Diagram Sebab dan Akibat

What is it?
An analysis tool that
provides a systematic way
of looking at effects and
their respective causes
Developed by Dr. Kaoru
Ishikawa of Japan in 1943
and is sometimes referred
to as an Ishikawa Diagram
or a Fishbone Diagram
because of its shape> Mengapa menerapkan hal ini? >
Mengapa menerapkan hal ini?
Hal ini membantu
menentukan akar dari sebab
suatu masalah menggunakan
pendekatan struktural.
Hal ini mendorong partisipasi
kelompok dan memanfaatkan
pengetahuan suatu kelompok
dalam sebuah proses.
Hal ini tersusun, mudah untuk
membaca format diagram
hubungan sebab dan akibat
Hal ini menunjukan
kemungkinan dari variasi
sebuah proses
Mengapa menerapkan hal ini?

Hal ini menambah pengetahuan

dari sebuah proses dengan cara
membantu setiap orang untuk
belajar lebih banyak tentang faktor-
faktor dalam suatu pekerjaan dan
bagaimana mereka terhubung.
Hal ini mengidentifikasi area-area
dimana data seharusnya
dikumpulkan untuk studi lebih lanjut.

> Contoh dari Proses Bisnis >

 Submission of Billing to Client
Receive update of Locate included
newly issued billings clients file folders

File folders

Find and update clients

billing statements

Locate included clients Buyers

Buyers Information Sheet Information Sheet

Call each client Send Billing Statements

on update

> Taruh CAUSE-AND-EFFECT DIAGRAM untuk tes: Langkah 1 >

LANGKAH 1:
Identifikasi dan pastikan hasil atau
AKIBAT dianalisa.
>POSITIF

Decide onbangga
Menimbulkan rasa the dan effect
hak milikto be area-area
terhadap

examined.
produktif
Hentakan yg mendorrong partisipasi kelompok

An effect
> NEGATIVE
may be positive
Membenarkan mengapa masalah terjadi dan menempatkan
(an
objective)
kesalahan or negative (a problem),
Memudahkan tim untuk fokus terhadap penyebab masalah
depending
daripada apa yg bisa upon
menyebabkanthesuatuissue that
hasil yang baik is

being discussed.
Berkonsentrasi pada hal-hal yg bisa menyebabkan suatu kesalahan
dapat menumbuhkan suasana yang kadang-kadang
meningkatkan partisipasi kelompok
> PUTTING CAUSE-AND-EFFECT DIAGRAM TO TEST: STEP 2 >
LANGKAH 2:
Gambar sebuah SPINE dan buat
kotak AKIBAT.
Gambar sebuah panah horisontal
mengarah ke kanan. Ini adalah sebuah
spine.
Disebelah kana panah, tulis gambaran
singkat tentang akibat atau hasil dari suatu
proses.
Gambar sebuah kotak di sekitar gambaran
dari suatu akibat.
> CAUSE-AND-EFFECT DIAGRAM , updated with STEPS 1 & 2 >
 Spine

Inaccurate
Submission of
Billing to Client

Effect Box

> PUTTING CAUSE-AND-EFFECT DIAGRAM TO TEST: STEP 3 >

LANGKAH 3:
Identifikasi SEBAB utama yang berkontribusi
terhadap akbiat yg sedang dipelajari.

Establish main utama

Tulis kategori causes,yang
or categories,
tim andaunder
pilih
which otherkiri
di sebelah possible
kotakcauses
akibat.will be listed.
Taruh di atas
dan
3Msdiand
bawah spine. Materials,
P Methods,
Machinery,
Gambar kotak anddi People
sekitar label kategori
4Psgunakan
dan Policies,garis
Procedures,
diagonal People,
untukand
Plant
membentuk cabang dari kotak tersebut
Environment
terhadap spine.
> CAUSE-AND-EFFECT DIAGRAM , updated with STEPS 1, 2 & 3 >
Methods People

Inaccurate
Submission of
Billing to Client

Main Causes

Machinery Materials

> PUTTING CAUSE-AND-EFFECT DIAGRAM TO TEST: STEP 4 >

LANGKAH 4:
Untuk setiap cabang utama, identifikasi
faktor spesifik lain yang mungkin
menyebabkan SEBAB suatu AKIBAT.

Identifikasi sebanyak mungkin faktor-faktor

atau sebab-sebab kemungkinan dan
lampirkan itu sebagai sub-cabang dari
cabang-cabang utama.
Isi detail dari setiap cabang.

