2. Triage :
Adalah pengambilan keputusan oleh tenaga kesehatan untuk
menentukkan pasien mana yang harus diprioritaskan penangannanya
terlebih dahulu berdasarkan jumlah sumber daya yang tersedia. Contoh :
jumlah korban yang melebihi kemampuan sumberdaya rumah sakit, maka
korban yang diprioritaskan adalah yang memiliki
kemampuan survive (hidup) lebih besar, dan sebaliknya jika jumlah
korban tidak melebihi kemampuan sumberdaya rumah sakit, maka korban
yang diprioritaskan adalah korban yang sangat terancam kehidupannya.
3. Primary Survey (ABCDE)
Merupakan penilaian cepat, untuk menemukan kondisi
yang mengancam nyawa dan harus segera ditangani pada
SAAT ITU JUGA. Secara teoritis, ditulis secara berurutan
(ABCDE), namun pada kenyataannya dapat dilakukan
secara simultan.
4. Resusitasi
Adalah tindakan cepat restorasi untuk penanganan kondisi
yang mengancam nyawa, yang ditemukan saat
dilakukan primary survey
5. Tambahan Pada Primary Survey
Pemeriksaan penunjang "terbatas" dan pemasangan alat untuk
monitor atau evaluasi pasca resusitasi, contoh pemasangan
EKG, Pulse Oxymeter, Rontgen Cervical, Thorak, Pelvis, Kateter
Urine, dan nasogastric tube (NGT).
6. Pertimbangkan Rujukan
Pada fase ini, tenaga kesehatan telah memiliki informasi yang
cukup tentang keadaan pasien, dan telah mampu untuk
membuat keputusan untuk merujuk atau hanya dirawat
setempat.
7. Secondary Suvey
Adalah pemeriksaan lengkap yang dimulai dari anamnesis,
riwayat trauma, pemeriksaanhead to toe, dan pemeriksaan
lengkap neurologis.
8. Tambahan Pada Secondary Survey
Pada bagian ini, pemeriksaan penunjang lengkap dapat dikerjakan,
contoh Ct Scan, foto polos kepala, foto abdomen, analisa gas darah dll.
Namun, keputusan untuk pemeriksaan - pemeriksaan ini, sebaiknya
tidak sampai menyebabkan penundaan pada proses rujukan pasien.
9. Re-evaluasi
Sangat penting untuk melakukan reevaluasi pasien, karena ada
dugaan late onset atau proses on going yang berlangsung. contoh
pasien cedera kepala + epidural hematom yang mungkin pada awal
masuk RS masih sadar, kemudian menjadi tidak sadar, dll.