Anda di halaman 1dari 3

RUMAH SAKIT

PRATAMA PELAYANAN INSTALASI RAWAT INAP


KAB.
BOLAANG Nomor Dokumen No. Revisi Halaman
MONGONDOW
TIMUR 1/2
Tanggal Terbit Ditetapkan,
Direktur RS Pratama
SPO Kab. Bolaang Mongondow Timur
(STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL)
dr. MINARNI MANOPPO, M.Kes
NIP. 19800415 201001 2 006
I. PENGERTIAN Pelayanan Instalasi Rawat Inap adalah Proses pelayanan
pasien yang membutuhkan perawatan medis rawat inap di
Rumah sakit sesuai indikasi medis dan indikasi sosial.

II. TUJUAN Memberikan pelayanan yang optimal kepada pasien yang


akan masuk ruang perawatan Rawat Inap.

III. KEBIJAKAN Agar pasien Rawat Inap cepat dilayani.

IV. PROSEDUR 1. Permintaan dirawat dari Unit Pelayanan lain (dari IGD,
Rawat Jalan, IBS, maupun rujukan dari RS lain) diterima
petugas Admission per telepon / keluarga pasien IGD atau
Rawat Jalan membawa Surat Perintah Rawat Inap dari
dokter. Bila ada tempat kosong, pasien bisa diterima. Jika
tidak ada tempat yang diinginkan, di-informed consent-kan
kapan ada kamar kosong, dan tempat menunggu sementara
di IGD atau Rawat Jalan
2. Pasien baru yang akan MRS dan sudah membawa Surat
Pengantar dari Dokter Spesialis yang akan merawat tetap
melalui IGD. Surat Pengantar dari Dokter Spesialis yang akan
merawat diserahkan ke TPPRI.
3. Perawat Pelaksana Rawat Inap menyiapkan tempat tidur
dan perlengkapan lain sesuai informasi tentang pasien
(Oksigen, tiang infus, dsb)
RUMAH SAKIT
PRATAMA
KAB. PELAYANAN INSTALASI RAWAT INAP
BOLAANG
MONGONDOW
TIMUR No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:
2/3
4. Untuk pasien dari IGD, Rawat Jalan atau bangsal lain diantar
petugas asal, diterima di bangsal dan dilakukan serah terima
status rawat inap baru yang sudah diisi lengkap.
5. Untuk pasien dari Rawat Khusus, perawat pelaksana Rawat
Inap yang menjemput.
6. Setelah pasien dibawa masuk bangsal oleh perawat pelaksana
Rawat Inap:
a. Dicatat pada register bangsal
b. Diperiksa tanda vital
c. Instruksi rutin/ darurat dokter IGD dilanjutkan/ dijalankan
yaitu misalnya:
1). Penggunaan Oksigen
2). Tetesan infus ditetapkan sesuai instruksi
7. Perawat Pelaksana Rawat Inap melaporkan kepada dokter
jaga bangsal.
8. Dokter jaga bangsal memeriksa pasien didampingi perawat
pelaksana Rawat Inap dan melaporkan kepada Dokter
Spesialis Konsultan sesuai jadwal jaga. Bila sulit dihubungi,
dokter jaga bangsal bisa memberikan terapi simtomatis dan
meminta pemeriksaan penunjang yang dianggap perlu.
9. Instruksi dokter spesialis dilaksanakan dokter jaga bangsal/
perawat pelaksana Rawat Inap.
10. Untuk pasien yang dinyatakan sembuh setelah melakukan
perawatan maka harus menyelesaikan administrasi biaya
rawat inap di bagian kasir.
11. Pasien diperbolehkan pulang dengan indikasi sembuh atau
telah meninggal dunia.
12. Untuk pasien yang tidak dapat tertangani di RS Pratama Kab.
Bolaang Mongondow Timur akan dirujuk ke rumah sakit
lainnya.

RUMAH SAKIT
PRATAMA
KAB. PELAYANAN INSTALASI RAWAT INAP
BOLAANG
MONGONDOW
TIMUR No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:
3/3
V. UNIT TERKAIT 1. Instalasi Rawat darurat
2. Instalasi Rawat Jalan
3. Bagian Rekam Medis
4. Instalasi Farmasi
5. Instalasi Laboraturium
6. Instalasi Radiologi
7. Instalasi Rehab Medik
8. Kasir

Anda mungkin juga menyukai