Kelompok 9
1. Nurhafifah (1305733)
2.Rifil Husniyah(1305801)
Materi Kemagnetan
1. Teori Kemagnetan
2. Cara membuat magnet
3. Medan Magnet
4. Kemagnetan Bumi
5. Elektromagnetik
6. Gaya Lorentz
7. Transformator
8. Produk Teknologi
1. Teori Kemagnetan
Magnet adalah logam atau batuan yang dapat menarik benda – benda
yang mengandung besi, baja, nikel, cobalt ataupun campuran logam
tersebut.
Kemagnetan adalah suatu sifat zat yang teramati sebagai suatu gaya
tarik atau gaya tolak antara kutub-kutub tidak senama atau senama.
Sifat-sifat magnetik disebabkan gerak elektron dalam atom-atom
tersebut.
Bentuk magnet yang dibuat terdiri atas beberapa macam, yaitu:
• Magnet batang
• Magnet jarum
• Magnet silinder
• Magnet U ( ladam )
1. Kutub magnet
Magnet memiliki 2 kutub yaitu :
a. Kutub utara : kutub magnet
yang menghadap ke utara ketika
magnet dapat bergerak bebas.
b. Kutub selatan : kutub magnet
yang menghadap ke selatan
ketika magnet dapat bergerak
bebas.
Kertas
Besi
Baja
Berdasarkan gaya tariknya terhadap magnet, jenis benda
dibagi menjadi tiga macam, yaitu :
1. Benda Ferromagnetik, yaitu : benda yang dapat
ditarik oleh magnet dengan kuat.
Contoh : besi, baja, nikel, cobalt
2. Benda Paramagnetik, yaitu : benda yang ditarik
dengan lemah oleh magnet
Contoh : aluminium dan platina
3.Benda diamagnetik, yaitu : benda yang ditolak oleh
magnet.
Contoh: emas, seng dan garam dapur
Berdasarkan jenis bahan yang digunakannya, magnet
dibedakan menjadi empat tipe yaitu :
1. Magnet permanen campuran
a. Magnet alcomak (campuran besi dan aluminium) keras dan
b. Magnet alnico (campuran besi dan nikel) memiliki gaya
c. Magnet triconal (campuran besi dan cobalt) tarik sangat kuat
2. Magnet permanen keramik (magnadur)
Terbuat dari serbuk ferit, bersifat keras dan memiliki daya tarik kuat
3. Magnet besi lunak (stalloy)
Terbuat dari 96 % besi dan 4 % silikon, sifat kemagnetannya tidak keras dan
sementara
4. Magnet pelindung (mumetal)
Terbuat dari 74 % nikel, 20 % besi, 5 % tembaga dan 1 % mangan, magnet ini
tidak keras dan sifatnya sementara
2. Cara Membuat Magnet
1. Digosok
• Dengan menggosokkan magnet secara
berulang-ulang dan teratur pada besi
dan baja, maka besi dan baja akan
bersifat magnetik.
• Kutub magnet yang dihasilkan di ujung
bahan selalu berlawanan dengan kutub
Play
2. Dengan menggunakan arus listrik (elektromagnet)
Magnet
• Bila besi dan baja didekatkan (tidak
tetap menyentuh) pada bahan magnet yang
kuat, maka besi dan baja akan menjadi
U S
U S
Arah Utara
Kutub Utara Kutub Selatan
Bumi Magnet Bumi
Kutub Utara
Magnet Bumi Kutub Selatan
Arah Selatan
Bumi
• Penyebab terjadinya
sudut deklinasi Karena
letak kutub – kutub
magnet bumi tidak
berhimpit dengan letak
kutub – kutub bumi
Arah
Selatan
Utara
Utara
B T B T
Selatan Selatan
Sudut Deklinasi –
Sudut Deklinasi + Jika kutub utara
Jika kutub utara magnet magnet menyimpang ke
menyimpang ke timur barat
Sudut Inklinasi • Sudut yang
dibentuk magnet
jarum dengan garis
horisontal
• Penyebab terjadinya
sudut inklinasi
karena medan
magnet bumi tidak
sejajar dengan
permukaan bumi
Garis
horisontal
Sudut Inklinasi
s
u
Garis horisontal Garis horisontal
u s
Sudut inklinasi positif Sudut inklinasi negatif
Jika kutub utara menyimpang Jika kutub utara menyimpang
ke bawah ke atas
Play
b. Arah gaya magnet pada kawat
melingkar
b. Arah gaya magnet pada
solenoida
Jika solenoida dialiri arus listrik
maka akan menghasilkan
medan magnet. Medan magnet
yang dihasilkan solenoida
berarus listrik bergantung pada
besar kuat arus listrik dan
banyaknya kumparan
F=Bxixl
Dimana :
B : kuat medan magnet (tesla(T))
i : kuat arus listrik (ampere(A))
l : panjang kawat (meter(m))
F : gaya Lorentz (newton (N))
Berdasarkan rumus tampak bahwa apabila arah arus listrik tegak lurus
dengan arah medan magnet, besar gaya Lorentz bergantung pada panjang
kawat, kuat arus listrik dan kuat medan magnet.
Gaya Lorentz yang ditimbulkan makin besar jika panjang kawat, kuat arus
listrik dan kuat medan magnet makin besar.
Arah arus listrik (i)
Arah medan
magnet (B)
Contoh Soal:
Perbandingan lilitan primer dengan lilitan sekunder sebuah
transformator adalah 4:10. Jika kuat arus primer 5 ampere,
berapakah kuat arus sekunder ?
8. Produk Teknologi
a. Bel Listrik Interuptor Pemukul
Besi lunak
Pegas
Bel
Elektromagnet
Kotak Diafragma
Diafragma Serbuk Magnet
Elektromagnet Besi
Aluminium Carbon Carbon batang
∞
Sumber
tegangan dc Sumber
Tegangan AC
d. Katrol Listrik
Elektromagnet yang besar digunakan elektromagnet
untuk mengangkat sampah logam
yang tidak terpakai. Apabila arus
dihidupkan katrol listrik akan
menarik sampah besi dan
memindahkan ke tempat yang
dikehendaki. Apabila arus listrik
dimatikan, sampah besi akan jatuh.
Sampah besi
Dengan cara ini sampah yang berupa elektromagnet
tembaga, aluminium, dan seng dapat
dipisahkan dengan besi.
Kebaikan katrol listrik adalah:
a. mampu mengangkat sampah besi
dalam jumlah besar
b. dapat mengangkat/memindahkan
bongkahan besi yang tanpa rantai
c. membantu memisahkan antara
Sampah
logam feromagnetik dan bukan besi
feromagnetik.