Definisi
Ukuran penyebaran adalah suatu ukuran yang
menunjukkan seberapa besar nilai-nilai data
menyimpang dari nilai rata-rata data tersebut.
Ukuran penyebaran terbagi menjadi :
1.Jangkauan (Range)
2.Simpangan Rata Rata
3.Simpangan Baku
4.Persentil
5.Kuartil
1. Jangkauan (Range atau R)
σ𝑛𝑖=1 𝑥𝑖 − 𝑥ҧ
𝑆𝑅 =
𝑛
dengan 𝑖 = 1,2,3, … , 𝑛 − 2, 𝑛 − 1, 𝑛 dan
𝑆𝑅=simpangan rata-rata,
𝑥𝑖 =data ke 𝑖,
ҧ nilai rata-rata data 𝑥,
𝑥=
𝑛= jumlah data
Contoh soal data tunggal:
Tentukan simpangan rata-rata dari data berikut:
9, 3, 8, 4, 5, 6, 8, 7, 5, 7
Jawab :
diketahui 𝑛 = 10,
3 + 4 + 5 + 5 + 6 + 7 + 7 + 8 + 8 + 9 62
𝑥ҧ = = = 6,2
10 10
3 − 6,2 + 4 − 6,2 + 5 − 6,2 + 5 − 6,2 + 6 − 6,2 + 7 − 6,2 + 7 − 6,2 + 8 − 6,2 + 8 − 6,2 + 9 − 6,2
𝑆𝑅 =
10
3,2+2,2+1,2+1,2+0,2+0,8+0,8+1,8+1,8+2,8
=
10
16
=
10
= 1,6
b) Untuk data tunggal berbobot dan data kelompok
σ𝑛𝑖=1 𝑓𝑖 𝑥𝑖 − 𝑥ҧ
𝑆𝑅 =
𝑁
dengan 𝑖 = 1,2,3, … , 𝑛 − 2, 𝑛 − 1, 𝑛 dan
𝑆𝑅=simpangan rata-rata,
𝑓𝑖 = jumlah frekuensi tiap kelas,
𝑥𝑖 =data ke 𝑖 untuk data tunggal berbobot atau titik tengah kelas interval ke 𝑖
untuk data kelompok,
ҧ nilai rata-rata seluruh data 𝑥,
𝑥=
𝑁= jumlah data
Contoh soal data berkelompok
σ𝑛𝑖=1 𝑓𝑖 𝑥𝑖 − 𝑥ҧ 480
𝑆𝑅 = = = 9,6
𝑁 50
3. Simpangan baku/Standar Deviasi
merupakan ukuran penyebaran data yang menyatakan akar dari jumlah
deviasi kuadrat dari data tersebut dibagi dengan banyaknya data, atau
akar dari deviasi kuadrat
σ𝑛𝑖=1 𝑥𝑖 − 𝑥ҧ 2
𝑆=
𝑛
dengan 𝑖 = 1,2,3, … , 𝑛 − 2, 𝑛 − 1, 𝑛 dan
𝑆=simpangan baku,
𝑥𝑖 =data ke 𝑖,
ҧ nilai rata-rata data 𝑥,
𝑥=
𝑛= jumlah data
Contoh untuk data tunggal :
Tentukan simpangan baku dari data berikut: 9, 3, 8, 4, 5, 6, 8, 7, 5, 7
Jawab:
3+4+5+5+6+7+7+8+8+9 62
diketahui 𝑛 = 10, 𝑥ҧ = = 10 = 6,2
10
σ𝑛
𝑖=1 𝑥𝑖 −𝑥ҧ
2
𝑆= =
𝑛
3−6,2 2 + 4−6,2 2 + 5−6,2 2 + 5−6,2 2 + 6−6,2 2 + 7−6,2 2 + 7−6,2 2 + 8−6,2 2 + 8−6,2 2 + 9−6,2 2
10
−3,2 2 + −2,2 2 + −1,2 2 + −1,2 2 + −0,2 2 + 0,8 2 + 0,8 2 + 1,8 2 + 1,8 2 + 2,8 2
10
10,24+4,84+1,44+1,44+0,04+0,64+0,64+3,24+3,24+7,84
10
33,6
= = 3,36 = 1,8
10
b) Untuk data tunggal berbobot dan data kelompok
σ𝑛𝑖=1 𝑓𝑖 𝑥𝑖 − 𝑥ҧ 2
𝑆=
𝑁
dengan 𝑖 = 1,2,3, … , 𝑛 − 2, 𝑛 − 1, 𝑛 dan
𝑆=simpangan baku,
𝑓𝑖 = jumlah frekuensi tiap kelas,
𝑥𝑖 =data ke 𝑖 untuk data tunggal berbobot atau titik tengah kelas interval
ke 𝑖 untuk data kelompok,
ҧ nilai rata-rata seluruh data 𝑥, 𝑁= jumlah data
𝑥=
Contoh untuk data kelompok:
Nilai Frekuensi (F)
50-59 7
60-69 10
70-79 15
80-89 12
90-99 6
Jumlah 50
σ𝑛𝑖=1 𝑓𝑖 𝑥𝑖 − 𝑥ҧ 2 7400
𝑆= = = 148 = 12,166 = 12,2
𝑁 50
4. Kuartil/Quartil (Q)
12,5 − 7
= 59,5 + 10
10
5,5
= 59,5 + 10
10
= 59,5 + 5,5 = 65
2.50 100
letak Q2 pada data ke = = 25 ,
