Anda di halaman 1dari 37

TUGAS MATA KULIAH

PEMINDAHAN TANAH MEKANIS

DI SUSUN OLEH :
EKO NUGROHO 1650101506
IMAM BAGUS PRANATA 1650101510
MAURINUS SUBAKTI E.Y 1650101511
APRILANDI 1650101512
WAQHID ASHIDIG 1650101513
TINO PRATSA 1650101520

JURUSAN TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS COKROAMINOTO YOGYAKARTA
2019
V. ANALISIS PRODUKSI KERJA ALAT BERAT

Sebagai mana telah dinyatakan sebelumnya, bahwa


produksi kerja alat berat dipengaruhi oleh tiga faktor
utama : Waktu Siklus, jenis material, faktor efisiensi
atau faktor koreksi , dari ketiga faktor tersebut jenis
material adalah faktor yang paling menentukan. Karena
pada hakekatnya waktu siklus dan faktor efisiensi
kerjapun sangat tergantung dari pada jenis material
yang diolah . Hanya perlu digaris bawahi adalah bahwa
pengaruh jenis material tersebut tidak sama terhadap
semua jenis alat.
A. Prinsip Dasar Perhitungan Pproduksi Kerja

 Secara umum produksi kerja alat berat apapun jenisnya


memiliki pola dan prinsip perhitungan yang sama, langkah-
langkah perhitungan yang harus dilakukan tidak jauh
berbeda. Hanya saja perhitungan produksi kerja untuk jenis-
jenis alat tertentu memang memerlukan perhatian khusus,
karena relatif lebih komplek.

 Empat Langkah Dasar Perhitungan produksi kerja :

 1. Menghitung Kapasitas Aktual


 2. Menghitung Waktu Siklus
 3. Menghitung Produksi Kerja Kasar ( PKK )
 4. Menghitung Produksi Kerja Aktual ( PKA )
1. Menghitung Kapasitas Aktual

adalah menghitung material yang terbawa dalam


satu siklus kerja, merupakan langkah pertama
yang harus dilakukan. Kapasitas aktual ( muatan
persiklus ) ini tergantung pada ukuran mangkok
pembawa material yang ada pada setiap alat (
Blade Buldozer, Bucket Shovel/Excavator, dan
Bowl Scraper ) dan jenis material yang diolah. Jadi
untuk menentukan besarnya kapasitas aktual ini,
perlu diketahui terlebih dahulu data tentang
ukuran blade/bucket/bowl dari alat berat yang
dioperasikan. Dan faktor muatan atau carry faktor
jenis material.
2. Menghitung Waktu Siklus

Waktu siklus dihitung untuk mendapatkan jumlah siklus


perjam, waktu siklus tersebut terdiri dari waktu tetap
dan waktu variabel, waktu ini sering ditetapkan sebagai
waktu konstan untuk semua jenis material dan kondisi.
Tentunya penetapan waktu tetap dilakukan
berdasarkan penelitian-penelitian yang telah dilakukan
sebelum alat itu dipasarkan. Biasanya dalam lembaran
spesifikasi diberikan data-data tentang waktu tetap ini.
Sedangkan waktu variabel harus dihitung berdasarkan
keadaan keadaan sebenarnya dilapangan.
3. Menghitung Produksi Kerja Kasar ( PKK )

Menghitung produksi kerja kasar adalah


menentukan angka perkiraan produksi kerja tanpa
mempertimbangkan faktor-faktor efisiensi dan
faktor koreksi.

4. Menghitung Produksi Kerja Aktual ( PKA )

Menghitung produksi kerja aktual adalah untuk


menentukan produksi kerja yang sebenarnya
dalam arti teoritis, langkah keempat ini
menentukan produksi kerja alat berat dengan
memperhitungkan semua faktor yang
mempengaruhinya.
B. Produksi Kerja Satu Unit Peralatan

Secara umum telah dinyatakan bahwa prinsip


perhitungan produksi kerja alat berat untuk semua
jenis alat seperti , alat gali , alat pemuat, alat
angkut, dan lain-lain adalah sama. Tetapi dalam
prakteknya ada sedikit perbedaan, terutama dalam
menghitung waktu siklus .

Pembahasan tentang perhitungan produksi kerja alat


berat berikut ini, akan diberikan secara rinci tiap
jenis alat. Agar dapat dipahami dengan mudah dan
dapat dilihat dimana letak perbedaannya. Selain itu
dalam setiap pembahasan akan selalu diikuti dengan
contoh penerapan dilapangan.
1. EXCAVATOR
1. EXCAVATOR

Excavator terdiri dari beberapa jenis


- Backhoe
- Front Shovel
- Dragline
- Clamshell

Fungsi utamanya :
- Menggali
- Memuat
- Mengangkat material
- Membuat saluran air atau saluran pipa
Excavator

Produksi kerja Excavator adalah m3/ jam

artinya berapa m3 material yang dapat


digali di dalam satu jam kerja.

Langkah – langkah perhitungan

1. Menghitung
Kapasitas Kapasitas
Aktual Bucket aktual Bucket.
 Kapasitas Bucket x Carry Faktor
Kapasitas Aktual Bucket = m3

Kapasitas Bucket = m3 ( dari spesifikasi alat )


( lihat tabel 1.1 )

Carry Faktor = Tergantung dari jenis


material yang diolah
( lihat tabel 1.2 )
Bucket
TABEL 1.1
 Kapasitas Bucket Excavator ( Backhoe )
Model Alat Kapasitas Bucket Model Alat Kapasitas Bucket
( m3 ) ( m3 )
219D LC 0,44 – 1,04 224B 0,35 - 1,20
235C 1,00 - 2,30 E70B 0,14 - 0,34
235C TA 1,00 - 2,30 E110B 0,22 - 0,63
245B SII 1,90 - 3,30 E120B 0,22 - 0,71
205B 0,28 - 0,79 E140B 0,29 - 0,75
211 LC 0,34 - 0,85 E200B 0,67 - 1,10
213 LC 0,45 - 0,98 E240B 0,58 - 1,44
206B FT 0,28 - 0,79 E300B 0,58 - 1,44
214B 0,95 - 0,98 EL300B 0,76 - 1,82
215D LC 0,44 - 1,04 E450B 1,15 - 2,35
219D 0,44 - 1,04 E650B 1,80 - 3,00

 S
TABEL 1.2
JenisHYDRAULIC
CARRY FAKTOR Material Carry Faktor
EXCAVATOR ( BACKHOE )
Tanah liat basah atau tanah liat pasir 1,00 - 1,10
Pasir dan kerikil 0,90 - 1,00
Tanah liat keras 0,75 - 0,85
Batu hasil ledakan sempurna 0,60 - 0,75
Batu hasil ledakan tidak sempurna 0,40 - 0,60
2. Menghitung Waktu Siklus

Siklus kerja excavator ( hydraulic ) terdiri dari


empat gerakan :

Memuat bucket

Mengayun bermuatan

Membuang muatan

Mengayun kosong
 Untuk Excavator merek caterpilar berikut ini diberikan waktu khas excavator
seperti pada tabel 1. 3 untuk kondisi :
 - Tipe tanah : lempung keras
 - Sudut ayun : 60° - 90°
- Kemampuan operator : rata-rata

TABEL 1.3
Waktu siklus Khas Hydraulic Excavator

Model Alat
Uraian
215 225 235 245
Ukuran bucket ( m3 ) 0,93 1,11 1,64 2,61
Kedalaman galian ( m ) 2,00 3,00 4,00 5,20
Memuat bucket ( detik ) 5,50 6,00 6,50 7,00
Mengayun bermuatan ( detik ) 4,50 5,00 6,00 7,00
Membuang muatan ( detik ) 1,50 2,00 2,50 3,00
Mengayun kosong ( detik ) 3,50 4,00 5,00 6,00
Total Waktu Siklus 15,00 17,00 20,00 23,00

