Anda di halaman 1dari 14

Direktortat Industri Keuangan Non Bank (IKNB) Syariah

Otoritas Jasa Keuangan

Training of Trainers
Industri Keuangan Non Bank (IKNB) Syariah
Bandung, 31 Oktober s.d. 2 November 2018
PEMBENTUKAN OJK
Latar Belakang Pendirian OJK

Perkembangan Permasalahan di Amanat


Sistem Sektor Keuangan Undang-undang
Keuangan

• Konglomerasi bisnis • Moral hazard UU Bank Indonesia


• Hybrid Product • Perlindungan konsumen mengamanatkan pembentukan
• Regulatory arbitrage • Koordinasi lintas sektoral lembaga pengawasan sektor jasa
keuangan

Perlu penataan kembali lembaga-lembaga yang melaksanakan


fungsi pengaturan dan pengawasan di industri jasa keuangan
2
TUJUAN OJK

1 2 3
Mendorong kegiatan
sektor jasa Mewujudkan sistem Melindungi
keuangan agar keuangan yang kepentingan
terselenggara tumbuh secara konsumen &
secara teratur, adil, berkelanjutan & masyarakat
transparan & stabil
akuntabel

3
FUNGSI & TUGAS OJK
Fungsi:
Menyelenggarakan sistem pengaturan dan
OTORITAS JASA pengawasan yang terintegrasi terhadap seluruh
kegiatan di sektor keuangan
KEUANGAN (OJK)

Tugas:
pengaturan dan pengawasan

Perbankan Pasar Modal IKNB


 Bank Umum,  Perusahaan  Perasuransian,
 Bank Syariah, Sekuritas  Dana Pensiun,
 BPR / BPRS  Manajer Investasi  Lembaga
Pembiayaan,
 LJK Lainnya

4
7

Financial Intermediaries
Untuk menuju stabilitas sistem
Non- keuangan, dilakukan pengaturan
Bank
Bank
Surplus Units Deficit Units dan pengawasan berdasarkan
prinsip kehati-hatian dan secara
 Penabung Pasar Pasar  Peminjam simultan dilakukan perlindungan
 Investor Uang Modal  Pengusaha
 Pengirim Dana  Penerima Dana konsumen jasa keuangan dan
Financial Markets market conduct.
STABILITAS SISTEM KEUANGAN

Macro Prudential oleh BI Micro Prudential oleh OJK

Fokus pada market


conduct & melindungi
Fokus pada kesehatan & Market kosumen dari informasi
keamanan lembaga Prudential Conduct & yang tidak lengkap &
keuangan secara Regulation Consumer praktek yang tidak fair
individual Protection

5
WEWENANG OJK

• menetapkan peraturan pelaksanaan UU OJK;


• menetapkan peraturan per-uu-an di sektor jasa keuangan;
• menetapkan peraturan mengenai pengawasan;
PENGATURAN • menetapkan peraturan mengenai tata cara penetapan perintah tertulis;
• menetapkan peraturan mengenai tata cara pengenaan sanksi.

• melakukan pengawasan, pemeriksaan, penyidikan, perlindungan Konsumen,


dan kegiatan lain sektor Perbankan, Pasar Modal, & IKNB
• memberikan perintah tertulis kpd LJK & pihak tertentu
PENGAWASAN • menunjuk Pengelole Statuter.
• memberikan dan/atau mencabut izin usaha; pengesahan; persetujuan atau
penetapan pembubaran/penetapan lain.
• menetapkan sanksi administratif atas pelanggaran peraturan.

6
PENEGAKAN HUKUM

Penyidikan
• Terdiri Penyidik POLRI dan Penyidik PNS
• Penyidik PNS diberi wewenang khusus sebagai penyidik sebagaimana dimaksud dalam KUHAP;
• Penyidik PNS melaksanakan segala hal yg berkaitan dengan penyidikan.

Tindak Lanjut Penyidikan


• Penyidik PNS menyampaikan hasil penyidikan kepada Jaksa untuk dilakukan penuntutan;
• Jaksa menindaklanjuti dan memutuskan tindak lanjut hasil penyidikan dalam waktu 90 hari
sejak diterimanya hasil penyidikan.

7
PERLINDUNGAN KONSUMEN

• Memberikan edukasi kpd masyarakat tentang produk jasa keuangan;


Pencegahan • Meminta lembaga jasa keuangan menghentikan kegiatannya apabila berpotensi merugikan
Kerugian masyarakat;
• Tindakan lain yang dianggap perlu.

Pelayanan • Menyiapkan perangkat dan mekanisme pelayanan pengaduan Konsumen yang dirugikan
oleh pelaku lembaga jasa keuangan;
Pengaduan • Memfasilitasi penyelesaian pengaduan Konsumen yang dirugikan oleh pelaku embaga
Konsumen jasa keuangan.

• Memerintahkan atau melakukan tindakan tertentu kepada lembaga jasa keuanganuntuk


menyelesaikan pengaduan Konsumen yang dirugikan;
Pembelaan • Mengajukan gugatan : untuk memperoleh kembali harta kekayaan milik pihak yang
Hukum dirugikan serta untuk memperoleh ganti kerugian dari pihak yang menyebabkan kerugian
pada konsumen dan/atau lembaga jasa keuangansebagai akibat dari pelanggaran atas
peraturan.

8
GOVERNANCE OJK

Ketua

Anggota (Kepala Wakil (Ketua


Eksekutif Pengawas Komite Etik)
Perbankan)

DK OJK
Anggota (Kepala • Bersifat kolektif dan kolegial
Kepala Eksekutif Eksekutif Pengawas Anggota
Pasar Modal) • Memiliki hak suara yang (Ex Officio BI)
• Memimpin pelaksanaan tugas sama
pengawasan Perbankan/ Pasar • Melaksanakan tugas
Modal/IKNB (a.l pemeriksaan, pengaturan
penyidikan, perintah tertulis, Anggota (Kepala • Mengawasi pelaksanaan Anggota
Eksekutif tugas Kepala eksekutif (Ex Officio
pengelola statuter, mengenakan Pengawas IKNB) Kemenkeu)
sanksi, memberi /mencabut izin).
• Melaporkan pelaksanaan
Anggota (Bid.
tugasnya kepada Dewan Edukasi & Anggota (Ketua
Komisioner Perlindungan Dewan Audit)
Konsumen)

9
VISI DAN MISI OJK

“Menjadi lembaga pengawas industri jasa keuangan yang terpercaya, melindungi


kepentingan konsumen dan masyarakat, dan mampu mewujudkan industri jasa
keuangan menjadi pilar perekonomian nasional yang berdaya saing global dan
dapat memajukan kesejahteraan umum.”

“Mewujudkan terselenggaranya seluruh kegiatan di dalam sektor jasa keuangan


secara teratur, adil, transparan, dan akuntabel; mewujudkan sistem keuangan
yang tumbuh secara berkelanjutan dan stabil; serta melindungi kepentingan
konsumen dan masyarakat.”
10
DELAPAN STRATEGI UTAMA

Industri Jasa Keuangan yang


Stakeholders Perspective
Tangguh, Kontributif dan
(Outcome) Inklusif

Penguatan Peningkatan
Pengintegrasian Ketahanan dan
Pengaturan & Stabilitas Sistem
Kinerja Sistem Keuangan
Pengawasan IJK Keuangan
Core Process
Penguatan Peningkatan Tata
Pengembangan Kelola dan
Kapasitas
Perlindungan & Manajemen Risiko
Pengaturan &
Edukasi Konsumen Industri Keuangan
Pengawasan

Internal - Peningkatan Peningkatan tata


Learning & Growth Profesionalisme kelola internal &
SDM & Inovasi Quality assurance
11
PROSES TRANSISI

Pengawasan Perbankan masih berada di BI

22 Nov 2011 31 Des 2012 31 Des 2013 2015


UU OJK disahkan Pengaturan dan Pengaturan dan Pengaturan dan
Pengawasan Pasar Pengawasan Pengawasan
(Masa Transisi) LKM
Modal & IKNB beralih Perbankan
ke OJK beralih ke OJK
Pengawasan Pasar
Modal dan IKNB
Catatan:
masih berada di
Bapepam-LK
• Transisi dari BI dan Bapepam-LK ke OJK meliputi transisi
kewenangan, SDM, dokumen dan penggunaan kekayaan
• Selama masa transisi, BI dan Bapepam LK tetap
melaksanakan kewenangannnya

12
PROSES TRANSISI

Tahap Ketiga
- Leading integrated regulator
Tahap Kedua - Peran strategis di level regional
dan internasional
- Transformasi organisasi
- Integrasi regulasi dan
pengawasan LK
Tahap Awal - LK yang lebih tangguh dan
- Mengelola masa kontributif
transisi secara efektif
- Meletakkan fondasi
organisasi

13
IKNB Syariah

@iknb_syariah

TERIMA @iknbsyariah

KASIH iknb.syariah@ojk.go.id

www.ojk.go.id

(kode area) 157/


konsumen.ojk.go.id
sikapiuangmu.ojk.go.id

Anda mungkin juga menyukai