4 4
Simpangan Quartil
1
𝑄𝑑 = 𝑄3 − 𝑄1
2
1
= 84,1 − 65
2
19,1
=
2
= 9,55
= 9,6
Desil (D)
𝑖(𝑛+1)
10
dengan 𝑖 = 1,2,3,4,5,6,7,8,9 dan 𝑛 = 𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘𝑛𝑦𝑎 𝑑𝑎𝑡𝑎
Contoh soal data tunggal:
Diketahui terdapat data 9, 3, 8, 4, 5, 6, 8, 7, 5, 7;
tentukan nilai D5 dan D8
langkah pertama data diurutkan terlebih dahulu dari nilai terkecil
ke nilai terbesar, menjadi 3, 4, 5, 5, 6, 7, 7, 8, 8, 9
langkah kedua mencari letak Di; D5 terletak pada data ke
5(10+1) 55 5 1
= =5 =5
10 10 10 2
data terletak pada posisi tidak bulat sehingga digunakan
interpolasi linear untuk mencari nilai
langkah ketiga dicari
1
D5 = nilai data ke 5 + ( × (𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 6 − 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 5))
2
1 1 1
= 6 + ( × 7 − 6 ) = 6 + = 6 = 6,5
2 2 2
8(10+1) 88 8
letak D8; terletak pada data ke = =8
10 10 10
8
nilai D8 = nilai data ke 8 + ( × (𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 9 − 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 8))
10
8 8 8
=8+( × 9−8 )=8+ =8 = 8,8
10 10 10
b. Untuk data berkelompok, ditentukan dahulu letak Di pada data ke
𝑖𝑛
dengan 𝑖 = 1,2,3,4,5,6,7,8,9 dan 𝑛 = 𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘𝑛𝑦𝑎 𝑑𝑎𝑡𝑎
100
kemudian dicari nilai
𝑖𝑛
100
−𝐹
𝐷𝑖 = 𝑏 + 𝑝
𝑓
dengan
𝐷𝑖 = Desil ke 𝑖, dengan 𝑖 = 1,2,3,4,5,6,7,8,9
𝑏 = tepi bawah kelas 𝐷𝑖
𝑝 = lebar kelas
𝑛 = banyaknya data
𝐹 = frekuensi kumulatif kelas sebelum kelas 𝐷𝑖
𝑓 = frekuensi kelas 𝐷𝑖
Contoh soal data berkelompok
𝑖(𝑛+1)
100
dengan
𝑖 = 1,2,3, … , 97, 98, 99
𝑛 = 𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘𝑛𝑦𝑎 𝑑𝑎𝑡𝑎
Contoh soal data tunggal:
Diketahui terdapat data 9, 3, 8, 4, 5, 6, 8, 7, 5, 7;
tentukan nilai P20 dan P70
Langkah pertama data diurutkan terlebih dahulu dari nilai terkecil
ke nilai terbesar, menjadi 3, 4, 5, 5, 6, 7, 7, 8, 8, 9
Langkah kedua mencari letak Pi;
20(10+1) 220 2 1
P20 terletak pada data ke = =2 =2 ,
100 100 10 5
= 7,7
b. Untuk data berkelompok,
𝑖𝑛
ditentukan dahulu letak Pi pada data ke dengan 𝑖 = 1,2,3, … , 97, 98, 99
100
dan 𝑛 = 𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘𝑛𝑦𝑎 𝑑𝑎𝑡𝑎
kemudian dicari nilai
𝑖𝑛
−𝐹
𝑃𝑖 = 𝑏 + 𝑝 100
𝑓
dengan
𝑃𝑖 = persentil ke 𝑖, dengan 𝑖 = 1,2,3, … , 97, 98, 99
𝑏 = tepi bawah kelas 𝑃𝑖
𝑝 = lebar kelas
𝑛 = banyaknya data
𝐹 = frekuensi kumulatif kelas sebelum kelas 𝑃𝑖
𝑓 = frekuensi kelas 𝑃𝑖
Jangkauan persentil 10-90 = 𝑃90 − 𝑃10 ; digunakan sebagai ukuran dispersi
data
Contoh soal data berkelompok:
Nilai Frekuensi (F)
50-59 7
60-69 10
70-79 15
80-89 12
90-99 6
Jumlah 50