Sumber : Caterpillar Performance Handbook


3. Menghitung Produksi Kerja Kasar ( PKK )

Produksi Kerja Kasar


PKK = Kapasitas Aktual Bucket x Jumlah siklus per jam

60 menit
Jumlah siklus per jam =
Total waktu siklus

Produksi Kerja Aktual


4. Menghitung Produksi PKA
Kerja Aktual
= PKK( PKA )
x Faktor efisiensi
kerja
Contoh 1. 1

sebuah Excavator model 215B/105 Hp akan digunakan


untuk menggali tanah dengan kondisi kerja sebagai
berikut :
Ukuran bucket : 0,93 m3
Sudut ayun : 60°
Kedalaman galian : 2 m
Effisiensi kerja : 83 %
Tempat kerja: tidak ada halangan
Carry faktor : 0,80 ( lempung keras )

Hitunglah Produksi Kerja Excavator per jam ??????


 Solusi

 1. Menghitung Kapasitas Aktual Bucket

Kapasitas Aktual Bucket = Kapasitas bucket x Carry faktor


= 0,93 x 0,80
= 0,74 m3

2. Menghitung Waktu Siklus

Dari kedalaman galian 2 m, dan sudut ayun 60 derajat


didapat waktu siklus tabel 1.3

- mengisi bucket = 5,5 detik


- Mengayun bermuatan = 4,5 detik
- membuang muatan = 1,5 detik
- mengayun kosong = 3,5 detik

total waktu siklus = 15,0 detik = 0,25 menit


60 menit / jam
Jumlah siklu per jam = = 240 siklus/jam
0,24 menit

3. Menghitung Produksi Kerja Kasar ( PKK )

Produksi Kerja Kasar


PKK = Kapasitas Aktual Bucket x Jumlah siklus per jam
= 0,74 m3 x 240 siklus per jam
= 178 m3/jam

4. Menghitung Produksi Kerja Aktual

4. Produksi Kerja Aktual


5. PKA = PKK x Faktor Efisiensi kerja
= 178 m3/jam x 0,83
= 148 m3/jam

Jadi Produksi Kerja Aktual Excavator = 148 m3/jam


Contoh 1.2

Sebuah excavator model 235B/195 Hp dengan kapasitas bucket


1,64 m3 akan digunakan untuk menggali tanah lempung keras
dengan kedalaman galian 4,0 m. Kondisi kerja untuk alat ini
diketahui sebagai berikut :

Kemampuan operator : rata-rata


Sudut ayun : 90°
Effisiensi kerja : 55 menit/jam
Carry faktor : 0,80 ( lempung keras )
Tempat kerja : tidak ada halangan
membuang ditempat timbunan

Hitung Produksi Kerja Excavator per jamnya ?????????????


Solusi

1. Menghitung Kapasitas Aktual Bucket

Kapasitas Aktual Bucket = Kapasitas bucket x Carry faktor


= 1,64 x 0,80
= 1,31 m3

2. Menghitung Waktu Siklus

Dari kedalaman galian 4 m, dan sudut ayun 90 derajat


didapat waktu siklus tabel 1.3

- mengisi bucket = 6,5 detik


- Mengayun bermuatan = 6,0 detik
- membuang muatan = 2,5 detik
- mengayun kosong = 5,0 detik

total waktu siklus = 20,0 detik = 0,333 menit


60 menit / jam
Jumlah siklus per jam = = 180 siklus/jam
0,333 menit

3. Menghitung Produksi Kerja Kasar ( PKK )

Produksi Kerja Kasar


PKK = Kapasitas Aktual Bucket x Jumlah siklus per jam
= 1,31 m3 x 180 siklus per jam
= 235,8 m3/jam

4. Menghitung Produksi Kerja Aktual

4. Produksi Kerja Aktual


5. PKA = PKK x Faktor Efisiensi kerja
= 235,8 m3/jam x 55/60
= 216,15 m3/jam

Jadi Produksi Kerja Aktual Excavator = 216,15 m3/jam


Contoh 1. 3

Sebuah Excavator model 245/350 Hp dengan isi


aktual bucket 1,9 m3 beroperasi menggali tanah
dengan kondisi kerja “ dibawah rata-rata “,
hitung produksi kerja excavator bila faktor
efisiensi kerja 0,83
Solusi :
1. Menghitung Isi Aktual Bucket
Isi Aktual bucket = 1,9 m3

