Anda di halaman 1dari 35

• Identitas

Tn. FR, 44 tahun

Keluhan Utama:
Terdapat benjolan dan luka pada penis sejak 1 bulan yg lalu.
Anamnesis
• Pasien datang dengan keluhan adanya benjolan pada penis sejak 1
bulan yg lalu. Benjolan pertama kali muncul sebesar biji kacang hijau.
Jika tersentuh terasa nyeri. Pasien juga mengeluh terdapat luka pada
daerah sekitar penis. Berkemih terasa nyeri jika urin mengenai luka.
Berkemih berwarna merah disangkal.
• Pasien juga mengeluh pada kaki kanan terdapat lubang berukuran
3x3x0.5 cm. Awalnya dikarenakan luka yg tidak pernah sembuh. Luka
muncul sejak 1 tahun yg lalu. Luka muncul karena pasien berjalan
menyeret di aspal dan tidak menggunakan sandal.
• 11 tahun yg lalu pasien pernah jatuh sehingga menjadi lumpuh, sejak
saat itu BAK dan BAB tidak bisa ditahan. Oleh karena itu pasien
menggunakan condom dan catheter hingga saat ini. Keluarga yg
merawat mengatakan kateter rutin di ganti tiap 1 minggu 1x,
sedangkan condom diganti hanya pada saat menjadi keruh.Pasien
juga mempunyai riwayat operasi di rspad dengan dr. Budiman sp.BP di
daerah tulang ekor dikarenakan berlubang.

• Riw: DM (+), Hipertensi (-)


Pemeriksaan Fisik
• Keadaan umum : Tampak sakit sedang
• Kesadaran : Compos mentis
• TD: 133 / 82
• Nadi : 102x/menit
• RR : 20x/menit
• S: 36,8⁰C
Status Generalis
• Kepala : Normocepal
• Rambut : Hitam, merata
• Mata : konjungtiva pucat -/-, sklera ikterik -/-
• Telinga : Normotia, secret (-)
• Hidung : Bentuk normal, Sekret (-), Nafas cuping hidung (-)
• Mulut: Sianosis (-), Bibir kering (-)
• Thoraks: simetris
pulmo: Suara nafas vesikuler +/+, Ronkhi -/-,
Wheezing -/-
Cor: BJI/II murni, regular, murmur (-), Gallop (-).
Status lokalis
Regio Genital
• Inspeksi : terdapat massa pada penis sebesar bakso. Terdapat ulkus di
regio penis. Daerah sekitar penis berwarna kemerahan.
• Palpasi : teraba massa berukuran bola bakso, batas tegas, konsistensi
padat dan keras, immobile, nyeri tekan (+)
Foto Klinis
Pemeriksaan penunjang
• Hb : 11.6 • SGOT : 14
• Ht : 37 • SGPT : 7
• Eritrosit : 5.7 • Albumin : 3.7
• Leukosit : 12040 • Ureum : 33
• Trombosit : 362000 • Kreatinin : 0.8
• MCV : 65 • GDS : 175
• MCH : 20 • Na : 136
• MCHC : 31 • K : 3.5
• PT : 11.4 Kontrol : 11.2 • Cl : 97
• APTT : 39.6 Kontrol: 33.4
Diagnosis
• Ulkus regio penis dan scrotum
Tatalaksana
• IVFD RL 20 tpm
• Analgesik
• Muko protektor
• Identitas
An. PA, 17 tahun

