Peroleh
an
At Cost = 200.000.000.
Umur ekonomis = 5 th . Penyusu
Penyusutan = 40.000.000. / thn tan
Akumulasi penyusutan:
thn 2009 = 40 jt Adjust.
depreci
2010 = 40 jt ation
Jan s/d agust 2011 = 6/12 x 40 jt = 20 jt
Accumulated depreciation: 100 jt. Pelepas
an
Ini bila umur ekonomis 5 tahun
Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan (lanjutan TIAN

Jenis
b. Metode yang menyesuaikan tahun2 sebelumnya (B).

Peroleh
At Cost = 200.000.000. an
Umur ekonomis = 10 th .
Penyusutan = 20.000.000. / thn Penyusu
Akumulasi penyusutan: tan
thn 2009 = 20 jt Adjust.
2010 = 20 jt depreci
Jan s/d agust 2011 = 6/12 x 40 jt = 10 jt ation
Accumulated depreciation: 50 jt.
Pelepas
an
Ini bila umur ekonomis 10 tahun
Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan (lanjutan TIAN

Jenis
b. Metode yang menyesuaikan tahun2 sebelumnya (B).

Peroleh
Perbedaan akumulasi penyusutan: an

Penyusutan yang telah dilakukan = Rp 100 jt Penyusu

Penyusutan yang seharusnya ( 10Th) = Rp 50 jt tan
Kelebihan Penyusutan = Rp 50 jt Adjust.
depreci
ation
Jurnal koreksinya ;
Pelepas
Accumulated Depreciation 50 jt an
Retained earning 50 jt
Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan (lanjutan TIAN

b. Metode yang menyesuaikan tahun2 sebelumnya (B). Jenis

Penyusutan dari Agustus 2011 s/d 2019 di dapat sbb:

Peroleh
Harga perolehan 200.jt an
Nilai sisa/residu 0 .
Nilai ekonomis 200 jt Penyusu
Peny. Seharusnya 50jt . tan
nilai ekonomis 150 jt Adjust.
depreci
Karena sisa umur ekonomis mesin tsb ation
Sebesar ( 10-2)= 8 thn, maka penyusutan menjadi:
Pelepas
150 jt : 8 th : 18.750.000/ thn. an
Depr. Expense 18.750.000.
Accumulated depr. 18.750.000 Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan bila terjadi Betterment TIAN

Betterment adalah perbaikan besar-besaran thd Jenis

aktiva, sehingga dapat menambah umur

ekonomis aktiva tsb maupun tidak menambah. Peroleh
an

1.
1.Betterment
Bettermentyang
yangtidak
tidakmenambah
menambahumur umurekonomis,
ekonomis, Penyusu
namun
namun menambah
menambahnilai
nilai aktiva
aktivatsb.
tsb. tan

Ilustrasi Adjust.
depreci
ation
2. Betterment yang menambah umur ekonomis,
namun biasanya tdk menambah nilai aktiva tsb. Pelepas
an
Ilustrasi
Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan bila terjadi Betterment TIAN

Ilustrasi -1: Jenis

Perusahaan mempunyai sebuah mesin yg

Peroleh
dibeli tgl 2 Januari 2009, harga perolehannya an
Rp 200 jt dan umur ekonomis saat itu
diperkirakan 10 thn. Metode penyusutan Penyusu
tan
menggunakan garis lurus.
Adjust.
depreci
Pd tgl 13 Januari 2011 dilakukan betterment ation
terhadap mesin tersebut senilai Rp 80 jt, Pelepas
namun tdk menambah umur ekonomis. an

Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan bila terjadi Betterment TIAN

Ilustrasi: Jenis

Jurnal:
Peroleh
Mechine 80.000.000,- an

cash 80.000.000,-
Penyusu
tan
Dengan demikian, maka nilai cost dari aset
Adjust.
tsb /nilai perolehan bertambah menjadi Rp depreci
280 jt , sehingga akan mempengaruhi ation

besarnya penyusutan per tahun. Pelepas

an

Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan bila terjadi Betterment TIAN

Ilustrasi: Jenis
perhitungan:
Cost 200.000.000. Peroleh
an
betterment 80.000.000.
nilai mesin 280.000.000.
Penyusu
nilai residu (0) tan
Nilai ekonomis 280.000.000.
Adjust.
Penyusutan dr 2009 s/d 2011 40.000.000. depreci
nilai buku 240.000.000. ation

sisa umur ekonomis 8th Pelepas

maka penyusutan menjadi 30 jt/thn an

Akhir
 PENGER
Penyesuaian Penyusutan bila terjadi TIAN

Betterment
Jenis
Ilustrasi -2:
Perusahaan mempunyai sebuah mesin yg Peroleh
an
dibeli tgl 2 Januari 2009, harga perolehannya
Rp 200 jt dan umur ekonomis saat itu Penyusu
diperkirakan 10 thn. Metode penyusutan tan

menggunakan garis lurus. Adjust.

