0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
48 tayangan8 halaman
Jaringan ikat sejati terdapat di perut dan melindungi organ-organ di dalamnya. Terdiri dari jaringan ikat longgar seperti mukosa, areolar, lemak, dan retikuler; serta jaringan ikat padat teratur seperti tendon dan ligamen, dan jaringan ikat padat tidak teratur seperti fasia.
Jaringan ikat sejati terdapat di perut dan melindungi organ-organ di dalamnya. Terdiri dari jaringan ikat longgar seperti mukosa, areolar, lemak, dan retikuler; serta jaringan ikat padat teratur seperti tendon dan ligamen, dan jaringan ikat padat tidak teratur seperti fasia.
Jaringan ikat sejati terdapat di perut dan melindungi organ-organ di dalamnya. Terdiri dari jaringan ikat longgar seperti mukosa, areolar, lemak, dan retikuler; serta jaringan ikat padat teratur seperti tendon dan ligamen, dan jaringan ikat padat tidak teratur seperti fasia.
Power point by : 1. Fadhila A Alimbran 2. Ramdana F Kumbangsila 3. Rina S Aulia 4. Fahila R Mesfer
SMA N 11 AMBON JaringanIkat Jaringan IkatSejati Sejati
Jaringan ikat longgar
1). Jaringan mukosa Jaringan ikat sejati dapat 2). Jaringan areolar dijumpai pada perut. 3). Jaringan lemak (adiposa) Selaput yang melindungi 4). Jaringan retikuler organ – organ di dalam perut adalah jaringan ikat sejati. Jaringan ikat padat 1). Jaringan ikat padat teratur 2). Jaringan ikat padat tidak teratur Jaringan ikat • 1). Jaringan Mukosa longgar • Jaringan mukosa merupkan jaringan embrional yang muncul untuk sementara pada pembentukan jaringan ikat, serta tersusun dari sel- sel fibroblas yang besar, makrofag, limfosit, kolagen halus, dan substansi dasar yang lunak mirip gel berlendir (musin). Jaringan mukosa terdapat pada tali pusar bayi. 2). Jaringan areolar • Jaringan areolar berifat fleksibel dengan substani dasar yang relatif cair. Jaringan areolar mengandung banyak sel fibroblas, makrofag, serat kolagen, dan sedikit serat elastin yang membentuk jaring – jaring. Jaringan ini terdapat diantara kulit dengan otot, serta berfungsi sebagai materi pengikat/pembungkus jaringan lain dengan organ – organ, termasuk pembuluh darah dan saraf. Biasanya dokter menginjeksikan jarum suntik ke jaringan areolar. 3). Jaringan lemak (adiposa) Jaringan lemak tersusun dari sel – sel lemak yang dibungkus oleh anyaman serat retikulin yang halus, dengan celah-celah berisi fibroblas, limfosit, eosinofil, dan sejumlah sel tiang. Sel lemak dapat menyintesis lemak dari karbohidrat dan asam lemak di bawah pengaruh hormon insulin.
Jaringan lemak berfungsi sebagai bantalan yang melindungi organ-
organ, cadangan makanan, dan isolator penjaga suhu tubuh. Jaringan ini terdapat di bawah kulit, disekitar persendian, sumsum tulang, omentum (selaput pada lambung), mesenterium (selaput pada perut), disekitar ginjal, dan dibelakang bola mata. Pada umumnya lemak manusia berwarna putih. Lemak khusus yang berwarna coklat berperan untuk menghasilkan panas, terdapat pada mamalia yang melakukan hibernasi, fetus, dan anak-anak 4). Jaringan retikuler • Jeringan retikuler terusun dari jaring jaring serat retikuler dan sel-sel dengan sitoplasma yang bercabang-cabang panjang. Sebagai sel bersifat fagositosis dan meruakan bagian dari sistem retikuloendotel. Jaringan ini terdapat pada nodus limfa, sumsum tulang belakang, dan hati Jaringan • 1). Jaringan ikat padat ikat padat teratur Jaringan ikat padat Tersusun dari serat-serat kolagen tersusun dari serat – serat yang berhimpitan secara paralel yang berhimpitan dengan dan sangat kuat. Diantara serat- sedikit sel dengan serat tersebut sel-sel fibroblas, substansi dasar. Serat kolagen merupakan bahan contoh jaringan ikat padat adalah yang dominan, sehingga tendon (jaringan yang jaringan ikat padat sering menghubungkan tulang dengan disebut jaringan kolagen. otot), ligamen (jaringan yang Jaringan ikat padat bersifat tidak elastis. Jaringan ini menghubungkan tulang dengan dapat dibedakan menjadi tulang), dan aponeurosis(urat otot dua jenis, yaitu: yang berbentuk lebar dan pipih) 2). Jaringan ikat padat tidak teratur • Berbentuk seperti lembaran-lembaran dengan serat-serat membentuk anyaman kasar yang kuat. Jaringan ini mengandung banyak serat kolagen kasar serta sedikit serat elastin dan retikular. Jaringan ikat padat tidak teratur terdapat ada sebagian besar fasia (selaput pembungkus atau penyekat), dermis kulit, periosteum (lapisan luar tulang), erikondrium (lapisan luar tulang rawan), serta kapsul pembungkus beberapa organ termasuk hati dan testis