ERITRODERMA
Pembimbing :
dr. Mainiadi, Sp.KK
Persentator :
Rizky Adriansah
Bagian Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin
RSUD Kota Langsa
2018
LAPORAN KASUS
Identitas Pasien
Nama : M. Syaukan
Umur : 7 tahun
Jenis Kelamin : laki-laki
Suku / Bangsa : Aceh /
Indonesia
Alamat : Langsa
Agama : islam
Pendidikan : SD (kls 3)
Tanggal pemeriksaan : 11
Desember 2018
Anamnesis
Keluhan Utama: Bintik-bintik putih diselangkangan ± 1 bulan yang lalu.
Terapi
Gentamycin 10 gr
Asam salisilat 40%
Mfla cream dtd da in pot No.I
1. Follow up
Veruka Vulgaris
D : Moluskum Kontagiosum
P/ Gentamycin 10 gr
Hipertrofi sel
Terbentuklah partikel virus yang baru (multiplikasi) keluar sel dan menginfeksi
sel lain
CD4+ CD8+
IL - 1 ↑↑ fagositosis
Hiperplasia keratinosit
Status Dermatologis
Pemeriksaan Penunjang
Diagnosa Banding
Veruka
Veruka vulgaris : Terutama terdapat pada anak,
tetapi juga terdapat pada dewasa dan orang
tua. Tempat predileksinya terutama di ektremitas
bagian ekstensor, tetapi dapat juga dibagian lain
tubuh termasuk mukosa mulut dan hidung.
Bentuknya bulat berwarna abu-abu, besarnya
lentikular atau kalau berkonfluensi berbentuk
plakat, permukaan kasar ( verukosa )
Penatalaksanaan
• Non-Medikamentosa
Ekskokhleasi.
Mengeluarkan massa yang mengandung badan
moluskum. Menggunakan alat seperti ekstraktor
komedo dan jarum suntik.
• Medikamentosa
kantaridin 0,7% dan dibiarkan selama 4 jam lalu
dicuci. Kemudian, dapat terjadi rasa nyeri saat
timbul vesikel (1-3 hari setelah aplikasi). Rasa nyeri
dapat diatasi dengan asetaminofen, dan bila
gelembung pecah dapat diolesi krim/salap yang
mengandung natrium fusidat atau mupirosin.
Terima kasih….....