Y = a + bX
Di sini:
Y = variabel tak bebas (respon)
X = variabel bebas (prediktor)
a = konstanta atau perpotongan dengan sumbu Y
b = koefisien regresi atau kemiringan garis regresi
Dalam prosedur analisis untuk obat,
Contoh
kurva kalibrasi sering dibuat dengan
menggunakan konsentrasi tertentu
bahan yang akan dianalisis.
Hubungan konsentrasi obat dan
pengukuran analitik biasa bersifat garis
lurus.
Dalam metode spektrofotometri, serapan
biasanya sebanding dengan
konsentrasi.
Data dalam Tabel berikut ini diperoleh
untuk pembuatan kurva kalibrasi
seperti itu.
Olahlah data tersebut dengan program
SPSS.
Penyelesaian dengan Progam
SPSS
Pertama, jalankan
program SPSS dengan
cara: klik start, pilih All
Programs, klik SPSS
Statistics 17.0, lalu klik
SPSS Statistics17.0
Memasukkan data
Pilih Type in
data, kemudian
klik tombol OK
Dari Tabel Model Summary terlihat bahwa Koefisien Korelasi R = 0,999 dan
koefisien Determinasi R2 = 0,999. Koefisien Determinasi signifikan secara
statistik yang berarti 99,9 % Serapan dipengaruhi oleh Kadar obat, sisanya
0,1 % dipengaruhi oleh faktor lain.
Hasil Pengolahan Data
Y = - 0,002 + 0,024 X
atau
Serapan = - 0,002 + 0,024 (Kadar Obat)
Dari menu utama SPSS, pilih Analyze,
kemudian pilih submenu Regression.
Dari serangkaian pilihan test, sesuai kasus
pilih Curve Estimation sehingga tampak di
layar kotak dialog berikut:
Masukkan
Serapan ke
Dependent (s) dan
Kadar Obat
(mg/mL) ke
Independent
Variable, dan pilih
Model Linear dan
klik OK.
Hasil Analisis Curve Fit
Dari Tabel Model Summary terlihat bahwa Koefisien Determinasi
R2 = 0,999 dengan nilai F hitung = 1415,897 dan Signifikansi =
0,001 < 0,05 yang berarti Ho ditolak atau model linear bisa
dipakai.
Dari Parameter Estimasi dapat terlihat bahwa konstanta = -
0,002 dan b1 = 0,024, karena itu model regresi adalah Y = -
0,002 + 0,024 X
Kurva untuk Serapan Vs Kadar Obat (mg/mL)
Latihan 1
Larutan fluoresein standar dalam air diperiksa dengan spektrometer
fluoresensi, dan hasilnya seperti dalam tabel berikut:
Tentukanlah koefisien korelasinya dan model persamaan regresinya
linearnya!
Konsentrasi (pg/mL) Intensitas Fluoresensi
0 2,1
2 5,0
4 9,0
6 12,6
8 17,3
10 21,0
12 24,7
Latihan 2
Olahlah contoh-contoh soal dalam buku Statistik
Farmasi (David S. Jones) berikut ini:
1. Contoh 12.1 halaman 457
2. Contoh 12.2 halaman 464