(PERENCANAAN BISNIS)
Kewirausahaan
ADE DWI PUTRA W (41315010043)
HENDRI JULYAN
PENDIRIAN USAHA DAN PENGEMBANGAN USAHA
Jadi Business Plan adalah dokumen tertulis yang disiapkan oleh wirausaha yang
menggambarkan semua unsur yang relevan baik internal maupun eksternal
mengenai perusahaan untuk memulai pada waktu usaha. Adapun isinya sering
merupakan perencanaan terpadu menyangkut pemasaran,permodalan,operasional
dan sumber daya manusia.
Tahap-Tahap Penyusunan
Business Plan
2. Tahap Perumusan Konsep Usaha
Untuk mewujudkan ide usaha menjadi
kenyataan maka ide usaha yang muncul di
benak pengusaha harus dirumuskan menjadi
konsep usaha.
Konsep usaha adalah penjabaran suatu ide
usaha ke dalam dimensi-dimensi bisnis yang
relevan. Misalnya pengusaha memiliki ide
usaha mendirikan rumah makan,maka di
aharus menjabrkan ide rumah makan
tersebut ke dalam konsep usaha yang jelas
dengan menguraikan ide usaha tersebut
menjadi dimensi-dimensi usaha yang lebih
detail.Misalnya apakah rumah yang akan
dibuka merupakah rumah makan yang
menjual masakan khas Jawa, Padang dll.
3. Tahap Study Kelayakan Usaha/ Feasibility Study
Tahap selanjutnya setelah konsep usaha mana yang akan dijalankan menjadi
suatu usaha,maka konsep usaha yang akan dijalankan tersebut terlebih dahulu
harus dinilai kelayakan usahanya.
Berbagai faktor yang harus dipertimbangkan di dalam melakukan analisis
kelayakan usaha dari suatu rencana usaha baru yang mencakup aspek-aspek :
a.Kelayakan Pasar dan pemasaran
- Potensi pasar,market share.
-Produk, Harga,distribusi,promosi
- Segmenting,Targeting,Positioning(STP)
b. Kelayakan Operasional/ teknis
- Pasokan bahan
- Proses produksi
- Mesin dan peralatan
- Kebutuhan tenaga skill /unskill
c.Kelayakan manajemen clan organisasi
- Design organisasi
- Kebutuhan staf
d.Kelayakan Keuangan
- Kebutuhan modal dan sumber pendanaan
- Proyeksi arus kas, laba rugi
- Analisis kelayakan berdasarkan kriteria NPV,IRR,PI,PP,dil
- Posisi dalam persaingan
- Ancaman pendatang baru,pemasok dll
4. Tahap Penyusunan Rencana Bisnis
Informasi yang dikumpulkan oleh pengusaha pada tahap study
kelayakan merupakan bahan yang sangat berharga bagi proses
penyusunan business plan. Perbedaan mendasar antara kegiatan study
kelayakan usaha dengan penyusunan business plan adalah terletak
pada aspek manajemen strategis.
Dalam studi kelayakan usaha analisis lebih diarahkan pada melihat
layak tidaknya usaha . Dalam menyusun business plan pimpinan
puncak perusahaan sebagai ahli strategi akan meletakkan usaha baru
yang akan dijalankan tersebut di dalam susunan portofolio usaha yang
disesuaikan dengan visi,misi dan tujuan yang ingin dicapai.perusahaan
dalam jangka panjang.
Pada figure 2; komponen-komponen rencana bisnis yang harus dibuat oleh
perusahaan/pengusaha antara lain meliputi :