Anda di halaman 1dari 5

KELOMPOK 9

SISTEM ENDOKRIN
 Sistem endokrin adalah sistem utama yang
mengkoordinir penyesuaian bayi baru lahir ke
kehidupan luar uterus. Sintesis dan pelepasan hormon
oleh kelenjar endokrin mendukung fungsi metabolik
utama dan merupakan pengantara respon terhadap
stressor internal dan eksternal. Kegiatan endokrin
dikaitkan dengan sistem saraf dalam suatu susunan
putaran feedback yang komplek.
Sistem endokrin pada neonatus ekstra uterin jelas berbeda
daripada ketika berada dalam kandungan. Ketika janin berada
dalam kandungan maka masih mendapatkan segala
kebutuhannya dari ibu melalui plasenta meskipun dalam
perkembangan di dalam kandungan mulai terbentuk organ-
organ bagi aktivitas hidup. Namun, organ-organ tersebut,
misalnya sistem endokrin masih belum sempurna untuk dapat
hidup mandiri. Setelah janin lahir barulah system endokrin
dapat bekerja sehingga bayi dapat hidup diluar rahim ibunya
kerena hilangnya ketergantungan dari plasenta dan ibu.
Setelah lahir ada beberapa kelenjar yang mengalami adaptasi
agar mampu bekerja misalnya :
 Kelenjar Tiroid
Segera setelah lahir, kelenjar tiroid mngalami perubahan-
perubahan besar fungsi dan metabolisnya. Ada peningkatan
kadar tryiyodotironin serum yang terjadi hampir bersamaan.
 Kelenjar Timus
Pada neonatus ukurannya masih sangat kecil dan beratnya
kira-kira 10 gram atau sedikit ukurannya bertambah dan pada
masa remaja beratnya meningkat 30-40 gram kemudian
mengerut lagi.
 Kelenjar-kelenjar endokrin pada ekstra uterin sudah
bisa berfungsi secara maksimal karena
pembentukannya juga sudah mulai sempurna jadi
neonatus sudah tidak mendapatkan bantuan dari
plasenta dan kelenjar endokrin ibunya.

Anda mungkin juga menyukai