Angka kematian pencandu sebesar 1,5% per tahun atau sekita 15.000
orang
Pengertian:
a. Narkotika
Narkotika adalah zat atau obat yang
berasal dari tanaman atau bukan
tanaman , baik buatan (sintetis) atau
semi buatan (semi sintetis) yang dapat
menyebabkan penurunan atau perubahan
kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi
sampai menghilangkan rasa nyeri dan
dapat menimbulkan ketergantungan.
Contoh: Ganja/ Cimeng/ Gele, Opium,
Kokain, Metadon.
b. Psikotropika
Psikotropika adalah zat atau obat
baik yang berasal dari alam maupun
buatan yang bukan narkotika, yang
berkhasiat psikoaktif melalui
pengaruh susunan saraf pusat dan
menyebabkan perubahan khas pada
aktifitas mental dan perilaku.
Contoh: Amfetamin/ Ekstasi,
Shabu, Inex, Golden Eagle
c. Zat adiktif lainnya.
Nikotin
Rokok mengandung 4.000 zat kimia, banyak yang bersifat
racun lan merusak kesehatan. Nikotin yang terkandung
pads rokok memacu kerja otak, mempersempit
pembuluh darah, clan membuat jantung bekerja lebih
keras. Anak yang belum dewasa dilarang merokok.
Merokok, mengunyah, dan mengisap tembakau membuat
napas dan tangan berbau, gigi berwarna cokelat. Juga
menyebabkan kanker, tekanan darah tinggi dan sakit jan-
tung. Kebiasaan merokok berkaitan dengan 25 jenis penya-
kit pada manusia, separuh di antaranya meninggal.
Kamu cenderung merokok, jika orang-orang di sekitarmu
merokok dan kamu tidak mepedulikan bahaya merokok.
Menghirup asap rokok orang lain (merokok pasif) juga
hampir sama bahayanya dengan merokok (merokok aktif).
Anak SD yang merokok akan lebih mudah memakai Napza
lain (ganja, putauw, ekstasi).
T UB UH PE ROKOK
1. Rambut Rontok 2. Katarak
6. Karies 3. Kulit Keriput
7. Emphysema 4. Hilangnya pendengaran
11. Diskolori jari-jari 5. Kanker Kulit
12. Kanker Uterus 8. Osteoporosis
13. Kerusakan sperma 9. Penyakit Jantung
14. Psoriasis 10. Tukak Lambung
16. Kanker 15. Penyakit Buerger
16.a. Kanker Paru-paru 16. Kanker
16.b. Kanker Hidung 16.e. Kanker Anus
16.c. Kanker Mulut 16.d. Kanker Kandung Kemih
16.f. Kanker Payudara
Alkohol
Terdapat pada minuman keras (bir, wiski, anggur, TKW, clan
sebagainya). Alkohol menghambat kerja otak. Setelah diminum,
alkohol diserap oleh usus dan memengaruhi otak, melalui
pembuluh darah. Alkohol menyebabkan:
mabuk, jalan sempoyongan, bicara cadet
terlibat kekerasan atau perbuatan merusak
ketidak mampuan belajar dan mengingat
kecelakaan (karena mabuk ketika berkendaraan)
kepribadian berubah hubungan balk dengan orang lain rusak.
Alkohol merusak hati, lambung dan otak, bahkan dapat
menimbulkan kematian. Anak di bawah umur dilarang minum
alkohol. Kamu cenderung minum alkohol jika anggota keluarga
sering minum alkohol, atau kamu tidak percaya diri dan merasa
diri tidak berharga. Minum alkohol secara sembunyi
meningkatkan risiko menjadi peminum alkohol.
c. Ganja