TRIASE

dr. Nadia Andriani Putri

PKM Puyung – Lombok Tengah
 DEFINISI TRIASE

Proses menemparkan
Pemilahan penderita pasien gawat darurat pada
menurut beratnya tempat dan waktu yg
keadaan gawat darurat. tepat untuk mendapatkan
perawatan yang tepat
 PAHAMI TENTANG:

C: CIRCULATION
A: AIRWAY (jalan B: BREATHING
(sirkulasi
nafas) (pernafasan)
pembuluh darah)

D: DISABILITY
A>B>C>D
(disabilitas)
 PRINSIP TRIASE

• Prioritas utama (MERAH)

– Gawat darurat (waktu respons 0 - 10 menit
– Bermasalah pada A-B-C, contoh: kesulitan bernafas,
perdarahan hebat, fraktur terbuka dengan perdarahan
aktif, perdarahan tidak terkontrol, syok, kejang, cedera
medulla spinalis, cedera kepala berat, nyeri dada,
kelainan persalinan.
– Ciri: Tidak dapat bangun sendiri, Tidak dapat
mengikuti perintah sederhana, RR>30x/m atau
<10x/m, Nafas tidak spontan kecuali airway dibuka,
Tidak teraba nadi/lemah tetapi bernafas, CRT >2 detik,
Tidak sadarkan diri
 PRINSIP TRIASE
• Prioritas sedang (KUNING)
– Darurat tidak gawat (waktu respons: 30 menit)
– Tanpa gangguan A-B-C tetapi mungkin akan memburuk
bila ditinggalkan
– Contoh: closed fracture os. Femur, open fracture, multiple
wound, GCS>8, Burn injury, Diare dengan dehidrasi
sedang, muntah terus menerus, demam tinggi.
– Ciri: Tidak dapat bangun sendiri, membutuhkan bantuan
orang lain untuk bergerak, Controlled hemorrhages, RR:
10-30x/menit, Teraba nadi, CRT <2 detik, Penurunan
kesadaran tetapi masih bisa mengikuti perintah sederhana.
 PRINSIP TRIASE
• Prioritas rendah (HIJAU):
– Tanpa keluhan (waktu respons: 60 menit)
– Contoh: luka minor, batuk pilek. dapat bangun sendiri serta
dapat bergerak ke arah yang ditentukan
• Bukan prioritas (HITAM):
– Death on arrival / sudah meninggal (waktu respons: 120
menit)
– Pasien tidak bernafas meskipun airway sudah dibuka
– Cedera yang tidak memungkinkan untuk bertahan hidup:
• Terpenggalnya kepala
• Crushed injury regio thorax
• Badan terbelah
 TRIASE

Dilakukan pada prehospital & intrahospital

Cara:

• Prehospital:
• START (Simple Triage & Rapid Treatment)
• Prinsip: ABC
• Hanya memberikan tanda prioritas
• Intrahospital: Traffic director, spot check &
comprehensive
 AIRWAY

Periksa jalan nafas

Jika tidak dapat bernafas, buka jalan nafas  lihat apakah bisa bernafas?

Kembali bernafas  MERAH Tetap tidak bernafas  HITAM

Bila bernafas spontan, kaji BREATHING

 BREATHING

Bila pasien dapat bernafas spontan,

hitungan kecepatan pernafasan

• Bila RR >30x/menit: MERAH

• Bila RR <30x/menit: kaji CIRCULATION
 CIRCULATION

Periksa dengan cepat

CRT (Capillary
Refilling Time) &
Arteri carotis

Bila CRT <2detik /

Bila CRT >2 detik: Bila tidak teraba
teraba denyut nadi:
MERAH denyut nadi: MERAH
kaji DISABILITY
 DISABILITY

Cek kesadaran:
• Apakah dapat mengikuti perintah? Contoh:
minta pasien untuk angkat tangan.
• Tidak dapat mengikuti perintah 
MERAH
• Tidak dapat mengikuti perintah 
KUNING
 CATATAN

Bila sudah selesai, lanjut Lakukan dengan cepat &

ke pasien lainnya tepat

Mungkin terdapat Lakukan triase ulang

kesalahan triase, tetapi pada pasien yang akan
lebih baik daripada dibawa ke fasilitas
tidak ada keputusan kesehatan yang lebih
sama sekali tinggi