Anda di halaman 1dari 12

Aprianti Ayu Lestari (4115140775) Helda Rusyiana (4115142423)

Azi Wahyu Ibrahim (4115143729) Lena Riana Sani (4115142400)

Bunga Lasha (4115142416) Pandu Ary Prabowo (4115142407)

Elsa Aprilliani (4115140789) Rizki Andriani (4115140782)

Fara Marisda M (4115143733) Vera Nur Fajriah (4115143741)

Furqon (4115142402) Yulia Citra (4115140778)


Pengertian
Pasal 1 Undang-Undang Nomor 21 Tahun 201

“Otoritas Jasa Keuangan, yang selanjutnya


disingkat dengan OJK, adalah lembaga yang
independen dan bebas dari campur tangan pihak
lain, yang mempunyai fungsi, tugas, dan
wewenang pengaturan, pengawasan,
pemeriksaan, dan penyidikan sebagaimana
dimaksud dalam Undang-Undang ini.”

Otoritas Jasa Keuangan adalah sebuah lembaga pengawas jasa


keuangan seperti industri perbankan, pasar modal, reksadana,
perusahaan pembiayaan, dana pensiun dan asuransi.
Visi dan Misi

Menjadi lembaga pengawas industri jasa keuangan yang terpercaya,


melindungi kepentingan konsumen dan masyarakat, dan mampu
mewujudkan industri jasa keuangan menjadi pilar perekonomian nasional
yang berdaya saing global serta dapat memajukan kesejahteraan umum.

Mewujudkan terselenggaranya seluruh kegiatan di dalam


1 sektor jasa keuangan secara teratur, adil, transparan, dan
akuntabel

2 Mewujudkan sistem keuangan yang tumbuh secara


berkelanjutan dan stabil

3 Melindungi kepentingan konsumen dan masyarakat.​​


Dasar Hukum

1. Undang-Undang No. 21 Tahun 2011


tentang Otoritas Jasa Keuangan
2. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.1
tahun 2013 Tentang Perlindungan
Konsumen
3. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.29
tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan
Usaha Perusahaan Pembiayaan
Tujuan OJK

Terselenggara secara teratur, adil, transparan, dan akuntabel

Mampu mewujudkan sistem keuangan yang tumbuh secara


berkelanjutan dan stabil

Mampu melindungi kepentingan konsumen dan masyarakat


Fungsi OJK

Otoritas Jasa Keuangan berfungsi


menyelenggarakan sistem
pengaturan dan pengawasan yang
terintegrasi terhadap keseluruhan
kegiatan di dalam sektor jasa
keuangan.
Tugas Pengaturan dan Pengawasan terhadap

1 2 3
kegiatan jasa kegiatan jasa kegiatan jasa
keuangan di keuangan di keuangan di
sektor sektor Pasar sektor
Perbankan Modal Perasuransian,
Dana Pensiun,
Lembaga
Pembiayaan,
dan Lembaga
Jasa
Keuangan
Lainnya.
Struktur OJK
Kode Etik dan Komite Etik

norma dan azas mengenai kepatutan dan kepantasan


yang wajib dipatuhi dan dilaksanakan oleh seluruh
Anggota Dewan Komisioner, Pejabat, dan Pegawai OJK
dalam pelaksanaan tugas.

organ pendukung Dewan Komisioner yang bertugas


mengawasi kepatuhan Dewan Komisioner, Pejabat, dan
Pegawai OJK terhadap Kode Etik.

Kode Etik Otoritas Jasa Keuangan diatur dalam Peraturan Dewan


Komisioner Otoritas Jasa Keuangan No 01/17/PDK/XII/2012.
Asas-asas OJK

Asas Kepastian Hukum

Asas Keterbukaan

Asas Profesionalias

Asas Integritas

Asas Akuntanbilitas
Nilai-nilai Strategis

Integritas

Profesio
Visioner
nalisme

Inklusif Sinergi

Anda mungkin juga menyukai