Anda di halaman 1dari 19

Psikologi wanita

BIO DATA

Nama : Prof. DR. Mudjiran, M.Si. Kons.

Tmpt/Tgl L. : Yogyakarta/ 9 Juni 1949

Pekerjaan : Dosen Universitas Negeri Padang


Kepala Unit Pelayanan Bimbingan
dan Konseling UNP

Pangkat/Gol : Pembina Utama Madya/ IV/C

Pendidikan : Magister Psikologi UGM Th. 1988


DR. ILMU PENDIDIKAN

Alamat : Kuala Nyiur I. Blok: A. No. 4. Kota


Padang

Telepon : (0751) 481783. Hp. 08126612561


PSIKOLOGI WANITA
Kepribadian mewakili
karakteristik individu
yang terdiri dari pola-
pola pikiran, perasaan
dan perilaku yang
konsisten.
(Pervin dan John)
 Dalam
melaksanakan tugas
sebagai wanita karir
atau wanita yang
bekerja di luar
rumah, peran
sebagai seorang ibu
sebaiknya masih
dilaksanakan.

KARAKTERISTIK WANITA
 Lebih tertarik pada hal-hal yang
bersifat praktis

 Lebih menitik beratkan pada hal-hal


yang lebih konkrit

 Lebih bersifat spontan dan inpulsive:


oleh karena itu lebih bergairah dan
penuh vitalitas hidup
 Penampilannya
bersifat ceria dan
bersemangat/lincah

 Lebih bersifat
heterocentris dan
lebih bersifat sosial
 Lebih banyak mengalami
penderitaan lahir dan batin
terutama pada saat
melahirkan

inilah yang mendorong lebih


bersifat sosial dan banyak
tertarik pada penderitaan
orang lain. Maka wanita
sangat sayang pada suami
dan anak-anaknya
 Laki-laki cenderung
egocentris, obyektif dan
rasional

 Wanita sanggup
menyerahkan dirinya
secara total pada
patrnernya- hal ini sering
menjadi jadi mala petaka
 Wanita lebih bersifat pasif,
suka melindungi, suka
memelihara/
mempertahankan

 Bersifat lembut dan keibuan,


tanpa banyak memilkirkan
dirinya sendiri dan tanpa
megharapkan balas jasa
 Jika seorang wanita telah
membenci seseorang maka ia
cenderung menolak,
menghukum, mengadili semua
perilakunya orang yang dibenci
tadi.

 Apapun yang diperbuat orang


itu ditanggapi dengan
prasangka negatif

 Ini akibat dominan


 perasaannya
 Lebih berorientasi
keluar pada orang
lain.

 Hal ini dapat dilihat


dari sikap
kewanitaannya
seperti cara berhias
dan penampilan
lainnya
 Secara tidak disadari
wanita menganggap suami
sebagai anaknya yang
harus dinasehati dan
dituntun dengan penuh
keibuan
 Wanita cenderung
beorientasi pada
kehidupan perasaan
daripada bidang
intelektualnya

 Oleh karena itu


pengalaman-pengalaman
yang melibatkan aspek
perasaan cenderung
mempengaruhi struktur
kepribadiannya
 Jika telah memilih atau
memutuskan sesuatu ia tidak
banyak bimbang hati untuk
melaksanakannya.

 Lebih konsisten dengan


keputusannya

 Lebih gigih memperjuangkan


keputusannya atau
pendiriannya
 Wanita lebih cepat bereaksi dengan
penuh ketegangan, bingung, dan
mudah cemas

 Bila menghadapi bahaya atau situasi


yang sangat berat (keselamatan
mengancam anaknya, suaminya atau
orang yang dicintai) ternyata lebih
berani, kuat dan tegar

 Perasaan takut berubah menjadi


kenberanian yang sangat hebat
 Pengalaman-pengalaman yang
melibatkan unsur emosional biasanya
berlangsung sangat lama
mempengaruhi kejiawaannya

 Pengalaman yang unik seringkali


sebagai acuan dalam mengambil
keputusan-akibatnya keputusan itu
cenderung subyektif
(pengalaman unik itu misalnya
perilaku kejam, kematian keluarga dsb)
 Sangat sensitif terhadap nilai-
nilai keindahan estetis

 Lebih suka menyibukkan


denganpekerjaan-pekerjaan
ringan (menyulam, membuat
kue)

 Dalam kehidupan seksual;


mengutamakan sentuhan
psikologis, kemesraan, kasih
sayang
 WANITA EXELLENT :
 KEMAMPUAN
VERBAL
 INGATAN
 SENI
 PERASAAN

(WILERMAN)
LAKI-LAKI EXELLENT :

Ilmu Pengetahuan umum


Arith matika (berhitung)
Penalaran

Anda mungkin juga menyukai