Anda di halaman 1dari 11

Persamaan Akuntansi

KEKAYAAN = SUMBER PEMBELANJAAN

AKTIVA = MODAL

AKTIVA = KEWAJIBAN + MODAL


PENCATATAN TRANSAKSI USAHA
Ali Sahab mendirikan perusahaan angkutan mikrolet (otolet) dalam bentuk usaha perseorangan
yang diberinama PO (Perusahan Otelet) Ali.
Transaksi selama bulan pertama diuraian dibawah ini:

Transaksi A (Penyetoran modal oleh pemilik)


Penyetoran modal oleh Ali Sahab sebesar Rp 4.000.000

Aktiva = kewajiban + Modal


Transaksi
Kas Modal Ali

(a) + 4.000.000 + 4.000.000


Transaksi B (Perolehan Pinjaman)
PO Ali meminjam uang kepada Bank sebesar Rp 5.000.000.
Aktiva = kewajiban + Modal
Transaksi
Kas Utang Bank Modal Ali

Saldo Awal 4.000.000 4.000.000


(b) + 5.000.000 +5.000.000
Saldo Akhir 9.000.000 5.000.000 4.000.000

Transaksi C (Pembelian Kendaraan)


PO Ali selanjutnya membeli sebuah mobil senilai Rp 7.400.000

Aktiva = kewajiban + Modal


Transaksi Kas + Kendaraan Utang Bank Modal Ali

Saldo Awal 9.000.000 5.000.000 4.000.000


(c) -7.400.000 +7.400.000
Saldo Akhir 1.600.000 7.400.000 5.000.000 4.000.000
Transaksi D ( Pembelian Perlengkapan)
PO Ali Membeli secara Kredit oli, minyak rem dan dari bermacam-macam perlengkapan lain seharga Rp.
65.000
Aktiva kewajiban + Modal
Transaksi =
Kas + Perlengkapan + Kendaraan Utang Bank + Utang dagang Modal Ali

Saldo Awal 1.600.000 7.400.000 5.000.000 4.000.000

(d) +65.000 +65.000

Saldo Akhir 1.600.000 65.000 7.400.000 5.000.000 65.000 4.000.000

Transaksi E (Pengembalian Utang)


Selama bulan itu utang yang dibayar adalah sebesar Rp 30.000

Aktiva kewajiban + Modal


Transaksi =
Kas + Perlengkapan + Kendaraan Utang Bank + Utang dagang Modal Ali

Saldo Awal 1.600.000 65.000 7.400.000 5.000.000 65.000 4.000.000


(e) -30.000 -30.000
Saldo Akhir 1.570.000 65.000 7.400.000 5.000.000 35.000 4.000.000
Transaksi F (Penerimaan Pendapatan)
Selama bulan pertama kegiatannya, PO Ali memperoleh pendapatan jasa angkutan sebesar Rp 800.000
Aktiva kewajiban + Modal
Transaksi =
Kas + Perlengkapan + Kendaraan Utang Bank + Utang dagang Modal Ali

Saldo Awal 1.570.000 65.000 7.400.000 5.000.000 35.000 4.000.000


(f) +800.000 +800.000

Saldo Akhir 2.370.000 65.000 7.400.000 5.000.000 35.000 4.800.000

Transaksi G (Pembayaran Beban)


Beban yang dibayarkan selama sebulan adalah sebagai berikut : gaji supir dan kernet Rp. 175.000, bensin Rp 50.000,
makan dan minum sebesar Rp 25.000 dan serba-serbi Rp 50.000.

Aktiva = kewajiban + Modal


Transaksi
Kas + Perlengkapan + Kendaraan Utang Bank + Utang dagang Modal Ali

Saldo Awal 2.370.000 65.000 7.400.000 5.000.000 35.000 4.800.000


(g) Gaji -300.000 -175.000
Bensin -50.000
Makan minum -25.000
Serba-serbi -50.000
Saldo Akhir 2.070.000 65.000 7.400.000 5.000.000 35.000 4.500.000
Transaksi H (Pengakuan Beban)
Pada akhir bulan, nilai perlengkapan yang masih tersisa adalah Rp 25.000. ini berarti sejumlah Rp 40.000 telah terpakai.

Aktiva kewajiban + Modal


Transaksi =
Kas + Perlengkapan + Kendaraan Utang Bank + Utang dagang Modal Ali

Saldo Awal 2.070.000 65.000 7.400.000 5.000.000 35.000 4.500.000


(h) perleng -40.000 -40.000
kapan
Saldo Akhir 2.070.000 25.000 7.400.000 5.000.000 35.000 4.460.000

Transaksi I (Pengembalian Utang)


Ali sahab mengangsur pinjaman kepada bank sebesar Rp 150.000.
Aktiva kewajiban + Modal
Transaksi =
Kas + Perlengkapan + Kendaraan Utang Bank + Utang dagang Modal Ali

Saldo Awal 2.070.000 25.000 7.400.000 5.000.000 35.000 4.460.000


(i) -150.000 -150.000
Saldo Akhir 1.920.000 25.000 7.400.000 4.850.000 35.000 4.460.000
Transaksi J (Pengambilan pribadi)
Pada akhir bulan, Ali Sahab mengambil uang Rp 100.000 dari perusahaan untuk keperluan pribadinya.

Aktiva kewajiban + Modal


Transaksi =
Kas + Perlengkapan + Kendaraan Utang Bank + Utang dagang Modal Ali

Saldo Awal 1.920.000 25.000 7.400.000 4.850.000 35.000 4.460.000


(j) prive -100.000 -100.000
Saldo Akhir 1.820.000 25.000 7.400.000 4.850.000 35.000 4.360.000

Anda mungkin juga menyukai