Anda di halaman 1dari 11

Topologi Hybrid

Kelompok 2

DISUSUN OLEH :
-ATHIFAH MISWAR
-PUTRI NANDA SHOPIA
-SYARIFAH MAUIDHATIL HASANNAH
-RADHILA INDRIANA
-SITI SYIFA MUHARRAMY RUSLI
-PUTRI RAMADHANY
Apa itu Topologi Hybrid ?

 Topologi Hybrid adalah salah satu bentuk topologi jaringan fisik


yang sudah sangat umum digunakan disamping jenis jaringan
komputer lainnya seperti jaringan point-to-point, topologi bus,
topologi ring, topologi mesh, dll. Klasifikasi topologi dibuat
berdasarkan hubungan antara node berbeda dalam jaringan.
Pilihan untuk menggunakan topologi tertentu tergantung pada
berbagai faktor. Masing-masing topologi ini memiliki kelebihan dan
kekurangan.
1. Pengertian Topologi Hybrid

 Pengertian Topologi Hybrid adalah Kombinasi dari dua atau lebih topologi berbeda
berpadu menjadi satu bentuk baru pada sistem jaringan komputer. Bila topologi
berbeda terhubung ke satu sama lainnya dan tidak menampilkan satu karakteristik
topologi tertentu maka bentuk desain jaringan ini disebut topologi jaringan hybrid.
 Pilihan pada topologi hybrid dilakukan ketika ada lebih dari dua dasar topologi
bekerja pada satu tempat yang harus dihubungkan satu sama lainnya. jika
topologi bintang yang terhubung ke topologi bintang lainnya, hal ini masih topologi
star. Namun, bila topologi star dan topologi bus terhubung ke satu sama lainnya
maka didefinisikan sebagai topologi hybrid. Seringkali ketika topologi terhubung
satu sama lainnya sehingga tata letak topologi yang dihasilkan sulit difahami
meskipun topologi yang baru bekerja tersebut mungkin tanpa masalah.
Skema Topologi Hybrid
2. Kelebihan dan Kekurangan Topologi
Hybrid
A. Kelebihan Topologi Hybrid
• Salah satu keuntungan yang menonjol topologi hybrid adalah fleksibilitas. Topologi jaringan
hybrid dirancang sedemikiana rupa sehingga dapat diterapkan untuk sejumlah lingkungan
jaringan yang berbeda.
• Hybrid mengkimbinasikan konfigurasi yang berbeda tapi dapat bekerja dengan sempurna
untuk jumlah lalu lintas jaringan yang berbeda.
• Menambahkan koneksi perifer lain cukup mudah, seperti node baru dan/atau periferal
dapat terhubung antar topologi berbeda
• Dibandingkan dengan jenis topologi komputer lainya, topologi ini terpercaya. Memiliki
toleransi kesalahan yang lebih baik. ketika sejumlah topologi berbeda terhubung ke satu
sama lain
• Ketika link tertentu dalam jaringan komputer mengalami gangguan, tidak menghambat
kerja dari jaringan lainnya.
• Jenis topologi dapat dikombinasikan dengan jenis-jenis topologi jaringan komputer lain
tanpa harus membuat perubahan apapun pada topologi yang telah ada.
• Kecepatan topologi konsisten, seperti menggabungkan kekuatan dari
masing-masing topologi dan menghilangkan kelemahannya. Oleh sebab
itu topologi jaringan hybrid sangat efisien
• Kelebihan topologi hybrid yang paling penting adalah mengabaikan
kelemahan topologi berbeda yang terhubung dan hanya akan
dipertimbangkan segi kekuatannya walaupun topologi jaringan hybrid
kelihatan sangat rumit tapi merupakan solusi untuk perluasan jaringan
tanpa harus merombak topologi jaringan yang teleh terbangun
sebelumnya.
B. Kelemahan Topologi Hybrid
• Karena merupakan penggabungan beberapa bentuk menjadi topologi hybrid,
maka pengelolaan topologi akan menjadi lebih sulit.
• Dari segi ekonomisnya jaringan hibrid sulit dipertahankan karena membutuhkan
biaya yang lebih topologi tinggi dibandingkan dengan topologi jaringan yang
murni dalam satu bentuk. Faktor biaya dapat dihubungkan dengan biaya
penambahan hub dan Biaya pengkabelan yang meningkat untuk membangun
bentuk topologi ini.
• Instalasi dan konfigurasi dari topologi ini sulit karena ada topologi yang berbeda
yang harus dihubungkan satu sama lainnya, pada saat yang sama harus dipastikan
bahwa tidak satupun dari node dijaringan gagal berfungsi sehingga membuat
instalasi dan konfigurasi topologi hybrid menjadi sangat sulit.
3. Device Topologi Jaringan Hybrid

 Hub
Hub merupakan hardware/perangkat keras yang sangat penting dalam jaringan
komputer. Hub sangat mempengaruhi proses koneksi antar komputer sehingga jika Hub
mengalami kerusakan, maka seluruh jaringan komputer akan terputus dan terganggu.
Hub berfungsi sebagai perangkat keras penerima sinyal dari sebuah komputer dan
merupakan titik pusat yang menghubungkan ke seluruh komputer dalam jaringan tersebut.
Hub juga berperan sebagai penguat sinya kabel UTP, konsentrator dan penyambung.
Berdasarkan fungsinya, Hub dibedakan menjadi dua macam, yaitu :A. Hub Pasif
Merupakan Hub yang berfungsi sebagai pemisah atau pembagi jaringan. Akan tetapi, tidak
melakukan penguatan sinyal sehingga hub ini tidak membutuhkan tenaga listrik tambahan.
B. Hub Aktif
Berfungsi sebagai penghubung jalur secara fisik dan penguat sinyal dalam jaringan. Akan
tetapi, Hub Aktif membutuhkan tenga listrik tabahan untuk bisa bekerja.
 Switch
Switch adalah sebuah alat yang menyaring/filter dan melewatkan
(mengizinkan) paket yang ada di sebuah LAN. Switcher bekerja pada
layer data link (layer 2) dan terkadang di Network Layer (Layer 3)
berdasarkan referensi OSI Layer Model sehingga dapat bekerja untuk
paket protokol apapun. LAN yang menggunakan Switch untuk
berkomunikasi di jaringan maka disebut dengan Switced LAN atau
dalam fisik Ethernet jaringan yang disebut dengan Switched Ethernet.
4. Media Topologi Jaringan Hybrid

Media dalam topologi jaringan Hybrid bermacam-


macam. Karena topologi ini adalah kombinasi dua atau
lebih beberapa topologi jaringan, maka kita bisa
menggunakan kabel UTP, Coaxial, Fiber Optic, dll. Media
yang kita gunakan tergantung dengan jenis Topologi
apakah yang kita gunakan.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai