Anda di halaman 1dari 8

LKPD I

JARINGAN TUMBUHAN
Nama Siswa : Citta Sasikirana Krishardi Putri
Kelas : XI MIPA 5

Petunjuk penggunaan LKPD adalah sebagai berikut:


a. LKPD di kerjakan secara mandiri.
b. Amatilah dengan seksama setiap pertanyaan yang terdapat dalam lembar kerja peserta didik
(LKPD).

1. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!


a. Lengkapilah tabel berikut!

No. Jaringan Karakteristik Fungsi


1. Meristem 1. Tersusun atas sel-sel muda 1. Menambah tinggi dan Panjang
yang sedang dalam fase tumbuhan
pembelahan dan 2. Memperbesar dan melebarkan
pertumbuhan. batang
2. Umumnya tidak ada ruang 3. Menyimpan cadangan makanan
antarsel. 4. Pada akar membantu mencari
3. Dinding sel yang tipis nutrisi
4. Vakuola kecil 5. Membantuk cabang
5. Nukleus besar 6. Membantu pertumbuhan sel-sel
6. Plastida belum matang
7. Bentuk sel bulat, kubus,
prisma, lonjong, atau
poligonal dengan susunan
dinding sel yang tipis.
8. Ukuran selnya relatif
seragam/sama
9. Banyak mengandung
protoplasma dan
mengandung satu atau lebih
inti sel.

2. Epidermis 1. Bentuk sel seperti balok. 1. Melindungi jaringan laianya.


2. Umumnya terdiri dari satu 2. Tempat pertukaran zat
lapisan. 3. Membatasi penguapan
3. Terletak pada lapisan paling
luar.
4. Tidak berklorofil kecuali
pada sel penjaga stomata.
5. Tersusun atas sel-sel hidup.
6. Dinding sel bagian luar
yang berbatasan dengan
udara mengalami penebalan
7. Vakuolanya yang besar
terdapat di bagian tengah,
berisi cairan sel yang
berwarna (antosianin) /
tidak berwarna
8. Mengalami modifikasi
membentuk derivat jaringan
Epidermis, misal stomata,
trikomata (rambut-rambut),
Spina (duri), vilamen , sel
kipas, sel kersik (sel silika).

3. Parenkim 1. Terbentuk dari meristem 1. Sebagai jaringan penghasil


dasar dan memiliki bentuk 2. Penyimpan cadangan makanan
serta fungsi yang bervariasi
dan terdapat di seluruh
organ tumbuhan
2. Terletak di bagian dalam
epidermis, bentuk
kebanyakan isodiametris,
bersegi banyak atau segi
enam, Susunan sel tidak
rapat, Tidak selalu
berkloroplas.
3. Tersusun atas sel-sel hidup
yang berukuran besar dan
berdinding tipis, Letak inti
sel mendekati dasar sel.
4. Mampu bersifat
meristematik karena dapat
membelah diri.
5. Memilki banyak vakuola,
Ukuran selnya besar,
Terdapat banyak rongga
antarsel, Mampu bersifat
meristematik

4. Kolenkim 1. Tersusun dari sel-sel hidup 1. Penguat pada organ tumbuhan


dengan protoplasma yang muda yang sedang tumbuh dan
aktif tumbuhan herba
2. Bentuk sel memanjang,
dapat mengandung
kloroplas
3. Terdapat pada batang, daun,
bunga, dan buah tumbuhan
yang masih muda dan
belum berkayu, terletak di
bawah epidermis
4. Memiliki dinding sel yang
lunak, lentur, dan tidak
berlignin.
5. Dinding selnya mengalami
penebalan yang tidak
teratur/tidak merata
6. Sebagian besar dinding sel
terdiri dari senyawa
selulosa

5. Sklerenkim 1. Jaringan sklerenkim 1. Merupakan jaringan penguat


tersusun oleh sel-sel mati pada organ tumbuhan yang
yang seluruh bagian sudah tidak mengalami
dindingnya mengalami pertumbuhan dan
penebalan dan mengandung perkembangan/tumbuhan
senyawa lignin sehingga yang telah dewasa
kuat dan keras
2. Tidak mengandung
protoplasma
3. Terletak lebih dalam dari
kolenkima, dapat berada di
tepi/agak dalam pada organ,
sel-selnya lebih kaku
daripada sel kolenkim
4. Sel sklerenkim tidak dapat
memanjang, sel sklerenkim
dibedakan menjadi dua
bentuk yaitu serat (fiber)
dan sklereid
 Sklereid (sel batu),
sel mati, berbentuk
bulat, dan
berdinding keras
(tahan terhadap
tekanan)
 Fiber (serabut
sklerenkim),
berbentuk panjang,
terdapat pada
permukaan batang