2. Menghitung Waktu siklus


dari kondisi kerja dibawah rata-rata diperoleh
waktu siklus antara 33 - 41 detik, ditetapkan = 40 detik
60 x 60 dtk/jam
Jumlah siklus per jam = = 90 skl/jam
40 detik

3. Menghitung Produksi Kerja Kasar ( PKK )


PKK = Isi aktual bucket x jumlah siklus perjam
= 1,9 m3 x 90 siklus/jam
= 194 m3/jam

4. Menghitung Produksi Kerja Aktual ( PKA )


PKA = PKK x Faktor efisiensi
= 194 m3/jam x 0,83
= 161 m3/jam
Contoh 1.3
1. Untuk menyelesaikan pekerjaan pemindahan tanah pada tempat
pengambilan bahan dioperasikan sebuah Excavator dan beberapa
buah Dump-truck , excavator untuk menggali dan memuat sedangkan
dump-truck untuk mengangkut,Berdasarkan perhitungan yang sudah
pernah dilakukan, Dump-truck mampu membawa material sebanyak
56 m3/jam perbuah. Dump-truck disewa Rp 100.000,- per jam dan
excavator disewa Rp 120.000,- per jam , sedangkan excavator
beroperasi dengan data sebagai berikut :
Model alat : E650/370 Hp
Kapasitas Bucket : 2,60 m3
Waktu muat : 0,11 menit
Waktu ayun bermuatan : 0,10 menit
Waktu membuang : 0,08 menit
Waktu ayun kosong : 0,08 menit
Carry faktor : 0,90
Faktor efisiensi kerja : 0,83
Faktor Operator : 0,85
 Pertanyaan :

a. Berapa produksi kerja aktual excavator per jam


b. Berapa buah Dump-truck dapat dilayani oleh sebuah Excavator
c. Berapa biaya menggali dan mengangkut per m3
d. Berapa hari dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut
jika material dipindahkan sebanyak 150.000 m3
e. Berapa buah excavator dibutuhkan jika pekerjaan harus selesai
dalam waktu 30 hari kerja
f. Berapa biaya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan
tersebut di atas.
Solusi :

a. Produksi Kerja Aktual Excavator

1. Isi aktual Bucket


= Kapasitas bucket x Carry faktor
= 2,60 m3 x 0,90
= 2,34 m3

2. Menghitung Waktu siklus


Waktu muat = 0,11 menit
Waktu ayun bermuatan = 0,10 menit
Waktu menumpah muatan = 0,08 menit
Waktu ayun kosong = 0,10 menit
Total waktu siklus = 0,37 menit

60 menit/jam
Jumlah siklus per jam = = 162,16 sikl/jam
0,37 menit
3. Produksi kerja kasar ( PKK )
PKK = Isi aktual bucket x Jumlah siklus per jam
= 2, 34 m3 x 162,16 siklus/jam
= 379,45 m3/jam

4. Produksi Kerja Aktual ( PKA )


PKA = PKK x faktor effisiensi
= 379,45 m3/jam x 0,83 x 0,85
= 267,71 m3/jam

Jadi Produksi Kerja Excavator adalah = 267,71 m3/jam

b. Jumlah Dump-truck dapat dilayani sebuah Excavator

PKA Excavator per jam


Jumlah Dump-truck =
PKA Dump-truck per jam
267,71 m3/jam
Jumlah Dump-truck =
56 m3/jam
= 4,78 bh ~ 5 bh

c. Biaya menggali dan mengangkut per m3

Harga sewa dump-truck Harga sewa Excavator


Biaya = +
Pruksi Kerja Dump-truck Produksi Kerja Excavator

Rp 100.000,- per jam Rp 120.000,- per jam


= +
56 m3/jam 267,71 m3/jam

= Rp 2233,96 per m3
d. Waktu Menyelesaikan Pekerjaan

Volume pekerjaan = 150.000 m3


PKA Excavator = 267,71 m3/jam

Vulume Pekerjaan
Waktu =
PKA excavator

150.000 m3
=
267,71 m3/jam

= 560,308 jam = 70,03 hari

Waktu menyelesaikan pekerjaan selama = 70,03 hari


( dengan 1 bh Excavator dan 5 bh Dump-truck )
e. Jika pekerjaan harus selesai dalam 30 hari kerja maka banyaknya
Excavator yang bekerja adalah :

