A. GAMBARAN UMUM
1) VISI RUMAH SAKIT
“ Rumah Sakit Unggul Dalam Pelayanan, Pendidikan, dan Penelitian
Kesehatan di Sumatra “
2) MISI RUMAH SAKIT
Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu, profesional,
dengan mengutamakan keselamatan pasien.
Menyelenggarakan proses pendidikan dan penelitian yang mengarah
pada pembangunan ilmu dan teknologi di bidang kedokteran dan
perumah sakitan yang menunjang pelayanan kesehatan yang prima
berdasar standar nasional dan internasional.
3) MOTTO : ASRI ( Aktif Segera Ramah Inovatif )
4) KUALIVIKASI RUMAH SAKIT
a) RSUD. Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung adalah Rumah Sakit
Type B Pendidikan.
b) Pembagian Kelas Perawatan rawat inap terdiri dari kelas utama, kelas I,
kelas II, dan kelas Khusus dan kelas III.
c) Kapasitas TT : 652 Tempat Tidur
d) BOR Ruang Mawar tahun 2017 : 92,777 %
e) LOS Rerata : 3,69 (4) Hari
f) Jenis pelayanan
Klinik V C T
Klinik Menopouse
Klinik wanita korban kekerasan
Klinik bedah
Spesialis obstetri & ginekologi
Spesialis kesehatan anak
Spesialis penyakit dalam
Spesialis kesehatan mata & tht
Spesialis gigi dan mulut/orthodenti
Spesialis saraf
Spesialis orthopedi
Spesialis bedah syaraf
Spesialis rehabilitasi medik
Spesialis anastesi
Spesialis patologi anatomi
Spesialis patologi klinik
Spesialis onkologi
Spesialis urologi
Spesialis radiologi
Spesialis kardiologi
Spesialis penyakit paru
Spesialis bedah plastik
General check up (GCU)
Visum & forensik
B. GAMBARAN RUANG MAWAR BEDAH WANITA
1. IDENTITAS
a. Nama Unit : Ruang Mawar Bedah Wanita
b. Kapasitas TT : 40 TT (kelas II : 8 TT, Kelas III : 32 TT)
c. Bor rerata : 92,777 %
No Nama Penyakit
1 Carcinoma Mammae
2 Bacal Cell Carcinoma
3 Carcinoma Colli
4 Carcinoma Colon
5 Carcinoma Bulli
6 Cedera Kepala
7 Ulkus Diabetes Melitus
8 Fraktur
9 SOL
10 Spinal Cord Injury
2. RENCANA OPERASIONAL
a. Tujuan Unit
Memberikan asuhan keperawatan seoptimal mungkin dengam
Ka. IRNA
Koordinator
ANGGOTA ANGGOTA
2. PARTIAL CARE
a. Pasien memerlukan bantuan perawat sebagian
Membutuhkan bantuan untuk naik turun tempat tidur
Membutuhkan bantuan untuk ambulasi/berjalan
Membutuhkan bantuan dalam menyiapkan makanan
Membutuhkan bantuan untuk makan (disuap)
Membutuhkan bantuan untuk membersihkan mulut
Membutuhkan bantuan untuk BAK dan BAB (tempat
tidur/kamar mandi)
b. Pasca operasi minor (24 jam)
c. Melewati fase akut dari pasca operasi mayor
d. Fase awal dari penyembuhan
e. Observasi tanda-tanda vital setiap 4 jam
f. Gangguan emosional ringan
3. TOTAL CARE
a. Pasien memerlukan bantuan perawat sepenuhnya dan memerlukan
waktu perawatan yang lebih lama
Membutuhka n 2 orang atau lebih untuk mobilisasi dari tempat
tidur ke kereta dorong/kursi roda
Membutuhkan latihan pasif
Kebutuhan nutrisi dan cairan dipenuhi melalui terapi intravena
(infus) atau NGTube (sonde)
Membutuhkan bantuan untuk kebersihan mulut
Dimandikan perawat
b. Pasien tidak sadar
c. Keadaan pasien tidak stabil
d. Observasi TTV setiap kurang dari 4 jam
e. Perawatan WSD
f. Irigasi kandung kemih secara terus menerus
g. Menggunakan alat traksi (skeletal traksi)
h. Fraktur dan atau pascaoperasi tulang belakang/leher
i. Gangguan emosional berat, bingung dan disorientasi
Jenjang Karier :
Pra PK : 3 orang
PK I : 3 orang
PK II : 1 orang
PK III : 8 orang
PK IV : 2 orang
G. PENGATURAN JADWAL DINAS DAN CUTI TAHUNAN
Jadwal dianas dibuat setiap bulan
Jadwal dinas dibuat oleh kepala ruangan
Jadwal dinas dikeluarkan setiap tanggal 20 pada akhir bulan
Cuti tahunan diberikan secara bergantian dan diajukan 1 bulan
sebelumnya
H. PENERAPAN PROSES KEPERAWATAN
Proses perawatan diberikan pada setiap pasien, dimulai dari
pengkajian saat masuk sampai, dan catatan perkembangan
Rumah sakit mempunyai standar format pengkajian, rencana
tindakan, catatan perawat, dan catatn perkembangan
Catatan perawat diisi oleh perawat setiap hari dan setiap shift
LAIN-LAIN
K. PENGELOLAAN LOGISTIK
Pengadaan logistic berdasarkan permintaan dari ruangan
Perencanaan kebutuhan Unit ( mebeler, alat tenun, alat rumah
tangga) dilakukan setiap tahun
Permintaan obat dan alat habis pakai (amprah) dilakukan setiap
awal bulan bagiam farmasi. Diluar jadwal amparah jika ada
kebutuhan maka bisa dilakukan bon alat atau obat.
Pencatatan penggunaan obat dan alkes dilakukan oleh penganggung
jawab obat
Pelaporan keadaan dan kebutuhan alat keperawatn dan kebidanan
dibuat setiap triwulan (januari, april, juli, oktober)
Pelaporan keadaan alat dan kebutuhan alat penunjang medik dibuat
setiap triwulan (januari, april, juli, oktober)
SMF BEDAH
KANTOR
KELAS
TAMAN
III E
KELAS
AULA
IIIF
PANTRY
GAMBARAN TATA RUANG MAWAR
N
COAS TINDAKA III C
STATIONS KAMAR RUANG KELAS
NURSE
KELAS
III D
MASUK
PINTU
DAPUR
RUANG KANTOR
KANTOR KONSUL PERAWA KELAS KELAS KELAS KELAS
KEPALA TASI T DAN II A II B III A III B
RUANG RUANG
EDUKASI GUDANG