A. Neraca Saldo
Setiap transaksi selama satu periode yang telah dicatat dan diposting ke buku besar
diharapkan jumlah antara saldo debit dan saldo kredit akan sama. Untuk pengujian kebenaran
maka pada waktu tertentu paling banyak satu kali dalam satu bulan dibuat sebuah daftar yang
dinamakan neraca saldo.Dalam neraca saldo memuat semua perkiraan yang diperlukan,
beserta saldonya. Baik debet maupun kredit. Saldo masing-masing perkiraan dalam neraca
saldo apabila dijumlahkan kebawah saldo debet harus sama dengan saldo kredit. Apabila
terjadi ketidaksamaan maka dipastikan terjadi kesalahan dalam pencatatan.Data penyusutan
neraca saldo adalah dari perkiraan-perkiraan yang ada dalam buku besar.
Untuk lebih jelasnya mengenai penyusutan neraca saldo, berikut ini contoh
penyusutan neraca saldo.
Buku besar
Kas
Saldo
Tgl Ket Debet (Rp) Kredit (Rp)
Debet (Rp) Kredit (Rp)
Jan 1 5.000.000 - 5.000.000
Jan 25 - 2.000.000 3.000.000
Perlengkapan
Saldo
Tgl Ket Debet (Rp) Kredit (Rp)
Debet (Rp) Kredit (Rp)
Jan 25 2.000.000 - 2.000.000 -
Modal
Saldo
Tgl Ket Debet (Rp) Kredt (Rp)
Debet (Rp) Kredit (Rp)
Jan 1 - 5.000.000 - 5.000.000
Untuk Persiapan penyusutan laporan keuangan diperlukan peralatan dan bahan, antara lain :
- Saldo perkiraan dalam buku besar (neraca saldo)
- Transaksi penyesuaian (bukti memorial)
- Neraca lajur (kertas kerja)
- Alat tulis kantor
- Alat hitung,serta
- Formulir-formulir.
Contoh :
Sampai dengan tanggal 31 Desember 2011 beban gaji karyawan sebanyak
Rp2.000.000,00 belum dibayar dan akan dibayar pada tanggal 5 Januari 2011 maka jurnal
penyesuaian nya adalah sebagai berikut :
Des 31 Beban gaji Rp 2.000.000
Utang gaji Rp 2.000.000
2. Jurnal penyesuaian
Pendapatan sewa Rp 150.000 -
Sewa diterima dimuka - Rp 150.000
Untuk lebih jelasnya berikut ini pembuatan jurnal penyesuaian pada usaha Salon
Maharani tanggal 31 Maret 2011
Salon Maharani
Neraca Saldo
31 Maret 2011
No Akun Akun Debet (Rp) Kredit (Rp)
111 Kas 12.200.000
112 Piutang usaha 4.500.000
113 Perlengkapan salon 6.500.000
115 Sewa dibayar dimuka 3.600.000
116 Asuransi dibayar dimuka 2.400.000
121 Peralatan salon 15.000.000
122 Akum.peny.peralatan 5.000.000
211 Utang usaha 9.300.000
311 Modal Maharani 24.300.000
312 Prive 2.000.000
411 Pendapatan jasa salon 9.800.000
511 Beban gaji 1.500.000
512 Beban listrk 400.000
516 Beban lain-lain 300.000
48.400.000 48.400.000
Jurnal Penyesuaian
Re
Tanggal Akun f Debet (Rp) Kredit (Rp)
Maret 31 Beban perlengkapan 1.300.000
Perlengkapan 1.300.000
Maret 31 Beban sewa 3000.000
Sewa dibayar dim`uka 3000.000
Maret 31 Beban Asuransi 2000.000
Ass dibayar dimuka 200.000
Maret 31 Beban pen peralatan 500.000
Akm.Peny.Peralatan 500.000
Maret 31 Beban gaji 500.000
Utang gaji 500.000
6. Penghapusan piutang
Ada kalanya piutang yangdipunyai perusahaan tidak dapat ditagih, untuk itu harus
dicatat sebagai beban (beban kerugian piutang tak tertagih) atau beban penghapusan piutang.
Contoh :
Pada tanggal 31 Desember 2010 ditetapkan piutang yang tidak tertagih sebesar
Rp1.500.000,.Buatlah jumlah penyesuaiannya.
Jawab :
a. Penghapusan piutang metode langsung
Jurnalnya :
Beban penghapusan piutang Rp 1.500.000
Piutang usaha Rp 1.500.000
Jawab :
a. Menggunakan ikhtisar laba/rugi
Persediaan barang dagang awal
Ikhtisar laba/rugi Rp 20.500.000