Keluhan Utama:
Trauma kepala pasca KLL
Anamnesis
• Pasien merupakan rujukan dari RS Dr. M. Yunus Bengkulu. 5 hari yg
lalu pasien mengalami kecelakaan lalu lintas. Pasien mengendarai
motor tanpa menggunakan helm. Pada saat itu pasien menabrak
motor dan mengalami pingsan. Keluar darah dari hidung, lebam di
mata kanan, Di RS. M Yunus pasien sudah dijahit di kening sebelah
kanan.
• Saat ini pasien mengeluh pusing berputar. Mual (+), muntah (+), mata
kanan tidak bisa dibuka.
Pemeriksaan Fisik
• Keadaan umum : Tampak sakit sedang
• Kesadaran : Compos mentis
• TD: 110 / 76
• Nadi : 82x/menit
• RR : 20x/menit
• S: 36,4⁰C
Status Generalis
• Kepala : Normocepal
• Rambut : Hitam, merata
• Mata : konjungtiva pucat -/-, sklera ikterik -/-
• Telinga : Normotia, secret (-)
• Hidung : Bentuk normal, Sekret (-), Nafas cuping hidung (-)
• Mulut: Sianosis (-), Bibir kering (-)
• Thoraks: simetris
pulmo: Suara nafas vesikuler +/+, Ronkhi -/-,
Wheezing -/-
Cor: BJI/II murni, regular, murmur (-), Gallop (-).
Status lokalis
Regio mata kanan
• Inspeksi : terdapat lebam pada mata kanan
• Palpasi : tidak terdapat nyeri tekan
• Movement : Kelopak mata kanan tidak bisa dibuka secara aktif
Foto Klinis
CT scan
Diagnosis
• SDH temporal kanan dengan cedera n. optikus kanan
Tatalaksana
• IVFD RL 20 tpm
• Anti mual
• Paracetamol
• Identitas
Tn. TbM, 45 tahun

Keluhan Utama:
Terdapat benjolan pada rahang bawah sebelah kanan sejak 2 tahun yg
lalu
Anamnesis
• pasien datang dengan keluhan terdapat benjolan pada rahang bawah
sebalah kanan sejak 2 tahun yg lalu. 3 minggu yg lalu pasien pernah
dirawat di RSPAD Gatot Subroto dengan DPJP dr. Umar, dan telah
dilakukan biopsi. Saat ini pasien sedang menunggu hasil dari biopsi.
• 3 hari yg lalu hingga skrg, pasien tidak mau makan, sering mual dan
muntah. Keluarga pasien juga mengatakan hari ini pasien sempat
kejang sebanyak 3x, pada pukul 16.00, 18.00, dan 20.00. Durasi
kejang selama 2 menit. Kejang dengan kedua tangan dan kaki kaku,
mata mendelik ke atas.
• Riw: diabetes (+).
Pemeriksaan Fisik
• Keadaan umum : Tampak sakit ringan
• Kesadaran : Compos mentis
• TD: 116/42
• Nadi : 64x/menit
• RR : 22x/menit
• S: 36⁰C
Status Generalis
• Kepala : Normocepal
• Rambut : Hitam, merata
• Mata : konjungtiva pucat -/-, sklera ikterik -/-
• Telinga : Normotia, secret (-)
• Hidung : Bentuk normal, Sekret (-), Nafas cuping hidung (-)
• Mulut: Sianosis (-), Bibir kering (-), Massa (+)
• Thoraks: simetris
pulmo: Suara nafas vesikuler +/+, Ronkhi -/-,
Wheezing -/-
Cor: BJI/II murni, regular, murmur (-), Gallop (-).
Status lokalis
Regio facial
• Inspeksi : terdapat massa pada rahang bawah sebelah kanan. Masa
berukuran sebesar bola tenis.
• Palpasi: massa pada rahang bawah kanan berukuran sebesar bola
tenis, batas tegas, konsistensi padat dan keras, permukaan berbenjol
dan licin, nyeri tekan (-), immobile.
Foto Klinis
Pemeriksaan penunjang
• Hb : 8.9 • SGOT : 46
• Ht : 26 • SGPT : 20
• Eritrosit : 3.4 • Ureum : 30
• Leukosit : 11780 • Kreatinin : 1.6
• Trombosit : 373000 • GDS : 191
• MCV : 75 • Na : 128
• MCH : 26 • K : 2.0
• MCHC : 35 • Cl : 79
• PT : 15.3 Kontrol : 11.2
• APTT : 40.7 Kontrol: 33.4
Diagnosis
• Tumor mandibula + ulkus pedis
Tatalaksana
• O2 3 lpm
• IVFD RL 20 tpm
• Anti mual

Anda mungkin juga menyukai