depreci
ation
Pd tgl 13 Januari 2014 dilakukan betterment
Pelepas
terhadap mesin tersebut senilai Rp 80 jt, dan an
menambah umur ekonomis selama 5 thn
menjadi 15th. Akhir
 Penyesuaian Penyusutan bila terjadi PENGER
TIAN
Betterment
Jenis
Ilustrasi -2 (lanjutan):
Jurnal: Peroleh
an
Accum. depreciation. 80.000.000
cash 80.000.000. Penyusu
tan

Dengan adanya jurnal di atas maka besarnya Adjust.

accumulated depreciation menjadi berkurang 80 jt. depreci
ation

Menjadi : Pelepas
Akumulasi penyusutan 100 jt an
betterment 80 jt
sebesar 20 jt Akhir
 Penyesuaian Penyusutan bila terjadi PENGER
TIAN
Betterment
Jenis
Ilustrasi -2 (lanjutan):
Dg adanya perubahan tsb maka perlu Peroleh
penyesuaian penyusutan sbb: an

Harga perolehan 200.000.000 Penyusu

tan
nilai residu 0 .
Adjust.
nilai ekonomis 200.000.000 depreci
ation
Akumulasi peny. 20.000.000
Pelepas
nilai buku 180.000.000 an

Akhir
 Penyesuaian Penyusutan bila terjadi PENGER
TIAN
Betterment
Jenis
Ilustrasi -2 (lanjutan):
Dg adanya nilai buku setelah betterment Peroleh
sebesar 180.000.000, dan sisa umur an

ekonomis (15-5th) 10 thn, maka Penyusu

penyusutan menjadi: tan

180 jt/10 th = 18 jt/th. Adjust.

depreci
ation

. Pelepas
an

Akhir
 Penyesuaian Penyusutan bila terjadi PENGER
TIAN
Replacement
Jenis
Replacement atau penggantian, sebagian
dari aktiva tetap. Hal ini akan terjadi Peroleh
penyesuaian terhadap penyusutan. an

Penyusu
Ilustrasi sbb: tan

Adjust.
depreci
ation

Pelepas
an

Akhir
 Penyesuaian Penyusutan bila terjadi PENGER
TIAN
Replacement (1)
Jenis
Ilustrasi :
Perusahaan mempunyai sebuah mesin yg dibeli
Peroleh
tgl 2 Januari 2009, harga perolehannya Rp 200 an
jt dan umur ekonomis saat itu diperkirakan 10
thn. Metode penyusutan menggunakan garis Penyusu
tan
lurus.
Pd tgl 13 Januari 2014 dilakukan replacement Adjust.
depreci
terhadap 30% mesin tersebut. senilai Rp 80 jt, ation
dan perusahaan harus menambah
Pelepas
pembayaran kas sebesar 40 jt an

Akhir
 Penyesuaian Penyusutan bila terjadi PENGER
TIAN
Replacement (2)
Jenis
Bagian yg diganti 30% x 200 jt = 60 jt
Akumulasi penyusutannya :
Peroleh
30% x 20jt x 2th = 12 jt an

Nilai buku yg diganti = 48 jt

Penyusu
Tambahan pemb. = 40 jt tan
nilai yang ditukarkan = 88 jt Adjust.
Harga baru yang ditukar = 80 jt depreci
ation
Rugi replacement = 8 jt.
Pelepas
an

Akhir
 Penyesuaian Penyusutan bila terjadi PENGER
TIAN
Replacement (3)
Jenis
Jurnal :

Peroleh
Mechine ( new) 80.000.000. an

Acc. Depreciation 12.000.000.

Penyusu
Loss on Replacement 8.000.000. tan
Mechine (old) 60.000.000. Adjust.
Cash 40.000.000. depreci
ation

Pelepas
an

Akhir
 Penyesuaian Penyusutan bila terjadi PENGER
TIAN
Replacement (4)
Penyesuaian penyusutan sbb: Jenis

Nilai mesin 200 jt 60 jt = 140 jt.

Nilai residu = 0 . Peroleh
an
nilai ekonomis = 140 jt
Akumulasi penyusutan: Penyusu
tan
70% x 2 th x 20 jt = 28 jt
Adjust.
Sisa nilai buku = 112 jt depreci
ation
Sisa umur ekonomis (10-5) = 5 th lg
maka penyusutan per thn = 22,4 jt Pelepas
an

Akhir
 Penyesuaian Penyusutan bila terjadi PENGER
TIAN
addition/penambahan (1)
Jenis
Addition aktiva tetap merupakan penambahan
dari aktiva tetap tersebut, sehingga menambah Peroleh
fungsi dan kapasitasnya. an

Penyusu
Ilustrasi sbb: tan

Adjust.
depreci
ation

Pelepas
an

Akhir
 Penyesuaian Penyusutan bila terjadi PENGER
TIAN
addition/penambahan (2)
Jenis
Ilustrasi :
Perusahaan mempunyai gedung dan tanah,yg Peroleh
an
dibeli tgl 2 Januari 2009, harga
perolehangedung Rp 200 jt dan umur ekonomis
Penyusu
saat itu diperkirakan 10 thn. Metode tan
penyusutan menggunakan garis lurus.
Adjust.
Pd tgl 13 Januari 2014 untuk memenuhi depreci
ation
kebutuhan ruangan, maka dilakukan
penambahan bangunan senilai Rp 80 jt. Pelepas
an

Akhir
 Penyesuaian Penyusutan bila terjadi PENGER
TIAN
addition/penambahan (3)
Jenis
Ilustrasi :
Perusahaan mempunyai gedung dan tanah,yg Peroleh
an
dibeli tgl 2 Januari 2009, harga
perolehangedung Rp 200 jt dan umur ekonomis
Penyusu
saat itu diperkirakan 10 thn. Metode tan
penyusutan menggunakan garis lurus.
Adjust.
Pd tgl 13 Januari 2014 untuk memenuhi depreci
ation
kebutuhan ruangan, maka dilakukan
penambahan bangunan senilai Rp 80 jt. Pelepas
an

Akhir
 Penyesuaian Penyusutan bila terjadi PENGER
TIAN
addition/penambahan (4)
Jenis
Maka di jurnal:
Peroleh
an
Building 80.000.000.
cash 80.000.000. Penyusu
tan

Adjust.
depreci
ation

Pelepas
an

Akhir
 Penyesuaian Penyusutan bila terjadi PENGER
TIAN
addition/penambahan (5)
Jenis
Penyesuaian penyusutan sbb:
H. Perolehan gedung 200. jt
Peroleh
Penambahan 80 jt an

nilai gedung 280 jt

Penyusu
nilai residu 0 . tan

nilai ekonomis 280 jt Adjust.

Akumulasi peny. 40 jt depreci
ation
sisa nilai buku 240 jt
Pelepas
Sis umur ek. (10-5) 5 thlg an

Penyusutan/th 48 jt
Akhir
 PENGER
Pencatatan Perolehan Aktiva Tetap TIAN

(lanjutan)
Jenis
Pembelian aktiva tetap secara borongan
(1). Peroleh
an
Ilustrasi :
Perusahaan membeli tanah dan Penyusu
tan
bangunan senilai Rp 500 jt. Menurut tim
Adjust.
appraisal, harga bagunan ditaksir 200 jt depreci
ation
sedangkan nilai tanah Rp 500 jt
Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Pencatatan Perolehan Aktiva Tetap TIAN

(lanjutan)
Jenis
Pembelian aktiva tetap secara borongan (2).
Maka ilai kedua aset tsb adalah: Peroleh
Menurut appraisal Nilai perolehan an

Tanah 500 jt 5/7 X500 jt = 357 jt

Penyusu
Bangunan : 200 jt 2/7 x 500 jt = 143 jt tan
jml 700 jt nilai pemb. = 500 jt
Adjust.
depreci
ation
Jurnal !
Land 357.000.000. Pelepas
an
Building 143.000.000.
Cash 500.000.000. Akhir
 PENGER

PELEPASAN AKTIVA TETAP

TIAN

Jenis
Penjualan aktiva tetap.
Ilustrasi : Peroleh
an
Perusahaan mempunyai mesin yg dibeli
tgl 2 Januari 2009, harga perolehan mesin Penyusu
tan
Rp 200 jt dan umur ekonomis saat itu
diperkirakan 10 thn. Metode penyusutan Adjust.
depreci
menggunakan garis lurus. ation

Pd tgl 13 Januari 2014 mesin tsb dijual Pelepas

an
seharga Rp 80 jt.
Akhir
 PENGER
TIAN

Jenis

Peroleh
an

Sekian dan Terimakasih Penyusu

tan

Adjust.
depreci
ation

Pelepas
an

Akhir
 PENGER
Pencatatan Perolehan Aktiva Tetap TIAN
(lanjutan - Hibah)
Jenis
Land Right grant 150.000.000,-
Deffered Revenue grant 150.000.000,
(Mencatat pengakuan hibah)
Peroleh
an
Depreciation expense- land right 6.000.000
Accumulated depreciation Land right 6000.000,-
(mencatat penyusutan tahun pertama) Penyusu
tan

Deffered Revenue 6.000.000,- Adjust.

Grant Revenue 6.000.000,- depreci
(mencatat pendapatan hibah) ation

Pelepas
an

Akhir