A N G G A R A N R U M A H TA N G G A

A L AT K E L E N G K A P A N
PERKUMPULAN
S I N A U B A R E N G N O TA R I AT
PENGANTAR SINGKAT ORGANISASI

• Di dirikan 1 Juli 1958 dengan penetapan pemerintah sebagai badan hukum Penetapan
Pemerintah 5 September 1980, pengesahan pemerintah 23 Januari 1995
• Perkumpulan INI PS 82 UUJN (dasar)
• ASAS : Pancasila & UUD 45 (AD PS 4  Banten)
• Tujuan : terpeliharanya martabat yang bermutu dalam pengabdiannya (AD PS 7  Banten)
• Untuk tercapinya tujuan Perkumpulan  (AD PS 8  Banten)
ALAT KELENGKAPAN PS 10 AD  Banten

1. KONGRES / LB
RAPAT ANGGOTA 2. KONFERWIL / LB
3. KONFERDA / LB

1. PUSAT (7TH)
KEPENGURUSAN 2. WIL (7TH)
PS 11 AD  Banten Jo. PS 37 ART 3. DAERAH (5TH)
ALAT
KELENGKAPAN
• DKP = 7 ORG (4 BIASA 3 WERDA) 87 ART
DEWAN • DKW = 5 ORG (3 BIASA 2 WERDA) 88 ART
KEHORMATAN • DKP = 3 ORANG (2 BIASA 1 WERDA) 89 ART

• DIBENTUK PRAKONGRES 
MAHKAMAH
SENGKETA (7 HR SETELAH)
PERKUMPULAN
DEWAN
PS 60 ART  Banten • TERDIRI DARI 9 ORANG :
KEHORMATAN  3 DKP
Jo. PS 12A AD
 3 PP
 3 PENGWIL
KONGRES PS 10A angka 2 AD

• DILAKUKAN 3 TH SATU KALI (Kecuali • Peserta terdiri dari :

KLB)  Anggota Biasa (kecuali werda)
• Dengan mekanisme Presidium  Anggota Luar Biasa (hak bicara)
• Sah apabila dihadiri ½ dari jumlah suara  Anggota Kehormatan (hak bicara)
• Pemilihan calon Ketua INI dan Ketua DKP  PP & DKP
• Perubahan Anggaran Dasar PS 16 AD  PW & DKW
- Dihadiri 2/3 dari jumlah anggota  PD & DKD
(disetujui 2/3 jumlah suara)
KONFERENSI
KONFERWIL KONFERDA
• DILAKUKAN 3 TH SEKALI / LB • DILAKUKAN 3 TH SEKALI / LB
• 3 Bulan Setelah Kongres • 3 Bulan Setelah KONFERWIL
• 2 Bulan Extensi (apabila tidak kunjung • 1 Bulan Extensi (apabila tidak kunjung
dilaksanakan)  PP Menunjuk dilaksanakan)  PW Menunjuk
• Peserta : • Peserta :
 Anggota Biasa  Anggota Biasa
 Anggota Luar Biasa  Anggota Luar Biasa
 PW & DKW  PD & DKD
 PD & DKD
PRAKONGRES
TIM PEMILIHAN (II)
• 3 BULAN SETELAH PRAKONGRES
TIM VERIFIKASI (I)
• Terkait dengan tata cara pemilihan untuk
• 1 BULAN SEBELUM PRAKONGRES calon Ketua Umum dan calon DKP
• Terkait dengan pemilihan dengan tugas :
 Melakukan seleksi BaLon Ketua Umum
 Melakukan seleksi BaLon DKP
TIM PENGAWASAN (III)
• 3 BULAN SETELAH PRAKONGRES
• Terkait dengan pengawasan Kampanye bagi
calon Ketua Umum dan calon DKP
 KEPENGURUSAN PP, PengWil & PengDa

Pengurus Pusat RAPAT : Pengurus Wilayah RAPAT :

• Harian • Harian
• Pleno • Pleno
• Pleno diperluas yang dihadiri : • Rapat Gabungan (1th sekali):
 DKP  PengWil
 PengWil & DKW  PengDa
 PengDa & DKD

Pengurus Daerah RAPAT :

• Harian
• Pleno
Dapat dibentuk min 10 Notaris • Rapat Anggota :
Berkedudukan di Kabupaten / Seluruh anggota pada
Kota kabupaten tersebut.
DEWAN KEHORMATAN
DKP 7 orang (4 aktif, 3 werda)
• Terkait dengan tugas :
 Memberi peringatan lisan/tertulis kode
etik.
 Mengusulkan Pemberhentian Sementara
kpd PP
 Melakukan Ujian Kode Etik bersama PP
PS 12 AD
DKW 5 orang (3 aktif, 2 werda)
• Terkait dengan tugas :
 Memberi peringatan lisan/tertulis kode
etik.
 Mengusulkan Pemberhentian Sementara
kpd PP & DKP
DKD 3 orang (2 aktif, 1 werda)
• Terkait dengan tugas :
 Memberi peringatan lisan/tertulis kode
etik.
 Mengusulkan Pemberhentian Sementara
kpd PP melalui DKW dan DKP
MAHKAMAH PERKUMPULAN
• Tugas : menyelesaikan sengketa dalam kongres yang disampaikan max 7hr setelah kongres
• Dibentuk sebelum kongres pada RP3YD (6 BLN)
• 1 Ketua, 1 Wakil, 1 Notaris (merangkap anggota)
• Terdiri dari 9 orang yaitu :
 3 orang DKP
 3 orang PP
 3 orang PengWil (perwakilan)
• Kewenangan yaitu :
 Penelitian & pemeriksaan
 Meminta keterangan Tim Verifikasi, Tim Pengawas dan Tim Pemilihan
 Memutus sengketa kongres sesuai AD/ART & Peraturan Perkumpulan