Anda di halaman 1dari 12

PERUBAHAN POLA

KEBUDAYAAN MASYARAKAT
DALAM KESEHATAN
DI BUAT OLEH :
KELOMPOK 1

Etika Keperawatan
D 4 Keperawatan Reguler 4
KELOMPOK 1
 Asra’I Iqra Thaha
 Anis Setiawati Supiah
 Dea Fitri Melinda
 Grace Nazavira
 Thalita Novia
 Tuti Hariati
 Risha Risna Dewi
PERUBAHAN KEBUDAYAAN DALAM
MASYARAKAT
Perubahan kebudayaan adalah suatu keadaan dalam masyarakat
yang terjadi karena ketidak sesuaian diantara unsur-unsur kebudayaan
yang saling berbeda sehingga tercapai keadaan yang tidak serasi
fungsinya bagi kehidupan.
Perubahan budaya juga bisa timbul karena adanya modernisasi.
Modernisasi muncul sebagai produk dari interaksi dan proses sosial di
dalam masyarakat.
Pengaruh modernisasi terhadap masyarakat berlangsung melalui
saluran-saluran sosial dan akhirnya memasuki semua segi-segi
kehidupan yang ada. Perubahan budaya dapat berpengaruh positif
namun ada yang menimbulkan pengaruh negatif.
FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT
PERUBAHAN KEBUDAYAAN
• Mendorong Perubahan Kebudayaan
Adanya unsur-unsur kebudayaan yang memiliki potensi mudah berubah terutama
unsur-unsur tekhnologi dan ekonomi (kebudayaan material). Adanya individu-
individu yang mudah menerima unsur-unsur perubahan kebudayaan terutama
generasi muda .
• Menghambat Perubahan Kebudayaan
Adanya unsur-unsur kebudayaan yang memiliki potensi sukar berubah seperti adat
istiadat dan keyakinan agama (non material). Adanya individu-individu yang sukar
menerima unsur-unsur perubahan terutama generasi yang kolot.
PENYEBAB TERJADINYA PERUBAHAN
BUDAYA
1. FAKTOR INTERNAL
• Perubahan demografis disuatu daerah biasanya cenderung terus berubah, akan
mengakibatkan terjadinya perubahan diberbagai sector kehidupan .
• Konflik sosial dapat mempemgaruhi terjadinya perubahan kebudayaan dalam
suatu masyarakat.
• Perubahan lingkungan ada beberapa faktor misalnya pendangkalan muara sungai
yang membentuk delta, rusaknya hutan karena erosi atau perubahan iklim
sehingga membebtuk tegalan.
• Bencana alam yang menimpa masyarakat dapat mempengaruhi perubahan
LANJUTAN …
2. FAKTOR EKSTERNAL
• Perdagangan , Indonesia terletak pada jalur perdagangan Asia Timur dengan India, Timur
Tengah bahkan Eropa Barat. Itulah sebabnya Indonesia sebagai persinggahan pedagang-
pedagang besar selain berdagang mereka juga memperkenalkan budaya mereka pada
masyarakat setempat sehingga terjadilah perubahan budaya dengan percampuran budaya
yang ada.
• Penyebaran agama , maraknya unsur-unsur budaya hindhu dan budha dari India atau
budaya Arab bersamaan proses penyebaran agama Hindhu dan Islam ke Indonesia,
demikian pula masuknya unsur-unsur budaya barat melalui proses penyebaran agama
Kristen dan kolonialisme.
• Peperangan , kedatangan bangsa barat ke Indonesia umunya menimbulkan
perlawanan keras dalam bentuk peperangan, dalam suasana tersebut ikut masuk
pula unsur-unsur budaya bangsa asing ke Indonesia.
PENGARUH POSITIF DAN NEGATIF
PERTUKARAN BUDAYA
Pengaruh Positif Dari Perubahan Budaya
• Peningkatan penghasilan
• Peningkatan kelancaran perhubungan dan transportasi
• Peningkatan dalam bidang pendidikan,kesehatan dll.

Pengaruh Negatif Dari Perubahan Budaya


• Pencemaran Lingkungan Alam
• Menurunkan solidaritas sosial
• Pergeseran nilai dan kemerosotan moral
• Meluasnya pandangan materialstis dan individualisme
POLA PENGEMBANGAN SISTEM KESEHATAN
DI MASYARAKAT
Pembangunan kesehatan merupakan pembangunan investasi SDM
berkelanjutan. Namun, diakui atau tidak, dewasa ini persoalan kesehatan masyarakat
semakin kompleks, baik di pedesaan maupun perkotaan.
Akar permasalahan kesehatan :
 Kemiskinan dan lingkungan
 Faktor psikososial keluarga dan individu ( stress , penggunaan NAPZA)
 Faktor kehidupan bebas ( PSK , anak jalanan , gelandangan dll )
 Ketidak sadaran masyarakat terhadap GERMAS
 Pola pikir masyarakat yang acuh tak acuh
 Kurangnya edukasi atau sosialisasi kepada masyarakat
USAHA DALAM PENDEKATAN DALAM BIDANG
KESEHATAN UNTUK MASYARAKAT
 Pendidikan mengenai masalah-masalah kesehatan dan metode pencegahan serta
pengendalian penyakit.
 Peningkatan keadaan gizi.
 Pengadaan air bersih dan sanitasi dasar yang memadai.
 Pengadaan air bersih dan sanitasi dasar yang memadai.
 Imunisasi terhada penyakit-penyakit menular.
 Pengobatan/penatalaksanaan yang tepat terhadap penyakit umum.
 Pencegahan dan pengendalian penyakit endemic yang menyebar di tingkat local
secara cepat.
 Menyediakan obat-obat esensial.
PARADIGMA KESEHATAN YANG
BENAR
 Lingkungan yang bebas dari polusi .
 Lingkungan yang bebas dari polusi .
 Lingkungan yang bebas dari polusi .
 Perumahan dan pemukiman yang sehat .
 Perencanaan kawasan yang berwawasan kesehatan .
 Terwujudnya kehidupan masyarakat yang saling tolong
menolong dengan memelihara nilai-nilai budaya bangsa .
PERUBAHAN BUDAYA YANG MENDASAR
PADA FISIK DALAM KESEHATAN
 Suhu ekstrim atau tingkat radiasi ultraviolet yang bisa disebabkan karena
penggunaan AC dapat mempengaruhi biologi manusia dan kesehatan secara
langsung misalnya sejenis kanker kulit.
 Suhu ekstrim atau tingkat radiasi ultraviolet yang bisa disebabkan karena
penggunaan AC dapat mempengaruhi biologi manusia dan kesehatan secara
langsung misalnya sejenis kanker kulit.
 Dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuandan teknologi,sangat
bermanfaat dalam pola pengembangan kesehatan, mengingat semakin kompleknya
masalah kesehatan saat ini, karena dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan
teknologi dapat menciptakan tenaga kesehatan yang professional, terampil,
inovatif, dan beretika.
TERIMA KASIH
Untuk mencapai status kesehatan yang baik, baik fisik, mental maupun
kesejahteraan sosial, setiap individu ataupun kelompok harus mampu
mengidentifikasi setiap aspirasi, untuk memenuhi kebutuhan, dan mengubah atau
mengantisipasi keadaan lingkungan agar menjadi lebih baik.

Anda mungkin juga menyukai