Anda di halaman 1dari 14

Pengujian Perbedaan Dua

Parameter Rata-Rata
A. Uji Perbedaan Dua Rata-rata Untuk Sampel Bebas

Contoh 10.1
Untuk mempelajari pengaruh metode pembelajran terhadap kemampuan
berpikir kritis matematika siswa. Telah diambil dua kelompok perlakuan yaitu
metode pembelajaran dengan inquiri dan drill. Penempatan sampel ke dalam
kelompok secara random masing-masing 10 siswa untuk metode inquiri dan 12
siswa untuk metode model drill. Skor kemampuan berpikir kritis matematis siswa
setelah diberi pembelajaran metode inquiri dan metode drill, disajikan sebagai
berikut:
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Inquiri 9 9 9 8 8 8 7 7 7 7 - -
Drill 9 8 8 8 7 7 7 6 6 5 5 5

Lakukan pengujian hipotesis secara statistic pada untuk hipotesis penelitian


“Kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang diajar dengan metode inquiri
lebih tinggi daripada siswa yang diajarkan dengan metode drill”. Berikan
kesimpulan terhadap hasil yang anda peroleh.
Jawab:

a. Merumuskan hipotesis
Hipotesis statistik

b. Menghitung harga
Agar memudahkan perhitungan dapat disusun tabel persiapan. Misalkan skor kemampuan berpikir kritis
matematis dengan metode inquiri dan drill
c. Menentukan harga untuk db = 20 dan α = 0,05 yaitu =
Dengan demikian atau ditolak.

d. Besar pengaruh perlakuan terhadap perlakuan terhadap (effect size) terhadap


kriterium.
Besarnya pengaruh perlakuan terhadap kriterium atau variable tak bebas, ditentukan
oleh formula effect size berikut:
= =
Jadi, pengaruh metode pembelajaran terhadap kemampuan berpikir kritis sebesar
0,2099 atau effect size tergolong sedang.
e. Ringkasan dan Kesimpulan

Kelompok Selisih Standar Keputusa


() error n
()
Inquiri
1,15 0,4988 2.3055 1,7724718 ditolak
dan Drill
Kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang diajar dengan metode
inquiri lebih tinggi daripada siswa yang diajar dengan metode drill

Hasil analisis diatas, merupakan contoh uji percobaan parameter rata-rata


pada penelitian eksperimen. Uji perbedaan lainnya pada penelitian Expos-
facto atau Causal Comparative.
Contoh 10.2

Untuk memperlajari pengaruh gender terhadap kemampuan koneksi


matematika siswa SMA, telah diambil sampel secara acak sebanyak 12 siswa
pria dan 11 siswa wanita untuk diberi tes kemampuan konseksi matematika.
Data hasil tes disajikan sebagai berikut.

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Pria 9 9 9 9 8 8 8 7 7 7 6 6

Wanita 8 8 8 8 7 7 6 6 5 5 5 -

Lakukan pengujian hipotesis secara statistic pada untuk hipotesis penelitian


“Kemampuan koneksi matematika siswa pria lebih tinggi daripada siswa
wanita”. Berikan kesimpulan terhadap hasil yang anda peroleh.
Jawab:

a. Merumuskan hipotesis
Hipotesis statistik

b. Menghitung harga
Misalkan skor kemampuan koneksi matematis siswa pria dan wanita
c. Menentukan harga untuk db = 21 dan α = 0,05 yaitu =
Dengan demikian atau ditolak.
d. Ringkasan dan Kesimpulan

Kelompok Selisih Standar Keputusan


() error
()
Pria
Pria dan
dan 1,1136
1,1136 0,5055
0,5055 2,2029
2,2029 1,72074
1,72074 ditolak
Wanita
Wanita
Kemampuan
Kemampuan koneksi
koneksi matematika
matematika siswa
siswa pria
pria lebih
lebih tinggi
tinggi daripada
daripada siswa
siswa
wanita.
wanita.
B. Uji Perbedaan Dua Rata-Rata untuk Sampel Tak Bebas

1. Uji-t Sampel Tak Bebas Secara Manual

Untuk mempelajari perbedaan hasil belajar geometri siswa sebelum dan


sesudah diberi media tiga dimensi diambil sampel acak 10 siswa untuk diberi
pembelajaran dengan media tersebut. Skor hasil belajar geometri sebelum dan
sesudah media tersebut diimplementasikan disajikan sebagai berikut:

Sebelum 6 7 5 8 7 6 6 6 8 5
Sesudah 8 7 8 9 9 8 8 9 10 7

Ujilah hipotesis secara statistic pada untuk hipotesis verbal “terdapat


perbedaan antara hasil belajar geometri siswa sebelum dan setelah diberi media
tida dimensi”. Berikan kesimpulan terhadap hasil yang anda peroleh.
Jawab:
Cara I

Hipotesis statistik

Agar memudahkan perhitungan, dapat disusun tabel persiapan sebagai berikut:


= 10 =10

64 420

83

dan
Cara II, dengan menggunakan rumus

Agar memudahkan perhitungan, dapat disusun tabel persiapan sebagai berikut :

D
6 8 -2 -0,1 0,01
5 7 -2 -0,1 0,01
7 8 -1 0,9 0,81
8 9 -1 0,9 0,81
7 9 -2 -0,1 0,01
6 8 -2 -0,1 0,01
6 8 -2 -0,1 0,01
6 9 -3 -1,1 1,21
8 10 -2 -0,1 0,01
5 7 -2 -0,1 0,01
64 83 -19 0 2,9
Untuk db dan diperoleh sehingga atau berada di luar
daerah penerimaan. Dengan demikian ditolak.

Kesimpulan:
Karena ditolak maka diterima, terdapat perbedaan antara
hasil belajar geometri siswa sebelum dan setelah diberi media
tiga dimensi.

Anda mungkin juga menyukai