PROSES MENUA (“AGING”)

PADA SEL

Prof. Dr. ENDANG PURWANINGSIH, MS, PA

• Proses menua mrpkn proses yg dialami oleh
setiap makhluk hidup  berhubungan dg umur
seseorang

• Manusia mglm prbhn sesuai dg ber+nya umur 

umur ber+  fungsi organ tubuh berkurang

• Faktor yg mmpngrhi proses penuaan dpt dibagi

atas 2 bag  faktor genetik & lingkungan
• Faktor genetik : jam gen/gene clock, perbaikan
DNA, respon thd stress,
pertahanan thd antioksidan
Faktor lingkungan: pemasukan kalori, penyakit-2,
stress.
• Dalam tk sel : siklus sel 
sel akan : brdeferensiasi
 berfungsi  MENUA 
mati
• Aging  Merpkn proses yg
terprogram
• Diduga telomer berperan
dalam proses penuaan sel
/senesence
• Telomer ujung/ekor
kromosom yang semakin
memendek dengan
tambahnya usia
Telomer dan telomerase
• Enzim telomerase dapat mencegah atau
memperlambat proses pemendekan telomere ini.
 enzim telomerase memperkuat dan memper
panjang telomere

• Enzim ini aktif pada saat sel masih muda dan

dalam sel2 reproduksi.

• Sel kanker mengaktifkan enzim telomerase ini

supaya dirinya dapat membelah terus-menerus
tanpa batas.

* TELOMERE  digambarkan spt ujung tali sepatu

• Perubahan yg trjd pd sel yg menua:

 paling umum : adanya pigmen “kelelahan” /

“wear & tear”  trtm pd sel
saraf dan sel miokardium dan sedikit pd sel
hati, ginjal, testis / ovarium

** Pd biakan sel : - ada vakuolisasi

- infiltrasi lemak ke dlm sito-
plasma
 - adanya disintegrasi sel
- nukleus lbh intensif menyerap
zat warna
- piknosis inti & deformasi bentuk

• Biakan sel  model utk mmpljri proses menua

Sel Hela  hidup terus  tidak normal

Pd kultur sel embrio :  membelah dg jmlh
generasi ttt (48 X)  37oC hidupnya lbh
pendek dbdg suhu 25oC  jumlah generasi
sama
• Perubahan pd sel individu yg menua :
- pigmen lipid meningkat
- kalsium darah dan jaringan meningkat
 tulang mglm dekalsifikasi
- kolesterol dan protein ttt meningkat
- aktivitas enzim menurun brbdg trblik
dg umur
- respirasi jaringan menurun
- sintesis protein menurun
- jaringan ikat kolagen mbtk ikatan silang
intermolekuler  kaku
• Krn kolagen mrpkn ± 30 % protein jaringan 
- kerja jantung tdk efesien
- arteri kurang kontraktil
- pembuluh darah mengecil dan kaku
- pertukaran gas dan makanan terganggu

Mnrt LEONARDO DAVINCI  proses menua

disebabkan penebalan vena  hambat aliran
darah & makanan  mati perlahan-lahan
TEORI PROSES MENUA
• Teori proses menua ada 2 aspek  aspek
BIOLOGIS dan Psikologis

• ASPEK BIOLOGIS:
1. FAKTOR ENDOGEN :  adanya perubahan yg
mantap & irreversible pd protoplasma

2. FAKTOR EKSOGEN trjd perubahan pd

medium yg mengelilingi sel (sel darah)

3. FAKTOR GENETIK 
• 3.a. ERROR CATASTROPH  dlm jangka panjang
trjd kesalahan yg lbh banyak pd wkt
transkripsi & translasi
 sintesis protein atau enzim salah  kesa-
nggupan fungsional sel menurun

b. REDUNDANT MESSAGE  species yg memp,

cadangan gen banyak  umurnya panjang
- species yg memp cadangan gen sedikut 
umurnya pendek

4. Ada GEN KETUAAN (AGING GENES)

•  proses menua mrpkn lanjutan Diffrensiasi yg
dikontrol ol. Gen Ketuaan  jk gen ketuaan menu-
tupi prses metabolisme & biokimia  MENUA
 Jk Aging Genes mucul  TUA
Proses menua mrpk proses normal yg trprogram 
kec. Sel Germinal  Potential Immortality

• 5. FAKTOR IMUNOLOGI:  orang tua rentan thd

penyakit krn autoimun meningkat sedangkan
imunologi pertahanan tumuh menurun

• Teori biologis ada yg membagi meliputi teori

Seluler, Sintesis Protein, Keracunan Oksigen &
Sistem Imun
• 1. TEORI SELULER  kemampuan sel hanya dpt
mmbelah dlm jmlh ttt dan kebanyakan tubuh
di program utk mmblh sktr 50 X  utk
pertumbuhan & perbaikan jaringan

2. TEORI SINTESIS PROTEIN  jaringan spt

kulit & kartilago pd orang tua akan
kehilangan elastisitasnya  krn adanya
prbahan kimia pd protein jaringan (kolagen
dan elastin)

3. TEORI KERACUNAN OKSIGEN  ada

penurunan kemapuan sel utk mmprthnkan diri
dr oksigen yg mngdg racun dg kadar yg tinggi
• 4. TEORI SISTEM IMUN :  kemampuan
sistem imun mengalami kemunduran pd
masa penuaan
- kemunduran sistem limfatik (trtm sel
darah putih)  meningkatnya infeksi pnykt
autoimun
• Masih banyak hipotesis ttg proses penuaan yang
berkembang selama beberapa dekade terakhir.

hipotesis evolusi, hipotesis regulasi gen, hipotesis

telomere, hipotesis stres oksidatif, dll

• Hipotesis EVOLUSI  proses penuaan merupakan

produk non-adaptif dari pelemahan progresif
seleksi alam yang terjadi seiring dengan
bertambahnya umur.
• Hipotesis REGULASI GEN  gen-gen berperan
penting dalam siklus hidup organisme.

• Hipotesis TELOMER  proses penuaan terjadi

karena pemendekan telomere selama pembelahan
sel.

• Hipotesis STRES OKSIDATIF  akumulasi

berbagai spesies reaktif, termasuk radikal-radikal
bebas, menyebabkan kerusakan pada sel-sel, yang
pada akhirnya menyebabkan penuaan

• Hipotesis stres oksidatif  paling banyak

dukungan.
• Mekanisme penuaan diduga berhubungan dg
faktor gen dlm kromosom X

• Ada hub. antara faktor gen dengan panjang

pendeknya umur dan potensi proses penuaan

• Peneliti univ. Leuven (Belgia) ada kaitan gen-2

tsb dg panjangnya telomere

• Kemungkinan memiliki kesempatan hidup lama

diwarisi oleh gen ibu kepada anak-anaknya
• Ibu (wanita)  memp 2 buah kromosom X
Ayah (laki-laki)  memp 1 kromosom X, 1 krms Y