70,40 hari
=
30 hari
= 2,346 bh = 3 bh

Banyaknya Excavator = 3 bh
Banyaknya Dump-truck = 3 x 5 bh = 15 bh

f . Biaya yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan itu

Volume pekerjaan = 150.000 m3


Biaya per m3 = Rp 2234,-

Biaya Pekerjaan = 150.000 m3 x Rp 2234 /m3


= Rp 335.100.000,-
Contoh 1. 4

Sebuah Front Shovel dioperasikan untuk memuat timbunan sirtu kedalam Dump-
truck, untuk selanjutnya diangkut kelokasi proyek. Dump-truck dapat mengangkut
material kurang lebih 62 m3/jam. Sedangkan Front Shovel beroperasi dengan
data sebagai berikut :
Model alat : 235/285 Hp
Kapasitas Bucket : 2,30 m3
Waktu muat : 0,15 menit
Waktu ayun bermuatan : 0,07 menit
Waktu menumpahkan muatan : 0,06 menit
Waktu ayun kosong : 0,07 menit
Faktor isi : 0,95
Faktor efisiensi kerja : 0,83

Pertanyaan :
a. Hitung produksi kerja aktual Front shovel per jam
b. Hitung berapa buah Dump-truck dapat dilayani oleh
sebuah Front shovel.
Solusi :

a. Produksi Kerja Aktual Excavator

1. Isi aktual Bucket


= Kapasitas bucket x Carry faktor
= 2,30 m3 x 0,95
= 2,18 m3

2. Menghitung Waktu siklus


Waktu muat = 0,15 menit
Waktu ayun bermuatan = 0,07 menit
Waktu menumpah muatan = 0,06 menit
Waktu ayun kosong = 0,07 menit
Total waktu siklus = 0,35 menit

60 menit/jam
Jumlah siklus per jam = = 171,43 sikl/jam
0,35 menit
3. Produksi kerja kasar ( PKK )
PKK = Isi aktual bucket x Jumlah siklus per jam
= 2, 18 m3 x 1171,43 siklus/jam
= 373,72 m3/jam

4. Produksi Kerja Aktual ( PKA )


PKA = PKK x faktor effisiensi
= 373,72 m3/jam x 0,83
= 310,185 m3/jam

Jadi Produksi Kerja Excavator adalah = 310,185 m3/jam

b. Jumlah Dump-truck dapat dilayani sebuah Excavator

PKA Excavator per jam


Jumlah Dump-truck =
PKA Dump-truck per jam

310,185 m3/jam
Jumlah Dump-truck =
62 m3/jam

= 5 bh
Soal-soal

1. Sebuah Front Shovel dioperasikan untuk memuat timbunan material sirtu ke Dump-
truck untuk selanjutnya diangkut ke lokasi proyek, Dump- truck dapat mengangkut
material kurang lebih 80 m3 per jam. Sedangkan Front shovel beroperasi dengan
data sebagai berikut :

Model alat : E650/375 Hp


Kapasitas Bucket : 3,80 m3
Waktu muat ; 0,13 menit
Waktu ayun bermuatan : 0,09 menit
Waktu menumpahkan muatan : 0,05 menit
Waktu ayun kosong : 0,07 menit
Carry faktor : 0,20
Faktor Efisiensi kerja : 0,83

Pertanyaan :
1. Hitung produksi kerja Front shovel per jam
2. Hitung jumlah Dump-truck yang dapat dilayani oleh
sebuah Front Shovel.
MATURNUWUN

Anda mungkin juga menyukai