Anda di halaman 1dari 19

PERJANJIAN

LISENSI PATEN
Naomi Keisha Zebua 16/393601/HK/20789
Noviany Natalia Putri 16/393602/HK/20790
Ray Adrian Purba
Rizky Falita 16/393617/HK/20805
Agung Christofan Dedas Sinuhaji 16/397571/HK/20893
KASUS POSISI
• LICENSEE merupakan sebuah perusahaan Perseroan Terbatas yang bergerak di
bidang industri pembuatan kacamata yang tunduk pada hukum di Indonesia.
• Ray Christofan Purba S.E., M.E. selaku Dirut dari LICENSEE berencana membuat
sebuah produk kacamata jenis baru, yaitu kacamata yang dilengkapi oleh wiper.
• Ternyata, setelah LICENSEE meneliti, sudah terdapat Hak Paten terhadap teknologi
wiper kacamata yang ingin digunakan oleh LICENSEE terhadap kacamatanya,
yang dimiliki oleh LICENSOR (Rizky Putri Zebua-22 tahun) dengan nomor registrasi
Paten : S00E01100236.
• LICENSOR bersedia untuk memberikan Lisensi kepada LICENSEE mengenai
Objek Lisensi tersebut, serta LICENSEE bersedia pula menerima Objek Lisensi
tersebut dengan syarat-syarat yang akan diperjanjikan.
STRUKTUR PERJANJIAN

1. Judul
2. Identitas Para Pihak (Komparisi)
3. Premise
4. Isi Perjanjian (16 Pasal)
5. Penutup
PERJANJIAN LISENSI PATEN TERHADAP WIPER
KACAMATA DENGAN NOMOR PATEN:
S00E01100236
ANTARA
RIZKY PUTRI ZEBUA
DENGAN
PT. RAY-BEN Tbk.
TANGGAL DAN TEMPAT
DITANDATANGANI NYA KONTRAK

Rabu tanggal 7 Januari 2018, di Jl. R.A.Kartini No.Kav 8,


RT.10/RW.4, Cilandak Barat, Cilandak, Kota Jakarta Selatan,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta
PARA PIHAK
LICENSOR Nama : RIZKY PUTRI ZEBUA

NIK : 3175074802971001

Tempat, Tanggal lahir, Umur : Jakarta, 8 Februari 1997, 22 tahun

Pekerjaan : Mahasiswa

Alamat : Jl. Andara 17 Blok C6/10, RT02/RW03 Pondok Labu,


Cilandak, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota
Jakarta
Nama : RAY CHRISTOFAN PURBA S.E., M.E.

LICENSEE NIK : 1271021708980003

Tempat tanggal lahir umur : Jakarta, 17 Agustus 1973, 45 tahun

Pekerjaan : Direktur Utama PT. Ray-Ben

Alamat : Jl. M.H Thamrin No.2, RT.2/RW.3, Gambir, Kota Jakarta

Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.


Dasar Hukum kecakapan
LICENSEE

Pasal 69 Anggaran Dasar terbaru PT. Ray-Ben Tbk. yang dibuat di


hadapan Notaris Joshua Van Basten S.H., M.Kn. di Jakarta Selatan pada
tanggal 17-08-2016 dan telah mendapat pengesahan dari Kementerian
Hukum dan HAM Republik Indonesia melalui Surat Keputusan Menteri
Hukum dan HAM tertanggal 31-08-2016 Nomor AHU-3678.AH.16.08
tahun 2016 dan telah diumumkan di dalam Tambahan Berita Negara
Republik Indonesia Nomor 389 tertanggal 05-09-2016
PASAL – PASAL DALAM
PERJANJIAN
Pasal 1 Pengertian dan istilah Pasal 12 Ganti Rugi
Pasal 2 Hak dan Kewajiban Pasal 13 Penyelesaian sengketa
Pasal 3 Objek Perjanjian Pasal 14 Korespondensi
Pasal 4 Kepemilikan Paten Pasal 15 Kerahasiaan
Pasal 5 Syarat Penggunaan Pasal 16 Pernyataan dan Jaminan
Pasal 6 Pengembangan Invensi
Pasal 17 Ketidakberlakuan suatu pasal
Pasal 7 Perlindungan Invensi
Pasal 8 Royalti Pasal 18 Berakhirnya Perjanjian
Pasal 9 Jangka waktu Pasal 29 Ketentuan Hukum
Pasal 10 Keadaan kahar Pasal 20 Addendum
Pasal 11 Cidera Janji Pasal 21 Penutup
Pasal 2
Hak dan Kewajiban
Hak dan Kewajiban LICENSOR:
1. LICENSOR memberikan kepada LICENSEE lisensi eksklusif untuk
menggunakan Invensi sehubungan dengan Bisnis di Indonesia yang
berlaku sejak tanggal Perjanjian ini.
2. LICENSOR menerima pembayaran Royalti dari LICENSEE sebagaimana
yang ditetapkan dalam Perjanjian ini.
Pasal 2
Hak dan Kewajiban
Hak dan Kewajiban LICENSEE:
1. LICENSEE menerima lisensi eksklusif untuk menggunakan Invensi sehubungan
dengan Bisnis di Indonesia yang berlaku sejak tanggal Perjanjian ini.
2. Lisensi yang diberikan tidak dapat dialihkan oleh LICENSEE kepada pihak lain
manapun dan LICENSEE tidak berwenang untuk menggunakan Invensi di luar
Indonesia atau sehubungan dengan bisnis selain dari Bisnis.
3. LICENSEE tidak akan memberikan sub-lisensi apapun tanpa persetujuan
LICENSOR sebelumnya.
4. LICENSEE wajib membayar Royalti kepada LICENSOR sebagaimana yang
ditetapkan dalam Perjanjian ini.
Pasal 3
Objek Perjanjian

