Hemetemesis

Melena
Identitas
• Nama : Tn. S
• Umur : 60 Tahun
• Kelamin : Laki-laki
• Alamat : Hulubanteng
• Pekerjaan : Buruh
• Agama : Islam
• Status : Menikah
Anamnesis
• Keluhan Utama
BAB darah berwarna kehitaman sejak 3 hari SMRS
• Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang dengan keluhan BAB darah sejak 3 hari SMRS. Menurut
pasien BAB darah bercampur feses berwarna ketihaman dan dirasakan
terus menerus setiap kali BAB, frekuensi 2kali/hari, konsistensi padat
keras, keluar darah sebanyak ± 1/4 gelas dan pasien mengaku nyeri
saat mengejan. Pasien juga mengeluhkan muntah darah 1 hari SMRS.
Muntah berisi makanan bercampur darah berwarna kecoklatan 
sebanyak 1/4 gelas aqua dengan frekuensi 1 kali. Menurut pasien
keluhan muntah darah ini di dahului oleh rasa mual. Pasien mengaku
mempunyai riwayat penyakit maag  sejak 4 tahun yang lalu dan
mempunyai kebiasaan minum jamu yang dibeli di warung (sariawan
usus dan pegel linu) pada saat sebelum keluhan datang hingga
sekarang. BAK tidak ada keluhan, ada riwayat minum obat analgetik
(panadol) dalam jangka waktu yang lama.Riwayat keluhan serupa
sebelumnya disangkal dan riwayat hipertensi dan diabetes melitus juga
disangkal oleh pasien.
 • Riwayat penyakit Dahulu
Pasien tidak memiliki riwayat penyakit ulkus gaster, ulkus
peptikum maupun penyakit DHF, dan tyfoid fever.

• Riwayat penyakit Keluarga

Tidak ada dalam keluarga yang menderita penyakit seperti ini.

• Riwayat pribadi dan sosial

- Konsumsi kopi(+)
- Merokok (+) sejak 20 tahun yang lalu, sebanyak setengah
bungkus perhari
- Konsumsi alkohol di sangkal
- Konsumsi makanan berlemak, pedas jarang
Pemeriksaan Fisik
Status Present
- Keadaan umum : Tampak sakitsedang
- Kesadaran : Compos mentis
- Tekanan Darah : 120/80 mmHg
- Nadi : 84 x/menit
- Pernafasan : 24 x/menit
- Suhu : 36,8˚ C
- Berat Badan : 54 kg
- Tinggi badan : 168 cm
- Status gizi : Cukup
Kepala
• Bentuk : Normal, simetris
• Rambut : Hitam, tidak mudah rontok
• Mata : Konjungtiva pucat +/+, sklera ikterik
-/-, edema palpebral -/-, pupil isokor kanan dan
kiri. Reflek cahaya +
• Telinga : Bentuk normal, simetris, ottorae -/-
• Hidung : Bentuk normal, septum di tengah,
tidak deviasi.
• Mulut : Mulut simetris, mukosa mulut pucat,
tidak ada deviasa Tonsil T1/T1.
Thoraks
• Inspeksi : Bentuk dada kanan kiri simetris,
pergerakan nafas kanan sama dengan kiri simetris ,
tidak ada penonjolan ataupun massa.
• Palpasi : fremitus vokal dan taktil kanan sama
dengan kiri
• Perkusi : sonor pada kedua lapangan paru
• Auskultasi : vbs +/+, ronki -/-, Wheezing -/-

Jantung
• Inspeksi : Iktus kordis tidak tampak
• Palpasi : Iktus kordis teraba pulsasi, tidak ada vibrasi
• Perkusi Batas jantung :
• Batas atas : Sela iga II garis parasternalis kiri
• Batas kanan : sela iga V garis sternalis kanan
• Batas kiri : Sela Iga V garis axillaries anterior kiri
• Auskultasi :BJ S1 dan S2 murni regular, murmur (-),
gallop (-).
Abdomen
• Inspeksi : Perut datar, tidak tampak adanya kelainan ,
pembesaran organ atau massa
• Auskultasi : Bising usus (+)
• Perkusi : Suara timpani pada lapang abdomen, shifting
dullness (-), undulasi (-)
• Palpasi : Nyeri tekan abdomen (+) di epigastrium, tidak ada
pembesaran hepar, tidak ada pembesaran lien, ballotement ginjal
(-)

Genitalia
• Rectal toucher : sfingter ani kuat, mukosa ani licin tidak teraba
benjolan atau massa, nyeri tekan (-), feses hitam (+) lendir(-)
darah (-).

Ekstremitas
• Akral hangat, CRT<2”, arteri perifer teraba normal, edema
ekstermitas -/-,
Diagnosis Banding
- Hematemesis melena ec GI Tract bleeding
- Hematemesis melena ec susp. Gastritis erosif
- Hematemesis melena ec drug induce
Resume
Pasien datang dengan keluhan BAB darah sejak 3 hari SMRS. Menurut pasien
BAB darah bercampur feses berwarna ketihaman dan dirasakan terus
menerus setiap kali BAB, frekuensi 2kali/hari, konsistensi padat keras, keluar
darah sebanyak ± 1/4 gelas dan pasien mengaku nyeri saat mengejan. Pasien
juga mengeluhkan muntah darah 1 hari SMRS. Muntah berisi makanan
bercampur darah berwarna kecoklatan  sebanyak 1/4 gelas aqua dengan
frekuensi 1 kali. Menurut pasien keluhan muntah darah ini di dahului oleh
rasa mual. Pasien mengaku mempunyai riwayat penyakit maag  sejak 4
tahun yang lalu dan mempunyai kebiasaan minum jamu yang dibeli di warung
(sariawan usus dan pegel linu) pada saat sebelum keluhan datang hingga
sekarang. BAK tidak ada keluhan, ada riwayat minum obat analgetik (panadol)
dalam jangka waktu yang lama.Riwayat keluhan serupa sebelumnya disangkal
dan riwayat hipertensi dan diabetes melitus juga disangkal oleh pasien.
Pada hasil pemeriksaan fisik tanda-tanda vital dalam batas normal, pada
conjungtiva dan mukosa mulut tampak pucat, dan didapatkan nyeri tekan
pada epigastrium dan pada pemeriksaan rectal toucher di dapatkan feses
berwarna hitam. Pemeriksaan lain dalam batas normal.
 Pemeriksaan Penunjang
Tgl 10 april 2017

Darah Rutin elektrolit

Hb = 4 gr% Na = 133,7 mg/dl
Ht = 12% K = 4,47 mg/dl
Trombosit = 253mm Cl = 98 mg/dl
Leukosit = 11,9/mm Sgot = 17,1 mg/dl
Eritrosit =2,19 mm Sgpt =10,4 mg/dl
Diffcount = 0/0/0/73/16/11 Ureum =24,9 mg/dl

Creatinin 1,39 mg/dl

RONTGEN
-cor : agak membesar
-pulmo : post kp tenang
EKG
Diagnosis
• Hematemesis melena ec GI Tract bleeding
Penatalaksanaan
• IVFD NaCl 0,9% 500cc/ 8 Jam
• Omeprazole 1x 40 mg IV
• Rebamax 3x100 mg P.O
• Transfusi bila Hb < 7g/dL → Target Hb ≥ 10 g/dL
• Terimakasih