SOSIALISASI

PROGRAM KAMPUNG IKLIM

Bandung, 1 Maret 2019

DINAS LINGKUNGAN HIDUP

PROVINSI JAWA BARAT
Total Emisi GRK Jawa Barat
tahun 2017 =
58.775.738 ton CO2 eq Sumber : Pokja PEP RAD GRK Jawa Barat
 TARGET PENURUNAN EMISI GRK PROVINSI JAWA BARAT
150,000.00
9,94 %
Ribu ton CO2 e

100,000.00

50,000.00

0.00

2019
2010
2011
2012
2013
2014
2015
2016
2017
2018

2020
2021
2022
2023
2024
2025
2026
2027
2028
2029
2030
BaU baseline BaU baseline - penurunan
PRODUK KEBIJAKAN OLEH PEMPROV JAWA BARAT

– PERGUB 56/ 2012 tentang Rencana

Aksi Daerah Penurunan Emisi GRK
(RAD GRK)
– SK GUB no 660.1 Tahun 2011 Tim
Koordinasi Mitigasi dan Adaptasi
Perubahan Iklim
– Surat Edaran Gubernur
NO.08/GUB/DLH/2018 Tentang Upaya
Pengendalian Perubahan Iklim
 CAPAIAN PROKLIM JAWA BARAT 2012-2018
313 lokasi
Jumlah lokasi masuk data
50
terverifikasi base SRN
41 Jumlah trofi
36

28
23
20
50 PROKLIM
UTAMA
11 1
8 8 PROKLIM
6
3 3 LESTARI
2
0

2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018

 CAPAIAN PROKLIM 2018 PERAIH PROKLIM LESTARI

– Jumlah lokasi terdaftar di SRN (Sistem Registri Nasional) :

91 lokasi
– Jumlah lokasi yang dilakukan Verifikasi Lapangan (Skor
di atas 81/ Nominasi Proklim Utama) : 38 lokasi
– Jumlah Sertifikat ProKlim Kategori Utama : 28 Lokasi
– Jumlah Sertifikat ProKlim Kategori Madya dan Pratama :
34 Lokasi
– Peraih Trofi ProKlim Utama: 3 (Kota Bogor, Kab. Ciamis,
Kab Garut)
– Peraih Trofi Proklim Lestari (Pertama di Indonesia): Kota
Cirebon RW O8 Merbabu Asih
– Penghargaan Pemda Pembina ProKlim: Provinsi Jawa
Barat, Kota Banjar, Kota Cirebon, Kab. Indramayu, Kota RW 08 Merbabu Asih Kota Cirebon
Depok (karena mengeluarkan kebijakan tertulis terkait
pengembangan ProKlim)
 HASIL EVALUASI
– Belum meratanya respon kabupaten kota dalam Program Kampung
Iklim.
– Kabupaten yang sama sekali belum pernah mengusulkan lokasi
Program Kampung Iklim yaitu Kabupaten Bekasi dan Kabupaten
Pangandaran.
– Diperlukan pembinaan lebih intensif kepada kabupaten/kota yang
sedang merintis ProKlim di wilayahnya.
– Kesenjangan yang cukup besar antara verifikator dan masyarakat
mengenai konsep ProKlim saat pengisian data teknis
– masyarakat kurang memahami konteks adaptasi dan mitigasi
perubahan iklim.
 OUTCOME SOSIALISASI

Menjembatani kesenjangan
01 informasi antara Pelaku dan
Pembina Proklim di Jawa Memperluas wawasan mengenai
Barat peluang pengembangan ProKlim
02
melalui keterlibatan berbagai
mitra, terutama dunia usaha

Lebih lanjut akan diadakan

03 Bimbingan Teknis ProKlim
pada pertengahan Maret
2019
Haturnuhun