> CAUSE-AND-EFFECT DIAGRAM , updated with STEPS 1, 2, 3 & 4 >

 Methods People

Erroneous
sorting People fail to inform
of billing client thru call/e-mail
Invalid statements
list of
updates Ignorance
Inaccurate
Submission of
Erroneous Billing to Client
Information
Unreliable in BIS
mail system No file for
Phone line record of billing
disconnected statements
in clients
folders

Machinery Materials

> PUTTING CAUSE-AND-EFFECT DIAGRAM TO TEST: STEP 5 >

LANGKAH 5:
Identifikasi lebih rinci detail dari tingkat-tingkat
penyebab, organisir secara berlanjut hal-hal
tersebut yang berhubungan dengan sebab-
sebab atau kategori.
Sebagai Contoh:
Q: Mengapa da daftar yg tidak valid dari suatu updates?
A: Karena datanya tercampur.

You can do this by asking a

Q: Mengapa datanya tercampur?
A: Terdapat masalah dengan pengorganisasian file-file secara manual

series of WHY questions.

Q: Mengapa terdapat masalah dengan pengorganisasian file-
file secara manual?
A: Karena tidak adanya cadangan file-file and sejak itu
dilakukan secara manual, ketidaktepatan terjadi.

> CAUSE-AND-EFFECT DIAGRAM , updated with STEPS 1, 2, 3, 4 & 5 >

 Methods People Inaccuracy in
sorting data
Manual file
Erroneous Wrong phone number/ organization
Mixed up sorting e-mail information Erroneous info
Inaccuracy data of billing
Poor in BIS
in statements People fail to inform
Inaccuracy training client thru
sorting
data In sorting call/e-mail
Mixed data No training
up data Ignorance
Invalid Ignorance
Manual file list of
organization updates Manual file Inaccurate
organization
Submission of
Erroneous Billing to Client
Information in BIS
Skipping paying
monthly bills Inaccuracy in
Poor sorting data
Mixed
training No Unreliable up data
money
Phone line mail system
Assorted records
disconnected of billing
Manual file system
statements
Inaccuracy in sorting Manual file in clients folders
and giving out mail organization Inaccuracy in
sorting data
Mixed
Manual file
Machinery Materials up data
organization

> PUTTING CAUSE-AND-EFFECT DIAGRAM TO TEST: STEP 6 >

LANGKAH 6:
Analisa Diagram.
ItAhelps
Cari thick identify
cluster
penyebab ofcauses
yang items
munculin that
one warrant
area
berulang may
kali, ini
mungkin
indicate
further merupakan
a need for akar
investigation. penyebabnya.
further study.
Carilah
A mainapa yang dapat
category havinganda ukur
only a dalam
few specific
Use
setiap
a pareto
penyebab
chart
sehingga
to determine the
causes may indicate a anda
needdapat
for further
cause
mengukur to focus
dampak on first.
identification of dari setiap perubahan yang
causes.
anda
See buat.
the balance of your diagram,
If several major branches have only a few
Yang
checkingpaling penting,
for identifikasi levels
comparable dan lingkari
of
sub-branches,
penyebab yang
you
bisa
may
membuat
need to combine
anda mengambil
detail for most of the
them under a single category. categories.
tindakan.
> CAUSE-AND-EFFECT DIAGRAM , completed >
 Methods People Inaccuracy in
sorting data
Manual
Manual file
file
Erroneous Wrong phone number/ organization
organization
Mixed up sorting e-mail information Erroneous info
Inaccuracy data of billing Poor
Poor
in BIS
in statements training
training People fail to inform
sorting Inaccuracy client thru
data In sorting call/e-mail No training
Mixed data No training
up data Ignorance
Invalid Ignorance
Manual file list of
Manual file
organization
organization updates
Manual file
Manual file Inaccurate
organization
organization
Submission of
Erroneous Billing to Client
Information in BIS
Skipping paying
monthly bills Inaccuracy in
Poor
Poor sorting data
training Mixed
training No Unreliable up data
money
Phone line mail system
Assorted records
disconnected of billing
Manual
Manual filefile system
system
statements
Inaccuracy in sorting Manualfilefile
Manual in clients folders
and giving out mail organization
organization
Inaccuracy in
sorting data
Mixed
Machinery Materials up data Manual
Manual file file
organization
organization

> RECOMMENDATIONS from completed CAUSE-AND-EFFECT DIAGRAM >

 SOLUSIANALYSIS
YANG DISARANKAN:
Buruk/Tidak Berlatih -> Berikan tutorial dan
seminar terhadap karyawan baru maupun
The level of detail is well-balanced.
lama. Sudahkah kinerja karyawan diperiksa
The
setiapcauses poor/no
saat dalam beberapatraining and
waktu.
manual file
Pedoman organization/system
sistem file -> sudahkah sistem are
informasi
repeated berbasis
severalkomputer
times.dipelihara. Ini
tidak hanya memberikan back-up file tetapi
These causessistem
juga membuat stated above
bekerja lebihare the
cepat.
ones
Pastikanthat should be
ini dipelihara dan attended to and
diperbaharui
givensaat.
setiap action on ASAP.