6. Xilem 1. Tersusun oleh trakeid, 1. Berfungsi untuk mengangkut


trakea, pembuluh xilem, air dan garam mineral dari
parenkim kayu, dan dalam tanah menuju daun.
sklerenkim kayu. 2. Menyalurkan air dan mineral
2. Xilem tersusun oleh: dari akar ke daun
parenkim xilem, serabut
xilem, trakeid, dan
unsur pembuluh
3. Terletak pada batang
membentuk berkas di
sebelah dalam floem

7. Floem 1. Tersusun oleh sel tapis, 1. Berfungsi untuk mengangkut zat-


pembuluh tapis, sel zat hasil fotosintesis ke seluruh
pengiring, sel parenkim bagian tubuh
kayu, dan sklerenkim kayu
2. Jaringan yang tersusun oleh
sel-sel hidup dengan tipe
yang berbeda, tersusun oleh
: parenkim floem, serabut
floem, pembuluh tapis, sel
pengiring (hanya terdapat
pada Angiospermae )
3. Terletak pada batang
membentuk berkas di
sebelah luar xilem

2. Perhatikan gambar di bawah ini!


A

Tuliskan dan jelaskan jenis jaringan muda yang ditunjukan oleh huruf A, B dan C pada
gambar di atas!

Jawab :
A. Jaringan Meristem Apikal: adalah meristem yang ada di ujung batang. Menghasilkan
pertambahan tinggi dan panjang tumbuhan (pertumbuhan primer).
B. Jaringan Meristem Lateral: adalah meristem yang terletak di daerah tepi batang, berada
sejajar dengan lingkaran ditemukannya organ. Menghasilkan pertumbuhan sekunder.

C. Jaringan Meristem Apikal: adalah meristem yang ada di ujung akar. Menghasilkan
pertambahan tinggi dan panjang tumbuhan (pertumbuhan primer).

1. Lengkapilah keterangan modifikasi jaringan epidermis dari gambar berikut!

No Nama modifikasi Fungsi


1. 1. Mengurangi penguapan.
2. Meneruskan rangsangan.
3. Mengurangi gangguan dari manusia dan
hewan.
4. Membantu penyebaran biji.
5. Membantu perkecambahan biji.
6. Membantu penyerbukan bunga.
7. Sebagai alat untuk “memanjat”.
1. Trikoma

2. 1. Jalan masuk CO2 dari udara dan keluarnya


O2 pada waktu fotosintesis di siang hari
2. Jalan penguapan (transpirasi)
3. Jalan pernapasan (respirasi), yaitu
masuknya O2 dan keluarnya CO2

8. Stomata
3 1. Sebagai alat pelindung tumbuhan dari
gangguan makhluk lain

4. Spina
4. 1. Sebagai alat penyimpan udara
2. Velamen

2. Perhatikan pertanyaan di bawah ini,


a. Jaringan penyokong pada tumbuhan dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu
jaringan kolenkim dan jaringan sklerenkim. Perbedaan antara jaringan kolenkim
dan sklerenkim pada tumbuhan dewasa yaitu?
Jawab:
o Jaringan kolenkim merupakan jaringan parenkim khusus untuk menunjang organ muda
sedangkan sklerenkim merupakan jaringan untuk menunjang organ tumbuhan yang telah
dewasa.
o Kolenkim memanjang ke arah poros panjang organ tempatnya berada serta ditandai oleh
adanya sel primer yang berdinding tebal sedangkan pada sklerenkim memiliki dinding sel
yang tebal, berlignin dengan protoplasma yang mati.
o Kolenkim terletak lebih tepi dibanding sklerenkim yakni di bawah epidermis sedangkan
letak sklerenkim lebih dalam dibandingkan kolenkim yakni berada di tepi atau agak dalam
pada organ
o Jaringan kolenkim bersifat primer juga hidup sedangkan jaringan sklerenkim memiliki sifat
primer, dewasa dan mati.

3. Lengkapilah tabel di bawah ini,

Tipe berkas
No. Gambar berkas pengangkut Contoh Tumbuhan
pengangkut
1 Kolateral 1. Dikotil (kentang,
terbuka singkong, karet, dl..)
2. Gymnospermae (pohon
pinus, pohon damar, dan
tanaman melinjo)

2 Kolateral 1. Monokotil (jagung, padi,


tertutup gandum, tebu, bamboo,
dll…)
3 Bikolateral 1. Tumbuhan Solanaceae
(suku terung-terungan)
2. Cucurbitaceae (labu-
labuan)
3. Convolvulaceae
(tumbuhan berbunga)

4 Konsentris 1. Tumbuhan golongan


amfikribal paku pakuan
(Pteridophyta)
2. Hydrilla sp
3. Sellaginela

5. Konsentris 1. Cirdyline sp. (tanaman


amfivasal andong)
2. Rhizome jeringau
(Acorus calamus)
3. Suku Liliaceae

Anda mungkin juga menyukai