Objek dalam Perjanjian ini adalah Hak Paten terhadap


Wiper Kacamata dengan nomor registrasi Paten:
S00E01100236 yang dikeluarkan oleh Direktur Jenderal
Hak Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak
Asasi Manusia pada tanggal 22 Agustus 2013.
Pasal 5
Syarat Penggunaan

• LICENSEE akan menggunakan Invensi, selama jangka waktu


Perjanjian ini, hanya sebatas untuk melaksanakan Bisnis di Indonesia.
• Penggunaan Invensi oleh LICENSEE harus sesuai dengan syarat dan
ketentuan Perjanjian ini dan spesifikasi manapun yang dikeluarkan
oleh LICENSOR dari waktu ke waktu.
Pasal 6
Pengembangan Invensi
1. LICENSEE dapat membuat pengembangan atas Invensi selama masa berlaku Perjanjian ini.
2. Apabila LICENSEE membuat peningkatan apapun atas suatu Invensi selama masa berlaku
Perjanjian ini, LICENSEE wajib mengungkapkan detail-detail dari peningkatan tersebut kepada
LICENSOR tanpa penundaan setelah penyelesaian dari Invensi tersebut.
3. LICENSOR memiliki hak yang meliputi seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk
menggunakan, atau melisensikan kepada suatu pihak ketiga, peningkatan apapun atas Invensi
yang dibuat oleh LICENSEE selama masa berlaku Perjanjian ini. LICENSOR wajib memberikan
pembayaran kepada LICENSEE atas imbalan yang pantas untuk penggunaan tersebut, dan
metode pembayaran atas imbalan tersebut dan jumlahnya akan ditentukan secara terpisah dengan
musyawarah antara PARA PIHAK.
4. LICENSOR secara musyawarah dengan LICENSEE, dapat menerima pengalihan dari hak yang
berkaitan dengan peningkatan apapun atas Invensi yang telah dibuat oleh LICENSEE selama masa
berlaku dari Perjanjian ini.
Pasal 7
Perlindungan Invensi
1. Dalam hal LICENSOR memproses paten atau dalam proses mematenkan Invensi di
Indonesia, LICENSEE wajib melakukan segala upaya yang diperlukan untuk membantu
LICENSOR untuk memenuhi pematenan Invensi termasuk namun tidak terbatas pada
penandatanganan dokumen apapun yang diperlukan LICENSOR.
2. LICENSEE wajib melaksanakan seluruh ketentuan yang ada di dalam dokumen perjanjian
ini, dan juga secara penuh mematuhi seluruh peraturan perundang-undangan Indonesia.
3. LICENSEE wajib memberitahukan secara tertulis kepada LICENSOR atas pelanggaran
atau kemungkinan pelanggaran Invensi apapun yang diketahuinya.
4. LICENSOR dapat mengambil tindakan secara hukum di Indonesia, untuk menghentikan
pelanggaran atas Invensinya, dan dalam jumlah berapapun dikembalikan sehubungan
dengan tindakan tersebut sebagai ganti rugi, atau lainya.
Pasal 8
Royalti
1. Dengan pertimbangan LICENSOR, LICENSEE dengan ini menyetujui untuk membayar
Royalti kepada LICENSOR sejumlah Rp700.000.000,00 (Tujuh Ratus Juta Rupiah) dalam
jangka waktu 30 (tiga puluh) hari sejak ditandatanganinya Perjanjian ini.
2. Biaya wajib disetorkan kepada LICENSOR, tanpa pengurangan, potongan atau
penangguhan dan dalam Rupiah Indonesia, kepada bank yang ditunjuk LICENSOR,
yaitu Bank Mandiri Cabang Sudirman, Jakarta Pusat dengan nomor rekening 008
0372447582 atas nama Rizky Putri Zebua.
3. Dalam hal LICENSEE diwajibkan oleh hukum yang berlaku manapun untuk membuat
potongan atau penangguhan tersebut, LICENSEE wajib membayar kepada LICENSOR
jumlah tambahan berupa jumlah bersih yang akan diterima LICENSOR sama dengan
jumlah penuh yang akan diterima LICENSOR ketika potongan atau penangguhan belum
diperlukan.
Pasal 9
Jangka Waktu
1. Perjanjian ini berlaku efektif pada 7 Januari 2018 dan berlangsung hingga 7
Januari 2023 atau sampai diakhiri oleh kesepakatan PARA PIHAK atau
sehubungan dengan perjanjian ini.

2. Perubahan terhadap Jangka Waktu akan dimasukan dalam Addendum dan


merupakan bagian tidak terpisahkan dari perjanjian.
Pasal 13
Penyelesaian Sengketa
• Musyawarah Mufakat
• Mediasi
• Arbitrase melalui BANI (Jalan Mampang, Jakarta Selatan)
• Pengadilan Niaga
Pasal 20
Addendum
1. Apabila dilakukan perubahan, penghapusan dan/atau penambahan terhadap
ketentuan yang ada dalam Perjanjian ini, maka PARA PIHAK mengatur lebih
lanjut hal - hal yang perlu diubah, dihapus dan/atau ditambahkan dengan cara
melakukan musyawarah.
2. Hasil musyawarah mengenai perubahan, penghapusan dan/atau penambahan
tersebut harus dibuat secara tertulis dan menjadi bagian tidak terpisahkan dari
perjanjian ini.
3. Seluruh ketentuan yang ada dalam Perjanjian ini tetap berlaku pada Addendum
Perjanjian, kecuali untuk hal - hal yang telah diubah, dihapus dan/atau
ditambahkan pada Addendum Perjanjian.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai